Portal:Isi pilihan
|
Isi pilihan Wikipedia
Isi pilihan adalah karya-karya terbaik di Wikipedia, termasuk artikel, gambar, dan kontribusi lainnya yang menunjukkan hasil yang sangat baik dari usaha kolaborasi Wikipedia. Semua isi pilihan mengalami proses peninjauan menyeluruh untuk memastikannya memenuhi standar tertinggi untuk dijadikan contoh terbaik dari tujuan akhir Wikipedia.
Bintang emas kecil (
Jenis Isi Pilihan
Wikipedia bahasa Indonesia memiliki tiga jenis isi pilihan, yakni:
- Artikel pilihan (AP)
- Gambar pilihan (GP)
- Daftar pilihan (DP)
Daftar Pilihan pada Wikipedia bahasa Indonesia ditangguhkan untuk sementara waktu terhitung sejak 19 Maret 2020.
Tinjauan umum
![]() Artikel Pilihan |
![]() Gambar Pilihan |
Daftar Pilihan | |
---|---|---|---|
Jumlah | 357 | 1.260 | 21 |
Kriteria | 4 kriteria AP | 4 kriteria GP | 6 kriteria DP |
Pengusulan | 5 usulan aktif (partisipasi: Pengusulan dan Penjadwalan) |
Pengusulan 2020 (partisipasi: Pemilihan dan Pengusulan) |
tidak ada pengusulan |
Peninjauan ulang | Peninjauan ulang AP (partisipasi) |
N/A | Peninjauan ulang DP |
Mantan | 372 | 7 |
Artikel pilihan
Burhanuddin Harahap adalah politikus Indonesia dari Partai Masyumi yang menjabat sebagai Perdana Menteri Indonesia ke-9. Ia memimpin kabinet yang memerintah antara 12 Agustus 1955 sampai 24 Maret 1956. Ia turut serta dalam Pemerintah Revolusioner Republik Indonesia (PRRI) antara 1958 sampai 1961. Selama tujuh bulan pemerintahannya, Burhanuddin menjalankan kebijakan ekonomi berhaluan liberal sembari mengeluarkan simpatisan Partai Nasional Indonesia dan Partai Komunis Indonesia dari struktur birokratis pemerintah. Setelah Masyumi gagal memenangkan pemilihan umum 1955, pemerintahan Burhanuddin melemah sampai akhirnya jatuh karena NU, yang tidak sepakat dengan pilihan Burhanuddin untuk bernegosiasi dengan Belanda dalam penyelesaian sengketa Irian Barat, mundur dari koalisi. Begitu tak lagi menjabat sebagai perdana menteri, beredar rumor bahwa dirinya akan ditangkap, sehingga ia melarikan diri ke Sumatra pada 1957. Di Sumatra, ia bergabung dengan PRRI bersama pemimpin Masyumi lainnya. Seiring dengan penumpasan PRRI, Burhanuddin ditangkap pada Maret 1962 dan dipenjara sampai Juli 1966. Selepas dari penjara, ia meninggalkan dunia politik, meskipun ia sempat menandatangani Petisi 50 pada 1980 sebelum meninggal pada 1987. (Selengkapnya...)
Gambar pilihan
(ukuran asli: 2.592 × 3.872 piksel, 7,11 MB)
Oleh: just_a_cheeseburger, diunggah oleh Mx. Granger
Lisensi: CC BY 2.0