Liga Prima Indonesia 2011–2012

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Liga Prima Indonesia
Musim2011-12
JuaraSemen Padang[1]
DegradasiPSMS Medan
Piala AFC 2013Semen Padang
Persibo Bojonegoro
Jumlah pertandingan264
Jumlah gol359 
(1,36 per pertandingan)
Pencetak gol
terbanyak		Indonesia Ferdinand Sinaga
16 gol
Kemenangan kandang
terbesar		Arema Indonesia 7–0 Bontang FC
Kemenangan tandang
terbesar		Bontang FC 2–5 Persema Malang
Pertandingan terbanyak golSemen Padang FC 6–2 Persema Malang
Menang beruntun terpanjangPersema Malang
Persiba Bantul (3)
Tak kalah
beruntun terpanjang		Semen Padang FC (8)
Tak menang beruntun terpanjangPersijap Jepara (10)
Kalah beruntun
terpanjang		PSMS Medan (4)
Jumlah penonton
tertinggi		51,000 [2]

Liga Prima Indonesia 2011-12 adalah musim perdana penyelenggaraan Liga Prima Indonesia (IPL),[3] sebuah kompetisi sepak bola profesional yang menggantikan Liga Super Indonesia (ISL)[4] sebagai divisi tertinggi sepak bola Indonesia.

Persiapan[sunting | sunting sumber]

PSSI menetapkan 24 tim sebagai peserta IPL, yang terdiri dari 18 klub yang merupakan klub yang memang berhak tampil dalam liga level teratas musim ini (14 klub peserta LSI 2010–11 yang memiliki posisi tertinggi dan 4 klub promosi dari Divisi Utama 2010–11) dan 6 klub yang ditunjuk oleh PSSI dengan berbagai pertimbangan (3 klub eks peserta LSI 2010–11 yang pindah ke LPI; 2 klub berdasarkan alasan sejarah, basis pendukung yang kuat, dan keinginan sponsor; dan 1 klub yang merupakan tim degradasi terbaik). Pada tanggal 27 Oktober 2011, CEO PT LPIS, Widjajanto mengumumkan bahwa 18 klub telah mendaftarkan diri sebagai peserta IPL. Hal ini kemudian dibantah keesokan harinya, dimana 6 dari 18 klub yang diumumkan oleh Widjajanto ternyata mengikuti RUPS PT LI dan mendukung penyelenggaraan LSI. Sehingga apabila ditambah dengan 6 klub yang memang tidak mendaftarkan diri, secara keseluruhan terdapat 12 klub yang menolak menjadi peserta IPL, yaitu:

Ke-12 klub ini kemudian tercatat sebagai peserta LSI 2011–12 yang akan diselenggarakan oleh PT LI.

Pada tanggal 18 November 2011, PT LPIS mengumumkan jadwal lanjutan IPL dengan peserta sebanyak 17 klub.[5] Arema Indonesia dan Persija Jakarta yang mengalami konflik kepengurusan juga terdaftar mengikuti LSI 2011–12 dengan susunan kepengurusan dan tim yang berbeda. Sementara Mitra Kutai Kartanegara, Persib Bandung, Persidafon Dafonsoro, Persipura Jayapura, PSMS Medan, dan Sriwijaya FC, hingga pertemuan klub-klub LSI 2011–12 pada tanggal 19 November 2011, juga masih diklaim oleh PT LI sebagai peserta liga tersebut.[6] Sikap Mitra Kutai Kartanegara, Persib Bandung, Persidafon Dafonsoro, dan Persipura Jayapura kemudian terlihat ketika mereka menolak menyelenggarakan pertandingan pekan pertama IPL pada tanggal 26 November 2011.[7][8] Pada tanggal 29 November 2011, Widjajanto mengumumkan bahwa terjadi perubahan peserta IPL menjadi 13 klub sehubungan dengan tidak tampilnya keempat klub tersebut pada pekan pertama.[9] Sementara PSMS Medan (dan Sriwijaya FC pada awalnya direncanakan) memiliki 2 tim yang masing-masing mengikuti IPL dan LSI 2011–12.[10] Sriwijaya FC kemudian resmi hanya mengikuti LSI 2011–12 setelah dijatuhi sanksi oleh PSSI,[11] menyusul sanksi yang sama yang sebelumnya juga telah dijatuhkan kepada klub-klub lainnya.[12]

Stadion dan lokasi[sunting | sunting sumber]

Lokasi tim peserta Liga Prima Indonesia
Klub Kabupaten/kota Stadion Kapasitas
Arema Indonesia* Malang Gajayana 30.000
Bontang FC Bontang Mulawarman 12.000
Persebaya Surabaya Surabaya Gelora Bung Tomo 55.000
Persema Malang Malang Gajayana 35.000
Persiba Bantul Bantul Sultan Agung 35.000
Persibo Bojonegoro Bojonegoro Letjen H. Soedirman 15.000
Persija IPL (Jakarta FC)* Madiun Belum memiliki stadion kandang tetap
Persijap Jepara Jepara Gelora Bumi Kartini 25.000
Persiraja Banda Aceh Banda Aceh Harapan Bangsa 40.000
PSM Makassar Makassar Andi Matalatta 30.000
PSMS Medan* Medan Teladan 15.000
Semen Padang Padang Agus Salim 28.000

Catatan:

  • * Mengalami dualisme kepengurusan, terdapat tim lain bernama sama yang merupakan peserta LSI 2011–12.

Pelatih, kapten tim, dan kostum jersey[sunting | sunting sumber]

Catatan: Bendera menunjukkan tim nasional pemain sesuai dengan peraturan FIFA. Pemain dapat saja mempunyai lebih dari satu kewarganegaraan.

Tim Pelatih1 Kapten Pemasok kostum Sponsor kostum
Arema Indonesia Serbia Dejan Antonić Indonesia Legimin Raharjo Umbro
Bontang FC Indonesia Eddy Simon Indonesia Ridwansyah Specs
Persebaya Surabaya Portugal Divaldo Alves Indonesia Erol Iba Mitre
Persema Malang Makedonia Utara Slave Radovský Indonesia Bima Sakti Reebok
Persiba Bantul Indonesia M. Basri Indonesia Wahyu Wijiastanto Nike
Persibo Bojonegoro Brasil Paulo Camargo Indonesia Samsul Arif Mitre
Jakarta FC Indonesia Toyo Hartoyo Brasil Danilo Fernando Mitre
Persijap Jepara Indonesia Agus Yuwono Indonesia Anam Syahrul Mitre Bank Jateng
Persiraja Banda Aceh Indonesia Herry Kiswanto Guinea Abdoulaye Djibril Mitre
PSM Makassar Kroasia Petar Segrt Indonesia Andi Oddang Vilour Bosowa
PSMS Medan Italia Fabio Lopez Indonesia Fadly Hariri
Semen Padang FC Indonesia Nil Maizar Indonesia Elie Aiboy Specs Semen Padang

Pergantian pelatih[sunting | sunting sumber]

Tim Manajer keluar Penyebab Tanggal keluar Posisi klasemen Manajer masuk Tanggal masuk
Arema Indonesia Bosnia dan Herzegovina Seslija, MilomirMilomir Seslija Dipecat Januari 2012 Ke-5 Indonesia Gurning, Abdul RahmanAbdul Rahman Gurning (pelatih sementara) Januari 2012
Arema Indonesia Indonesia Gurning, Abdul RahmanAbdul Rahman Gurning Pelatih sementara 24 Januari 2012 Ke-6 Serbia Antonić, DejanDejan Antonić[13] 24 Januari 2012
Jakarta FC Indonesia Hartono, JayaJaya Hartono Mengundurkan diri Maret 2012 Ke-10 Indonesia Hartoyo, ToyoToyo Hartoyo (pelatih sementara) Maret 2012
Semen Padang Indonesia Maizar, NilNil Maizar Menjadi pelatih Indonesia Maret 2012 Ke-1 Indonesia Imam, SuhatmanSuhatman Imam (pelatih sementara) April 2012

