Grand Prix F1 Arab Saudi 2023

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Grand Prix Arab Saudi 2023
Lomba ke-2 dari 23 [a] dalam Formula Satu musim 2023
← Lomba sebelumnyaLomba berikutnya →
Tata Letak Sirkuit Corniche Jeddah.
Tata Letak Sirkuit Corniche Jeddah.
Detail perlombaan[2]
Tanggal 19 Maret 2023
Nama resmi Formula 1 STC Saudi Arabian Grand Prix 2023
Lokasi Sirkuit Corniche Jeddah
Jeddah, Arab Saudi
Sirkuit Sirkuit jalan raya
Panjang sirkuit 6,174 km (3,836 mi)
Jarak tempuh 50 putaran, 308,45 km (191,66 mi)
Posisi pole
Pembalap Red Bull Racing-Honda RBPT
Waktu 1:28.265
Putaran tercepat
Pembalap Belanda Max Verstappen Red Bull Racing-Honda RBPT
Waktu 1:31.906 putaran ke-50
Podium
Pertama Red Bull Racing-Honda RBPT
Kedua Red Bull Racing-Honda RBPT
Ketiga Aston Martin Aramco-Mercedes
Pemimpin perlombaan

Grand Prix Arab Saudi 2023 (secara resmi bernama Formula 1 STC Saudi Arabian Grand Prix 2023) merupakan sebuah balapan mobil Formula Satu yang dilaksanakan pada tanggal 19 Maret 2023 di Sirkuit Corniche Jeddah, sebuah sirkuit jalan raya di kota Jeddah, Arab Saudi.

Balapan ini berhasil dimenangkan oleh Sergio Pérez. Fernando Alonso berhasil meraih podium Formula Satu yang ke-100 setelah finis di urutan ketiga.[3]

Latar belakang sebelum lomba[sunting | sunting sumber]

Grand Prix ini dilaksanakan sepanjang akhir pekan tanggal 17-19 Maret sebagai ronde kedua dari Formula Satu musim 2023.

Klasemen sementara Kejuaraan Dunia sebelum balapan[sunting | sunting sumber]

Max Verstappen memimpin klasemen sementara Kejuaraan Dunia Pembalap dengan 25 poin, diikuti di posisi kedua oleh Sergio Pérez dengan 18 poin dan Fernando Alonso di posisi ketiga dengan 10 poin. Sementara itu, tim Red Bull Racing berada di puncak klasemen sementara Kejuaraan Dunia Konstruktor dengan 43 poin, diikuti oleh tim Aston Martin dengan jarak sebesar 20 poin dari puncak klasemen.

Peserta[sunting | sunting sumber]

Semua pembalap dan tim yang terdaftar pada daftar peserta musim 2023 dijadwalkan berpartisipasi di dalam Grand Prix ini.[4]

Perubahan lintasan[sunting | sunting sumber]

Tikungan ke-22 dan ke-23 diperketat, sedangkan pembatas trek di beberapa tikungan dimundurkan karena kekhawatiran akan keamanan terkait dengan tikungan yang cepat.[5][6][7] Kerbing juga diubah untuk meningkatkan keamanan.[8] Titik deteksi untuk zona DRS ketiga kini terletak setelah tikungan terakhir.[9] Akibatnya, titik aktivasi DRS ketiga dipindahkan lebih jauh ke depan, diposisikan 170 meter (560 ft) setelah tikungan ke-27. Perubahan pada zona DRS dilakukan sebagai respons terhadap taktik berbahaya yang digunakan pada Grand Prix edisi sebelumnya, di mana pembalap akan mengerem secara tidak menentu di tikungan ke-27, agar tertinggal dari lawan dan mendapatkan keuntungan dari DRS.[10][11]

Pilihan ban[sunting | sunting sumber]

Penyuplai ban Pirelli menyediakan kompon ban C2, C3, dan C4 (masing-masing dinamai keras, medium, dan lunak) untuk digunakan oleh para tim pada balapan ini.[12]

Sesi latihan bebas[sunting | sunting sumber]

