Wikarna: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Riddlemarwan07 (bicara | kontrib)
k Menambahkan
tanpa referensi
Baris 1: Baris 1:
'''Wikarna''' {{Sanskerta| विकर्ण|Vikarṇa}}, dalam [[wiracarita]] ''[[Mahabharata]]'', adalah salah satu di antara seratus [[Korawa]], yaitu para putra [[Dretarastra]] dan [[Gandari]]. Biasanya, ia disebut-sebut sebagai Korawa yang ketiga (setelah [[Duryodana]] dan [[Dursasana]]), namun dalam sumber lainnya diindikasikan bahwa ia menempati peringkat ketiga dari segi reputasi di antara seratus Korawa. Wikarna adalah satu-satunya Korawa yang membela Putri [[Dropadi]], sebelum putri tersebut hendak ditelanjangi oleh Dursasana saat permainan dadu di selenggarakan di [[Hastinapura]]. Namun pembelaannya tidak dianggap oleh para [[Korawa]] dan [[Karna]] . Nama Wikarna juga disebut oleh [[Sri Kresna]] ketika dia memberi wejangan kepada [[Arjuna (Mahabharata)|Arjuna]] Saat perang [[Bharatayudha]] karena telah berani mengungkapkan kebenaran di permainan dadu yang licik ,Ia mati ditangan [[Bima]]
'''Wikarna''' {{Sanskerta| विकर्ण|Vikarṇa}}, dalam [[wiracarita]] ''[[Mahabharata]]'', adalah salah satu di antara seratus [[Korawa]], yaitu para putra [[Dretarastra]] dan [[Gandari]]. Biasanya, ia disebut-sebut sebagai Korawa yang ketiga (setelah [[Duryodana]] dan [[Dursasana]]), namun dalam sumber lainnya diindikasikan bahwa ia menempati peringkat ketiga dari segi reputasi di antara seratus Korawa. Wikarna adalah satu-satunya Korawa yang membela Putri [[Dropadi]], sebelum putri tersebut hendak ditelanjangi oleh Dursasana saat permainan dadu di selenggarakan di [[Hastinapura]]. Namun pembelaannya tidak dianggap oleh para [[Korawa]] dan [[Karna]] . Saat perang [[Bharatayudda]] ,Ia mati ditangan [[Bima]]


{{tokoh Mahabharata}}
{{tokoh Mahabharata}}

Revisi per 15 September 2017 14.44

Wikarna (Dewanagari: विकर्ण; ,IASTVikarṇa, विकर्ण), dalam wiracarita Mahabharata, adalah salah satu di antara seratus Korawa, yaitu para putra Dretarastra dan Gandari. Biasanya, ia disebut-sebut sebagai Korawa yang ketiga (setelah Duryodana dan Dursasana), namun dalam sumber lainnya diindikasikan bahwa ia menempati peringkat ketiga dari segi reputasi di antara seratus Korawa. Wikarna adalah satu-satunya Korawa yang membela Putri Dropadi, sebelum putri tersebut hendak ditelanjangi oleh Dursasana saat permainan dadu di selenggarakan di Hastinapura. Namun pembelaannya tidak dianggap oleh para Korawa dan Karna . Saat perang Bharatayudda ,Ia mati ditangan Bima