Pallubasa
Pallubasa adalah makanan tradisional Makassar, Sulawesi Selatan. Seperti Coto Mangkasara (Coto Makassar), Pallubasa juga terbuat dari jeroan (isi dalam perut) sapi atau kerbau. Proses memasaknya pun hampir sama dengan Coto Makassar, yaitu direbus dalam waktu lama. Setelah matang, jeroan yang ditambah dengan daging itu diiris-iris, kemudian ditaruh/dihidangkan dalam mangkuk.
Asal kata pallubasa terdiri dari dua kata yaitu pallu dan basa yang artinya masak/memasak dan basah/kuah
Dahulu, Pallubasa dengan daging sapi sirloin dan tenderloin hanya disajikan untuk disantap oleh keluarga kerajaan, sementara bagian jeroan disajikan untuk masyarakat kelas bawah atau abdi dalem pengikut kerajaan. Kini, penjual-penjual Pallubasa memberikan bermacam-macam pilihan daging sapi atau jeroan untuk dihidangkan.
Yang membedakan Pallubasa dengan Coto Makassar adalah bumbunya yang diracik khusus. Selain itu, Coto Makassar dimakan bersama ketupat, sementara Pallubasa dimakan bersama nasi putih.
Referensi[sunting | sunting sumber]
- "Pallubasa, Sup Jeroan Murah Khas Makassar". GenPI.co. Diakses tanggal 2 Agustus 2020.
- Cahyana, Ludhy. "Uniknya, Kuliner Sulsel dalam Kelana Kirana". Tempo. Diakses tanggal 2 Agustus 2020.
- alys. "Serba-serbi Pallubasa, Kuliner Menggoyang Lidah dari Makassar". IDN Times. Diakses tanggal 2 Agustus 2020.
- Alvia, P. (2018). Explore Indonesia!. Laksana. hlm. 134. ISBN 978-602-407-367-1. Diakses tanggal 2 Agustus 2020.
![]() | Artikel bertopik makanan atau minuman Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |