Penghargaan Piala Dunia FIFA: Perbedaan antara revisi
→Tim ''All-Star'': Edisi 1990 Tag: Suntingan visualeditor-wikitext |
→Tim ''All-Star'': Edisi 1994 Tag: Suntingan visualeditor-wikitext |
||
Baris 912: | Baris 912: | ||
{{Flag icon|FRG}} [[Jürgen Klinsmann]] <br> |
{{Flag icon|FRG}} [[Jürgen Klinsmann]] <br> |
||
|} |
|} |
||
⚫ | |||
{| class="wikitable" |
{| class="wikitable" |
||
|+MasterCard All Star Team |
|+MasterCard All Star Team |
||
|- |
|- |
||
!Piala Dunia |
|||
!World Cup |
|||
!Penjaga gawang |
|||
!Goalkeepers |
|||
!Bek |
|||
!Defenders |
|||
!Gelandang |
|||
!Midfielders |
|||
!Penyerang |
|||
!Forwards |
|||
|- |
|- |
||
|[[ |
|[[Piala Dunia FIFA 1994|Amerika Serikat 1994]]<ref name=94team/> |
||
|valign=top| |
|valign=top| |
||
{{Flag icon|BEL}} [[Michel Preud'homme]] <br /> |
{{Flag icon|BEL}} [[Michel Preud'homme]] <br /> |
||
Baris 940: | Baris 938: | ||
{{Flag icon|BUL}} [[Hristo Stoichkov]] <br /> |
{{Flag icon|BUL}} [[Hristo Stoichkov]] <br /> |
||
{{Flag icon|ITA|1946}} [[Roberto Baggio]] <br /> |
{{Flag icon|ITA|1946}} [[Roberto Baggio]] <br /> |
||
⚫ | |||
|- |
|- |
||
|[[1998 FIFA World Cup|1998 France]]<ref name=98team>{{cite web|url=https://www.fifa.com/newscentre/news/newsid=71747/index.html|title=FIFA Technical Study Group designates MasterCard All-Star Team|date=10 July 1998|accessdate=20 July 2014|publisher=FIFA.com}}</ref> |
|[[1998 FIFA World Cup|1998 France]]{{efn|group=Reserves|In addition to the 16 of the All-Star Team, 6 reserves were listed: {{Flag icon|NED}} [[Edwin van der Sar]], {{Flag icon|ARG}} [[Juan Sebastián Verón]], {{Flag icon|FRA}} [[Thierry Henry]], {{Flag icon|NGA}} [[Jay-Jay Okocha]], {{Flag icon|ENG}} [[Michael Owen]], and {{Flag icon|ITA|1946}} [[Christian Vieri]].<ref name=98team/>}}<ref name=98team>{{cite web|url=https://www.fifa.com/newscentre/news/newsid=71747/index.html|title=FIFA Technical Study Group designates MasterCard All-Star Team|date=10 July 1998|accessdate=20 July 2014|publisher=FIFA.com}}</ref> |
||
|align=left valign=top| |
|align=left valign=top| |
||
{{Flag icon|FRA}} [[Fabien Barthez]] <br> |
{{Flag icon|FRA}} [[Fabien Barthez]] <br> |
||
Baris 963: | Baris 964: | ||
{{Flag icon|NED}} [[Dennis Bergkamp]] |
{{Flag icon|NED}} [[Dennis Bergkamp]] |
||
|- |
|- |
||
|[[2002 FIFA World Cup|2002 Korea/Japan]]<ref name=02team>[[#02tech|2002 FIFA World Cup Korea/Japan: Report and Statistics]], p.106: "MasterCard All-Star Team"</ref> |
|[[2002 FIFA World Cup|2002 Korea/Japan]]{{efn|group=Reserves|Again there were seven reserves: {{Flag icon|ESP}} [[Iker Casillas]], {{Flag icon|BRA}} [[Cafu]], {{Flag icon|GER}} [[Dietmar Hamann]], {{Flag icon|ESP}} [[Joaquín (footballer)|Joaquín]], {{Flag icon|JPN}} [[Hidetoshi Nakata]], {{Flag icon|USA}} [[Landon Donovan]], and {{Flag icon|BEL}} [[Marc Wilmots]].<ref name=02team/>}}<ref name=02team>[[#02tech|2002 FIFA World Cup Korea/Japan: Report and Statistics]], p.106: "MasterCard All-Star Team"</ref> |
||
|align=left valign=top| |
|align=left valign=top| |
||
{{Flag icon|GER}} [[Oliver Kahn]] <br> |
