Likuidasionisme
| Artikel ini merupakan bagian dari seri mengenai: |
| Komunisme |
|---|
 |
Likuidasionisme adalah istilah dalam teori Marxis yang mengacu pada likuidasi ideologi program partai revolusi oleh para anggota partai. Menurut revolusioner Rusia Vladimir Lenin, likuidasionisme "secara ideologis menolak perjuangan kelas revolusioner proletariat sosialis pada umumnya dan menolak hegemoni proletariat".[1]
Ekonomi[sunting | sunting sumber]
Istilah likuidasionisme dalam ilmu ekonomi mengacu pada kepercayaan mazhab Austria bahwa pemerintah atau bank sentral tidak perlu mengambil tindakan untuk membendung dampak resesi karena "rasa sakit sementara" yang dirasakan perusahaan saat dilikuidasi merupakan solusi krisis. Sebaliknya, ekonom arus utama berpendapat bahwa "selalu ada alasan untuk berpikir bahwa pemerintah selalu berusaha menyediakan likuiditas dan stimulus keuangan serta mencegah kepanikan massal meruntuhkan seluruh sistem keuangan.″ [2][3]
Lihat pula[sunting | sunting sumber]
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ The Liquidation of Liquidationism Marxist Internet Archive, July 11, 1909. Retrieved: August 22, 2010.
- ^ Banging the liquidationist drum The Economist, November 4, 2008. Retrieved: December 15, 2012.
- ^ Mitt Romney, Liquidationist The New York Times, September 15, 2012. Retrieved: December 15, 2012.
Artikel ini berisi bahan berstatus domain umum dari situs web atau dokumen Library of Congress Country Studies.
"A Country Study: Soviet Union (Former)". Diakses tanggal 2006-12-04.