Terdapat tiga sesi latihan bebas, masing-masing dilaksanakan selama 1 jam. Sesi latihan bebas pertama dilaksanakan pada tanggal 17 Maret pukul 16.30 waktu setempat (UTC+03:00).[13] Max Verstappen menjadi pembalap dengan waktu tercepat pada sesi ini, diikuti oleh Sergio Pérez di posisi kedua. Kedua pembalap tim Aston Martin, yaitu Fernando Alonso dan Lance Stroll, berada di belakang kedua pembalap tim Red Bull Racing, dengan Alonso yang mencetak waktu tercepat ketiga dan Stroll mencetak waktu tercepat keempat.[14]

Sesi latihan bebas kedua dilaksanakan pada tanggal 17 Maret pukul 20.00 waktu setempat.[13] Sama seperti pada sesi latihan bebas pertama, kombinasi pembalap Verstappen, Alonso, dan Pérez mencatatkan ketiga waktu tercepat, dengan Verstappen yang kembali mencatatkan waktu tercepat, Alonso mencatatkan waktu tercepat kedua, dan Pérez mencatatkan waktu tercepat ketiga.[15]

Sesi latihan bebas ketiga dilaksanakan pada tanggal 18 Maret pukul 16.30 waktu setempat.[13] Sesi latihan bebas ketiga dan yang terakhir berakhir dengan Verstappen dan Pérez yang kembali unggul di depan pasangan Aston Martin, dengan Lewis Hamilton yang menyelesaikan posisi lima besar.[16]

Kualifikasi[sunting | sunting sumber]

Sesi kualifikasi dilaksanakan pada tanggal 18 Maret pukul 20.00 waktu setempat.[13] Sergio Pérez berhasil mengambil posisi paling depan, diikuti oleh Charles Leclerc dan Fernando Alonso.[17]

Pada sesi Q1, Lando Norris menabrak tembok di tikungan terakhir. Nyck de Vries melintir di tikungan pertama, begitu juga dengan Alonso. Logan Sargeant kehilangan traksi pada ban belakang dan melintir di tikungan ke-22. Meskipun tidak sampai menabrak pembatas trek, namun dia tidak dapat sempat mencatatkan sebuah putaran, dan tereliminasi bersama dengan Yuki Tsunoda, Alex Albon, de Vries, dan Norris.[18]

Max Verstappen terpaksa mengakhiri sesi kualifikasi pada sesi Q2 karena mobilnya mengalami masalah mesin. Nico Hülkenberg, Zhou Guanyu, Kevin Magnussen, Valtteri Bottas, dan Verstappen tereliminasi pada sesi ini.[18] Pada akhir sesi kualifikasi, Leclerc diberi penalti turun 10 posisi karena mendapatkan MGU-H yang baru.[19]

Hasil lengkap kualifikasi[sunting | sunting sumber]

Pos. No. Pembalap Konstruktor Waktu kualifikasi Posisi
akhir
Q1 Q2 Q3
1 11 Meksiko Sergio Perez Red Bull Racing-Honda RBPT 1:29.244 1:28.635 1:28.265 1
2 16 Monako Charles Leclerc Ferrari 1:29.376 1:28.903 1:28.420 121
3 14 Spanyol Fernando Alonso Aston Martin Aramco-Mercedes 1:29.298 1:28.757 1:28.730 2
4 63 Britania Raya George Russell Mercedes 1:29.592 1:29.132 1:28.857 3
5 55 Spanyol Carlos Sainz, Jr. Ferrari 1:29.411 1:28.957 1:28.931 4
6 18 Kanada Lance Stroll Aston Martin Aramco-Mercedes 1:29.335 1:28.962 1:28.945 5
7 31 Prancis Esteban Ocon Alpine-Renault 1:29.707 1:29.255 1:29.078 6
8 44 Britania Raya Lewis Hamilton Mercedes 1:29.689 1:29.374 1:29.223 7
9 81 Australia Oscar Piastri McLaren-Mercedes 1:29.706 1:29.378 1:29.243 8
10 10 Prancis Pierre Gasly Alpine-Renault 1:29.890 1:29.411 1:29.357 9
11 27 Jerman Nico Hulkenberg Haas-Ferrari 1:29.547 1:29.451 N/A 10
12 24 Tiongkok Zhou Guanyu Alfa Romeo-Ferrari 1:29.654 1:29.461 N/A 11
13 20 Denmark Kevin Magnussen Haas-Ferrari 1:29.744 1:29.634 N/A 13
14 77 Finlandia Valtteri Bottas Alfa Romeo-Ferrari 1:29.929 1:29.668 N/A 14
15 1 Belanda Max Verstappen Red Bull Racing-Honda RBPT 1:28.761 1:49.953 N/A 15
16 22 Jepang Yuki Tsunoda AlphaTauri-Honda RBPT 1:29.939 N/A N/A 16
17 23 Thailand Alexander Albon Williams-Mercedes 1:29.994 N/A N/A 17
18 21 Belanda Nyck de Vries AlphaTauri-Honda RBPT 1:30.244 N/A N/A 18
19 4 Britania Raya Lando Norris McLaren-Mercedes 1:30.447 N/A N/A 19
Waktu 107%: 1:34.974
2 Amerika Serikat Logan Sargeant Williams-Mercedes 2:08.510 N/A N/A 202
Sumber:[20][21]