{{Flag icon|GER}} [[Oliver Kahn]] <br> |
||
Baris 1.014: | Baris 1.015: | ||
{{Flag icon|ITA|2003}} [[Francesco Totti]] |
{{Flag icon|ITA|2003}} [[Francesco Totti]] |
||
|} |
|} |
||
{{notelist|group=Reserves}} |
|||
<span id="Footnote: Reserves"></span><sup>1</sup> In addition to the 16 of the All-Star Team, 6 reserves were listed: {{Flag icon|NED}} [[Edwin van der Sar]], {{Flag icon|ARG}} [[Juan Sebastián Verón]], {{Flag icon|FRA}} [[Thierry Henry]], {{Flag icon|NGA}} [[Jay-Jay Okocha]], {{Flag icon|ENG}} [[Michael Owen]], and {{Flag icon|ITA|1946}} [[Christian Vieri]].<ref name=98team/> |
|||
<span id="Footnote: Reserve"></span><sup>2</sup> Again there were seven reserves: {{Flag icon|ESP}} [[Iker Casillas]], {{Flag icon|BRA}} [[Cafu]], {{Flag icon|GER}} [[Dietmar Hamann]], {{Flag icon|ESP}} [[Joaquín (footballer)|Joaquín]], {{Flag icon|JPN}} [[Hidetoshi Nakata]], {{Flag icon|USA}} [[Landon Donovan]], and {{Flag icon|BEL}} [[Marc Wilmots]].<ref name=02team/> |
|||
In 2010, an equivalent of the All Star Team was an online poll to FIFA.com Club members named "Dream Team", sponsored by [[Yingli]].<ref name=yingli>{{cite web|url=https://www.fifa.com/newscentre/news/newsid=1274177/index.html|title=Spaniards dominate Dream Team|first=|last=FIFA.com|date=15 July 2010|publisher=|accessdate=27 August 2017}}</ref> The Dream Team poll returned the following edition sponsored by [[Oi (telecommunications)|Oi]],<ref name=oidream/> and again in 2018 sponsored by [[Hisense]].<ref name=hisense>{{cite web|url=https://dreamteam.fifa.com/en/home|title=FIFA World Cup Fan Dream Team|first=|last=FIFA.com|date=18 July 2018|publisher=|accessdate=18 July 2018}}</ref> |
In 2010, an equivalent of the All Star Team was an online poll to FIFA.com Club members named "Dream Team", sponsored by [[Yingli]].<ref name=yingli>{{cite web|url=https://www.fifa.com/newscentre/news/newsid=1274177/index.html|title=Spaniards dominate Dream Team|first=|last=FIFA.com|date=15 July 2010|publisher=|accessdate=27 August 2017}}</ref> The Dream Team poll returned the following edition sponsored by [[Oi (telecommunications)|Oi]],<ref name=oidream/> and again in 2018 sponsored by [[Hisense]].<ref name=hisense>{{cite web|url=https://dreamteam.fifa.com/en/home|title=FIFA World Cup Fan Dream Team|first=|last=FIFA.com|date=18 July 2018|publisher=|accessdate=18 July 2018}}</ref> |
Revisi per 31 Oktober 2018 06.49
Pada akhir setiap Piala Dunia, penghargaan dianugerahkan kepada pemain dan tim atas prestasi yang telah mereka tunjukkan selama turnamen berlangsung.[1]
Penghargaan
Saat ini, terdapat lima penghargaan yang dianugerahkan setelah turnamen berakhir, dan satu penghargaan diberikan di sepanjang turnamen:[2]
- Bola Emas (saat ini dinamakan "adidas Golden Ball" karena alasan sponsor) untuk pemain terbaik, pertama kali dianugerahkan pada 1982);
- Sepatu Emas (saat ini dinamakan "adidas Golden Boot" karena alasan sponsor, sebelumnya dikenal sebagai "adidas Golden Shoe" dari 1982 hingga 2006) untuk pencetak gol terbanyak, pertama kali dianugerahkan pada 1982 (secara retrospektif telah diberikan sejak 1930);
