Portal:Sejarah: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Menarasikan Sumatra Westkust dalam ''Door de Padangsche Bovenlanden''
k Dikembalikan ke revisi 10301133 oleh JollyFrankle (bicara). (TW)
Baris 1: Baris 1:
{{Kategori utama}}__NOTOC__ __NOEDITSECTION__
{|cellpadding="5" cellspacing="10" style="width:100%; background:#EEE8AA; border-style:solid; border-width:2px; border-color:#B05F3C;"
| colspan="2" width="100%" valign="top" style="padding:1em; margin:.2em; border:1px solid grey; background:#fffacd;" |
<!-- INTRO -->
<div style="float:right; width:100%;">
{{Portal:Sejarah/Intro}}
</div>
<!--


********* AKHIR BAGIAN INTRO **********
''Door de Padangsche Bovenlanden'' merupakan salah satu film yang diproduksi NIFM Polygoon pada tahun 1940. Film berdurasi 20 menit, 33 detik ini menampilkan suasana sejarah maritim, kebudayaan, transportasi, sosial ekonomi, sekaligus geografis Minangkabau pedalaman. Pada masa kekuasaannya, pemerintah kolonial Belanda memang memiliki kesadaran lebih tinggi untuk mendokumentasikan seluruh aktivitas mereka di tanah jajahan, melalui dokumen arsip, surat kabar, foto-foto, dan yang paling mutakhir adalah film dokumen.


-->
Kesadaran mereka untuk mendokumentasikan seluruh peristiwa yang terjadi di tanah jajahan dalam bentuk audio visual, memang agak berbeda dengan kesadaran dari kita sebagai bangsa yang pernah “dijajah” dalam memaknai arti pentingnya dokumentasi sejarah. Maka, film ''Door de Padangsche Bovenlanden'' menarik untuk dicermati, terutama kita hubungkan dengan kesadaran terhadap sejarah lokal di Sumatera Barat.
<!--
Segmen pertama dalam film ''Door de Padangsche Bovenlanden' menyajikan situasi ''Emmahaven'' (teluk Bayur) sebagai pelabuhan besar di kawasan pantai Barat Sumatera.


********* TERBAGI DUA DI SINI **********
Menurut Gusti Asnan, topografi pantai Barat Sumatera ditandai dengan banyaknya tanjung dan teluk. Keadaaan alam ini, lanjutnya, merupakan kekhasan daerah pantai dalam banyak situasi memberi arti penting dari sebuah pantai.<ref name="pantai"> Beberapa teluk dan tanjung yang terkenal dan memainkan peran penting , menurut Gusti Asnan antara lain Tanjung Singkel, Teluk Tapanuli, Tajung Kara-Karaen, Teluk Air Bangis, Teluk Bayur Padang, dan Tanjung Indrapura. Lebih lanjut baca Gusti Asnan,''Dunia Pantai Barat Sumatera.''.Yogyakarta: Ombak, 2007</ref>. Berbekal kamera sederhana pada era 1940an, kameramen menyorot beberapa objek yang menarik, mulai dari rumah panggung, surau, mercusuar. Selain itu, film yang diisi dengan narator berbahasa Belanda ini juga menyorot aktivitas dari kapal-kapal yang akan berlabuh di teluk Bayur. Pada segmen berikutnya, kameramen menyorot aktivitas dari kampung-kampung nelayan yang berada di sekitar Batang Arau.


-->
[[Berkas:Padangse Bovenlanden 1910.jpg|jmpl|Sumber: Door de Padangsche Bovenlanden]]
|-
| valign="top" style="float:left; width:52%; background:#FFDEAD; border:1px solid silver;"|
{{/box-header2|{{pad|1em}}Artikel pilihan|Portal:Sejarah/Artikel pilihan}}
{{Portal:Sejarah/Artikel pilihan}}
{{/box-footer}}
| valign="top" style="float:right; width:45%;"|
{{/box-header|{{pad|1em}}Hari ini dalam sejarah|HariIniDalamSejarah}}
{{HariIniDalamSejarah/{{CURRENTDAY}} {{CURRENTMONTHNAME}}}}
{{/box-footer}}
|-


