Surah At-Takwir: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rachmat-bot (bicara | kontrib)
k cosmetic changes
Baris 20: Baris 20:
== Terjemahan ==
== Terjemahan ==
''Dengan nama Allah, Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.''
''Dengan nama Allah, Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.''
# Ketika matahari digulung,
# Ketika matahari dihancurkan,
# dan ketika bintang-bintang memudar,
# dan ketika berbagai bintang memudar,
# dan ketika gunung-gunung dilenyapkan,
# dan ketika berbagai gunung dibinasakan,
# dan ketika yang sepuluh ditinggalkan
# dan ketika golongan yang sepuluh ditinggalkan,
# dan ketika hewan-hewan liar bertebaran,
# dan ketika berbagai hewan liar bertebaran,
# dan ketika lautan meluap,
# dan ketika lautan meluap,
# dan ketika tiap-tiap diri diurutkan,
# dan ketika tiap-tiap diri diurutkan,
# dan ketika bayi-bayi perempuan yang dikubur hidup-hidup ditanya;
# dan ketika bayi perempuan yang telah dikubur secara hidup-hidup ditanyai
# atas kejahatan apa ia dibunuh,
# atas kejahatan apakah dirinya dibunuh,
# dan ketika gulungan-gulungan dibentangkan,
# dan ketika berbagai gulungan dibentangkan,
# dan ketika langit disingkapkan,
# dan ketika langit disingkapkan,
# dan ketika nyala dipercikkan,
# dan ketika Gejolak Api dipercikkan,
# dan ketika Surga didekatkan,
# dan ketika Surga didekatkan;
# tiap-tiap diri akan mengerti yang telah mereka persiapkan.
# tiap-tiap diri akan mengerti tentang hal-hal yang telah ia persiapkan.
# Sungguh Aku bersumpah demi bintang yang redup,
# Sungguh aku bersumpah demi bintang yang redup,
# yang melintas dan terbenam,
# yang melintas juga terbenam,
# demi malam apabila segera berakhir,
# serta malam apabila segera berakhir,
# dan demi fajar apabila mulai menyingsing,
# serta fajar apabila mulai menyingsing;
# sungguh yang demikian itu benar-benar pesan seorang Utusan yang mulia,
# bahwasanya hal demikian merupakan ucapan sesosok Rasul yang mulia,
# yang memiliki kedudukan di sisi Yang memiliki Singgasana,
# sosok yang memiliki kedudukan di hadirat Yang memiliki Arsy,
# yang disegani serta yang terpercaya disana;
# sosok yang disegani serta yang terpercaya disana;
# dan teman kalian itu bukan orang gila
# Dan teman kalian itu bukanlah seorang gila
# dan sungguh orang itu telah melihat ia di ufuk yang terang,
# bahwa sungguh orang tersebut telah melihat ia di ufuk yang terang,
# dan ia tidak bakhil mengenai perkara ghaib,
# serta ia tidak bakhil tentang perkara ghaib;
# dan yang demikian itu bukan perkataan setan yang terkutuk,
# Dan hal demikian ini bukanlah ucapan setan yang terkutuk,
# maka kemanakah kalian hendak pergi?
# maka kemanakah kalian hendak pergi?
# yang demikian itu tiada lain peringatan untuk semesta alam,
# hal demikian ini tiada lain peringatan untuk alam semesta,
# untuk siapa dari kalian yang bersedia menempuh jalan yang tepat
# untuk pihak dari kalian yang bersedia menempuh Ketentuan yang tepat;
# dan kalian tidak dapat menempuh yang demikian terkecuali diperkenan Allah, Tuhannya semesta alam.
# Namun tidaklah kalian menempuh hal tersebut terkecuali dikehendaki Allah, Tuhannya alam semesta.


== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi per 18 Juli 2016 15.32

Surah ke-81
at-Takwir

Menggulung
KlasifikasiMakkiyah
Nama lainIdzasy syamsu kuwwirat[1]
JuzJuz 30
Jumlah ruku1 ruku'
Jumlah ayat29 ayat

Surah At-Takwir (Arab: التّكوير , "Menggulung") adalah surah ke-81 dalam al-Qur'an. Surah ini tergolong surat Makkiyah, terdiri atas 29 ayat. Dinamakan At Takwiir yang berarti terbelah dari kata dasar kata ‘’kuwwirat’’ yang terdapat pada ayat pertama surat ini.

Terjemahan

Dengan nama Allah, Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.

  1. Ketika matahari dihancurkan,
  2. dan ketika berbagai bintang memudar,
  3. dan ketika berbagai gunung dibinasakan,
  4. dan ketika golongan yang sepuluh ditinggalkan,
  5. dan ketika berbagai hewan liar bertebaran,
  6. dan ketika lautan meluap,
  7. dan ketika tiap-tiap diri diurutkan,
  8. dan ketika bayi perempuan yang telah dikubur secara hidup-hidup ditanyai
  9. atas kejahatan apakah dirinya dibunuh,
  10. dan ketika berbagai gulungan dibentangkan,
  11. dan ketika langit disingkapkan,
  12. dan ketika Gejolak Api dipercikkan,
  13. dan ketika Surga didekatkan;
  14. tiap-tiap diri akan mengerti tentang hal-hal yang telah ia persiapkan.
  15. Sungguh aku bersumpah demi bintang yang redup,
  16. yang melintas juga terbenam,
  17. serta malam apabila segera berakhir,
  18. serta fajar apabila mulai menyingsing;
  19. bahwasanya hal demikian merupakan ucapan sesosok Rasul yang mulia,
  20. sosok yang memiliki kedudukan di hadirat Yang memiliki Arsy,
  21. sosok yang disegani serta yang terpercaya disana;
  22. Dan teman kalian itu bukanlah seorang gila
  23. bahwa sungguh orang tersebut telah melihat ia di ufuk yang terang,
  24. serta ia tidak bakhil tentang perkara ghaib;
  25. Dan hal demikian ini bukanlah ucapan setan yang terkutuk,
  26. maka kemanakah kalian hendak pergi?
  27. hal demikian ini tiada lain peringatan untuk alam semesta,
  28. untuk pihak dari kalian yang bersedia menempuh Ketentuan yang tepat;
  29. Namun tidaklah kalian menempuh hal tersebut terkecuali dikehendaki Allah, Tuhannya alam semesta.

Referensi

  1. ^ a b Muhammad Nashruddin Al-Albani. Sifat Salat Nabi. 2000. Yogyakarta: Media Hidayah

Pranala luar


Surah Sebelumnya:
Surah 'Abasa
Al-Qur'an Surah Berikutnya:
Surah Al-Infitar
Surah 81