Stasiun Purwokerto

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Stasiun Purwokerto
Kereta Api Indonesia
KD10JS13

LiveryPapanStasiun 2020.svg

PapanNamaStasiun PWT.png
Stasiun Purwokerto.jpg
Tampak depan Stasiun Purwokerto, 2021
LokasiJalan Stasiun Purwokerto
Kober, Purwokerto Barat, Banyumas, Jawa Tengah 53132
Indonesia
Ketinggian+75 m
OperatorKereta Api Indonesia
Daerah Operasi V Purwokerto
Letak dari pangkal
Jumlah peron5 (satu peron sisi dan empat peron pulau yang sama-sama cukup tinggi)
Jumlah jalur7 (jalur 2 dan 3: sepur lurus)
Informasi lain
Kode stasiun
  • PWT
  • 2110
[2]
KlasifikasiBesar tipe A[2]
Sejarah
Dibuka1 Juli 1916
Nama sebelumnyaStation Poerwokerto SS, Poerwokerto-West
Operasi layanan
Serayu, Bima, Jayakarta, Gajayana (reguler & tambahan), Argo Lawu (reguler & tambahan), Argo Dwipangga (reguler & tambahan), Fajar dan Senja Utama Solo, Mataram, Bengawan, Taksaka (reguler & tambahan), Fajar dan Senja Utama YK, Progo, Kutojaya Utara, Singasari, Sawunggalih, Purwojaya, Kertanegara, Logawa, Ranggajati, Kamandaka, Joglosemarkerto, Baturraden Ekspres, Angkutan semen Indocement, dan Angkutan logistik ONS.
Stasiun sebelumnya Layanan aglomerasi Stasiun berikutnya
Bumiayu Kamandaka
Semarang Tawang–Cilacap, p.p.
Kroya
ke arah Cilacap
Kroya
Berlawanan jarum jam
Joglosemarkerto
Lingkar Jawa Tengah
Bumiayu
Searah jarum jam
Layanan penghubung
Halte sebelumnya Teman Bus Trans Banyumas Halte berikutnya
Terminus Koridor 1
transit di Pasar Pon
SMK Wiworotomo
ke arah Ajibarang
SD N 3 Kedungwuluh
Perjalanan satu arah
Koridor 3
via Jl. Sultan Agung
transit di Pasar Pon
Sapphire Regency
ke arah Kebondalem
Apotek Siaga 21
ke arah Bulupitu
Koridor 3
via Jl. S. Parman
transit di Pasar Pon
SD N 3 Kedungwuluh
Perjalanan satu arah
Halte sebelumnya Trans Jateng Halte berikutnya
Pratisha Harsa
Perjalanan satu arah
Koridor 1
Barlingmascakeb
transit di Pasar Pon
Pasar Manis
ke arah Bulupitu
Fasilitas dan teknis
FasilitasParkir Parkir sepeda Cetak tiket mandiri Ruang/area tunggu Pemesanan langsung di loket Layanan pelanggan Pusat informasi Musala Toilet Tempat naik/turun Pos kesehatan Tempat bermain anak Galeri ATM Restoran Pertokoan/area komersial Ruang menyusui Isi baterai Area merokok VIP 
Tipe persinyalan
Lokasi pada peta
Peta

Stasiun Purwokerto (PWT) adalah stasiun kereta api kelas besar tipe A yang terletak di pinggir Kota Purwokerto, Kabupaten Banyumas, tepatnya di Kelurahan Kober, Kecamatan Purwokerto Barat, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Stasiun yang terletak pada ketinggian +75 m ini merupakan stasiun utama wilayah Banyumasan di bawah pengelolaan PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi V Purwokerto. Sebagai stasiun besar, semua kereta api penumpang yang melewati jalur kereta api Prupuk–Kroya/jalur lintas selatan Jawa pasti berhenti di stasiun ini.

Saat ini lintas jalur pada stasiun ini sudah berupa jalur ganda. Dengan adanya jalur ganda tersebut, rute Jakarta-Purwokerto via Cirebon maupun sebaliknya kini sudah dapat ditempuh selama 4–5 jam saja.

