Yogie Suardi Memet
Mayjen TNI (Purn.) Raden Mohammad Yogie Suardi Memet | |
---|---|
![]() | |
Gubernur Jawa Barat 11 | |
Masa jabatan 1985–1993 | |
Presiden | Soeharto |
Pendahulu | Aang Kunaefi |
Pengganti | R. Nuriana |
Menteri Dalam Negeri Indonesia 20 | |
Masa jabatan 17 Maret 1993 – 17 Maret 1998 | |
Presiden | Soeharto |
Pendahulu | Rudini |
Pengganti | R. Hartono |
[[Komandan Jenderal Komando Pasukan Sandi Yudha]] 8 | |
Masa jabatan Mei 1975 – April 1978 | |
Presiden | Soeharto |
Pendahulu | Witarmin |
Pengganti | Wismoyo Arismunandar |
[[Panglima Kodam VI/Siliwangi]] 14 | |
Masa jabatan 1978 – 1983 | |
Presiden | Soeharto |
Pendahulu | Himawan Soetanto |
Pengganti | Edi Sudradjat |
Informasi pribadi | |
Lahir | R. Moh. Yogie Suardi Memet 16 Mei 1929 ![]() |
Meninggal dunia | 7 Juni 2007![]() | (umur 78)
Kebangsaan | ![]() |
Pasangan | Emmy Sariamah |
Anak | Billy Ibrahim Danny Iskandar |
Orang tua | R. Memet Bratasuganda dan Alniyah |
Alma mater | Akademi Militer Nasional |
Pekerjaan | TNI |
Dinas militer | |
Pihak | ![]() |
Dinas/cabang | ![]() |
Masa dinas | 1945 - 1983 |
Pangkat | ![]() |
Satuan | Infanteri (Kopassandha) |
Letjen TNI (Purn.) Raden Mohammad Yogie Suardi Memet (kadang salah dieja Yogi S. Memed) (lahir di Cirebon, Jawa Barat, 16 Mei 1929 – meninggal di Bandung, 7 Juni 2007 pada umur 78 tahun) adalah seorang tokoh militer dan politik Indonesia yang pernah menjabat Menteri Dalam Negeri pada era Orde Baru (1993-1998). Ia juga pernah menjabat Gubernur Jawa Barat (1985-1993), Komandan Jenderal Kopassandha (Mei 1975-April 1983) dan Panglima Daerah Militer VI/Siliwangi (1978-1983). Pada 1998-2003, ia menjadi anggota DPA.
Latar Belakang dan Kehidupan pribadi[sunting | sunting sumber]
Ia lahir di Cirebon pada 1929 sebagai anak keempat dari 11 bersaudara pasangan R. Memet Bratasuganda dan Alniyah. Ia menikah dengan Emmy Sariamah dan ayah dari dua anaknya (Billy Ibrahim dan Danny Iskandar) serta kakek untuk lima cucunya.
Setelah tidak menjabat[sunting | sunting sumber]
Setelah melepaskan jabatan sebagai anggota DPA sejak 2003, kondisi kesehatannya terus memburuk dan harus menjalani cuci darah secara rutin. Ia sempat ditawari untuk berobat di Belanda, namun ditolak.
Kematian[sunting | sunting sumber]
Ia meninggal pada Kamis, 7 Juni 2007 di Rumah Sakit Advent Bandung pada pukul 14.15 WIB karena gagal ginjal. Saat itu, istri dan kedua anaknya, serta mantan Gubernur Jawa Barat R Nuriana berada di sampingnya.
Penghargaan[sunting | sunting sumber]
Penghargaan yang pernah ia terima di antaranya adalah Satya Lencana Perang Kemerdekaan I dan II, Bintang Kartika Eka Paksi Nararya, Satya Lencana Gerakan Operasi Militer I sampai VI, Satya Lencana PBB Garuda VI.
Pranala luar[sunting | sunting sumber]
- (Indonesia) "Mantan Mendagri Yogie S Memet Wafat". Kompas. 8 Juni 2007. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-09-29.
Jabatan militer | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Witarmin |
Danjen Kopassandha Mei 1975 - April 1983 |
Diteruskan oleh: Wismoyo Arismunandar |
Didahului oleh: Himawan Soetanto |
Pangdam VI/Siliwangi 1978-1983 |
Diteruskan oleh: Edi Sudradjat |
Jabatan politik | ||
Didahului oleh: Aang Kunaefi |
Gubernur Jawa Barat 1985 - 1993 |
Diteruskan oleh: R. Nuriana |
Didahului oleh: Rudini |
Menteri Dalam Negeri 1993 - 1998 |
Diteruskan oleh: R. Hartono |
![]() | Artikel bertopik biografi Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |