Kitab Ezra: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 11: Baris 11:
* [[Teks Masoret]] (bahasa Ibrani, abad ke-10 M)
* [[Teks Masoret]] (bahasa Ibrani, abad ke-10 M)
* [[Septuaginta]] ([[bahasa Yunani]]; abad ke-3 SM)
* [[Septuaginta]] ([[bahasa Yunani]]; abad ke-3 SM)
* [[Naskah Laut Mati]] (bahasa Ibrani, abad ke-2 SM), terutama:<ref>[http://www.thewaytoyahuweh.com/ Transkrip Nskah Laut Mati]</ref>
* [[Naskah Laut Mati]] (bahasa Ibrani, abad ke-2 SM), terutama:<ref>[http://downloads.thewaytoyahuweh.com/pdf.php Transkrip Naskah Laut Mati]</ref>
** 4Q117 (4QEzra)
** 4Q117 (4QEzra)



Revisi per 13 Mei 2013 15.24

Kitab Ezra termasuk di dalam Alkitab Ibrani atau Perjanjian Lama di Alkitab Kristen yang mencatat riwayat Ezra (bahasa Ibrani עזרא Ezra or ‘Ezrā’), seorang imam (ada yang menyebut sebagai nabi) yang memimpin rombongan kedua orang-orang buangan yang kembali dari Babel ke Yerusalem pada tahun 459-458 SM, dengan surat tugas dari Artahsasta, raja Persia. Dalam Alkitab Ibrani, kitab ini dijadikan satu dengan Kitab Nehemia sebagai Kitab "Ezra-Nehemia". Kitab Ezra dianggap lanjutan dari kitab Tawarikh, dan bisa dibagi secara berikut:[1]

  1. Pasal 1-6: Kelompok pertama orang-orang buangan Yahudi pulang dari Babel ke Yerusalem, sesuai dengan perintah Koresh, raja Persia (538 SM). Bait Allah (Rumah Tuhan) di Yerusalem dibangun kembali dan ditahbiskan, dan ibadat dipulihkan (537 SM).
  2. Pasal 7-10: Kelompok Yahudi lain kembali ke Yerusalem di bawah pimpinan Imam Ezra, seorang ahli hukum Tuhan. Ezra membantu menyusun kembali kehidupan rakyat dalam bidang agama dan sosial, agar dapat melindungi warisan rohani Israel.(458 SM)

Dapat pula dilanjutkan dengan:

  • Nehemia 1-6: Nehemia kemudian memimpin rombongan ketiga (tahun 444 SM) kembali dan membangun tembok di sekeliling Yerusalem.

Sumber Naskah

Pengarang

Kitab Ezra tidak mencantumkan nama pengarangnya, tetapi tradisi Yahudi meyakini bahwa Ezra dan murid-muridnya menulis kitab ini bersama-sama kitab Tawarikh dan Nehemia (sebagian). Pakar modern umumnya setuju dengan tradisi ini.[3] Meskipun ada sejumlah perbedaan corak, kitab-kitab Tawarikh, Ezra dan Nehemia merupakan satu rantaian tulisan dengan tema Bait Allah dan orang Lewi serta perhatian terhadap daftar nama yang tercantum dalam kitab-kitab tersebut.[3]

Referensi

  1. ^ Pengantar Alkitab Lembaga Alkitab Indonesia, 2002.
  2. ^ Transkrip Naskah Laut Mati
  3. ^ a b The Nelson Study Bible. Thomas Nelson, Inc. 1997

Lihat pula

Pranala luar