Pemain asing[sunting | sunting sumber]

Klub Pemain 1 Pemain 2 Pemain 3 Asia Pemain
Arema Latvia Deniss Romanovs Serbia Marko Krasić Slowakia Roman Chmelo Australia Andrew Barisić
Bontang FC Guinea Fassawa Camara Kamerun Serge Emaleu Guinea Kande Lansana Jepang Masahiro Fukasawa
Persebaya 1927 Brasil Otavio Dutra Argentina Fernando Soler Argentina Walter Bruzuela Australia Mario Karlovic
Persema Malang Latvia Deniss Kačanovs Kamerun Émile Mbamba Kamerun Ngon Mamoun Australia Naum Sekulovski
Persiba Bantul Brasil Carlos Eduardo Argentina Ezequiel González Nigeria Ernest Jeremiah Korea Selatan Kim Yong-Han
Persibo Bojonegoro Argentina Gustavo Hernan Ortiz Brasil Jairon Feliciano Brasil Lexe Anderson Turkmenistan Mekan Nasyrov
Jakarta FC Brasil Danilo Fernando Argentina Emanuel De Porras Brasil David da Rocha Australia Aleks Vrteski
Persijap Jepara Chili Julio Lopez Argentina J.Sebastian Kamerun Banaken Bassoken Korea Selatan Kim Sang-Duk
Persiraja Jerman Patrick Ghigani Guinea Diallo Abdoulaye Djibril Liberia Stephen Mennoh Timor Leste Murilo de Almeida
PSM Montenegro Ilija Spasojević Chili Cristian Febre Korea Selatan Kwon Jun
PSMS Argentina Julio Alcorsé Makedonia Utara Goran Gančev Brasil Vagner Luis Korea Selatan Ahn Hyo-Yeon
Semen Padang Argentina Esteban Vizcarra Kamerun David Pagbe Liberia Edward Junior Wilson Korea Selatan Yoo Hyun-Koo


Klasemen[sunting | sunting sumber]

Pos Tim Main M S K MG KG SG Poin SPD PSBY ARE PSBO PSBN PSM RAJ PSMA JFC PSJP BON MED
1 Semen Padang (A, C) 22 13 7 2 46 21 +25 46 — 2–1 3–1 0–0 0–0 3–1 3–1 6–2 1–1 3–0 3–2 3–0
2 Persebaya 1927 22 12 2 8 31 23 +8 38 0–1 — 2–1 2–0 0–1 2–0 2–1 0–0 3–3 2–1 1–0 3–0
3 Arema 22 11 4 7 42 26 +16 37 2–1 2–1 — 2–0 0–1 4–0 2–1 4–0 3–2 2–2 7–0 2–1
4 Persibo Bojonegoro (Q) 22 11 3 8 31 24 +7 36 2–4 1–0 3–1 — 3–2 1–1 2–0 0–0 1–0 5–0 4–2 1–0
5 Persiba Bantul 22 10 5 7 27 23 +4 35 1–1 0–1 1–0 2–1 — 2–0 1–1 3–1 1–0 2–1 1–0 2–2
6 PSM 22 9 7 6 29 26 +3 34 1–1 2–0 1–1 2–1 2–1 — 3–0 4–2 1–1 3–0 2–1 2–1
7 Persiraja 22 9 5 8 27 30 −3 32 2–2 2–1 1–1 1–0 2–1 2–1 — 1–0 3–3 2–1 0–0 2–0
8 Persema Malang 22 10 4 8 32 32 0 31[a] 2–3 2–1 1–0 1–0 3–0 0–0 1–0 — 0–3 2–1 2–0 4–1
9 Jakarta FC 22 7 7 8 38 34 +4 25[a] 0–3 0–2 3–3 2–3 0–3 1–0 3–1 2–1 — 6–1 1–1 1–1
10 Persijap Jepara 22 4 5 13 18 38 −20 14[a] 1–0 0–1 0–1 1–0 1–0 1–2 1–2 1–1 1–0 — 2–0 1–1
11 Bontang FC (O) 22 4 4 14 21 43 −22 13[a] 0–2 3–4 1–0 2–0 2–0 1–1 1–2 2–5 0–3 1–1 — 2–0
12 PSMS (R) 22 2 7 13 17 39 −22 10[a] 1–1 1–2 1–3 0–2 2–2 0–0 1–0 0–2 1–3 1–1 2–0 —
Sumber: IPL
Kriteria penentuan peringkat: 1) poin; 2) selisih gol; 3) jumlah gol dicetak.
(A) Lolos ke babak grup Piala AFC 2013; (C) Juara; (O) Lolos ke play-off degradasi; (Q) Persibo Bojonegoro ditunjuk untuk berkompetisi selaku juara Piala Indonesia 2012; (R) Degradasi ke Divisi Utama Liga Indonesia 2013.
Catatan:
  1. ^ a b c d e Persema Malang, Jakarta FC, Persijap Jepara, Bontang FC, dan PSMS Medan dikurangi 3 poin sebagai sanksi dari PSSI.


