Penglihatan Petrus

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Penglihatan yang digambarkan oleh Domenico Fetti.
Ilustrasi dari Treasures of the Bible karya Henry Davenport Northrop, 1894.

Menurut Kisah Para Rasul pasal 10, Santo Petrus mendapatkan sebuah penglihatan sebuah lembaran penuh dari hewan-hewan yang diturunkan dari surga. Suara dari surga menyuruh Petrus untuk menyembelih dan memakannya, tetapi karena lembaran tersebut berisi hewan-hewan najis, Petrus menolaknya. Perintah tersebut diulang lebih dari dua kali, bersama dengan suara yang berkata, "Apa yang dinyatakan halal oleh Allah, tidak boleh engkau nyatakan haram." (ayat 15) dan kemudian lembaran tersebut dibawa kembali ke surga (Kisah Para Rasul 10:16). Penolakan tiga kali tersebut mengulang kembali penyangkalan Petrus yang dikisahkan dalam Injil Sinoptik.[1][2]

Lihat pula[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Ben Witherington, The Acts of the Apostles: A Socio-Rhetorical Commentary (Grand Rapids: Eerdmans, 2008), 350.
  2. ^ Josep Rius-Camps and Jenny Read-Heimerdinger, The Message of Acts in Codex Bezae: A comparison with the Alexandrian tradition, Volume 2 (Continuum, 2006), 253.