Lompat ke isi

Bisyr bin Al Barra'

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Bisyr bin Al-Barra' bin Ma'rur As Salami Al Khazraji Al Anshari Al Madani ( Bahasa Arab : بشر بن البراء بن معرور ) adalah seorang Sahabat Nabi RasulAllah Muhammad dari kalangan Bani Salamah, kabilah Khazraj, yang merupakan penyusun terbesar kaum Anshar selain Bani Aus. Ia dikenal sebagai syahid-syuhada di Perang Khaibar yang terjadi pada bulan Muharram, tahun ke-7 Hijriah (sekitar 628 M). Ia syahid di tangan seorang wanita Yahudi bernama Zainab binti Al-Harits ketika ia tengah menyantap daging kambing pemberian wanita Yahudi itu bersama Rasulullah dan beberapa Sahabat lainnya di saat daging tersebut ternyata telah dibubuhi racun.

Bisyr bin Al-Barra' bin Ma'rur
بشر بن البراء بن معرور
Penulisan nama Bisyr bin Al Barra' dalam bahasa Arab
LahirBisyr ibn Al-Barra'
Madinah, Arab Saudi
Meninggal628 M ( 7 Hijriah )
Khaybar, Arab Saudi
Sebab meninggalTerbunuh di Perang Khaibar ( akibat diracuni oleh wanita Yahudi setelah memakan daging kambing )
Dikenal atasSahabat Nabi, Sahabat Nabi yang syahid selama Perang Khaibar (Syuhada Khaibar)
Orang tuaAbu Bisyr Al Barra' bin Ma'rur bin Shakhr bin Khansa An Naqib (ayah)
Ummu Bisyr Khalida binti Qais bin Tsabit Al Ashja'iyya (ibu)

Bisyr bin Al Barra' dilahirkan di Yastrib (Madinah). Ia merupakan keturunan dari Bani Salamah dalam kabilah Bani Khazraj. Nasabnya ialah Bisyr bin Abu Bisyr Al Barra' bin Ma'rur bin Shakhr bin Khansa Al Khazraji Al Madani. Kabilahnya juga berasal dari Bani Ubaid bin Adiy.[1] Karena itu, nasab lengkapnya ialah Bisyr bin Al Barra' bin Ma'rur bin Shahkr bin Khansa' bin Sinan bin Ubaid bin Adiy bin Ghanam bin Ka'ab bin Salamah As Salami.[2]

Ayah Bisyr bin Al Barra' bernama Al Barra' bin Ma'rur bin Shahkr. Di Yastrib (Madinah), ayahnya merupakan seorang pemuka Bani Salamah.[butuh rujukan]

Keislaman dan perjuangan

[sunting | sunting sumber]

Ayah Bisyr bin Al Barra' yaitu Al Barra' bin Ma'rur telah menerima Islam sebelum Muhammad hijrah ke Madinah. Ia ikut serta dalam Bai'at 'Aqabah Pertama. Setelah itu, ia memimpin Bani Salamah untuk melakukan Bai'at 'Aqabah Kedua. Bisyr bin Al Barra' merupakan salah seorang yang ikut dalam Bai'at 'Aqabah Kedua bersama dengan sekitar 70 orang lainnya dari Madinah. Mereka membaiat Muhammad dengan mengucapkan syahadat.[butuh rujukan]

Bisyr bin Al Barra' merupakan seorang pemanah ulung. Setelah menjadi muslim. Bisyr bin Al Barra' mulai mengikuti pertempuran dengan kaum muslimin. Ia ikut serta dalam Pertempuran Badar, Pertempuran Uhud, dan Pertempuran Khandaq.[butuh rujukan]

Dalam Pertempuran Khaibar, Bisyr bin Al Barra' mati sebagai syahid. Ia meninggal sekitar tahun ke-7 hijriah (628 M). Kematiannya disebabkan oleh keracunan makanan hasil pemberian seorang wanita Yahudi bernama Zainab binti Al-Harits. Makanan yang diracuni ialah daging kambing yang ditujukan untuk membunuh Muhammad. Bisyr bin Al Barra' meninggal pada hari yang sama ketika ia mengalami keracunan makanan.[3][4]

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ [1]"Sahabat yang Pertama Kali Mewasiatkan Sepertiga Hartanya pada Rasulullah" www.bincangsyariah.com
  2. ^ [2]"بشر بن البراء بن معرور الانصاري الخزرجي"
  3. ^ [3]"Ketika Rasulullah diracun dan hampir membuatnya terbunuh" www.Islam.com
  4. ^ [4]"Upaya Pembunuhan RasulAllah yang gagal di Khaibar" www.republika.co.id