Suka Duka Berduka
Suka Duka Berduka | |
---|---|
Genre | |
Ditulis oleh |
|
Sutradara |
|
Pemeran | |
Narator | Jihane Almira Chedid |
Lagu pembuka | "Demented Swing" oleh Mind Screw |
Lagu penutup |
|
Penata musik |
|
Negara asal | Indonesia |
Bahasa asli | Bahasa Indonesia |
Jmlh. musim | 1 |
Jmlh. episode | 8 (daftar episode) |
Produksi | |
Produser eksekutif |
|
Produser |
|
Sinematografi | Mayk Wongkar |
Penyunting |
|
Pengaturan kamera | Multi-kamera |
Durasi | 44—49 menit |
Rumah produksi | |
Rilis asli | |
Jaringan | Vidio |
Rilis | 7 Juli 11 Agustus 2022 | –
Suka Duka Berduka adalah serial televisi streaming Indonesia produksi Rapi Films serta Kalyana Shira Films yang ditayangkan perdana 7 Juli 2022 di Vidio. Serial ini disutradarai oleh Nia Dinata dan Andri Cung serta dibintangi oleh Jihane Almira Chedid, Ersa Mayori, dan Luna Maya.[1] Episode baru serial ini tayang setiap Kamis. Serial ini sempat diumumkan akan tayang di WeTV dan iflix dengan judul Turut Berduka Cita.[2]
Sinopsis
[sunting | sunting sumber]Rauf Affan, kepala keluarga Affan yang terpandang ditemukan meninggal dunia karena serangan jantung oleh istri mudanya, Lilis. Anak beserta mantu Rauf, Mitha, Ella, Rasyid, Paul, hingga cucu-mantunya, Vano, Ipung, dan Naumi pun berkumpul di rumahnya untuk menghadiri rangkaian pemakaman. Namun, ternyata mereka memiliki maksud lain. Selain untuk mendoakan almarhum, mereka juga berkumpul untuk membahas harta warisan yang dimiliki Rauf.[3]
Pemeran
[sunting | sunting sumber]- Jihane Almira Chedid sebagai Naumi[e]
- Ersa Mayori sebagai Mitha
- Luna Maya sebagai Ella
- Tora Sudiro sebagai Paul Tanubraja
- Oka Antara sebagai Rasyid
- Atiqah Hasiholan sebagai Lilis
- Samudra Taylor sebagai Vano Le Clair
- Krisjiana Baharudin sebagai Syaiful Tanubraja (Ipung)
- Natalius Chendana sebagai Tama
- Anyun Cadel sebagai Alaimin
- Nala Amrytha sebagai Putri
- Mbok Tun sebagai Sukiyah/Yo'e
- Shafira Umm sebagai Cora
- Lukman Syah sebagai Rauf Ibrahim Affan
- Dimitri Hariastuti sebagai Indri Tanubraja
- Ayusitha Nugraha sebagai Yayuk Realtor
- Shalom Razade sebagai Tisha
- Melissa Karim sebagai Lina Wijaya
- Jajang C. Noer sebagai Helena Affan/Nenek Jalan Tekukur (NJT)
- Imam Wahyudi sebagai Anwar Handoko
- Sandie E. Monteiro sebagai Dwi Sujatmiko
- Gia Partawinata sebagai Omar
- Otto Djauhari sebagai Jarwo Lukito/Lord Lukito
- Putri Sarah Amelia sebagai Hera
- Andri Cung sebagai Dokter Goh
- Rizal Iwan sebagai Peter
- Nazira C. Noer sebagai Nunies
- Aida Nurmala sebagai karyawati percetakan
Episode
[sunting | sunting sumber]No. | Judul | Sutradara | Penulis skenario | Tanggal rilis asli | |
---|---|---|---|---|---|
1 | "Tidak Pakai Sakit" | Nia Dinata | Agasyah Karim, Khalid Kashogi, Nia Dinata | 7 Juli 2022 | |
Opa Rauf, sang patriark keluarga Affan, meninggal secara tiba-tiba di pelukan Lilis, istri mudanya. Anak serta cucunya pun bergegas menggelar prosesi pemakaman. | |||||
2 | "Almarhum Orang yang Baik" | Nia Dinata | Agasyah Karim, Khalid Kashogi, Nia Dinata | 7 Juli 2022 | |
Usai pemakaman, friksi antara Rasyid dan kakak-kakaknya semakin memanas. Tahlilan pun dijadikan ajang mengharumkan nama Paul demi pencalonannya menjadi Gubernur Jakarta. | |||||
3 | "Keluarga yang (Kurang) Sabar" | Andri Cung | Agasyah Karim, Khalid Kashogi, Nia Dinata | 7 Juli 2022 | |
Mitha dan Ella mulai memikirkan cara menyingkirkan Lilis karena surat wasiat almarhum Rauf belum jelas keberadaannya. | |||||
4 | "Saling Berebutan" | Andri Cung, Nia Dinata | Agasyah Karim, Khalid Kashogi, Nia Dinata | 14 Juli 2022 | |
Tahlilan dikacaukan oleh bau aneh dari karpet. Di sisi lain, keberadaan wasiat dan rahasia Rasyid mulai terungkap. | |||||
5 | "Politik Keluarga oleh Keluarga Politik" | Andri Cung, Nia Dinata | Agasyah Karim, Khalid Kashogi, Nia Dinata | 21 Juli 2022 | |
Video yang diunggah Ipung viral. Di sisi lain, Vano mengalami cedera dan Rasyid berusaha menyelamatkan keuangan keluarga. | |||||
6 | "Tahlilan Penuh Drama" | Andri Cung, Nia Dinata | Agasyah Karim, Khalid Kashogi, Nia Dinata | 28 Juli 2022 | |
Niat Mitha, Ella, dan Paul untuk membaca surat wasiat menghadapi rintangan tak terduga. | |||||
7 | "Hari ke-40" | Andri Cung, Nia Dinata | Agasyah Karim, Khalid Kashogi, Nia Dinata | 4 Agustus 2022 | |
Naumi dan Ipung bertengkar. Acara 40 harian meninggalnya Opa Rauf diselenggarakan. | |||||
8 | "Family Goals" | Andri Cung, Nia Dinata | Agasyah Karim, Khalid Kashogi, Nia Dinata | 11 Agustus 2022 | |
Surat wasiat dibacakan oleh Peter. Pembacaan tersebut menimbulkan kehebohan di keluarga Affan. |
Lagu tema
[sunting | sunting sumber]- "Demented Swing" oleh Mind Screw
- "Family Song" oleh Mind Screw dan Upert Amansyah Alwi
- "Hidden Agenda" oleh Mind Screw dan Nitya Saraswati
Catatan
[sunting | sunting sumber]Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Hasan, Ali (17 Juni 2022). Ali Hasan, ed. "Heboh Pesan Duka dari Mulai Luna Maya hingga Tora Sudiro, Vidio Hadirkan Suka Duka Berduka". Karawang Post. Diakses tanggal 21 Juni 2022.
- ^ Purnama, Basuki Eka (28 Januari 2022). "Serial Satire Turut Berduka Cita Tayang di WeTV". Media Indonesia. Diakses tanggal 29 Juni 2022.
- ^ Chusnul Chotimah, Ismail (26 Juni 2022). "Sinopsis Suka Duka Berduka, Series Baru yang Dimainkan Banyak Bintang Tanah Air". Suara. Diakses tanggal 29 Juni 2022.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Suka Duka Berduka di IMDb (dalam bahasa Inggris)
- Suka Duka Berduka di Vidio