Catatan

  • ^1Charles Leclerc mendapatkan penalti turun 10 posisi di grid karena telah melebihi kuota elemen mesin.[22]
  • ^2Logan Sargeant diperbolehkan untuk memulai balapan dari posisi yang paling terakhir meski waktu yang dicetak olehnya pada saat sesi kualifikasi melebihi batas aman 107%.[23]

Balapan[sunting | sunting sumber]

Balapan ini digelar pada tanggal 19 Maret pukul 20.00 waktu setempat.[13]

Laporan jalannya balapan[sunting | sunting sumber]

Usai putaran formasi berakhir, Alonso berbaris dengan sisi kiri mobilnya di luar posisi start di grid. Pada awalnya, dia berhasil melewati Pérez untuk memimpin jalannya balapan ini, dengan Russell mengikuti di tempat ketiga. Namun, dia segera mendapat penalti waktu sebanyak lima detik karena tidak menempatkan mobilnya dengan benar di grid start. Di belakang mereka, Stroll berhasil menyalip Sainz untuk posisi keempat, dengan Ocon dan Hamilton di belakang mereka. Piastri, yang start dari posisi kedelapan, melakukan kontak dengan Gasly pada saat keluar dari tikungan kedua, dan hal ini memaksanya untuk melakukan pit stop untuk mengganti sayap depan yang baru. Rekan setimnya, yaitu Norris, menabrak puing-puing yang tersisa dari pertemuan tersebut dan dia diharuskan untuk melakukan pit-stop juga, satu putaran kemudian. Hal ini membuat pasangan McLaren berada di barisan belakang di balapan ini.[24] Leclerc dan Zhou menyelesaikan posisi sepuluh besar di belakang Gasly, dengan pembalap asal Monegasque itu yang berhasil memperoleh empat tempat dari posisi awalnya.[25]

Alonso mampu bertahan memimpin jalannya lomba ini selama tiga putaran, sebelum dilewati oleh Pérez. Sepuluh besar kemudian tetap relatif stabil selama beberapa putaran, dengan Leclerc yang berhasil melewati Gasly untuk menempati posisi kedelapan pada putaran ketujuh. Sementara itu, Verstappen juga sedang memulihkan diri dari posisi awalnya, masuk posisi sepuluh besar pada posisi kedelapan dengan mengorbankan Zhou. Dia kembali mendapat tempat satu putaran kemudian, setelah melewati Gasly, sementara Leclerc juga terus melaju ke depan, setelah melewati Hamilton. Tiga putaran kemudian, Verstappen berhasil menyalip Hamilton juga, dan satu putaran kemudian, dia dan Leclerc sama-sama berhasil melewati Ocon.[26]