Pencetak gol terbanyak[sunting | sunting sumber]

Posisi Pencetak gol Klub Gol
1 Indonesia Ferdinand Sinaga Semen Padang FC 16
2 Liberia Edward Wilson Junior Semen Padang FC 13
3 Argentina Emanuel De Porras Persija Jakarta IPL (Jakarta FC) 11
Indonesia M. Nur Iskandar Persibo Bojonegoro 11
Slowakia Roman Chmelo Arema Indonesia 11
6 Kamerun Émile Bertrand Mbamba Persema Malang 10
Montenegro Ilija Spasojevic PSM Makassar 10
Indonesia M. Rahmat PSM Makassar 10
9 Argentina Fernando Gaston Soler Persebaya Surabaya 9
10 Australia Andrew Barisić Arema Indonesia 8
Guinea Fassawa Camara Bontang FC 8
Indonesia Talaohu Abdul Musafri Arema Indonesia 8

Diperbarui hingga pertandingan tanggal 17 Juli 2012.
Sumber: IPL Diarsipkan 2013-01-11 di Wayback Machine.

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "Sikat Persiraja, Semen Padang juara Indonesia Premier League". bolaindo.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-06-27. Diakses tanggal Sunday, 24 June 2012. 
  2. ^ "51 Ribu Bonek Datang, Panpel Persebaya Raup Rp 1 Miliar". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-03-03. Diakses tanggal 2013-04-13. 
  3. ^ "Liga Prima Indonesia - Standings". fifa.com. FIFA. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-01-15. Diakses tanggal 17 December 2011. 
  4. ^ "As mentioned in art 18 of The FIFA statutes, PSSI must control all leagues and thus may/shall take action against breakaway leagues such as ISL". yahoo.com. Yahoo. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-01-10. Diakses tanggal 22 December 2011. 
  5. ^ "Lanjutan Kompetisi IPL mulai 26 November". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-01-21. Diakses tanggal 2013-04-13. 
  6. ^ "18 Klub Ikuti LSI 2011/12". Metrotvnews.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-11-22. Diakses tanggal 2013-04-13. 
  7. ^ bola/read/2011/11/26/152924/1776258/76/laga-persipura-vs-arema-tidak-digelar?b99110370 Laga Persipura vs Arema Tidak Digelar[pranala nonaktif permanen]
  8. ^ Mitra Kukar Pastikan Komitmen Berlaga di ISL[pranala nonaktif permanen]
  9. ^ Widjajanto: Liga Prima Indonesia Diikuti 13 Klub
  10. ^ bola/read/2011/12/02/233841/1781593/76/sriwijaya-fc-ikut-ipl-dan-isl Sriwijaya FC Ikut IPL dan ISL[pranala nonaktif permanen]
  11. ^ Sriwijaya FC Diganjar Degradasi dan Denda
  12. ^ 8 Klub Dihukum PSSI, Persib Paling Berat
  13. ^ "Dejan Antonic Pelatih Baru Arema IPL". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-01-28. Diakses tanggal 2013-04-13. 
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Liga_Prima_Indonesia_2011–2012&oldid=24739601"