Daftar istilah biologi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Daftar istilah (glosarium) biologi merupakan kumpulan istilah biologi yang dirangkum berdasarkan alfabet. Glosarium biologi dimaksudkan untuk memudahkan pemula dalam menemukan definisi dari istilah-istilah yang terkandung dalam disiplin ilmu biologi.

A[sunting | sunting sumber]

Adventitious root

Akar yang dibentuk dari bagian tumbuhan di luar sistem akar yang reguler.

Aerob

Penyebutan bagi organisme yang memerlukan oksigen untuk menunjang kehidupanya.

  • Akinet: sel berdinding tebal pada Cyanobacteria
  • Akson (Axon): Tonjolan neuron yang membawa impul menjauhi badan sel saraf[4]
  • Alveolus: Bagian terkecil dari paru-paru. Berongga, berbentuk seperti kantung udara. Sebagai akses pertukaran udara (O2 dan CO2) di dalam darah[5]
  • Anaerob: Penyebutan bagi organisme yang tidak memerlukan oksigen untuk menunjang kehidupanya.
  • AMDAL (Analisis Mengenai Dampak Lingkungan) kajian mengenai dampak besar dan penting suatu usaha dan/atau kegiatan yang direncanakan pada lingkungan hidup yang diperlukan bagi proses pengambilan keputusan tentang penyelenggaraan usaha dan/atau kegiatan di Indonesia.
  • Annulus: Bagian dari sel yang berdinding tebal dan berfungsi untuk membukanya sporangium untuk menyebarkan spora.
  • Antena Sepasang embelan pada kepala arthropoda yang umumnya berfungsi sebagai alat sensoris.
  • Anterior Arah ke depan atau bagian sisi depan

Anthera

Bagian sari benang sari yang berisi kantung sari.

Antibiotik

Suatu zat yang dihasilkan oleh organisme dan merupakan racun bagi organisme lain yang ada di dekatnya

Antibodi

Suatu zat pelindung yang dihasilkan oleh jaringan sebagai pertahanan terhadap zat asing yang masuk ke dalam tubuh.

Antigen

Zat atau protein asing yang masuk ke dalam tubuh yang menyebabkan jaringan tubuh membentuk zat pelindung.

Anus

Lubang terakhir dari saluran pencernaan.

  • Aorta: Arteri utama dari dari bilik kiri yang mensuplai seluruh cabang pembuluh darah ke seluruh bagian tubuh kecuali paru-paru.
  • Autoimun: Kondisi organisme yang gagal untuk mengenali anggota tubuhnya sendiri sebagai bagian dari dirinya, yang membuat sistem imun melawan sel dan jaringan miliknya sendiri.[6]
  • Autotrof: mahluk hidup yang memproduksi makanan sendiri
  • Aves Atau Burung: salah satu kelas hewan
  • Axial skeleton: Bagian rangka tubuh vertebrata yang terdiri atas tengkorak dan tulang belakang dengan tulang rusuk dan tulang dada yang menempel pada tulang belakang.

B[sunting | sunting sumber]

B Cell

Sel B (Limfosit B) jenis limfosit yang berfungsi memproduksi antibodi untuk melawan infeksi virus, bakteri, ataupun zat asing di dalam tubuh.[7]

Bakteri

Kelompok mikroorganisme bersel tunggal yang paling banyak jumlahnya dibandingkan maklhluk hidup lain dan tersebar luas didunia[8]

Basidium

Struktur berbentuk tongkat berfungsi sebagai penghasil spora pada jamur

Binominal nomenclatur

Sistem penamaan pada suatu spesies makhluk hidup dalam ilmu taksonomi yaitu dengan memberi nama pada masing-masing spesies yang terdiri dari dua bagian kata dengan mengambil nama genus (marga) dan nama spesies (jenis).[9]

Biokatalis

Proses katalisis dalam sistem biologis. Dalam proses biokatalitik, katalis alami, seperti enzim protein, melakukan transformasi kimia pada senyawa organik.

Biokimia

Cabang disiplin ilmu biologi yang mempelajari sifat kimia, komposisi, reaksi, dan proses yang berkaitan dengan organisme hidup

Biodiversitas

Kata lain untuk menyebut keanekaragaman hayati. biasanya digunakan untuk menyatakan variasi dan variabilitas kehidupan di Bumi pada tingkat genetik, spesies, dan ekosistem.[10]

Bioma

Penyebutan untuk wilayah yang memiliki sifat geografis atau iklim yang sama yang meliputi komunitas tumbuhan, hewan, organisme tanah, bakteri, dan virus.[11]

Biomolekul

Penyebutan untuk molekul dan ion yang berada dalam organisme

Blastomer

Salah satu jenis sel yang dibentuk melalui pembelahan berulang-ulang dari zigot.

Bronkiolus

Saluran udara paling kecil/halus di dalam paru-paru yang menuju ke kantung udara (alveolus).

Bronkus

Saluran udara utama dalam paru-paru yang berhubungan langsung dengan trakea sering juga disebut sebagai cabang trakea

C[sunting | sunting sumber]

Caecum

Usus buntu sebuah kantung yang merupakan perluasan dari saluran pencernaan

Calyptra

Sisa dinding arkegonium yang menutupi kapsul pada lumut

Calyx

Kumpulan sepal, lingkaran paling luar dari bagian bunga. Cambium. Meristem sekunder untuk pertumbuhan diameter tumbuhan dikotil.

Capillary

Pembuluh halus berdinding tipis dengan satu lapisan sel-sel endothelial yang membawa darah dari arteri ke vena melalui difusi dimana pertukaran zat pada cairan jaringan terjadi

Capsule

atau kapsul dalam istilah biologi terdapat beberapa macam definisi yaitu :

  1. Pembungkus bakteri yang terbuat dari gelatin di sebelah luar dinding sel.
  2. Suatu struktur tempat dibentuknya spora pada lumut
  3. Pembungkus buah dehisen pada buah Angiospermae dengan dua atau lebih karpelum[4]

Carapace

atau karapas dalam istilah biologi terdapat beberapa macam definisi yaitu

  1. Penutup bagian atas dari rumah penyu.
  2. Rangka luar yang menutupi cephalothorax pada crustacea.

Cardiac muscle

Jaringan sinsinasi yang dapat berkontraksi secara otomatis serta memiliki serat lintang pada jantung. Carotene. Pimen orange pada tumbuhan hijau yang dapat diubah ke menjaadi vitamin A.

Carpel

Megasporofil pada tumbuhan bunga.

Caudal

Berhubungan dengan ekor.

Cell

Sel Unit protoplasma yang dibatasi oleh membran.

Cilium

Satu dari sejumlah tonjolan protoplasma dari sel, menyerupai rambut pendek dan dapat bergerak seperti cambuk, sering disebut sebagai rambut getar. Pada Protozoa cilia (jamak dari cilium) berfungsi sebagai alat gerak.

Circumesophageal

Mengelilingi atau sekitar kerongkongan (esophagus).

Clitellum

Bagian yang menebal pada tubuh cacing (Annelida) yang letaknya lebih dekat ke arah kepala, berfungsi untuk sekresi pembungkus lendir pada waktu reproduksi.

Clitoris

Bagian pada alat reproduksi wanita homolog dengan penis.

Clotting

Pembekuan darah untuk mencegah keluarnya darah dari pembuluh darah yang mengalami luka.

Cochlea

Organ pendengaran bebertuk spiral yang berisi cairan pada telinga bagian dalam.

Cocoon.

Pelindung atau pembungkus telu pada cacing tanah, tingkat perkembangan, atau hewan dewasa.

Coeliac artery

Pembuluh darah yang mensuplai lambung, liver, dan kura (spleen) serta sering bersatu dengan organ reproduksi dan ekskresi. Coelom. Rongga tubuh yang terbentuk ketika endoderm atau ektoderm membentuk mesoderm.

Coenosarc

Kumpulan jaringan penunjang pada beberapa koloni polip coelenterata.

Collecting tubule

Saluran kecil yang membawa urine sekunder dari saluran ginjal melalui medulla ke pelvis pada ginjal.

D[sunting | sunting sumber]

Dendrite

Tonjolan protoplasma yang meneruskan impuls ke arah badan sel.

Dimorphic

Individu yang memiliki dua bentuk koloni, misalnya obelia memiliki bentuk hidranth dan bentuk gonangium.

Diploblastik

Individu yang disusun oleh dua lapisan embrionik yaitu ektodermis dan endosermis.

Distal convoluted tubule

Saluran ginjal yang berbelit atau bergulung letaknya paling dekat ke badan ginjal.

Dorsal

Ke arah belakang atau permukaan atas.

Drone

Istilah penyebutan untuk lebah jantan

Drupe

Buah sederhana yang lapisan perantara dinding ovarium berdaging dan lapisan paling dalam mengeras.

Durameter

Selaput paling luar yang menutupi sistem saraf pusat (otak dan sumsum tulang belakang).

E[sunting | sunting sumber]

Ectoderm

Lapisan embrionik paling luar yang dapat berkembang membentuk epidermis, sistem saraf, dan jaringan-jaringan sensoris.

Ectoplasma

Bagian sitoplasma yang letaknya sebelah luar endoplasma dan bersifat transparan.

Elater

Filamen penyebar spora pada kapsul lumut hati.

Embrio

Organisme dalam fase perkembangan atau perkembangan lebih lanjut dari zigot setelah mengalamai pembelahan.

Embryo sac

Gametofit betina pada tumbuhan bunga.

Endocrine gland

Kelenjar yang tidak memiliki saluran berfungsi untuk mensekresikan hormon langsung ke dalam system peredaran darah.

Endoderm

Lapisan embrionik paling dalam yang dapat berkembang membentuk saluran pencernaan dan derivat-derivatnya.

Endolymph

Cairan pengisi saluran telinga bagian dalam.

Endoplasma

Sitoplasma yang terletak di sebelah dalam ektoplasma yang strukturnya memiliki lebih banyak butiran-butiran (granular) dan lebih kental dibandingkan ektoplasma.