Sementara itu, pada putaran kedua belas, Zhou dan Hülkenberg menjadi pembalap pertama yang melakukan pit-stop reguler untuk mengganti ban yang baru. Satu putaran kemudian, Lance Stroll menjadi pembalap di barisan terdepan yang pertama yang mengikutinya, di mama ketiganya beralih dari kompon medium ke kompon tersulit dalam upaya menyelesaikan balapan dengan satu kali pergantian ban. Ini menjatuhkan Stroll ke posisi kesebelas. Gasly melakukan pergantian ban dan mengakhiri putaran berikutnya. Sainz, Leclerc dan Ocon mengikutinya selama dua putaran berikutnya, dengan Sainz yang bergabung kembali dengan trek di depan Stroll. Ini semua membawa Verstappen ke posisi ketiga. Tidak lama kemudian, pada putaran tujuh belas, Stroll tiba-tiba diminta untuk menghentikan mobilnya di jalurnya melalui radio timnya dan melakukannya di area servis di luar tikungan ketiga belas. Meskipun demikian, mobil keselamatan dikerahkan tidak lama kemudian. Hal ini mendorong semua pembalap yang belum melakukan penggantian ban secara rutin (termasuk lima pembalap teratas pada saat itu, yaitu Pérez, Alonso, Russell, Verstappen, dan Hamilton) untuk masuk ke dalam pit untuk melakukan pergantian ban, sementara Alonso juga menjalani penalti waktu sebanyak lima detik.[27]

Mobil keselamatan meninggalkan lintasan pada akhir putaran kedua puluh untuk memungkinkan balapan ini kembali normal untuk dilanjutkan. Pérez memimpin jalannya lomba ini dari Alonso, mengungguli Russell di posisi ketiga dan Verstappen kini berada di posisi keempat. Sainz menyelesaikan posisi lima besar. Selama dua putaran berikutnya, Hamilton berhasil melewati Sainz untuk posisi kelima dan Verstappen berhasil melewati Russell untuk posisi ketiga. Di penghujung putaran berikutnya, Verstappen berhasil melewati Alonso untuk naik ke posisi kedua.[28]

Pada putaran ke dua puluh delapan, Albon terpaksa menghentikan mobil Williamsnya karena mobilnya mengalami rem blong. Posisi sepuluh besar adalah Pérez, Verstappen, Alonso, Russell, Hamilton, Sainz, Leclerc, Ocon, dan Gasly, dengan Tsunoda bergabung dengan mereka. Urutan ini tetap stabil selama delapan belas putaran berikutnya, ketika Magnussen berhasil melewati Tsunoda untuk merebut poin terakhir.[29]

Pada putaran terakhir, tim Mercedes dan kemudian Aston Martin menyebutkan melalui radio bahwa Alonso berpotensi mendapat penalti waktu tambahan sebanyak lima detik. Alonso bereaksi terhadap hal ini dengan memperlebar jaraknya atas Russell menjadi lebih dari lima detik, meskipun tidak ada pesan resmi yang mengutip penyelidikan yang ditampilkan. Meskipun keduanya melaporkan masalah dengan mobil mereka, namun Pérez dan Verstappen dengan mudah finis di posisi pertama dan kedua, dengan Verstappen yang berhasil mencatatkan putaran tercepat pada putaran terakhir, dan mengambil satu poin ekstra untuk mempertahankan keunggulannya di dalam klasemen sementara Kejuaraan Dunia Pembalap. Alonso finis di posisi ketiga, sehingga menjadikannya sebagai pembalap yang keenam yang berhasil mencetak 100 podium di dalam kariernya di dalam ajang Formula Satu, mengungguli Russell dan Hamilton. Sainz, Leclerc, Ocon, Gasly, dan Magnussen melengkapi posisi sepuluh besar.[30]

Pasca-balapan[sunting | sunting sumber]

Tidak lama setelah upacara podium, muncul pesan resmi bahwa Alonso sedang diselidiki karena tidak melakukan penalti pertama dengan benar di pit stopnya. Beberapa menit kemudian, dia diberi penalti waktu sebanyak sepuluh detik, sehingga membuatnya berada di urutan keempat di belakang Russell. Alasan pemberian penalti waktu sebanyak sepuluh detik tersebut karena dongkrak belakang menyentuh mobil pada saat penalti waktu sebanyak lima detik masih diberikan, dan selain itu, ada kemungkinan mekanik lain melakukan kontak dengan mobil dalam jangka waktu yang sama.[31] Namun, tim Aston Martin meminta peninjauan lebih lanjut atas penalti tersebut, dan setelah menganalisis bukti tambahan, pengawas balapan memutuskan untuk membatalkan penalti, dan mengembalikan posisi ketiga kepada Alonso.[32][33] Alonso mengkritik FIA karena responnya yang tertunda, setelah diberitahu tentang hukumannya setelah perayaan podium;[34] Russell mengkritik hukuman tersebut sebagai sesuatu yang "terlalu ekstrim".[35] FIA mengklarifikasi masalah ini sebelum putaran Kejuaraan Dunia berikutnya, dengan menyatakan bahwa baik dongkrak, maupun peralatan atau mekanik yang lainnya tidak boleh menyentuh mobil ketika seorang pembalap melakukan hukumannya di pit stop.[36] Pada tanggal 4 Maret 2024, BBC melaporkan bahwa presiden FIA, yaitu Mohammed Ben Sulayem, sedang diselidiki karena diduga telah mempengaruhi keputusan pengawas balapan untuk membatalkan penalti Alonso.[37]