Sejarah[sunting | sunting sumber]

Stasiun Purwokerto dipotret dari emplasemen pada tahun 1920-an

Stasiun Purwokerto merupakan stasiun yang baru diresmikan pada tanggal 1 Juli 1916 oleh perusahaan kereta api Staatsspoorwegen (SS).[5] Stasiun yang lebih tua di Purwokerto berada di tengah kota Purwokerto, yang dibangun oleh Serajoedal Stoomtram Maatschappij pada tahun 1893-1896.[6]

Stasiun ini dibangun pada jalur Cirebon-Kroya milik SS. Jalurnya kemudian dibangun menuju Stasiun Purwokerto Timur sehingga memungkinkan perjalanan dari Jakarta menyambung ke Wonosobo atau Purbalingga maupun sebaliknya, tetapi sayangnya sejak tahun 1978 jalur menuju Wonosobo sudah dinonaktifkan.[7] Kini di sepanjang bekas jalur tersebut sudah dilayani angkutan terusan berupa minibus sejak 23 November 2018.[8] Berdasarkan Lampiran Perpres No. 79 tahun 2019, jalur kereta api ini rencananya akan diaktifkan kembali guna mendukung pembangunan infrastruktur dalam rangka meningkatkan konektivitas antarkawasan melalui pengembangan angkutan massal yang mudah dan cepat.[9]

Bangunan dan tata letak[sunting | sunting sumber]

Emplasemen Stasiun Purwokerto

Stasiun Purwokerto awalnya memiliki enam jalur kereta api dengan jalur 2 merupakan sepur lurus. Sejak pengoperasian jalur ganda segmen Purwokerto–Patuguran per 9 September 2009,[10][11] jumlah jalur bertambah menjadi tujuh. Terdapat jalur 6 yang baru untuk parkir lokomotif dan rangkaian KA, jalur 6 yang lama dijadikan sebagai jalur 7 dan bercabang tiga untuk langsiran KA dari dan ke depo lokomotif maupun depo kereta yang terletak di sebelah utara stasiun, serta jalur 3 dijadikan sebagai sepur lurus dari arah Prupuk. Semua jalur selain jalur-jalur yang terhubung dengan depo tersebut terhubung langsung dengan jalur utama.

Berikutnya, per 28 Januari 2019,[12] dengan selesainya pembangunan jalur ganda segmen Purwokerto–Kroya, jalur 2 sepenuhnya dijadikan sebagai sepur lurus untuk arah Prupuk, sedangkan jalur 3 sepenuhnya dijadikan sebagai sepur lurus untuk arah Kroya. Sistem persinyalan elektrik lama khas dari Daop V sudah digantikan dengan yang terbaru produksi PT Len Industri.

Di stasiun ini terdapat depo lokomotif yang sangat bersih, yang justru menjadikannya sebagai depo terbaik di Jawa Tengah. Selain itu, terdapat pula depo kereta yang berfungsi untuk menyimpan dan merawat rangkaian KA, khususnya milik Daop V itu sendiri.

Ciri khas[sunting | sunting sumber]

Ciri khas yang dimiliki stasiun ini adalah diperdengarkannya lagu "Di Tepinya Sungai Serayu" dalam format keroncong karya R. Soetedja Poerwodibroto sebagai bel penanda kedatangan kereta api penumpang di seluruh stasiun besar Daerah Operasi V Purwokerto.

Layanan kereta api[sunting | sunting sumber]

Penumpang[sunting | sunting sumber]

Antarkota[sunting | sunting sumber]

Jalur Nama kereta api Kelas Tujuan akhir Keterangan
Lintas selatan Jawa Argo Lawu (reguler & tambahan) Eksekutif dan luxury Jakarta Gambir Kelas luxury hanya terdapat pada perjalanan reguler
Solo Balapan
Argo Dwipangga (reguler & tambahan) Jakarta Gambir
Solo Balapan
Gajayana (reguler & tambahan) Jakarta Gambir
Malang
Taksaka (reguler & tambahan) Jakarta Gambir
Yogyakarta
Bima Eksekutif Jakarta Gambir
Surabaya Gubeng
Purwojaya Jakarta Gambir
Cilacap
Ranggajati Eksekutif dan bisnis Cirebon
Jember
Baturraden Ekspres Bandung



Purwokerto
Senja Utama Solo Eksekutif dan ekonomi premium Jakarta Pasar Senen
Fajar Utama Solo Solo Balapan
Mataram Jakarta Pasar Senen
Solo Balapan
Bogowonto Jakarta Pasar Senen
Lempuyangan
Senja Utama Yogya Jakarta Pasar Senen
Yogyakarta
Fajar Utama Yogya Jakarta Pasar Senen
Yogyakarta
Sawunggalih Jakarta Pasar Senen
Kutoarjo
Singasari Eksekutif dan ekonomi Jakarta Pasar Senen
Blitar
Gaya Baru Malam Selatan Jakarta Pasar Senen
Surabaya Gubeng
Bangunkarta Jakarta Pasar Senen
Jombang
Gajahwong Jakarta Pasar Senen

Dihentikan sementara


Lempuyangan
Kertanegara Purwokerto
Malang
Logawa Bisnis dan ekonomi Purwokerto
Jember
Jayakarta Ekonomi premium Jakarta Pasar Senen
Surabaya Gubeng
Jaka Tingkir Jakarta Pasar Senen



