Stasiun Kedungjati: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Adamkrishna (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Adamkrishna (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 46: Baris 46:
|-
|-
|142|| [[Kereta api Majapahit|Majapahit]] || [[Stasiun Malang|Malang Kotabaru (ML)]] || (Eksekutif & )Ekonomi AC Plus ||01.30||01.44
|142|| [[Kereta api Majapahit|Majapahit]] || [[Stasiun Malang|Malang Kotabaru (ML)]] || (Eksekutif & )Ekonomi AC Plus ||01.30||01.44
|-
|409|| rowspan="2" |[[Kereta api Kalijaga|Kalijaga]] || [[Stasiun Semarang Poncol|Semarang Poncol (SMC)]] || rowspan=2|Lokal Ekonomi AC ||07.02||07.05
|-
|410|| [[Stasiun Solo Balapan|Solo Balapan (SLO)]] ||10.00||10.03
|}
|}



Revisi per 3 Desember 2019 04.26

Stasiun Kedungjati

Stasiun Kedungjati, 2019
Lokasi
Koordinat7°9′42″S 110°38′16″E / 7.16167°S 110.63778°E / -7.16167; 110.63778Koordinat: 7°9′42″S 110°38′16″E / 7.16167°S 110.63778°E / -7.16167; 110.63778
Ketinggian+36 m
Operator
Letak
Jumlah peron4 (satu peron sisi dan tiga peron pulau yang agak tinggi). Stasiun ini merupakan stasiun pulau.
Jumlah jalur3 (jalur 2: sepur lurus)
LayananMajapahit (arah Malang)
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
KlasifikasiIII/kecil[2]
Sejarah
Dibuka19 Juli 1868
Nama sebelumnyaKedoeng-Djattie
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Stasiun Kedungjati (KEJ) (Jawa: ꦱꦼꦠꦱꦶꦪꦸꦤ꧀​ꦏꦼꦝꦸꦔꦠꦶ, translit. Sêtasiyun Kedhungjati) merupakan stasiun kereta api kelas III/kecil yang terletak di Kedungjati, Kedungjati, Grobogan. Stasiun yang terletak pada ketinggian +36 meter ini termasuk dalam Daerah Operasi IV Semarang. Stasiun ini memiliki tiga jalur kereta api dengan jalur 2 sebagai sepur lurus.

Sejarah

Stasiun Kedungjati diresmikan pada tanggal 19 Juli 1868. Pada mulanya, Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij (NIS) selaku perusahaan pertama yang mengoperasikan kereta api komersial di Hindia Belanda merencanakan membangun dua jalur kereta api, yaitu Samarang–Vorstenlanden dan Samarang–Willem I/Ambarawa. Hal ini dilakukan agar mobilitas tentara dan hasil bumi serta penumpang lancar. Dari stasiun ini, pembangunan jalur kereta api diarahkan ke dua percabangan, yaitu ke arah Gundih lalu ke Solo dan ke arah Willem I Ambarawa. Dalam rencana yang dibuat oleh NIS sendiri, pada tanggal 1 Mei dan 1 September 1869, jalur segmen Kedungjati–Gundih–Solo sudah dapat beroperasi,[3][4] dan diresmikan penuh pada tanggal 10 Februari 1870.[5][6]

Saat ini arsitektur stasiun ini serupa dengan Stasiun Ambarawa di Ambarawa, bahkan dulu beroperasi jalur kereta api dari Kedungjati ke Stasiun Ambarawa, yang sudah tidak beroperasi sejak tahun 1976. Pada tahun 1907, Stasiun Kedungjati yang tadinya dibangun dari kayu diubah ke bata berplester dengan peron berkonstruksi baja dengan atap dari seng dengan bentang sebesar 14,65 m. Seperti Stasiun Ambarawa, stasiun ini dulu adalah stasiun pulau.[7]

Sayangnya, jalur bagian selatan yang menuju Ambarawa sudah lama ditutup, tetapi PT KAI dan Direktorat Jenderal Perkeretaapian telah merencanakan bahwa jalur ini akan dihidupkan kembali dan saat ini proses reaktivasi jalur sedang dihentikan.

Layanan kereta api

Penumpang

  • Majapahit, tujuan Malang (ekonomi AC plus, terkadang ditambahkan kelas eksekutif)

Persilangan atau persusulan

Jadwal kereta api

Berikut ini adalah jadwal kereta api penumpang yang berhenti di Stasiun Kedungjati per 1 Maret 2019 (revisi Gapeka 2017).

No. KA KA Tujuan Kelas Tiba Berangkat
142 Majapahit Malang Kotabaru (ML) (Eksekutif & )Ekonomi AC Plus 01.30 01.44

Galeri

Referensi

  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ a b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  3. ^ Banck, J.E. (1869). Geschiedenis van het Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij. M.J. Fisser. 
  4. ^ Perquin, B.L.M.C. (1921). Nederlandsch Indische staatsspooren tramwegen. Bureau Industria. 
  5. ^ Schetskaart van de spoorweg Samarang-Vorstenlanden door de Raad van Beheer der Nederlandsch-Indische Spoorweg-Maatschappij aan de Heeren leden van de Staten-Generaal aangeboden. 1869. 
  6. ^ BOW (1898). Statistiek van het vervoer op de spoorwegen en tramwegen met machinale beweegkracht in Nederlandsch-Indië. Batavia: Landsdrukkerij. 
  7. ^ Dananjaya, Putu (20 Juni 2016). "Stasiun Ambarawa, Stasiun Militer Belanda". BPCB Jawa Tengah. Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kemendikbud RI. Diakses tanggal 4 Agustus 2018. 
Stasiun sebelumnya   Lintas Kereta Api Indonesia   Stasiun berikutnya
Templat:KAI lines
Brumbung–Gundih
Terminus Templat:KAI lines

Koordinat: 7°09′49″S 110°38′08″E / 7.163687°S 110.6356019°E / -7.163687; 110.6356019{{#coordinates:}}: tidak bisa memiliki lebih dari satu tag utama per halaman