Hasil lengkap balapan[sunting | sunting sumber]

Pos. No. Pembalap Konstruktor Putaran Waktu/Tersingkir Grid Poin
1 11 Meksiko Sergio Perez Red Bull Racing-Honda RBPT 50 1:21:14.894 1 25
2 1 Belanda Max Verstappen Red Bull Racing-Honda RBPT 50 +5.355 15 191
3 14 Spanyol Fernando Alonso Aston Martin Aramco-Mercedes 50 +20.728 2 15
4 63 Britania Raya George Russell Mercedes 50 +25.866 3 12
5 44 Britania Raya Lewis Hamilton Mercedes 50 +31.065 7 10
6 55 Spanyol Carlos Sainz, Jr. Ferrari 50 +35.876 4 8
7 16 Monako Charles Leclerc Ferrari 50 +43.162 12 6
8 31 Prancis Esteban Ocon Alpine-Renault 50 +52.832 6 4
9 10 Prancis Pierre Gasly Alpine-Renault 50 +54.747 9 2
10 20 Denmark Kevin Magnussen Haas-Ferrari 50 +1:04.826 13 1
11 22 Jepang Yuki Tsunoda AlphaTauri-Honda RBPT 50 +1:07.494 16
12 27 Jerman Nico Hulkenberg Haas-Ferrari 50 +1:10.588 10
13 24 Tiongkok Zhou Guanyu Alfa Romeo-Ferrari 50 +1:16.060 11
14 21 Belanda Nyck de Vries AlphaTauri-Honda RBPT 50 +1:17.478 18
15 81 Australia Oscar Piastri McLaren-Mercedes 50 +1:25.021 8
16 2 Amerika Serikat Logan Sargeant Williams-Mercedes 50 +1:26.293 20
17 4 Britania Raya Lando Norris McLaren-Mercedes 50 +1:26.445 19
18 77 Finlandia Valtteri Bottas Alfa Romeo-Ferrari 49 +1 lap 14
Ret 23 Thailand Alexander Albon Williams-Mercedes 27 Masalah rem 17
Ret 18 Kanada Lance Stroll Aston Martin Aramco-Mercedes 16 Masalah mesin 5
Putaran tercepat: Belanda Max Verstappen (Red Bull Racing-Honda RBPT) - 1:31.906 (putaran ke-50)
Sumber:[21][38][39]

Catatan

  • ^1 – Termasuk satu poin tambahan untuk pencetak putaran tercepat.[38]

Klasemen sementara Kejuaraan Dunia setelah perlombaan[sunting | sunting sumber]

  • Catatan: Hanya lima posisi teratas saja yang dimasukkan ke dalam tabel klasemen di atas ini.

Lihat pula[sunting | sunting sumber]

