Ahmad Yassin
Ahmad Ismail Yassin | |
---|---|
الشيخ أحمد ياسين | |
Informasi pribadi | |
Lahir | Juni 1936 |
Meninggal | 22 Maret 2004 | (umur 67)
Agama | Islam |
Kebangsaan | ![]() |
Denominasi | Sunni |
Almamater | Universitas Al-Azhar |
Syekh Ahmad Ismail Yassin (bahasa Arab: الشيخ أحمد ياسين) dilahirkan di desa Al Jaurah, pinggiran Al-Mijdal, selatan Jalur Gaza (sekarang dekat Ashkelon di Israel). Tanggal lahirnya tak diketahui secara pasti: menurut paspor Palestinanya, ia lahir pada 1 Januari 1929, tetapi ia telah menyatakan sebenarnya telah lahir pada 1938. Sedangkan sumber Palestina mendaftarkan tahun lahirnya ialah 1937. Saat masih kanak-kanak, ia dan keluarganya telah dipaksa menjadi pengungsi yang diakibatkan oleh perang dengan Zionis Israel pada tahun 1948.
Yassin mendirikan Hamas - al-Harakatul Muqawwamatul Islamiyah - dengan rekannya Abdel Aziz al-Rantissi dan Khaled Meshal pada tahun 1987. Sheikh Ahmed adalah seorang tuna netra dan juga seorang paraplegic akibat kecelakaan olahraga pada masa muda-nya sehingga dia harus menggunakan kursi roda sepanjang sisa hidupnya.[1] Ia merupakan pejuang Intifadhah, mujahid dakwah yang berjuang menegakkan Islam dan qiyadah/pemimpin Palestina.
Wafatnya[sunting | sunting sumber]
Sheikh Ahmed Yassin dibunuh pada hari Senin, 22 Maret 2004 ketika helikopter Israel menghantamkan 3 roket ke kendaraannya seusai salat Subuh dan dalam keadaan berpuasa.
Referensi[sunting | sunting sumber]
- Surat Dari Garis Depan (Suara Hati Tokoh Perlawanan), Jazera Cetakan I, Solo, September 2006
- ^ "Sheikh Ahmed Yassin Assassinated by Israel". Islam.about.com. 2007-03-11.Diarsipkan 2007-03-11 di Wayback Machine.