Endopodite

Pasangan embelan (appendage) biramos sebelah dalam pada golongan udang-udangan.

Endosperm

Jaringan nutritive mengelilingi embrio pada biji berfungsi sebagai cadangan makanan.

Endothelium

Lapisan tipis dengan bentuk sel yang pipih membatasi pembuluh darah sebelah dalam.

Epikotil

Bagian dari biji yang letaknya sebelah atas kotiledon.

Epiglotis

Katup atau tonjolan di atas trakea yang yang akan menutupi glottis apabila sedang menelan makanan.

Epitheliomuskular

Jenis sel pada Coelenterata yang berfungsi untuk kontraksi dan pergerakan.

Eritrosit

Sel darah merah yang mengandung pigmen respirasi hemoglobin.

Esophagus

Kerongkongan yang menghubungkan faring dengan lambung.

Eustachian tube

Saluran udara dari rongga tengah telinga ke saluran pernapasan yang berfungsi untuk mnyeimbangkan tekanan udara luar dan dalam.

Exopodite

Pasangan appendage biramous sebelah luar pada golongan udang-udangan.

Exoskeleton

Rangka luar penyokong dan pelindung tubuh sebagai hasil sekresi eksodermis.

External iliac artery

Pembuluh darah yang mensuplai bagian kaki.

External iliac vein

Pembuluh darah yang mengembalikan darah dari bagian kaki

External jugular vein

Pembuluh darah yang mengembalikan darah dari bagian wajah.

Exteroceptor

Reseptor yang menerima stimulus dari lingkungan luar.

F[sunting | sunting sumber]

Facet

Permukaan omatidium pada mata serangga.

Facial nerve

Saraf cranial ketujuh dengan serabut sensoris dari lidah dan serabut motoris yang menginervasi otot untuk ekspresi wajah.

Fallopian tube

Saluran telur pada binatang menyusui (Mammalia).

Fibril

Benang atau serabut khusus di dalam protoplasma sel.

Fibrin

Benang-benang di dalam darah yang berfungsi dalam menutup luka.

Fibrinogen

Benang fibrin yang belum aktif

Filamen

Tangkani benang sari.

Flagellum

Tonjolan protoplasma dari sel yang panjang dan bersifat mobil yang berfungsi atau digunakan untuk pergerakan.

Flame cell

Alat ekskresi pada cacing pipih dan memiliki cilia yang bergerak seperti gerakan api serta berhubungan dengan system saluran.

Folicle

Terdapat beberapa definisi yaitu :

  1. Kantung dalam ovarium tempat berkembangnya telur.
  2. Lubang pada kulit tempat ke luarnya rambut.

Folicle-stimulating hormon (FSH)

Hormon yang disekresikan oleh pituitari bagian anterior yang merangsang perkembangan ovarium dan testes.

Food vacuole

Rongga di dalam sel Protozoa yang berfungsi untuk mencernakan makanan.

Fourth ventricle

Rongga di dalam medulla otak.

Fovea

Depresi di dalam retina yang banyak mengandung kerucut untuk penglihatan yang paling tajam.

Funiculus

Tangkai bakal biji (ovulum) yang menempel pada plasenta

G[sunting | sunting sumber]

  • Gamet -- sel kelamin pada reproduksi seksual
  • Gametangium -- sel reproduksi seksual tumbuhan yang menghasilkan gamet
  • Gametofit -- generasi tumbuhan yang menghasilkan gamet bersifat haploid (fase seksual)
  • Gametofit beseksual -- gametofit yang memiliki anteridium dan arkegonium
  • Gametofit uniseksual -- gametofit yang memiliki anteridium atau arkegonium saja
  • Ganglion -- kumpulan badan sel saraf yang terletak di luar sistem saraf pusat yang fungsinya sebagai pusat koordinasi
  • Gastrodermis jaringan sel yang melapisi gastrosol pada Coelenterata
  • Gtrovascular cavity -- ronga yang berfungsi untuk pencernaan makanan pada coelenterata
  • Gastrosol -- rongga tubuh Coelenterata yang berfungsi untuk pencernaan
  • Gastrula -- tingkatan embrionik yang terdiri atas dua lapisan sel
  • Genitalia (Alat kelamin) -- organ kelamin bagian eksternal
  • Germ cell -- sel reproduktif

Germinal epithelium

Jaringan epithel yang membatasi ovarium dan testis yang menghasilkan sel-sel kelamin.

Germ layer

Jaringan pertama di dalam embrio yang terdeferensiasi menjadi organ dan jaringan khusus selama perkembangannya.

Giant chromosome

Kromosom yang ukurannya cukup besar dibandingkan dengan kromosom-kromosom lainnya yang terdapat pada kelenjar ludah dan organ organ tertentu serangga yang menunjukan organisasi kromosom pada setiap kromatid dengan jelas

Gizzard

Lambung atau bagian alat pencernaan berdinding tebal dan berotot, biasanya dimiliki oleh golongan Annelida yang berfungsi untuk menggiling makanan.

