Lompat ke isi

Bahasa Arab Baku Modern

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Bahasa Arab Baku Modern
العربية الفصحى, عربي فصيح
al-ʻArabīyah al-Fuṣḥā, ʻArabī Faṣīḥ[catatan 1]
Arab Fusha Modern
al-ʻArabīyah ditulis dalam Abjad Arab
Pengucapan/al ʕaraˈbijja lˈfusˤħaː/, lihat variasi[catatan 2]
Wilayah
Penutur
Tidak ada[1]
(hanya sebagai bahasa kedua)[catatan 3]
Perincian data penutur

Jumlah penutur beserta (jika ada) metode pengambilan, jenis, tanggal, dan tempat.[2]

Bentuk awal
Abjad Arab
Status resmi
Bahasa resmi di
27 negara[3]
Daftar
Diatur oleh
Kode bahasa
ISO 639-3arb
LINGUIST List
LINGUIST list sudah tidak beroperasi lagi
arb-mod
Glottologstan1318[4]
Linguasfer12-AAC-ab
Lokasi penuturan
Persebaran bahasa Arab baku modern sebagai bahasa resmi di dunia Arab.
Satu-satunya bahasa resmi (hijau); salah satu dari bahasa resmi (biru).
Peta
Peta
Perkiraan persebaran penuturan bahasa ini.
Koordinat: 25°N 42°E / 25°N 42°E / 25; 42 Sunting ini di Wikidata
Artikel ini mengandung simbol fonetik IPA. Tanpa bantuan render yang baik, Anda akan melihat tanda tanya, kotak, atau simbol lain, bukan karakter Unicode. Untuk pengenalan mengenai simbol IPA, lihat Bantuan:IPA.
 Portal Bahasa
L • B • PW   
Sunting kotak info  Lihat butir Wikidata  Info templat

Bahasa Arab Baku Modern (bahasa Arab: العربية الفصحى, translit. al-ʻArabīyah al-Fuṣḥā), atau Bahasa Arab Tulisan Modern (bahasa Arab: عربي فصيح, translit. ʻArabī Faṣīḥ),[5] ialah istilah yang sebagian besar digunakan oleh ahli bahasa Barat[6] untuk merujuk pada varietas baku, sastra Bahasa Arab yang berkembang di Dunia Arab pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20. Meskipun bahasa ini digunakan dalam buku, surat kabar, dan aturan akademik, bahasa Arab baku modern umumnya tidak dituturkan sebagai bahasa ibu, seperti Bahasa Latin Klasik atau bahasa Prancis Soutenu.[6] Bahasa Arab baku modern ialah bahasa baku plurisentris yang diajarkan di seluruh dunia Arab dalam pendidikan formal. Bahasa ini berbeda secara signifikan dari banyak varietas bahasa Arab vernakular yang umumnya dituturkan sebagai bahasa ibu di kawasan tersebut dan hanya dapat dimengerti sebagian dengan bahasa Arab baku modern dan dengan satu sama lain tergantung pada kedekatan mereka dalam kesinambungan dialek Bahasa Arab.

Bahasa Arab baku modern berbeda dari bahasa yang oleh ahli bahasa Barat disebut sebagai Bahasa Arab Klasik (bahasa Arab: اللغة العربية الفصحى التراثية al-Lughah al-ʻArabīyah al-Fuṣḥā al-Turāthīyah)—varietas bahasa Arab baku dalam Alquran dan sastra Islam awal (abad ke-7 hingga 9)—yang paling nyata ialah kata-kata buatan dari akar bahasa Arab (seperti سيارة mobil atau باخرة kapal uap) atau kata adaptasi dari bahasa Eropa (seperti ورشة lokakarya atau إنترنت Internet) untuk menggambarkan kehidupan industri dan pascaindustri.

Penutur asli bahasa Arab umumnya tidak membedakan antara "bahasa Arab baku modern" dan "bahasa Arab klasik" sebagai bahasa yang terpisah; mereka menyebut keduanya sebagai al-ʻArabīyah al-Fuṣḥā (العربية الفصحى)[7] yang berarti "bahasa Arab asli". Mereka menganggap kedua bentuk tersebut menjadi laras bahasa dari satu bahasa. Ketika perbedaan dibuat, bahasa ini masing-masing disebut sebagai فصحى العصر Fuṣḥā al-ʻAṣr (Bahasa Arab baku modern) dan فصحى التراث Fuṣḥā al-Turāth (Bahasa Arab Klasik).[7]

Bahasa Arab Klasik

[sunting | sunting sumber]