- Sarung Tangan Emas (saat ini dinamakan "adidas Golden Glove" karena alasan sponsor, sebelumnya bernama "Penghargaan Lev Yashin") untuk penjaga gawang terbaik, dianugerahkan pertama kali pada 1994;
- Penghargaan Pemain Muda Terbaik (saat ini dinamakan "Hyundai Best Young Player" karena alasan sponsor) untuk pemain terbaik yang berusia 21 tahun atau lebih muda pada awal tahun, dianugerahkan pertama kali pada 2006;
- Trofi Permainan Adil FIFA untuk tim yang lolos ke babak kedua dengan catatan permainan adil (fair play) terbaik, dianugerahkan pertama kali pada 1978;
- Penghargaan Pemain Terbaik dalam Pertandingan (saat ini dinamakan "Budweiser Man of the Match" karena alasan sponsor) untuk pemain dengan penampilan luar biasa pada setiap pertandingan, pertama kali dianugerahkan pada 2002.
Dua penghargaan lainnya dianugerahkan antara 1994 dan 2006:[3]
- Tim Paling Menghibur untuk tim yang paling sering menghibur masyarakat selama turnamen final Piala Dunia, ditentukan melalui jajak pendapat oleh masyarakat umum;
- Tim All-Star terdiri dari pemain-pemain terbaik dalam turnamen yang dipilih oleh technical study group.
Bola Emas
Penghargaan Bola Emas (Golden Ball) dipersembahkan kepada pemain terbaik di setiap turnamen final Piala Dunia, dengan daftar kandidat yang disusun oleh komite teknis FIFA dan pemenang dipilih oleh perwakilan media. Pemain yang memperoleh peringkat kedua dan ketiga menerima penghargaan Bola Perak (Silver Ball) dan Bola Perunggu (Bronze Ball) sebagai pemain terbaik kedua dan ketiga di dalam turnamen. Penghargaan ini diperkenalkan pada Piala Dunia FIFA 1982 yang disponsori oleh Adidas dan France Football, meski fifa.com juga mencantumkan pemain berikut di dalam artikelnya sebagai "pemenang bola emas," yakni Kempes (1978), Cruyff (1974), Pelé (1970), Bobby Charlton (1966), Garrincha (1962), dan Didi (1958).[4] FC Barcelona adalah satu-satunya klub yang pemainnya telah memenangkan Bola Emas sebanyak 3 kali (Johan Cruyff pada 1974, Romário pada 1994, Lionel Messi pada 2014).[5]
Sepatu Emas
Penghargaan Sepatu Emas (Golden Boot atau Golden Shoe) diberikan kepada pencetak gol terbanyak di sepanjang perhelatan Piala Dunia. Apabila di setiap Piala Dunia terdapat daftar peringkat pencetak gol, penghargaan ini diberikan pertama kali pada 1982 dengan nama Golden Shoe.[7][4] Penghargaan tersebut kemudian diganti menjadi Golden Boot pada 2010.[8] FIFA terkadang mencantumkan daftar pencetak gol terbanyak di edisi sebelumnya bersama pemenang Golden Boot.[9]
Jika terdapat lebih dari satu pemain dengan jumlah gol yang sama, sejak 1994 peraturan tie-breaker dibuat untuk menentukan pemain tanpa gol penalti, jika sama-sama tidak memiliki gol penalti maka tie-breaker dilanjutkan untuk menentukan pemain dengan assist yang lebih banyak - bersama Technical Study Group FIFA yang menentukan perhitungan assist sesuai ketentuan.[10][11] Jika masih terdapat lebih dari satu pemain, tie-breaker ditentukan berdasarkan waktu bermain yang lebih sedikit, yang diterapkan sejak 2006. Dengan kata lain, aturan tersebut dibuat untuk mengurutkan pemain berdasarkan rata-rata gol yang lebih tinggi.[12]