Glomerolus

Jalinan pembuluh kapiler di dalam badan ginjal untuk menyaring darah sebelum filtratnya masuk ke dalam kapsul Bouwman’s.

Glottis

Pembukaan trakea pada faring.

Glycogen

Polisakarida sebagai cadangan makanan pada hewan yang disimpan pada otot.

Golgi bodies

Struktur atau organel di dalam sel yang dapat diamati melalui pewarnaan khusus dan berfungsi sebagai alat sekresi.

Gonad

Organ kelamin yang berfungsi menghasilkan sel-sel kelmain atau gamet.

Gonadotrophic hormon

Hormon yang disekresikan oleh pituitary bagian anterior, berfungsi untuk merangsang pertumbuhan dan aktifitas gonad.

Gonanium

Polip reproduktif pada koloni coelenterata.

Graafian follicle

Rongga dalam ovarium mammalia tempat matangnya sel telur.

Grain

Buah sederhana, kering, dan tidak berdaging dengan penutup biji bersatu dengan dinding ovarium.

Green gland

Organ ekskresi pada crustacea.[4]

H[sunting | sunting sumber]

Haploid

Sel yang mengandung satu set kromosom, misalnya pada sel-sel gamet.

Hemocoel

Rongga pada tubuh yang diisi oleh darah, seperti pada golongan serangga dan moluska.

Hemogoblin

Pigmen respirasi pada darah yang terdiri atas protein dan zat besi, berfungssi untuk mengikat oksigen.

Hepatic portal system

Vena yang membawa darah dari organ pencernaan (usus) ke dalam hati.

Hepatic vein

Pembuluh darah yang mengembalikan darahdari hati ke vena cava inferior.

Hermaphrodite

Organisme yang menghasilkan sel kelamin jantan dan betina.

Heterospora

Suatu kondisi dimana satu tumbuhan menghasilkan dua ukuran spora yang berbeda, satu besar atau makrospora yang akan berkembang menjadi gametofit betina dan satu lagi kecil atau mikrospora yang akan berkembang menjadi gametofit jantan, misalnya pada tumbuhan paku.

Heterotrofik

Tidak mampu menghasilkan atau membuat makanan sendiri.

Heterozygot

Memiliki pasangan gen yang homolog dari alela yang berbeda.

Hilum

Bekas funikulus melekat yang tampak pada penutup biji.

Homolecithal egg

Telur yang memiliki sedikit yolk.

Homolog

Kromosom yang pada dasarnya memiliki struktur yang sama.

Host

Organisme tempat parasit hidup, sering disebut tuan rumah bagi parasit.

Hydranth

Polip nutritive (berfungsi untuk mencernakan makanan) pada koloni coelenterata.

Hydroid generation

Tingkat atau generasi seksual yang hidupnya menempel (polip), pada daur hidup coelenterata yang menunjukan metagenensis (pergiliran keturunan antara fase seksual dan vegetatif).

Hydrophyta

Tumbuhan yang tumbuh di dalam air.

Hypha

Satu buah benang jamur.

Hypoglossal nerve

Saraf cranial ke-12 yang menginervasi otot-otot lidah.

Hypopharynx

Struktur menyerupai lidah pada mulut serangga.

Hypostome

Daerah sekitar mulu pada coelenterata tertentu, misalnya Hydra.

I[sunting | sunting sumber]

Incus

Salah satu dari tiga tulang kecil telinga bagian tengah yang letaknya di tengah.

Indusium

Penutup sorus pada paku.

Inferior mesenteric artery

Pembuluh darah arteri yang mensuplai usus besar turun dan rectum.

Inverior vena cava

Pembuluh darah utama yang mengembalikan darah ke serambi kanan dari seluruh tubuh.

Infundibulum

Terdapat beberapa definisi yaitu :

  1. Pertumbuhan ke arah bawah dari otak yang membentuk bagian pituitary.
  2. Bentuk corong yang berumbai merupakan pembukaan dari saluran fallopian.

Inguinal canal

Saluran tempat testis turun ke dalam skrotum.

Innominate bone

Bagian dari tulang panggul yang merupakan gabungan tiga buah tulang.

Innominate vein

Pembuluh darah yang pendek, merupakan gabungan dari vena leher dan subclavian menuju ke vena cava superior.

Insulin

Hormon yang dihasilkan oleh pulau-pulau Langerhans dalam pancreas yang berfungsi mengatur gula darah (mengubah gula menjadi glikogen).

Integument

Penutup luar atau pelindung bakal biji yang akan menjadi kulit biji apabila bakal biji menjadi biji.

Internal iliac artery

Pembuluh darah yang mensuplai bagian pelvic.

Internal jugular vein

Pembuluh bail yang mengembalikan darah dari otak atau kepala.

Internode

Bagian batang yang terletak di antara nodus.

Interoceptor

Reseptor yang menerima stimulus dari lingkungan internal organisme.

Interphase Fase “instirahat” di antara mitosis. Pada fase ini tidak tampak adanya tingkah laku kromosom.

