Abu Ubaidah bin al-Jarrah: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
إسلام (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Nor Kandir (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 6: Baris 6:


Setelah terpilihnya Abu Bakar sebagai Khalifah, Dia ditunjuk untuk menjadi panglima perang memimpin pasukan [[Muslim]] untuk berperang melawan Kekaisaran Romawi. Ia meninggal disebabkan oleh wabah penyakit.
Setelah terpilihnya Abu Bakar sebagai Khalifah, Dia ditunjuk untuk menjadi panglima perang memimpin pasukan [[Muslim]] untuk berperang melawan Kekaisaran Romawi. Ia meninggal disebabkan oleh wabah penyakit.

== Keutamaan ==
Abu Ubaidah bin al-Jarrah memiliki beberapa keutamaan dalam Islam, di antaranya adalah apa yang diriwayatkan oleh Al-Bukhari dan Muslim bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya setiap umat memiliki amin (orang yang paling amanah/kepercayaan), dan amin umat ini adalah Abu Ubaidah."


{{Pemeluk Islam pertama}}
{{Pemeluk Islam pertama}}

Revisi per 27 April 2016 20.07

Abu Ubaidah Amir bin Abdullah bin al-Jarraḥ (???-640) (Arab:أبو عبيدة عامر بن عبدالله بن الجراح) adalah Sahabat Nabi Muhammad.

Biografi

Abu Ubaidah bin al-Jarrah adalah Muhajirin dari kaum Quraisy Mekkah yang termasuk paling awal untuk memeluk agama Islam. Ia ikut berhijrah ke Habasyah (saat ini Ethiopia) dan kemudian, Ia hijrah ke Madinah. Ia mengikuti setiap pertempuran dalam membela Islam. Setelah wafatnya Nabi Muhammad, Ia merupakan salah satu calon Khalifah bersama dengan Abu Bakar dan Umar bin Khattab.

Setelah terpilihnya Abu Bakar sebagai Khalifah, Dia ditunjuk untuk menjadi panglima perang memimpin pasukan Muslim untuk berperang melawan Kekaisaran Romawi. Ia meninggal disebabkan oleh wabah penyakit.

Keutamaan

Abu Ubaidah bin al-Jarrah memiliki beberapa keutamaan dalam Islam, di antaranya adalah apa yang diriwayatkan oleh Al-Bukhari dan Muslim bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya setiap umat memiliki amin (orang yang paling amanah/kepercayaan), dan amin umat ini adalah Abu Ubaidah."