Pencetak Gol Terbanyak[13][14] | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|
Piala Dunia | Pencetak gol terbanyak | Gol | Runner-up | Gol | Peringkat ketiga | Gol |
Uruguay 1930 | Guillermo Stábile | 8 | Pedro Cea | 5 | Bert Patenaude | 4 |
Italia 1934 | Oldřich Nejedlý | 5[a] | Edmund Conen Angelo Schiavio |
4 | Tidak ada | —
|
Perancis 1938 | Leônidas | 7[b] | György Sárosi Gyula Zsengellér Silvio Piola |
5 | ||
Brasil 1950 | Ademir | 8[c] | Óscar Míguez | Alcides Ghiggia Chico Estanislau Basora Telmo Zarra |
4 | |
Swiss 1954 | Sándor Kocsis | 11 | Josef Hügi Max Morlock Erich Probst |
6 | Tidak ada | —
|
Swedia 1958 | Just Fontaine | 13 | Pelé Helmut Rahn | |||
Chili 1962 | Flórián Albert Valentin Ivanov Garrincha Vavá Dražan Jerković Leonel Sánchez |
4 | Tidak ada | —
| ||
Inggris 1966 | Eusébio | 9 | Helmut Haller | 6 | Valeriy Porkujan Geoff Hurst Ferenc Bene Franz Beckenbauer |
4 |
Meksiko 1970 | Gerd Müller | 10 | Jairzinho | 7 | Teófilo Cubillas | 5 |
Jerman Barat 1974 | Grzegorz Lato | 7 | Andrzej Szarmach Johan Neeskens |
5 | Tidak ada | —
|
Argentina 1978[18] | Mario Kempes | 6 | Teófilo Cubillas | Rob Rensenbrink | 5 | |
Golden Shoe[9] | ||||||
Piala Dunia | Golden Shoe | Gol | Silver Shoe | Gol | Bronze Shoe | Gol |
Spanyol 1982 | Paolo Rossi | 6 | Karl-Heinz Rummenigge | 5 | Zico | 4 |
Meksiko 1986 | Gary Lineker | Emilio Butragueño Careca Diego Maradona |
Tidak ada[19] | |||
Italia 1990 | Salvatore Schillaci | Tomáš Skuhravý | Roger Milla Gary Lineker |
4 | ||
Amerika Serikat 1994 | Oleg Salenko[d] Hristo Stoichkov[e] |
Tidak ada | —
|
Kennet Andersson Romário |
5[f] | |
Perancis 1998[21] | Davor Šuker | Gabriel Batistuta Christian Vieri |
5 | Tidak ada[g] | ||
Korea Selatan/Jepang 2002[22] | Ronaldo | 8[h] | Miroslav Klose Rivaldo | |||
Jerman 2006[24] | Miroslav Klose | 5 | Hernán Crespo | 3[i] | Ronaldo | 3[i] |
Golden Boot[9] | ||||||
Piala Dunia | Golden Boot | Gol | Silver Boot | Gol | Bronze Boot | Gol |
Afrika Selatan 2010 | Thomas Müller | 5[j] | David Villa | 5[j] | Wesley Sneijder | 5[j] |
Brasil 2014 | James Rodríguez | 6 | Thomas Müller | 5 | Neymar |
4[k] |
Rusia 2018 | Harry Kane | Antoine Griezmann | 4[l] | Romelu Lukaku | 4[l] | |
Catatan | ||||||
|
Sarung Tangan Emas
Penghargaan Sarung Tangan Emas (Golden Glove) diberikan kepada pencetak gol terbanyak di sepanjang turnamen. Penghargaan ini diperkenalkan dengan nama Lev Yashin Award pada tahun 1994, untuk menghormati penjaga gawang asal Soviet akhir.[7] Technical Study Group FIFA mengakui penjaga gawang terbaik dalam turnamen berdasarkan penampilan pemain sepanjang kompetisi final. Meski penjaga gawang memiliki penghargaan khusus untuk posisinya, mereka juga masih berhak memperoleh Golden Ball, seperti Oliver Kahn pada tahun 2002. Bila terjadi hasil imbang, penghargaan Golden Glove diberikan kepada kiper yang melangkah paling jauh dalam kompetisi. Kriteria tiebreaker meliputi jumlah penyelamatan yang dilakukan dan kemudian waktu bermain.