Interstitial cells

Terdapat beberapa definisi yaitu :

  1. Sel-sel embrionik pada epidermis dan gastrodermis coelenterata.
  2. Sel-sel di antara folikel pada ovarium.
  3. Sel-sel di antara saluran seminiferus testis yang berfungsi menghasilkan hormon kelamin jantan.

Iris

Bagian mata yang berwarna dengan pupil di bagian tengahnya.

Islands of Langerhans

Sel-sel endokrin di dalam pancreas yang menghasilkan hormon insuline.

Isogamet

Sel-sel kelamin yang memiliki ukuran dan struktur yang sama.[4]

J[sunting | sunting sumber]

Joint

Penyebutan untuk gabungan antara dua tulang[4]

K[sunting | sunting sumber]

Kinase

Sebuah enzim yang bertugas menambahkan gugus fosfat (PO₄³⁻) ke molekul lain.[12]

Kingdom

Tingkatan tertinggi dalam taksonomi atau penyebutan paling umum yang digunakan untuk membedakan suatu organisme[13]

L[sunting | sunting sumber]

Larva

Disebut serangga muda, bentuk fase kedua setelah menetas dari telur dalam siklus hidup serangga[14]

Leukosit

Nama lain dari sel darah putih. Bertugas sebagai penjaga, penyerang patogen berbahaya mengatur respon imun dan membantu proses perbaikan jaringan.[15]

Lumut

Tumbuhan sederhana dengan struktur batang yang menyerupai daunsehingga sulit untuk dibedakan. Buahnya berupa kapsul kecil yang berisikan spora.[16]

Lipid

Disebut juga lemak. merupakan senyawa biomolekul yang terdapat dalam tumbuhan, hewan, dan manusia. Tidak dapat larut dalam air tetapi larut dalam pelarut-pelarut organik nonpolar.[17]

Lipoprotein

Penyebutan senyawa lipid yang terikat pada protein.

M[sunting | sunting sumber]

Makroevolusi

Evolusi terjadi dalam skala besar, dari waktu ke waktu secara geologis mengakibatkan perbedaan dalam kelompok taksonomi.[18]Makromolekul

Molekul kompleks yang besar contoh : asam nukleat, protein, karbohidrat dan lipid[19]

Makronutrien

Nutrisi yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah besar[20]

Makrofag

Leukosit yang berfungsi menghilangkan sisa-sisa sel dan partikel asing melalui fagositosis[21]

Mamalogi

Cabang disiplin ilmu biologi yang khusus mempelajari tentang mamalia[22]

Medulla spinalis

Bagian dari tulang belakang yang menghubungkan tulang belakang dan otak memungkinkan untuk menghantarkan impulus dari otak dan memaksimalkan untuk gerak refleks[23]

Meiosis

Proses pembelahan sel yang menghasilkan sel anak dengan jumlah kromosom setengah (haploid) dari sel induk dengan jumlah kromosom yang lengkap (diploid.)[24]

Metabolisme

Proses biokimia atau seluruh reaksi kimia yang terjadi didalam tubuh yang mengkonversi energi menjadi energi lainya yang berbeda[25]

Metamorfosis

Proses biologis meliputi perubahan fisik pada hewan setelah lahir atau menetas dari telur.[26]

Metafase

Merupakan fase mitosis ketiga setelah profase dan sebelum anafase.[27]

Mikrobiologi

Cabang disiplin ilmu biologi yang mempelajari tentang mikroorganisme dan pengaruhnya dengan organisme lainya.[28]

Mitokondria

Bagian dalam sel yang bertugas memberikan energi kimia dalam sel dalam bentuk ATP.[29]

Mitosis

Proses pembelahan sel yang menghasilkan dua sel anak yang memiliki jumlah kromosom yang sangat identik dengan induknya (diploid)[30]

N[sunting | sunting sumber]

Neuron

Disebut juga sel saraf. bertugas sebagai penghantar rangsangan atau penghantar impuls saraf otak dan sum-sum tulang belakang[31]

Nukleus

Struktur granular bulat di dalam inti sel, terdiri dari protein, DNA, dan RNA, dan berfungsi terutama untuk pembuatan ribosom[32]

Nukleotida

Bahan dasar penyususn asam nuklat (DNA dan RNA)[33]

O[sunting | sunting sumber]

Ordo

Peringkat taksonomi yang digunakan dalam mengklasifikasikan organisme, umumnya berada di bawah kelas, dan terdiri dari famili-famili yang memiliki sifat atau karakter serupa.[34]

Organ

Bagian dari tubuh manusia yang terbentuk dari ekumpulan jaringan yang memiliki fungsi tertentu.[35]

OrganismePenyebutan bagi makhluk hidup yang terorganisir, dapat bereaksi terhadap rangsangan, berkembang biak, tumbuh, dan mampu beradaptasi.[36]

Ornitologi

Cabang disiplin ilmu biologi yang mempelajari tentang burung.[37]

Osmosis

Pergerakan molekul pelarut dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah melalui membran semipermiabel[38]

