Rumpun bahasa Balto-Slavia

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Balto-Slavia
Letak
persebaran
Eropa Utara, Eropa Timur, Eropa Tengah, Eropa Selatan, Asia Utara, wilayah Asia Tengah
Penggolongan
bahasa
Indo-Eropa
  • Balto-Slavia
Bahasa indukProto-Balto-Slavia
Subbagian
Glottologbalt1263
Balto Slavic countries.svg
Negara-negara tempat bahasa nasional:
  Bahasa Slavia Timur
  Bahasa Slavia Barat
  Bahasa Slavia Selatan
  Bahasa Baltik Timur
Bahas Balto-Slavia.

Bahasa Balto-Slavia ialah cabang Rumpun bahasa Indo-Eropa. Bahasa ini secara tradisional terdiri dari bahasa Baltik dan bahasa Slavia. Bahasa Baltik dan Slavia berbagi beberapa sifat linguistik yang tidak dapat ditemukan dalam cabang bahasa Indo-Eropa lainnya, yang menunjukkan periode perkembangan bersama. Meskipun gagasan persatuan bahasa Balto-Slavia telah diperdebatkan[1] (sebagian karena kontroversi politik), sekarang ada konsensus umum di antara para pakar dalam linguistik Indo-Eropa untuk mengklasifikasikan bahasa Baltik dan Slavia menjadi satu cabang tunggal, dengan hanya beberapa rincian sifat hubungan kedua bahasa itu yang masih menjadi perselisihan.[2]

Bahasa Proto-Balto-Slavia dapat di rekonstruksi dengan metode perbandingan, turunan dari bahasa Proto-Indo-Eropa dengan menggunakan hukum bunyi yang terdefinisi dengan baik, dan dari mana bahasa Slavia dan Baltik diturunkan. Salah satu dialek inovatif yang terpisah dari kesinambungan dialek Balto-Slavia dan menjadi bentuk awal dari bahasa Proto-Slavia, asal semua bahasa Slavia diturunkan.[3]

Lihat pula[sunting | sunting sumber]

Catatan kaki[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "Balto-Slavic languages. Encyclopædia Britannica. Encyclopædia Britannica Online". Encyclopædia Britannica Inc. Diakses tanggal 10 December 2012. Para ahli linguistik yang menerima hipotesis bahasa Balto-Slavia mengaitkan sejumlah besar persamaan dekat dalam perbendaharaan kata, tata bahasa, dan sistem bunyi bahasa Baltik dan Slavia untuk pengembangan dari bentuk awal bahasa yang sama setelah putusnya bahasa Proto-Indo-Eropa. Para ahli linguistik yang menolak hipotesis percaya bahwa kesamaan ialah hasil perkembangan serupa dan saling memengaruhi selama periode kontak panjang. 
  2. ^ Fortson (2010), hlm. 414.
  3. ^ Young (2009), hlm. 136.

Rujukan[sunting | sunting sumber]

Pranala luar[sunting | sunting sumber]