Meski Penghargaan Golden Glove pertama kali dianugerahkan pada 1994, setiap Tim All-Star di Piala Dunia edisi sebelum 1998 (kecuali 1990) memasukkan hanya satu penjaga gawang.
Penghargaan Pemain Muda Terbaik
Penghargaan Pemain Muda Terbaik (Best Young Player) dianugerahkan pertama kali pada Piala Dunia 2006 di Jerman dan diberikan kepada Lukas Podolski dari Jerman.[29] Penghargaan ini diberikan kepada pemain terbaik dalam turnamen yang berumur maksimal 21 tahun. Untuk Piala Dunia 2018, hal ini berarti bahwa pemain tersebut merupakan pemain yang lahir pada atau setelah 1 Januari 1997. Pemilihan dilakukan di situs web resmi Piala Dunia milik FIFA dengan bantuan dari Technical Study Group FIFA.[30]
FIFA mengadakan survei melalui Internet bagi pengguna untuk memilih "pemain muda terbaik" Piala Dunia, antara 1958 dan 2002, yang menjadi pemain muda terbaik dari setiap turnamen.[31] Dengan 61% dari total suara, Pelé terpilih sebagai pemenang, yang mengungguli Teófilo Cubillas dari Peru, pemain muda terbaik pada Piala Dunia 1970, dan Michael Owen dari Inggris, yang mencapai puncak yang sama pada Piala Dunia FIFA 1998.[32]
Piala Dunia | Best Young Player | Umur |
---|---|---|
Swedia 1958 | Pelé | 17 |
Chili 1962 | Flórián Albert | 20 |
Inggris 1966 | Franz Beckenbauer | 20 |
Meksiko 1970 | Teófilo Cubillas | 21 |
Jerman Barat 1974 | Władysław Żmuda | 20 |
Argentina 1978 | Antonio Cabrini | |
Spanyol 1982 | Manuel Amoros | 21 |
Meksiko 1986 | Enzo Scifo | 20 |
Italia 1990 | Robert Prosinečki | 21 |
Amerika Serikat 1994 | Marc Overmars | |
Perancis 1998 | Michael Owen | 18 |
Korea/Jepang 2002 | Landon Donovan | 20 |
Jerman 2006 | Lukas Podolski[29] | 21 |
Afrika Selatan 2010 | Thomas Müller[34] | 20 |
Brasil 2014 | Paul Pogba[35] | 21 |
Rusia 2018 | Kylian Mbappé[36] | 19 |
Trofi Permainan Adil FIFA
Trofi Permainan Adil FIFA (FIFA Fair Play Trophy) diberikan kepada tim dengan catatan fair play terbaik selama turnamen final Piala Dunia sejak 1970. Hanya tim yang lolos ke babak kedua yang dipertimbangkan. Pemenang penghargaan ini memperoleh FIFA Fair Play Trophy, sebuah piagam, sebuah medali fair play untuk setiap pemain dan ofisial, dan peralatan sepak bola senilai $50.000 yang digunakan untuk pengembangan tim usia muda.[37]
Penghargaan ini mulanya berupa sebuah sertifikat. Dari 1982 hingga 1990, penghargaan ini berupa trofi emas yang terinspirasi dari Sport Billy, karakter kartun sepak bola dari tahun 1982 yang menjadi ikon FIFA Fair Play.[38][39] Sejak 1994, trofi diberikan dalam bentuk figur pesepak bola yang elegan.[40] Peru menjadi tim nasional pertama yang memenangkan penghargaan karena tidak memperoleh satu pun kartu kuning maupun kartu merah di Piala Dunia FIFA 1970 yang diadakan di Meksiko.[41]
Man of the Match
Penghargaan Man of the Match memilih pemain dengan penampilan luar biasa di setiap pertandingan turnamen sejak 2002. Sementara dua edisi perdana dipilih oleh grup teknis,[42][43][44] Man of the Match untuk edisi 2010 dan seterusnya dipilih melalui online polling di situs web FIFA.[45][46]
