Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 4: | Baris 4: | ||
|image_size=250px |
|image_size=250px |
||
|image_caption=Kantor pusat NIS, Semarang ([[ca.]] 1902-13), sekarang populer dengan nama "Lawang Sewu (Seribu Pintu)". |
|image_caption=Kantor pusat NIS, Semarang ([[ca.]] 1902-13), sekarang populer dengan nama "Lawang Sewu (Seribu Pintu)". |
||
|locale=[[Jawa Tengah]], [[Jawa Timur]], [[Batavia]], [[Buitenzorg]], dan [[Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat|Ngayogyakarta Hadiningrat]] |
|locale=[[Jawa Tengah]], [[Jawa Timur]], [[Batavia]], [[Buitenzorg]],[[Kasunanan Surakarta|Surakarta Hadiningrat]] dan [[Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat|Ngayogyakarta Hadiningrat]] |
||
|products=Semua (penumpang dan barang) |
|products=Semua (penumpang dan barang) |
||
|successor_line=[[Kereta Api Indonesia]] (lintas Jawa) |
|successor_line=[[Kereta Api Indonesia]] (lintas Jawa) |
||
Baris 10: | Baris 10: | ||
|hq_city={{flagicon|Hindia Belanda}} [[Lawang Sewu]], [[Semarang]], Hindia Belanda |
|hq_city={{flagicon|Hindia Belanda}} [[Lawang Sewu]], [[Semarang]], Hindia Belanda |
||
}} |
}} |
||
'''Naamlooze Vennootschap Nederlands(ch)-Indische Spoorweg Maatschappij''' adalah salah satu [[perusahaan kereta api di Hindia Belanda]].<ref>{{id}} {{Citebook|title=Sejarah Perkeretaapian Indonesia Jilid 1|last1=Nusantara|first1=Tim Telaga Bakti|first2=(APKA)|last2=Asosiasi Pakar Perkeretaapian|publisher=CV. Angkasa|year=1997|isbn=|location=Bandung|pages=53-54}}</ref> Perusahaan ini biasa disingkat ''NIS'', ''NISM'', atau ''N.V. NISM''. Awalnya, perusahaan ini melayani [[kereta api]] di daerah [[Jawa Tengah]] dan [[Ngayogyakarta Hadiningrat]] (kini [[DIY]]); namun juga tercatat melayani [[Batavia]], [[Buitenzorg]], dsk. Pesaingnya adalah ''[[Staatsspoorwegen]]'' yang dibentuk oleh Departemen Urusan Koloni Hindia Belanda. |
'''Naamlooze Vennootschap Nederlands(ch)-Indische Spoorweg Maatschappij''' adalah salah satu [[perusahaan kereta api di Hindia Belanda]].<ref>{{id}} {{Citebook|title=Sejarah Perkeretaapian Indonesia Jilid 1|last1=Nusantara|first1=Tim Telaga Bakti|first2=(APKA)|last2=Asosiasi Pakar Perkeretaapian|publisher=CV. Angkasa|year=1997|isbn=|location=Bandung|pages=53-54}}</ref> Perusahaan ini biasa disingkat ''NIS'', ''NISM'', atau ''N.V. NISM''. Awalnya, perusahaan ini melayani [[kereta api]] di daerah [[Jawa Tengah]], [[Surakarta Hadiningrat]] (kini [[Karesidenan Surakarta]]) dan [[Ngayogyakarta Hadiningrat]] (kini [[DIY]]); namun juga tercatat melayani [[Batavia]], [[Buitenzorg]], dsk. Pesaingnya adalah ''[[Staatsspoorwegen]]'' yang dibentuk oleh Departemen Urusan Koloni Hindia Belanda. |
||
Kantor pusat NIS ada di [[Kota Semarang]], sekarang menjadi [[Lawang Sewu]]. Pada tahun [[2009]], gedung ini direnovasi. Di [[Belanda]], NIS juga memiliki [[kantor]] di [[Den Haag]] (sekarang menjadi [[Kedutaan Besar]] [[Afrika Selatan]]). |
