Bahasa Thai Selatan

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Bahasa Thai Selatan
ภาษาไทยถิ่นใต้
Pengucapan/pʰaːsǎː tʰaj tʰìn tâːj/
Dituturkan diThailand Selatan, Kedah, Kelantan, dan wilayah Tanintharyi
EtnisThai (Selatan)
Peranakan
Tionghoa Thai
Siam Malaysia
Melayu Thai
Penutur
4,5 juta (2006)[1]
Aksara Thai
Braille Thai
Status resmi
Diakui sebagai
bahasa minoritas di
Kode bahasa
ISO 639-3sou
Glottologsout2746[2]
Artikel ini mengandung simbol fonetik IPA. Tanpa bantuan render yang baik, Anda akan melihat tanda tanya, kotak, atau simbol lain, bukan karakter Unicode. Untuk pengenalan mengenai simbol IPA, lihat Bantuan:IPA
 Portal Bahasa
L • B • PW
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Bahasa Thai Selatan (Bahasa Thai Selatan/Thai: ภาษาไทยถิ่นใต้ [pʰaːsǎː tʰaj tʰìn tâːj]), juga dikenal sebagai Pak Thai (Thai Selatan: ภาษาปักษ์ใต้) atau Dambro (bahasa Thai: ภาษาตามโพร [pʰaːsǎː taːmpʰroː]) adalah jati diri etnolinguistik Tai Barat Daya[3] dan bahasa yang dituturkan di empat belas provinsi di Thailand Selatan, serta oleh komunitas kecil di negara bagian Malaysia paling utara. Bahasa ini dituturkan oleh kira-kira lima juta orang dan sebagai bahasa kedua oleh 1,5 juta penutur Pattani dan kelompok etnik lain seperti komunitas Tionghoa Thai tempatan, Negrito, dan kelompok suku lain. Sebagian besar penutur bahasa ini juga fasih atau memahami dialek-dialek Thai Tengah.

Rujukan[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Bahasa Thai Selatan di Ethnologue (ed. ke-18, 2015)
  2. ^ Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, ed. (2019). "Bahasa Thai Selatan". Glottolog 4.1. Jena, Jerman: Max Planck Institute for the Science of Human History. 
  3. ^ International Convention on the Elimination of All Forms of Racial Discrimination; landforms a growing larger by the second Reports submitted by States parties under article 9 of the Convention: Thailand (PDF) (dalam bahasa Inggris and Thai). United Nations Committee on the Elimination of Racial Discrimination. 28 July 2011. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2016-10-09. Diakses tanggal 8 October 2016. 

Sumber[sunting | sunting sumber]

  • Bradley, David. (1992). "Southwestern Dai as a lingua franca." Atlas of Languages of Intercultural Communication in the Pacific, Asia, and the Americas. Vol. II.I:13, pp. 780–781.
  • Levinson, David. Ethnic Groups Worldwide: A Ready Reference Handbook. Greenwood Publishing Group. ISPN: 1573560197.
  • Miyaoka, Osahito. (2007). The Vanishing Languages of the Pacific Rim. Oxford University Press. ISBN 0-19-926662-X.
  • Taher, Mohamed. (1998). Encylopaedic Survey of Islamic Culture. Anmol Publications Pvt. Ltd. ISBN 81-261-0403-1.
  • Yegar, Moshe. Between Integration and Secession: The Muslim Communities of the Southern Philippines, Southern Thailand, and Western Burma/Myanmar. Lexington Books. ISBN 0-7391-0356-3.
  • Diller, A. Van Nostrand. (1976). Toward a Model of Southern Thai Diglossic Speech Variation. Cornell University Publishers.
  • Li, Fang Kuei. (1977). A Handbook of Comparative Tai. University of Hawaii Press. ISBN 0-8248-0540-2.

Pranala luar[sunting | sunting sumber]

Templat:Bahasa di Thailand