Piala Dunia | MoM terbanyak | Kemenangan |
---|---|---|
Korea Selatan/Jepang 2002 | Rivaldo | 3 |
Jerman 2006 | Andrea Pirlo | 3 |
Afrika Selatan 2010 | Wesley Sneijder | 4 |
Brasil 2014 | Lionel Messi | 4 |
Rusia 2018 | Antoine Griezmann Eden Hazard Harry Kane Luka Modrić |
3 |
Total penghargaan
Per 15 Juli 2018
# | Pemain | Negara | MoM | PD dgn penghargaan |
---|---|---|---|---|
1 | Arjen Robben | Belanda | 6 | 2006, 2010, 2014 |
Cristiano Ronaldo | Portugal | 2010, 2014, 2018 | ||
Lionel Messi | Argentina | 2010, 2014, 2018 | ||
4 | Luis Suárez | Uruguay | 5 | 2010, 2014, 2018 |
5 | Eden Hazard | Belgia | 4 | 2014, 2018 |
Keisuke Honda | Jepang | 2010, 2014 | ||
James Rodríguez | Kolombia | 2014, 2018 | ||
Miroslav Klose | Jerman | 2002, 2006 | ||
Park Ji-sung | Korea Selatan | 2002, 2006, 2010 | ||
Thomas Müller | Jerman | 2010, 2014 | ||
Wesley Sneijder | Belanda | 2010 |
Berdasarkan negara
Per 15 Juli 2018
# | Negara | MoM | Pemain |
---|---|---|---|
1 | Brasil | 22 | 14 |
Jerman | 12 | ||
3 | Prancis | 17 | 11 |
4 | Spanyol | 16 | 10 |
5 | Argentina | 15 | 8 |
6 | Inggris | 14 | 12 |
7 | Meksiko | 12 | 10 |
Belanda | 3 | ||
9 | Korea Selatan | 11 | 7 |
Portugal | 6 | ||
Amerika Serikat | 7 |
Tim Paling Menghibur
Penghargaan FIFA untuk Tim Paling Menghibur (Most Entertaining Team) adalah penghargaan yang diberikan secara subjektif kepada tim yang paling menghibur publik dengan pendekatan positif dalam pertandingan, diadakan melalui partisipasi publik dalam bentuk jajak pendapat yang dimulai sejak 1994.[7][8]
Piala Dunia | Most Entertaining Team Award |
---|---|
Amerika Serikat 1994 | Brasil[24] |
Perancis 1998 | Prancis[24] |
Korea/Jepang 2002 | Korea Selatan[47] |
Jerman 2006 | Portugal[48] |
Afrika Selatan 2010 | Jerman[49] |
Brasil 2014 | Kolombia[50] |
Tim All-Star
Tim All-Star adalah tim yang dibentuk dari beberapa pemain dengan penampilan terbaik pada turnamen final Piala Dunia yang bersangkutan. Anggota tim FIFA All-Star yang telah dipilih bervariasi dari tahun ke tahun. Suatu grup studi teknis (technical study group) yang terdiri dari jurnalis - sebagian besar dari Eropa dan Amerika Selatan - dan pakar sepak bola telah memilih anggota tim secara historis.[51] Akan tetapi, pada tahun 1994 FIFA memutuskan untuk menambahkan skuat resmi yang dipilih oleh grup teknis FIFA dan dinamai dengan MasterCard All-Star Team.[52] Untuk edisi 1998, 2002, dan 2006, anggota cadangan juga dinominasikan untuk skuat penuh yang berisi 22 dan 23 pemain. Penyusunan tim All-Star dihentikan sebelum turnamen 2010 - secara kebetulan, tiga tahun setelah FIFA beralih sponsor dari MasterCard ke Visa.[53]
Piala Dunia | Penjaga gawang | Bek | Gelandang | Penyerang | ||||||||||||||||||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Amerika Serikat 1994[52] |
Romário
Gol Terbaik dalam Turnamen
Referensi
Pranala luar |