P[sunting | sunting sumber]

Palentologi

Cabang disiplin ilmu biologi yang mempelajari tentang bentuk-bentuk kehidupan yang pernah ada pada masa lampau. Termasuk evolusi dan interaksi satu dengan yang lain maupun lingkungan kehidupannya.[39]Parasit

Sebutan bagi organisme yang memperloleh makanan dan perlindungan dengan cara merugikan bagi organisme lain.[40]

Parasitologi

Cabang disiplin ilmu biologi yang mempelajari tentang parasit, inangnya, dan hubungan antara parasit dan inangnya[41]

Patobiologi

Cabang disiplin ilmu biologi yang mempelajari tentang segala aspek tentang penyakit.[42]

Patogen

organisme mikroskopis termasuk virus, bakteri, jamur, dan parasit yang dapat menyebabkan penyakit pada inangnya. Inang tersebut dapat berupa manusia, hewan, dan tumbuhan[43]

pH

(Potential of Hydrogen) Sebuah parameter untuk menyatakan sifat asam dan basa suatu larutan.[44]

Polimer

Suatu senyawa yang terdiri dari beberapa unit berulang (monomer) atau protomer[45]

Polymerase Chain Reaction (PCR)

Sebuah teknik biologi molekuler untuk memperbanyak salinan suatu daerah rantai DNA yang spesifik. Metode PCR dapat meningkatkan jumlah urutan DNA ribuan bahkan jutaan kali dari jumlah semula. Setiap urutan basa nukleotida yang diamplifikasi akan menjadi dua kali lipat jumlahnya.[46][47]

Populasi

Kumpulan organisme yang hidup bersama dalam satu tempat atau kawasan tertentu[48]

Predasi

Istilah dalam biologi untuk menyatakan sebuah mekanisme pengendalian populasi.

Predator

Istilah dalam biologi untuk organisme yang menangkap dan memakan organisme lain.[49]

Q[sunting | sunting sumber]

Quaternary structure

Tingkatan struktural di mana beberapa protein (atau subunit polipeptida) berinteraksi melalui ikatan non-kovalen untuk membentuk satu kompleks protein fungsional.[50]

R[sunting | sunting sumber]

RegenerasiProses perbaikan tubuh seperti memperbaiki jaringan, menyembuhkan luka, atau menumbuhkan kembali jaringan atau organ yang hilang.[51]

Reproduksi

Proses dalam menghasilkan organisme baru (keturunan)[52]

Ribosom

Struktur sitoplasma yang kecil dan berbentuk bola. Ini terdiri dari protein dan asam ribonukleat (RNA). berfungsi sebagai pabrik tempat sintesis protein.[53]

  • RNA (Asam ribonukleat): Singkatan dari asam ribonukleat, merupakan senyawa kompleks dengan berat molekul tinggi dan memilki fungsi dalam sintesis protein seluler dan menggantikan DNA sebagai pembawa kode genetik pada beberapa virus.[54]

S[sunting | sunting sumber]

Spesies

Istilah dalam dunia taksonomi terendah atau kategori paling dasar.[55]

Sperma

Sel reproduksi pada pria yang mengandung kromosom. berfungsi membuahi sel telur untuk menghasilkan embrio baru[56]

Spora

Sel reproduksi pada organisme tertentu seperti jamur, bakteri, alga dan tumbuhan.[57]

SteroidSalah satu kelompok senyawa organik yang larut dalam lemak yang mengandung empat cincin yang tersusun dalam konfigurasi molekul tertentu, diproduksi secara alami (yaitu dari sterol lanosterol dan sikloartenol)[58]

Simbiosi

Interaksi antar makhluk hidup atau hubungan timbal-balik antar spesies yang berbeda.[59]

T[sunting | sunting sumber]

Takson

Istilah yang digunakan untuk penyebutan unit pada Taksonomi[60]

TaksonomiCabang disiplin ilmu biologi yang mengkaji tentang deskripsi, identifikasi, tata nama, dan klasifikasi suatu organisme.[61]

Telofase

Tahap pembelahan sel yang ditandai dengan berkumpulnya benang kromatin dan perakitan selubung inti di sekitar setiap set kromosom.[62]

Testosteron

Hormon steroid dengan rumus kimia C19H28O2 dan dianggap sebagai hormon seks pria.[63]

Timin

Pasangan basa pirimidin dalam molekul DNA yang berpasangan komplementer dengan adenin.[64]

Translasi

Proses biosintesis protein dimana kode genetik dari untai mRNA diterjemahkan untuk menghasilkan rangkaian asam amino tertentu.[65]

Tumor

Kondisi jaringan abnormal dimana terjadi akibat pembelahan sel berlebihan yang tidak terkendali[66]

U[sunting | sunting sumber]

Uniseluler

Penyebutan bagi organisme yang hanya terdiri dari satu sel[67]

Urasil

Nukleobase pirimidin dalam RNA yang berpasangan komplementer dengan adenin[68]Urea

Produk akhir dari esekresi pada banyak makhluk hidup[69]