Purwosari
Kutojaya Utara Jakarta Kota
Kutoarjo
Progo Ekonomi Jakarta Pasar Senen Terkadang ditambahkan kelas eksekutif
Lempuyangan
Bengawan Jakarta Pasar Senen
Purwosari
Serayu Jakarta Pasar Senen Via Kiaracondong
Purwokerto

Aglomerasi[sunting | sunting sumber]

Nama kereta api Kelas Tujuan akhir Keterangan
Joglosemarkerto (Solo Balapan–Yogyakarta–Purwokerto–Tegal–Semarang Tawang–Solo Balapan) Eksekutif dan ekonomi Solo Balapan Perjalanan pagi-sore searah jarum jam
Joglosemarkerto (Solo Balapan–Semarang Tawang–Tegal–Purwokerto–Yogyakarta–Solo Balapan–Semarang Tawang) Semarang Tawang Perjalanan pagi-malam berlawanan arah jarum jam
Joglosemarkerto (Purwokerto–Tegal–Semarang Tawang–Solo Balapan) Solo Balapan Perjalanan sore-malam searah jarum jam
Kamandaka (Semarang Tawang–Purwokerto pp) Semarang Tawang
Purwokerto
Kamandaka (Semarang Tawang–Cilacap pp) Ekonomi Semarang Tawang
Cilacap

Barang[sunting | sunting sumber]

Antarmoda pendukung[sunting | sunting sumber]

Jenis angkutan umum Rute Rute Titik Pemberhentian Akses terdekat dari Stasiun
Minibus KAI Daop V[8] Purwokerto–PurbalinggaBanjarnegaraWonosobo, p.p. Stasiun Purwokerto Area Stasiun
Trans Jateng  B1  Terminal Bukateja–Terminal Bulupitu Pasar Manis dan Pasar Pon Pintu Timur (Pasar Manis)

Pintu Barat (Pasar Pon)

Trans Banyumas  K1BM  Pasar Pon–Terminal Ajibarang Pasar Pon Pintu Barat
 K3BM  Terminal Kebondalem–Terminal Bulupitu

Galeri[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ a b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  3. ^ Susanti, D.M. (Januari 2008). Kajian atas Pengelolaan Pengetahuan dalam Pengoperasian Teknologi Persinyalan Kereta Api (Studi Kasus Daop 2 Bandung) (Tesis S2). Program Magister Studi Pembangunan, Sekolah Arsitektur, Pengembangan, dan Perencanaan Kebijakan, Institut Teknologi Bandung. 
  4. ^ Sugiana, A.; Lee, Key-Seo; Lee, Kang-Soo; Hwang, Kyeong-Hwan; Kwak, Won-Kyu (2015). "Study on Interlocking System in Indonesia" (PDF). Nyeondo Hangugcheoldohaghoe Chungyehagsuldaehoe Nonmunjib (Korean Society for Railway) (46). 
  5. ^ Staatsspoorwegen (1921–1932). Verslag der Staatsspoor en Tramwegen in Nederlandsch-Indië 1921-1932. Batavia: Burgerlijke Openbare Werken. 
  6. ^ Zuhdi, Susanto (2002). Cilacap (1830-1942): bangkit dan runtuhnya suatu pelabuhan di Jawa. Jakarta: Gramedia. 
  7. ^ Suhendra. "Dibangun Zaman Belanda, Rel Kereta Banyak 'Mati' di Era Orde Baru". detikcom. Diakses tanggal 2018-04-09. 
  8. ^ a b "PT KAI Luncurkan Feeder Wonosobo-Stasiun Purwokerto". Merdeka.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-11-25. Diakses tanggal 2018-11-25. 
  9. ^ Lampiran Peraturan Presiden Nomor 79 Tahun 2019 Tentang Percepatan Pembangunan Ekonomi Kawasan Kendal–Semarang–Salatiga–Demak–Grobogan, Kawasan Purworejo–Wonosobo–Magelang–Temanggung, Dan Kawasan Brebes–Tegal–Pemalang
  10. ^ "PT KAI Ujicoba Rel Ganda Purwokerto-Patuguran". Tempo.co. 2009-06-23. Diakses tanggal 2019-08-08. 
  11. ^ "Presiden SBY Resmikan Jalur Ganda KA". Kompas.com. Diakses tanggal 2019-08-08. 
  12. ^ Heksantoro, Rinto. "Uji Coba Jalur Ganda, Perjalanan KA Jalur Selatan Terganggu". detikcom. Diakses tanggal 2019-01-31. 

Pranala luar[sunting | sunting sumber]

(Indonesia) Situs resmi KAI dan jadwal kereta api

Stasiun sebelumnya Piktogram dari KA Jarak Jauh Lintas Kereta Api Indonesia Stasiun berikutnya
Karanggandul
ke arah Prupuk
Prupuk–Kroya Notog
ke arah Kroya
Terminus Purwokerto–Wonosobo Purwokerto Timur
ke arah Wonosobo