Kebon Jeruk, Kebon Jeruk, Jakarta Barat

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Kebon Jeruk
Negara Indonesia
ProvinsiDaerah Khusus Ibukota Jakarta
Kota AdministrasiJakarta Barat
KecamatanKebon Jeruk
Kodepos
11530
Kode Kemendagri31.73.05.1001
Kode BPS3174020004
Luas3,69 km²
Jumlah penduduk67.427 jiwa (2021)[1]
Kepadatan18.272 jiwa/km²
Jumlah RT136 RT[1]
Jumlah RW13 RW[1]
Jumlah KK21.163 KK[1]


Kebon Jeruk adalah kelurahan yang terletak di kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta, Indonesia. Kelurahan ini dikenal karena posisinya sebagai kantor pusat maupun stasiun transmisi jaringan televisi nasional. Jumlah penduduk kelurahan ini pada tahun 2021 sebanyak 67.427 jiwa, dengan kepadatan 18.272 jiwa/km².[1]

Geografi[sunting | sunting sumber]

Batas wilayah[sunting | sunting sumber]

Kelurahan ini berbatasan dengan:

Utara Kedoya Selatan dan Duri Kepa
Timur Kemanggisan dan Palmerah
Selatan Sukabumi Utara dan Kelapa Dua
Barat Srengseng dan Meruya Utara

Demografi[sunting | sunting sumber]

Penduduk[sunting | sunting sumber]

Pada Sensus Penduduk Indonesia 2010, penduduk kelurahan ini sebanyak 63.113 jiwa (2010)[2]. Kemudian pada tahun 2017, kelurahan ini dihuni oleh 58.930 penduduk yang terbagi dari 29.647 laki-laki dan 29.283 perempuan dengan seks rasio 101,243 dan 18.892 kepala keluarga.[3] Sementara pada tahun Sensus Penduduk Indonesia 2020, jumlah penduduk kelurahan Kebun Jeruk sebanyak 67.427 jiwa, sudah termasuk 23 jiwa Warga Negara Asing.[1]

Agama[sunting | sunting sumber]

Penduduk kelurahan Kebon Jeruk memiliki keberagaman latar belakang suku dan agama, sehingga wilayah ini menjadi salah satu kawasan di Jakarta Barat sebagai kampung kerukunan, simbol keragaman suku dan agama, dalam menjaga toleransi di kawasan tersebut.[4] Berdasarkan data Kementerian Dalam Negeri 2021, besaran penduduk kelurahan kebon Jeruk menurut agama yang dianut ialah Islam sebanyak 85,99%, kemudian Kristen 12,36% dimana Protestan 6,66% dan Katolik 5,70%. Sebagian lagi menganut agama Buddha sebanyak 1,54%, kemudian sebagian kecil beragama Hindu yakni 0,09% dan Konghucu 0,02%.[5] Fasilitas rumah ibadah, terdapat 8 masjid, 28 mushola dan 2 gereja.[1]

Pendidikan[sunting | sunting sumber]

Fasilitas pendidik yang terdapat di kelurahan ini, terdapat 15 Sekolah Dasar, 4 Madrasah Ibtidaiyah (MI), 3 Sekolah Menengah Pertama, 1 Madrasah Tsanawiyah (MTs), 3 Sekolah Menengah Atas, 3 Sekolah Menengah Kejuruan, dan 2 Perguruan Tinggi.[1]

Pendidikan formal SD atau MI negeri dan swasta SMP atau MTs negeri dan swasta SMA, MA, SMK negeri dan swasta Perguruan Tinggi
Jumlah satuan 19 4 6 2
Data sekolah di Kelurahan Kebon Jeruk T.A 2020-2021
Sumber:[1]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ a b c d e f g h i "Kecamatan Kebun Jeruk Dalam Angka 2021" (pdf). jakbarkota.bps.go.id. hlm. 10, 22–23, 32–39, 51. Diakses tanggal 27 November 2021. 
  2. ^ "Penduduk Indonesia Menurut Desa 2010" (PDF). Badan Pusat Statistik. 2010. hlm. 132. Diakses tanggal 14 Juni 2019. 
  3. ^ "Kecamatan Kebon Jeruk dalam Angka 2017". Badan Pusat Statistik Indonesia. 2017. Diakses tanggal 18-07-2019. 
  4. ^ Putra, Elga Hikari (19 Oktober 2018). "Ciptakan Toleransi, Jakarta Barat Kini Miliki Kampung Kerukunan di Rawa Buaya". Tribunnews.com. Diakses tanggal 27 November 2021. 
  5. ^ "Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2020" (Visual). www.dukcapil.kemendagri.go.id. Diakses tanggal 27 November 2021. 

Pranala luar[sunting | sunting sumber]