Urin

cairan berupa zat sisa yang terbentuk di ginjal sebagai produk sampingan metabolisme.[70]

Uterus

Disebut juga rahim. Organ otot berongga pada mamalia betina sebagai tempat embrio atau janin yang sedang berkembang diberi nutris[71]


V[sunting | sunting sumber]

Vakuola

Organel yang terbungkus membran sel tunggal tanpa bentuk atau ukuran pasti yang ditemukan pada sel prokariotik dan eukariotik.[72]

Veterbrata

merupakan subfilum dari Chordata. Penyebutan bagi hewan yang memiliki tulang belakang.[73]

Virologi

Cabang disiplin ilmu biologi yang mempelajari tentang Virus.[74]

Virus

Agen infeksi submikroskopis yang tidak dapat tumbuh atau bereproduksi di luar sel inang.[75]

W[sunting | sunting sumber]

Wilayah Teritori

Daerah kekuasaan pada sebagian hewan karnivora yang didasarkan pada sumber daya untuk pemenuhan kebutuhan, proses kepemilikan atau penguasaan wilayah, serta proses mempertahankan wilayah tersebut dengan menggunakan sistem pertahanan tertentu.[76]

X[sunting | sunting sumber]

Xantofil

Merupakan pigmen kuning pada daun dari jenis karoten yang memiliki fungsi untuk menerima cahaya matahari.[77]

Xylem

Jaringan pada tumbuhan yang berfungsi untuk mengangkat air dan zat hara dari akar ke seluruh tubuh tumbuhan, seperti batang dan daun.[78]

Y[sunting | sunting sumber]

  • Yolk Sac: bagian pada janin yang berfungsi memberikan nutrisi untuk janin hingga terbentuk plasenta.[79]

Z[sunting | sunting sumber]

