Terminal Surodakan

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Terminal Surodakan
Terminal penumpang Tipe A
Kode: SDK
Papan nama Terminal Surodakan
Lokasi
Koordinat8°2′54″S 111°43′2″E / 8.04833°S 111.71722°E / -8.04833; 111.71722Koordinat: 8°2′54″S 111°43′2″E / 8.04833°S 111.71722°E / -8.04833; 111.71722
Pemilik Pemerintah Kabupaten Trenggalek
Operator Kementerian Perhubungan Republik Indonesia
LayananMPU & bus antarkota
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Terminal Surodakan merupakan terminal penumpang tipe A dan merupakan terminal induk terbesar yang terletak di kabupaten Trenggalek. Nama terminal ini diambil dari nama desa tempat lokasi bangunan terminal, yaitu Jalan Ki Mangun Sarkoro Nomor 9, Surodakan. Terminal ini melayani moda transportasi umum berupa mobil penumpang umum (MPU), angkutan antarkota dalam provinsi (AKDP) dan angkutan antarkota antarprovinsi (AKAP).[1][2][3][4]

Lintasan MPU Trenggalek[sunting | sunting sumber]

Kenampakan peron angkutan umum non bus di Terminal MPU Trenggalek, 2 Februari 2018.

Mobil Penumpang Umum (MPU) menghubungkan terminal ini dengan beberapa titik tujuan akhir di beberapa kawasan di Kabupaten Trenggalek. Terdapat tujuh trayek MPU yang seluruhnya mempunyai titik awal dan akhir dari Terminal MPU. Terminal MPU sendiri terletak pada area yang berbeda dengan Terminal Surodakan. Terminal MPU terletak di kawasan Pasar Pon, lebih tepatnya di Jl. Dewi Sartika, Kelurahan Sumbergedong, Kecamatan Trenggalek. MPU akan transit dan melintasi kawasan Terminal Surodakan sebelum melanjutkan perjalanan ke tujuan akhir. Jenis kendaraan yang digunakan berupa Mitsubishi Colt L300 atau Isuzu Elf. Berikut adalah trayek mobil penumpang umum (MPU) yang beroperasi di Terminal Surodakan.[2][5][6]

  1. Trenggalek–Bendungan
  2. Trenggalek–DongkoPule
  3. Trenggalek–Suruh–Pule
  4. Trenggalek–Tugu
  5. Trenggalek–Kampak
  6. Trenggalek–Kampak–Munjungan
  7. Trenggalek–Dongko–Panggul
  8. Trenggalek–PogalanGandusari
  9. Trenggalek–DurenanTulungagung
Suasana Lahan Parkir bus antarkota Terminal Surodakan Trenggalek

Bus antarkota[sunting | sunting sumber]

Kelas ekonomi[sunting | sunting sumber]

Suasana peron keberangkatan bus antarkota Terminal Surodakan Trenggalek, 19 Oktober 2020.

Angkutan antarkota kelas ekonomi dilayani oleh armada medium bus dan bigbus. Armada medium bus non AC digunakan untuk melayani trayek jarak dekat, meliputi kota-kota di sekitar Trenggalek seperti Ponorogo, Lorok (Ngadirojo), Blitar dan Malang. Sedangkan armada bigbus digunakan untuk melayani trayek jarak menengah, meliputi kota-kota di Jawa Timur seperti Surabaya dan Banyuwangi. Metode pembayaran bus kelas ekonomi dilayani langsung di atas kendaraan (oleh kondektur), tanpa melalui agen/loket bus. Berikut merupakan trayek beserta perusahaan otobus (PO) operator angkutan antarkota kelas ekonomi yang dilayani di Terminal Surodakan.

  1. Trenggalek–Ponorogo: PO Jaya Kuning & PO Jaya Putih
  2. Ponorogo–Trenggalek–Blitar: PO Sari Mulyo
  3. Madiun–Trenggalek–Blitar: PO Cendana
  4. Trenggalek–Lorok: PO Cahaya Mulya (insidentil)
  5. Trenggalek–Nganjuk (nonaktif)
  6. Trenggalek–Malang (Gadang): PO Bagong
  7. Trenggalek–Surabaya (via Pare): PO Harapan Jaya
  8. Trenggalek–Surabaya (via Kertosono): PO Harapan Jaya, PO Pelita Indah & PO Bagong
  9. Trenggalek–Banyuwangi (via Jember): PO Harapan Baru

Kelas non ekonomi[sunting | sunting sumber]

Angkutan antarkota kelas non ekonomi seluruhnya dilayani oleh armada bigbus. Kelas non ekonomi disini merujuk pada beberapa tingkatan di atas kelas ekonomi seperti patas, bisnis, VIP, eksekutif, super eksekutif dan suite class. Berbeda dengan bus kelas ekonomi, metode pembayaran bus kelas non ekonomi hanya dilayani di loket/agen penjualan tiket resmi yang tersedia di dalam area terminal (kecuali trayek Surabaya). Armada kelas non ekonomi melayani trayek jarak jauh (kecuali Surabaya), seperti Bali, Jabodetabek dan Lintas Sumatera. Berikut merupakan trayek beserta perusahaan otobus (PO) operator angkutan antarkota kelas non ekonomi yang dilayani di Terminal Surodakan.

  1. PO Harapan Jaya: Trenggalek–Surabaya, Trenggalek–Jakarta & Trenggalek–Sumatera Selatan (Palembang)
  2. PO Setiawan: Trenggalek–Denpasar
  3. PO PO MTrans: Trenggalek–Denpasar
  4. PO Rosalia Indah: Trenggalek–Jakarta & Trenggalek–Sumatera Selatan (Palembang/Muaraenim)
  5. PO Puspa Jaya: Trenggalek–Lampung
  6. PO Putra Remaja: Trenggalek–Sumatera Selatan (Belitang/Prabumulih)
  7. PO Siliwangi Antar Nusa (SAN): Trenggalek–Bengkulu
  8. PO Putra Remaja: Trenggalek–Jambi
  9. PO Mutia Putri Mulia: Trenggalek–Sumatera Barat
  10. PO Handoyo: Trenggalek–Riau (Dumai/Ujung Batu)
  11. PO Rhema Abadi: Trenggalek–Riau (Dumai/Ujung Batu)

Galeri[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "JDIH | Kementerian Perhubungan". jdih.dephub.go.id. Diakses tanggal 2020-05-08. 
  2. ^ a b "Peraturan Daerah Kabupaten Trenggalek Nomor 15 Tahun 2012 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Trenggalek Tahun 2012 - 2032" (PDF). Ditjen PP Kemenkumham. Diakses tanggal 07 November 2020. 
  3. ^ "Terminal Bus Trenggalek". Halo Trenggalek. Diakses tanggal 2020-05-08. 
  4. ^ "Dinas Perhubungan Kabupaten Trenggalek". dishub.trenggalekkab.go.id. Diakses tanggal 2020-11-07. 
  5. ^ JawaPos.com (2018-09-07). "Terminal Colt Dipindah ke Jalan Dewi Sartika". radartulungagung.jawapos.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-11-13. Diakses tanggal 2020-11-07. 
  6. ^ "Pemkab Trenggalek Bangun Tiga Halte MPU Baru". Surya. Diakses tanggal 2020-11-07.