| valign="top" style="float:left; width:52%; background:#FFDEAD; border:1px solid silver;"|
Pada segmen kedua dari film ''Door de Padangsche Bovenlanden'', kameramen menampilkan sesi perayaan ''Cap Go Meh'' di kampung Pondok Padang. Perayaan ''Cap Go Meh'' ini diawali dengan sesi arak-arakan yang membawa patung singa dan anak-anak etnis Tionghoa yang memakai pakaian ''Tek Pek Hong''. Namun, ada hal yang menarik dari perayaan hari tahun baru Imlek ini. Rupanya, perayaan ''Cap Go Meh'' pada tahun 1940 itu tidak saja dimeriahkan etnis Tionghoa, juga dari etnis Minang. Hal ini tampak dari tukang tandu yang membawa arak-arakan patung singa dan anak-anak etnis Tionghoa yang memakai baju guntiang Cino dan kopiah hitam. Lebih lanjut dalam film ini disajikan mengisahkan:
{{/box-header2|{{pad|1em}}Tokoh pilihan|Portal:Sejarah/Tokoh pilihan}}
''In Alle kutsplaatsen van Indie overheerscht als hendelselement de nijvere Chinees. Een der groote feesten van de Zonen van het Hemelsche Rijk is de Tjap-Goh-Meh. Aan het einde van de stoet komt onder rumoer en lawaai, het aller Allerheleigste der Chineezen, de Tek Pek Hong.'' <ref name="Tek Pek Hong"> Lebih lanjut lihat film Door de Padangsche Bovenlanden produksi NIFM Polygoon-Haarlem tahun 1940.Lihat juga https://www.academia.edu/20732351/Door_de_Padangse_Bovenlanden_Sebuah_Sumbangsih_Terhadap_Film_Dokumenter_Sejarah.</ref>
{{Portal:Sejarah/Tokoh pilihan}}
{{/box-footer}}
| valign="top" style="float:right; width:45%;"|
{{/box-header|{{pad|1em}}"Tahukah Anda..."|Portal:Sejarah/Tahukah anda}}
{{Portal:Sejarah/Tahukah anda}}
{{/box-footer}}
|-


| valign="top" style="float:left; width:52%; background:#FFDEAD; border:1px solid silver;"|
“Di seluruh kota-kota pesisir di Hindia Timur didominasi oleh orang Cina yang ulet. Salah satu perayaan besar Kekaisaran Celestial Cap Goh Meh. Pada akhir prosesi berada di bawah kebisingan, Sakramen paling khusus Maha Suci dari Cina, Tek Pek Hong”
{{/box-header2|{{pad|1em}}Gambar pilihan|Portal:Sejarah/Gambar pilihan}}
Selain menampilkan sesi arak-arakan Cap Go Meh menuju klenteng, kameramen juga menyorot penampilan atraksi barongsai dalam durasi dua menit. Atraksi barongsai ini hanya menyorot para pemain singa barong dan pengiring musik, tanpa menayangkan penonton yang melihat pertunjukan ini. Dari cuplikan kisah Emmahaven hingga perayaan ''Cap Go Meh'' di kampung Pondok Padang, menunjukkan bahwa aktivitas pantai Barat Sumatera pada masa lampau memang cukup padat. Selain itu kawasan ''Emmahaven'', kampung Pondok, Batang Arau, Pasa Gadang, Pasa Mudiak, tidak saja dihuni oleh orang Minang yang berasal dari kawasan darek dan pesisir, juga dari etnis Tionghoa, Nias, Arab, dan India. <ref name="India"> Lebih lanjut lihat https://talogondan.wordpress.com/2016/01/23/door-de-padangsche-bovenlanden-sebuah-sumbangsih-terhadap-film-dokumenter-sejarah.</ref>
{{Portal:Sejarah/Gambar pilihan}}
{{/box-footer}}
| valign="top" style="float:right; width:45%;"|
{{/box-header|{{pad|1em}}Kategori terkait|Portal:Sejarah/Kategori}}
{{/Kategori}}
{{/box-footer}}
|-
| colspan="2" valign="top" style="width:100%; background:#FFFACD; border:1px solid silver;"|
{{/box-header2|Indeks|Portal:Sejarah/Artikel2|align=center}}
{{/Artikel2}}
{{/box-footer}}
|-
| colspan="2" valign="top" style="width:100%; background:#FFFACD; border:1px solid silver;"|
{{/box-header2|[[Sejarah dunia]]|Portal:Sejarah/Artikel|align=center}}
{{/Artikel}}
{{/box-footer}}
|-
| colspan="2" valign="top" style="width:100%; background:#FFFACD; border:1px solid grey;"|
{{/box-header|Proyek Wikimedia|Portal:Sejarah/Wikimedia|align=center}}
{{/Wikimedia}}
{{/box-footer}}
|-
| colspan="2" valign="top" style="width:100%; background:#FFFACD; border:1px solid grey;"|
{{/box-header|Wikiportal lainnya|Templat:Portal|align=center}}
{{daftar portal}}
{{/box-footer}}


<!-- PORTAL BERAKHIR DI SINI -->
==== Referensi ====
<!-- INTERWIKI -->
<references/>

[[Kategori:Portal:Sejarah| ]]

Revisi per 25 Januari 2016 16.26

Budaya
Budaya
Budaya (k)
Filsafat
Filsafat
Filsafat (k)
Geografi
Geografi
Geografi (k)
Ilmu
Ilmu
Ilmu (k)
Indonesia
Indonesia
Indonesia (k)
Masyarakat
Masyarakat
Masyarakat (k)
Matematika
Matematika
Matematika (k)
Sejarah
Sejarah
Sejarah (k)
Seni
Seni
Seni (k)
Teknologi
Teknologi
Teknologi (k)
Tokoh
Tokoh
Tokoh (k)
History
History
Portal Sejarah

Sejarah berarti kejadian masa lalu yang berhubungan dengan kepentingan orang banyak. Ilmu sejarah mempelajari berbagai kejadian yang berhubungan dengan kemanusiaan di masa lalu. Sejarah dibagi ke dalam beberapa bagian khusus seperti kronologi, historiografi, genealogi, paleografi, arkeologi, dan kliometrika. Orang yang mengkhususkan diri mempelajari sejarah disebut sejarawan.

