Institut Seni Budaya Indonesia Aceh

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Institut Seni Budaya Indonesia Aceh
ISBI Aceh
Logo-ISBI-Aceh.png
JenisNegeri
Didirikan2014
AfiliasiKemendikbud RI
RektorDr. Ir. Mirza Irwansyah, MBA, MLA.[1]
Staf akademik
Dr. Yusri Yusuf, M.Pd.
Alamat
Jln. Transmigrasi, Gampong Bukit Meusara, Kec. Kota Jantho, Kab. Aceh Besar, 23911,
, ,
KampusKota Jantho, Aceh Besar
AfiliasiSeni dan Budaya
Situs webWebsite Resmi
Telp. 0651-92023

Institut Seni Budaya Indonesia Aceh atau disingkat ISBI Aceh merupakan salah satu Perguruan Tinggi Negeri Seni Budaya yang diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia Jenderal (HOR.) TNI (Purn.) Prof. Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono,GCB AC pada tanggal 6 Oktober 2014 di Surabaya. Saat ini ISBI Aceh memiliki lahan 30 Hektare di Kota Jantho, yang nantinya akan dibangun kampus terpadu sebagai satu-satunya Perguruan Tinggi Negeri Seni Budaya Aceh di Sumatra.[2]

Profil[sunting | sunting sumber]

Visi[sunting | sunting sumber]

Mewujudkan Lembaga Pendidikan Tinggi Seni dan Budaya yang menghasilkan insan akademis, kreatif, mandiri, berkepribadian, dan berbudaya

Misi[sunting | sunting sumber]

  • Menyelenggarakan pendidikan yang bermutu di bidang seni dan budaya.
  • Membangun kehidupan akademik yang kondusif dan mandiri melalui sistem pendidikan yang bermutu, transparan, demokratis, dan berjiwa wirausaha.
  • Menciptakan civitas akademika yang berkarakter, berdaya saing, dan berkompetensi dalam penguasaan ilmu, pengetahuan, dan keterampilan seni dan budaya
  • Membina penelitian yang bertumpu pada pengembangan ilmu pengetahuan dan pengabdian yang berorientasi pada kepentingan dan kemajuan bangsa dan negara.
  • Meningkatkan peran ISBI Aceh dalam pengembangan kreativitas seni dan budaya di tingkat lokal, nasional dan internasional.
  • Membangun kerja sama antar lembaga dan unsur lain yang relevan.[3][4]

Fakultas[sunting | sunting sumber]

ISBI Aceh saat ini memiliki 2 Fakultas dengan 6 Program Studi, yaitu:

1. Fakultas Seni Pertunjukan (FSP)[sunting | sunting sumber]

  1. Program Studi Seni Karawitan[5]
  2. Program Studi Seni Tari
  3. Program Studi Teater

2. Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD)[sunting | sunting sumber]

1. Program Studi Seni Murni[sunting | sunting sumber]

  • Seni Lukis
  • Seni Grafis
  • Seni Rupa

2. Program Studi Seni Kriya[sunting | sunting sumber]

  • Kriya Kayu
  • Kriya Keramik
  • Kriya Tekstil
  • Kriya Logam
  • Kriya Kulit

3. Program Studi Desain Komunikasi Visual[sunting | sunting sumber]

[6]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "Mirza Irwansyah Rektor ISBI Aceh". Serambi Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-08-09. Diakses tanggal 9 Agustus 2018. 
  2. ^ Redaksi (2019-07-11). "ISBI Aceh Gelar FGD Terkait Prodi Kajian Sastra dan Budaya". MEDIAACEH.CO (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-11-01. Diakses tanggal 2019-11-01. 
  3. ^ "Rayakan Lustrum, ISBI Aceh Undang Pelukis Terkenal". Serambi Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-11-01. Diakses tanggal 2019-11-01. 
  4. ^ "ISBI ACEH MENGADAKAN SEMINAR NASIONAL SENI KRIYA | | Aceh Monitor". acehmonitor.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-11-01. Diakses tanggal 2019-11-01. 
  5. ^ "PDDikti - Pangkalan Data Pendidikan Tinggi". pddikti.kemdikbud.go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-10-22. Diakses tanggal 2021-02-26. 
  6. ^ "INFORMASI PRODI ISBI ACEH | Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Wilayah Barat Indonesia 2019". smmptnbarat.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-10-20. Diakses tanggal 2019-11-01. 

Pranala luar[sunting | sunting sumber]