Kantor pusat NIS ada di [[Kota Semarang]], sekarang menjadi [[Lawang Sewu]]. Pada tahun [[2009]], gedung ini direnovasi. Di [[Belanda]], NIS juga memiliki [[kantor]] di [[Den Haag]] (sekarang menjadi [[Kedutaan Besar]] [[Afrika Selatan]]). |
Revisi per 1 Juni 2020 15.58
Ikhtisar | |
---|---|
Kantor pusat | Lawang Sewu, Semarang, Hindia Belanda |
Lokal | Jawa Tengah, Jawa Timur, Batavia, Buitenzorg,Surakarta Hadiningrat dan Ngayogyakarta Hadiningrat |
Penerus | Kereta Api Indonesia (lintas Jawa) |
Teknis | |
Lebar sepur | 1.435 mm (4 ft 8+1⁄2 in) 1.067 mm (3 ft 6 in) |
Naamlooze Vennootschap Nederlands(ch)-Indische Spoorweg Maatschappij adalah salah satu perusahaan kereta api di Hindia Belanda.[1] Perusahaan ini biasa disingkat NIS, NISM, atau N.V. NISM. Awalnya, perusahaan ini melayani kereta api di daerah Jawa Tengah, Surakarta Hadiningrat (kini Karesidenan Surakarta) dan Ngayogyakarta Hadiningrat (kini DIY); namun juga tercatat melayani Batavia, Buitenzorg, dsk. Pesaingnya adalah Staatsspoorwegen yang dibentuk oleh Departemen Urusan Koloni Hindia Belanda.
Kantor pusat NIS ada di Kota Semarang, sekarang menjadi Lawang Sewu. Pada tahun 2009, gedung ini direnovasi. Di Belanda, NIS juga memiliki kantor di Den Haag (sekarang menjadi Kedutaan Besar Afrika Selatan).
Perusahaan ini didirikan pada tanggal 27 Agustus 1863. Sebelumnya, pada tanggal 28 Agustus 1862 Pemerintah Hindia-Belanda telah memberikan konsesi kepada W. Poolman, Alex Frazer, dan E.H. Kol yang juga pendiri perusahaan ini untuk membangun jalur kereta api dari Semarang sampai Yogyakarta.[2]
Jalur utamanya dibuka pada tahun 1867 antara Semarang -Tanggung. Pada tahun 1873, jalur KA sesungguhnya mulai digunakan. Saat itu, jalur ini menghubungkan Semarang dengan Yogyakarta lewat Surakarta menempuh jarak 205 kilometer. Jalur cabang dari Kedungjati ke Stasiun Willem I (sekarang Museum KA Ambarawa) pada tahun yang sama juga mulai dibuka. Selain itu, NIS juga membuka jalur sepanjang 56 km menghubungkan Batavia (sekarang Jakarta) dan Buitenzorg (sekarang Bogor). Seiring berlalunya waktu, sejumlah trayek di jalur lain telah dibuka (seperti di Bandung dan Surabaya).
Pada tahun 1928, NIS telah mengangkut 13,8 juta penumpang.
Bengkel pemeliharaan untuk kereta api pertama kali ada di Semarang dan sekitar tahun 1915 dipindahkan ke Yogyakarta (sekarang menjadi Balai Yasa Pengok). Terdapat pula sebuah bengkel kecil di Cepu.
Galeri
-
Lokomotif NIS 121 yang diberi nama para pendiri NIS; W. POOLMAN.
Referensi
- ^ (Indonesia) Nusantara, Tim Telaga Bakti; Asosiasi Pakar Perkeretaapian, (APKA) (1997). Sejarah Perkeretaapian Indonesia Jilid 1. Bandung: CV. Angkasa. hlm. 53–54.
- ^ (Indonesia) Wibisono, Kunto; Kurniawan, Hari (2014). Kereta Malam (edisi ke-Cet.1). Yogyakarta: Bentara Budaya Yogyakarta. hlm. 118. ISBN 978-602-14892-3-9.