Catatan kaki[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Pada waktu balapan ini digelar, Formula Satu merencanakan untuk menggelar 23 Grand Prix.[1]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "Formula 1 update on the 2023 calendar | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-10. Diakses tanggal 2023-07-04. 
  2. ^ "Saudi Arabian Grand Prix 2023". Formula 1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-12-20. Diakses tanggal 2023-03-10. 
  3. ^ Mitchell-Malm, Scott (2023-03-20). "Alonso gets Saudi GP F1 Podium back after penalty overturned". The Race (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-20. Diakses tanggal 2023-03-20. 
  4. ^ "2023 Saudi Arabian Grand Prix - Entry List" (PDF). Federasi Automobil Internasional. 2023-03-17. Diarsipkan (PDF) dari versi asli tanggal 2023-03-17. Diakses tanggal 2023-03-17. 
  5. ^ "Jeddah Corniche Circuit announce track changes ahead of 2023 Saudi Arabian GP | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). 28 November 2022. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-17. Diakses tanggal 2023-03-19. 
  6. ^ Wood, Ida (2023-03-14). "Verstappen welcomes changes to "dangerous" Jeddah · RaceFans". RaceFans (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-17. Diakses tanggal 2023-03-19. 
  7. ^ Woodhouse, Jamie (16 Maret 2023). "FIA confirm the lengthy list of track changes made at the Jeddah F1 Circuit". planetf1.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-21. Diakses tanggal 19 Maret 2023. 
  8. ^ Cooper, Adam (17 Maret 2023). "Why Jeddah changes could test F1 track limits rules". www.motorsport.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-24. Diakses tanggal 2023-03-19. 
  9. ^ Wood, Ida (2023-03-15). "FIA changes layout of Jeddah's troublesome third DRS detection zone". RaceFans (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-22. Diakses tanggal 2023-03-15. 
  10. ^ Tomlinson, Sam (15 March 2023). "FIA intervenes to end DRS cat-and-mouse games at Jeddah". Motorsport Week. Diarsipkan dari versi asli tanggal 15 March 2023. Diakses tanggal 15 March 2023. 
  11. ^ Cleeren, Filip (15 March 2023). "FIA moves third DRS activation point for Saudi F1 GP". Motorsport.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 17 March 2023. Diakses tanggal 2023-03-17. 
  12. ^ "2023 Tyre Compound Choices - Bahrain, Saudi Arabia, Australia". Pirelli (dalam bahasa Inggris). 2023-02-15. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-30. Diakses tanggal 2023-03-10. 
  13. ^ a b c d e "Formula 1 STC Saudi Arabian Grand Prix 2023 - full timetable". Formula 1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-29. Diakses tanggal 2023-03-18. 
  14. ^ Kalinauckas, Alex (2023-03-17). "Saudi Arabian GP: Verstappen tops first F1 practice from Perez, Alonso". motorsport.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-05-07. Diakses tanggal 2023-03-18. 
  15. ^ Boxall-Legge, Jake (2023-03-18). "Saudi Arabian GP: Verstappen pips Alonso by 0.2s in second F1 practice". motorsport.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-31. Diakses tanggal 2023-03-18. 
  16. ^ Boxall-Legge, Jake (18 March 2023). "F1 Saudi Arabian GP: Verstappen heads FP3 by 0.6s from Perez, Alonso". Motorsport.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 20 March 2023. Diakses tanggal 2023-03-20. 
  17. ^ "2023 Saudi Arabian Grand Prix qualifying report and highlights: Perez storms to pole for Saudi Arabian GP as Verstappen suffers dramatic Q2 exit | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). 18 Maret 2023. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-31. Diakses tanggal 2023-03-19. 
  18. ^ a b Bradley, Charles (19 Maret 2023). "F1 qualifying results: Sergio Perez takes Saudi Arabian GP pole". www.motorsport.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-04-01. Diakses tanggal 2023-03-19. 
  19. ^ "Ferrari make further power unit changes ahead of Saudi Arabian GP | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-18. Diakses tanggal 2023-03-19. 
  20. ^ "Formula 1 STC Saudi Arabian Grand Prix 2023 - Qualifying". Formula 1 (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-19. Diakses tanggal 2023-03-19. 
  21. ^ a b "Formula 1 STC Saudi Arabian Grand Prix 2023 - Starting Grid". Formula 1 (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-18. Diakses tanggal 2023-03-19. 