 Artikel pilihan

Ilustrasi naskah Prancis dari Abad Pertengahan yang menampilkan ketiga golongan masyarakat Abad Pertengahan: golongan yang berdoa (rohaniwan), golongan yang bertarung (kesatria), dan golongan yang bekerja (petani)

Abad Pertengahan dalam sejarah Eropa berlangsung dari abad ke-5 sampai abad ke-15 Masehi. Abad Pertengahan bermula sejak runtuhnya Kekaisaran Romawi Barat dan masih berlanjut manakala Eropa mulai memasuki Abad Pembaharuan dan Abad Penjelajahan. Sejarah Dunia Barat secara tradisional dibagi menjadi tiga kurun waktu, yakni Abad Kuno, Abad Pertengahan, dan Zaman Modern. Dengan kata lain, Abad Pertengahan adalah kurun waktu peralihan dari Abad Kuno ke Zaman Modern. Abad Pertengahan masih terbagi lagi menjadi tiga kurun waktu, yakni Awal Abad Pertengahan, Puncak Abad Pertengahan, dan Akhir Abad Pertengahan. (Selengkapnya...)

 Hari ini dalam sejarah

7 Mei

Tanggal lain: 6 Mei 7 Mei 8 Mei

Hari ini tanggal 7 Mei 2024 (UTC) – Muat ulang

 Tokoh pilihan

Muhammad I

Muhammad I (1195–1273) adalah pendiri Kesultanan Granada, negara Islam berdaulat terakhir di Al-Andalus (kini di Spanyol). Pada masa 1230-an ia mendirikan sebuah kerajaan di kota kelahirannya Arjona, lalu memperluasnya ke kota-kota lain di selatan Spanyol, termasuk Granada, Almería and Málaga. Ia membangun ibukotanya di Granada dan menjadi pemimpin Muslim terkuat di Semenanjung Iberia. Setelah dikalahkan oleh Kastilia, ia terpaksa berjanji menjadi vasal Raja Fernando III pada 1246. Perdamaian dengan kerajaan Kristen tersebut berlanjut hingga akhirnya Muhammad membantu pemberontakan rakyat Muslim di wilayah Kastilia. Pada 1266, ia menghadapi pemberontakan Banu Asyqilula di Málaga yang dibantu Kastilia. Saat krisis ini masih berlangsung, Muhammad meninggal pada tahun 1273 karena jatuh dari kuda. Kerajaan yang ia dirikan tetap bertahan hingga akhirnya dianeksasi Kastilia pada 1492. Peninggalannya yang lain adalah dimulainya pembangunan Alhambra, kompleks istana dan benteng pertahanan yang sekarang masih berdiri dan menjadi Situs Warisan Dunia. (Selengkapnya...)

 "Tahukah Anda..."

 Gambar pilihan

Sfinks Agung di Giza, Mesir
Sfinks Agung di Giza, Mesir
Sfinks yang masih terkubur sebagian. Foto dari tahun 1880.

Sfinks Agung Giza adalah sebuah patung sfinks besar berbentuk separuh manusia, dan separuh singa yang terdapat di Mesir, di Dataran Giza, tepi barat Sungai Nil, dekat Kairo sekarang. Ini adalah satu dari beberapa patung terbesar di dunia yang terbuat dari satu batu utuh, dan dipercaya telah dibangun oleh Mesir Kuno pada milenium ketiga SM.

 Kategori terkait

Indeks

Sejarah menurut waktu

X
 

Sejarah menurut ilmu

X

Sejarah bagian dunia

X

Sejarah peradaban

X
X

Sejarah kuno (3000 SM500 M)

X

Sejarah pascaklasik (5001500)

 
X

Sejarah modern (15001945)

 
X

Sejarah kontemporer (1945kini)

Proyek Wikimedia

 
Anda dapat menemukan hal-hal tentang sejarah di beberapa Proyek Wikimedia lainnya.
Commons
Wikiversity
Pelajaran sejarah
Wikiquote
Wikiquote
Kutipan tentang sejarah
Commons
Wikibooks
Buku tentang sejarah
Commons
Wikimedia Commons
Galeri gambar bersejarah

Wikiportal lainnya