Bahasa Arab Klasik (bahasa Arab: اللغة العربية التراثية), juga biasanya disebut sebagai bahasa Arab Al-Qur'an, adalah suatu bentuk bahasa Arab yang digunakan dalam naskah sastra dari masa Umayyah dan Abbasiyah (abad ke-7 hingga ke-9). Ia berdasarkan pada dialek suku-suku Arab abad pertengahan. Bahasa Arab Baku Modern (bahasa Arab: لغة عربية فصحى) adalah turunan langsungnya yang saat ini digunakan di dunia Arab untuk penulisan dan percakapan resmi, misalnya dalam pidato, siaran radio, dan konten non hiburan. Meskipun kosakata dan gaya bahasa pada bahasa Arab Modern berbeda dengan bahasa Arab Klasik, dalam hal morfologi dan sintaks pada dasarnya tidak berubah; struktur sintaks yang digunakan hanya sebagian saja (subset) dari yang tersedia pada bahasa Arab Klasik. Namun, dalam penggunaan bahasa sehari-hari terjadi perubahan yang lebih dramatis. Di dunia Arab, antara bahasa Arab Klasik dan bahasa Arab Modern tidak terlalu dibedakan; keduanya disebut sebagai al-fuṣḥá (الفصحى), yang artinya 'bahasa Arab yang paling fasih'.

Bahasa Arab Modern Yang Diambil Dari Bahasa Asing

[sunting | sunting sumber]

Dari Bahasa Indonesia

[sunting | sunting sumber]

Kosakata bahasa Arab yang berasal dari bahasa Indonesia dalam kitab Ad-Dakhiil Fii Al-Lughah Al-Arabiyyah Al-Hadiitsah Wa Lahjaatihaa karya Syekh (Abdur Rahim, 2011) sebagai berikut: (1) Agar-agar hal. 31; (2) Indonesia hal. 38; (3) bambu hal. 50; (4) tukar hal. 82; (5) dapur hal. 103; (6) rupiah hal. 111; (7) Singapura hal. 125; (8) kecap hal. 173; (9) Kasuari hal. 178; (10) lancar hal. 192; (11) mangga hal. 203.[8]

Catatan kaki

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Ejaan untuk huruf terakhir yāʼ berbeda di Mesir, Sudan, dan kadang-kadang di daerah lain seperti Yaman. Itu digunakan tanpa titik ى, karenanya عربى فصيح.
  2. ^ Pelafalan bervariasi di setiap wilayah. Berikut contohnya:
  3. ^ Bahasa Arab baku modern tidak umum diajarkan sebagai bahasa asli di Dunia berbahasa Arab. Sebagai penutur berbagai dialek bahasa Arab akan pertama-tama belajar bertutur dengan dialek setempat masing-masing. Bahasa Arab baku modern ialah bentuk standar bahasa Arab yang paling umum diajarkan di pendidikan dasar di seluruh Dunia Arab.
  1. ^ Arab Baku Modern di Ethnologue (ed. ke-18, 2015)
  2. ^ https://www.ethnologue.com/language/arb.
  3. ^ Wright, 2001, p. 492.
  4. ^ Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, ed. (2023). "Standard Arabic". Glottolog 4.8. Jena, Jerman: Max Planck Institute for the Science of Human History. 
  5. ^ Gully, Adrian; Carter, Mike; Badawi, Elsaid (July 29, 2015). Modern Written Arabic: A Comprehensive Grammar (edisi ke-2). Routledge. hlm. 2. ISBN 978-0415667494. 
  6. ^ a b Kamusella, Tomasz (2017). "The Arabic Language: A Latin of Modernity?" (PDF). Journal of Nationalism, Memory & Language Politics. 11 (2). 
  7. ^ a b Alaa Elgibali and El-Said M. Badawi. Understanding Arabic: Essays in Contemporary Arabic Linguistics in Honor of El-Said M. Badawi, 1996. Page 105.
  8. ^ Fiqih, M. I., Hasibuan, T. H., Harianto, N., Iryani, E., & Vahlepi, S. (2022). Addakhiil Bahasa Arab yang Berasal dari Bahasa Indonesia dalam Kitab Mu’jam Ad-Dakhiil Fii Al-Lughah Al-Arabiyyah Al-Hadiitsah wa Lahjaatihaa . Diwan: Jurnal Bahasa Dan Sastra Arab, 14(1), 52–62. https://doi.org/10.15548/diwan.v14i1.722

Daftar pustaka

  • Holes, Clive (2004) Modern Arabic: Structures, Functions, and Varieties Georgetown University Press. ISBN 1-58901-022-1

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]