  • Zoologi: Cabang ilmu disiplin ilmu biologi yang mempelajari tentang hewan[80]
  • Zooplankton: para hewan kecil seperti protozoa krustasea kecil (misalnya krill), serta telur dan larva ikan yang mengambang bebas di perairan[81]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Halodoc. "Regio Abdomen - Pengertian dan Teknik Pemeriksaan". halodoc. Diakses tanggal 2023-09-01. 
  2. ^ "Abdomen Definition & Meaning". Dictionary.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-09-01. 
  3. ^ "Pencarian - KBBI Daring". kbbi.kemdikbud.go.id. Diakses tanggal 2023-09-02. 
  4. ^ a b c d e f "Kamus Biologi" (PDF). www.upi.edu. Diakses tanggal 2023-09-01. 
  5. ^ Hansen, J. E.; Ampaya, E. P.; Bryant, G. H. and Navin, J. J. (1975). "The Branching Pattern of Airways and Air Spaces of a Single Human Terminal Bronchiole". Journal of Applied Physiology. 38 (6): 983–989. PMID 1141138. 
  6. ^ "Salinan arsip". wayback machine. Diakses tanggal 2023-09-02. 
  7. ^ "Rumah Sakit dengan Pelayanan Berkualitas - Siloam Hospitals". www.siloamhospitals.com. Diakses tanggal 2023-09-02. 
  8. ^ Chylen Setiyo Rini, S.Si., M.Si Jamilatur Rohmah, S.Si., M.Si (2020). Bakteriologi Dasar. SIDOARJO: UMSIDA PRESS. hlm. 23. ISBN 978-623-6833-66-7.  line feed character di |last= pada posisi 32 (bantuan)
  9. ^ Susilawati dan Bachtiar, N. (2018). Biologi Dasar Terintegrasi (PDF). Pekanbaru: Kreasi Edukasi. ISBN 978-602-6879-99-8. 
  10. ^ "What is biodiversity?" (PDF). archive.org. United Nations Environment Programme, World Conservation Monitoring Centre. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal Parameter |archive-url= membutuhkan |archive-date= (bantuan). Diakses tanggal 2023-09-02. 
  11. ^ "The world's biomes". ucmp.berkeley.edu. Diakses tanggal 2023-09-02. 
  12. ^ "Kinase | Definition, Biology, & Function | Britannica". www.britannica.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-09-03. 
  13. ^ "Kingdom". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-03. 
  14. ^ "Larva". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-03. 
  15. ^ "Leukocyte - Definition and Examples - Biology Online Dictionary". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2023-06-22. Diakses tanggal 2023-09-03. 
  16. ^ "Moss". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-03. 
  17. ^ Hadi, Sri Nurhayatun. "Glosarium Biologi". 
  18. ^ "Macroevolution". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-03. 
  19. ^ "Macromolecule". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-03. 
  20. ^ Borneo, Admisi Husada (2022-07-20). "Contoh Makronutrien dan Mikronutrien dan Manfaatnya" Periksa nilai |url= (bantuan) (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-09-03. 
  21. ^ "Macrophage". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-03. 
  22. ^ "Mammalogy". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-03. 
  23. ^ "sistem saraf" (PDF). essaunggul.ac.id. Diakses tanggal 2023-09-03. 
  24. ^ "Meiosis - Function, Phases and Examples - Biology Online Dictionary". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2020-11-13. Diakses tanggal 2023-09-03. 
  25. ^ "Metabolism - Definition and Examples - Biology Online Dictionary". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2021-11-04. Diakses tanggal 2023-09-03. 
  26. ^ "Metamorphosis". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-03. 
  27. ^ "Metaphase". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  28. ^ "Microbiology". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  29. ^ "Mitochondrion - Definition and Examples - Biology Online Dictionary". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2021-11-23. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  30. ^ "Mitosis - Definition and Examples - Biology Online Dictionary". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2020-04-28. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  31. ^ "Neuron - Definition and Examples - Biology Online Dictionary". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  32. ^ "Nucleolus". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  33. ^ "Nucleotide". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  34. ^ "Order". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  35. ^ "Organ - Definition and Examples - Biology Online Dictionary". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2023-07-16. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  36. ^ "Organism - Definition and Examples - Biology Online Dictionary". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2023-06-19. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  37. ^ Team, Ruangguru Tech. "Ornitologi merupakan cabang ilmu biologi yang meng..." roboguru.ruangguru.com. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  38. ^ "Osmosis - Definition and Examples - Biology Online Dictionary". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2023-08-07. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  39. ^ "Ilmu Paleontologi dan Dua Cabang Ilmu Lainnya". kumparan. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  40. ^ "Parasite". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  41. ^ "Parasitology". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  42. ^ Safitri, Dian. "Patobiologi". 
  43. ^ "Pathogen". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  44. ^ KOMPUTER, UNIVERSITAS SAINS & TEKNOLOGI. "PH" (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-09-04. 
  45. ^ "Polymer". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  46. ^ Labs, GeneCraft (2020-09-17). "Apa Itu Prinsip Kerja PCR dan Penjelasannya". GeneCraft Labs. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  47. ^ "DNA amplification (PCR) – Fatchiyah - Molecular Genetics" (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-09-04. 
  48. ^ "Population". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  49. ^ News, Opening Hours 10am-5pm Mon-Sun10am-9pm WedClosed Christmas Day Address 1 William StreetSydney NSW 2010 Australia Phone +61 2 9320 6000 www australian museum Copyright © 2023 The Australian Museum ABN 85 407 224 698 View Museum. "What is a predator?". The Australian Museum (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-09-04. 
  50. ^ "Quaternary structure". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  51. ^ "Penelitian Regenerasi Ekor Cecak Rumah sebagai Model pada Regenerasi Sel dan Jaringan Manusia | UIupdate". uiupdate.ui.ac.id. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  52. ^ "Reproduction". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  53. ^ "Ribosome". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  54. ^ "RNA | Definition, Structure, Types, & Functions | Britannica". www.britannica.com (dalam bahasa Inggris). 2023-08-08. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  55. ^ "Species". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  56. ^ "9 Fakta Menarik Sperma yang Perlu Anda Tahu". Hello Sehat. 2021-08-13. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  57. ^ "Spore". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  58. ^ "Steroid". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  59. ^ "Symbiosis - Definition and Examples - Biology Online Dictionary". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2020-10-22. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  60. ^ "Taxon". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  61. ^ "Taxonomy - Definition, Examples, Classification - Biology Online Dictionary". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2020-09-22. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  62. ^ "Telophase - Definition and Examples - Biology Online Dictionary". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2023-06-11. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  63. ^ "Testosterone". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  64. ^ "Thymine". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  65. ^ "Translation". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-12-22. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  66. ^ "Tumor". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  67. ^ "Unicellular". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  68. ^ "Uracil". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  69. ^ "Urea". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  70. ^ "Urine". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  71. ^ "Uterus". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  72. ^ "Vacuole - Definition and Examples - Biology Online Dictionary". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2022-07-22. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  73. ^ SMP, Admin (2023-08-03). "Apa Itu Hewan Vertebrata dan Avertebrata?". Direktorat SMP. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  74. ^ "What is Virology?". News-Medical.net. 2010-11-03. 
  75. ^ "Virus - Definition and Examples - Biology Online Dictionary". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  76. ^ Parmonangan Manurung dan Ikaputra (2020). "Mekanisme Mempertahankan Teritori dalam suatu Wilayah". BIRO PENERBIT PLANOLOGI UNDIP. 22 (4): 1.  line feed character di |title= pada posisi 46 (bantuan)
  77. ^ "√ Pengertian Xantofil, Fungsi, Siklus Dan Contohnya". pendidikan.co.id. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  78. ^ "Xylem". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  79. ^ "Normalkah umur kehamilan 7 minggu tapi yolk sac belum terlihat?". Alodokter. 2019-09-21. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  80. ^ "Zoology - Definition and Examples - Biology Online Dictionary". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2023-07-18. Diakses tanggal 2023-09-04. 
  81. ^ "Zooplankton". Biology Articles, Tutorials & Dictionary Online (dalam bahasa Inggris). 2019-10-07. Diakses tanggal 2023-09-04.