Lompat ke isi

Tuhan Ada di Mana-Mana (seri televisi 2017)

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Tuhan Ada di Mana-Mana
Genre
SkenarioPurwakhaida
CeritaPurwakhaida
SutradaraAgus Elias
Pemeran
Penggubah lagu temaOpick
Lagu pembuka"Tombo Hati" oleh Bian Gindas
Lagu penutup"Tombo Hati" oleh Bian Gindas
Penata musikPurwacaraka
Negara asalIndonesia
Bahasa asliBahasa Indonesia
Jmlh. musim1
Jmlh. episode74
Produksi
ProduserLeo Sutanto
SinematografiYana Xcikal
Penyunting
  • Bumi Kasumbo
  • Alex Fernandes
  • Rosario
Pengaturan kameraMulti-kamera
Durasi50—90 menit
Rumah produksiSinemArt
DistributorSurya Citra Media
Rilis asli
JaringanSCTV
Rilis8 Oktober (2017-10-08) –
17 Desember 2017 (2017-12-17)

Tuhan Ada di Mana-Mana adalah serial televisi Indonesia produksi SinemArt yang ditayangkan perdana 8 Oktober 2017 di SCTV. Serial ini disutradarai oleh Agus Elias dan dibintangi oleh Qubil A. J., dan Devi Permatasari.

Sinopsis

Warga Kampung Jambu mengenal Okim sebagai penasihat dan pelindung perkumpulan/orkes Lenong bernama “Setia Menanti”. Okim memiliki anak bernama Ilham yang bekerja jadi montir di sebuah bengkel mobil. Sementara istrinya membuka warung di madrasah. Mereka hidup sederhana setelah orkes lenong mengalami keterpurukan.

Saat masih jaya, orkes Lenong Setia Menanti kerap diundang pihak TV untuk tampil. Mereka bahkan dibuatkan acara khusus. Namun sayang, karena pertunjukan yang kurang mendatangkan rating, acara mereka pun dihentikan. Okim dan keluarganya kini berusaha bisa tetap bertahan hidup, meskipun pas-pasan.

Suatu hari, Okim yang juga bekerja sebagai guru di sebuah Sekolah Dasar itu diumumkan akan mendapatkan penghargaan dari gubernur sebagai tokoh pelestari budaya Betawi. Pak RW di Kampung Jambu, Markasan, tak terima Okim yang mendapat penghargaan. Karena menurutnya, dia yang lebih pantas.

Markasan dan istrinya Omeh, makin sakit hati setelah mendengar pemberitaan kalau Okim muncul di televisi dan memenangkan hadiah Rp 100 juta. Mereka pun mulai menyebarkan rumor kalau uang itu diambil sendiri oleh Okim dan keluarganya untuk kepentingan pribadi.

Pemeran

Pranala luar