  22. ^ "2023 Saudi Arabian Grand Prix - Offence - Car 16 - PU elements" (PDF) (dalam bahasa Inggris). FIA. 2023-03-17. Diarsipkan (PDF) dari versi asli tanggal 2023-06-06. Diakses tanggal 2023-03-19. 
  23. ^ "2023 Saudi Arabian Grand Prix - Decision - Car 2 - Failing to set a time within 107%" (PDF) (dalam bahasa Inggris). FIA. 2023-03-18. Diarsipkan (PDF) dari versi asli tanggal 2023-04-23. Diakses tanggal 2023-03-19. 
  24. ^ Cooper, Adam (20 March 2023). "McLaren's Piastri "surprised" by Gasly contact damage in Saudi Arabian GP". Autosport (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 22 March 2023. Diakses tanggal 2023-03-20. 
  25. ^ "2023 Saudi Arabian Grand Prix report and highlights: Perez fends off Verstappen to win action-packed Saudi Arabian GP as Alonso takes 100th podium". Formula 1 (dalam bahasa Inggris). 19 March 2023. Diarsipkan dari versi asli tanggal 19 March 2023. Diakses tanggal 2023-03-20. 
  26. ^ Johnston, Sam (20 March 2023). "Saudi Arabian GP: Sergio Perez holds off Max Verstappen to seal Red Bull one-two in Jeddah". Sky Sports F1 (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 20 March 2023. Diakses tanggal 2023-03-20. 
  27. ^ Boxall-Legge, Jake (19 March 2023). "F1 Saudi Arabian GP: Perez cruises to Red Bull 1-2 as penalty denies Alonso podium". Autosport (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 26 March 2023. Diakses tanggal 2023-03-20. 
  28. ^ Benson, Andrew (19 March 2023). "Perez wins Saudi Arabian GP in Red Bull one-two". BBC Sport (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 21 March 2023. Diakses tanggal 2023-03-20. 
  29. ^ "Sergio Pérez wins from Max Verstappen as Red Bull dominance continues at Saudi Arabian GP, Lewis Hamilton fifth". TNT Sports. 20 March 2023. Diarsipkan dari versi asli tanggal 15 February 2024. Diakses tanggal 2023-03-20. 
  30. ^ "Perez details 'intense' finale after holding off Verstappen to win at Jeddah". Formula 1. 19 March 2023. Diarsipkan dari versi asli tanggal 19 March 2023. Diakses tanggal 19 March 2023. 
  31. ^ "EXPLAINED: Why did Fernando Alonso originally get a penalty in Jeddah?". Formula 1. 19 March 2023. Diarsipkan dari versi asli tanggal 22 March 2023. Diakses tanggal 22 March 2023. 
  32. ^ "Fernando Alonso restored to third place at Saudi Arabian GP and hits out at 'poor show' from FIA". Sky Sports F1. 19 March 2023. Diarsipkan dari versi asli tanggal 8 May 2023. Diakses tanggal 20 March 2023. 
  33. ^ "'I am happy in the end with the result' – Alonso relieved after 100th career podium reinstated in Jeddah". Formula 1. 19 March 2023. Diarsipkan dari versi asli tanggal 21 March 2023. Diakses tanggal 19 March 2023. 
  34. ^ Cobb, Haydn; Kew, Matt (20 March 2023). "Alonso: Something "really wrong" with FIA system for late F1 Saudi GP penalty". Autosport. Diarsipkan dari versi asli tanggal 19 March 2023. Diakses tanggal 20 March 2023. 
  35. ^ Cobb, Haydn (20 March 2023). "Russell: Alonso's penalties in Saudi Arabian GP too extreme". Autosport. Diarsipkan dari versi asli tanggal 19 March 2023. Diakses tanggal 20 March 2023. 
  36. ^ Cooper, Adam (31 March 2023). "FIA bans jacks touching F1 cars during pitstop penalties after Alonso review". Autosport. Diarsipkan dari versi asli tanggal 31 March 2023. Diakses tanggal 31 March 2023. 
  37. ^ Benson, Andrew (4 March 2024). "Mohammed Ben Sulayem: FIA president under investigation for alleged attempt to interfere over F1 race". BBC Sport. Diakses tanggal 4 March 2024. 
  38. ^ a b "Formula 1 Stc Saudi Arabian Grand Prix 2023 - Race Result" (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-19. Diakses tanggal 2023-03-20. 
  39. ^ "Formula 1 Stc Saudi Arabian Grand Prix 2023 - Fastest Laps" (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-20. Diakses tanggal 2023-03-20. 
  40. ^ a b "2023 Saudi Arabian Grand Prix Standings". Motorsport Stats (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-20. Diakses tanggal 2023-03-20. 

Pranala luar[sunting | sunting sumber]

Seri sebelumnya:
Grand Prix Bahrain 2023
Kejuaraan Dunia Formula Satu
musim 2023
Seri selanjutnya:
Grand Prix Australia 2023
Tahun sebelumnya:
Grand Prix Arab Saudi 2022
Grand Prix Arab Saudi Tahun selanjutnya:
Grand Prix Arab Saudi 2024