Jalur trem uap Demak–Blora: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 1: Baris 1:
{{Kotak info jalur kereta api|box_width=|name=Jalur kereta api Demak–Purwodadi|image=|caption=|type=Jalur lintas cabang|system=Jalur kereta api rel ringan|status=Tidak beroperasi|start=[[Stasiun Demak|Demak]]|end=[[Stasiun Purwodadi|Purwodadi]]|stations=|open=1888-1889|close=1996|buildby=[[Samarang–Joana Stoomtram Maatschappij]]|tracklength=38 km|owner=[[PT Kereta Api Indonesia]]<br>(pemilik aset jalur dan stasiun)|operator=[[Daerah Operasi IV Semarang|Wilayah Aset IV Semarang]]|depot=* Demak (DM)
{{Kotak info jalur kereta api|box_width=|name=Jalur kereta api Wirosari–Kradenan|image=|caption=|type=Jalur lintas cabang|system=Jalur kereta api rel ringan|status=Tidak beroperasi|start=[[Stasiun Wirosari|Wirosari]]|end=[[Stasiun Kradenan|Kradenan]]|stations=|open=1 November 1898|close=1996|buildby=[[Samarang–Joana Stoomtram Maatschappij]]|tracklength=8,2 km|owner=[[PT Kereta Api Indonesia]]<br>(pemilik aset jalur dan stasiun)|operator=[[Daerah Operasi IV Semarang|Wilayah Aset IV Semarang]]|depot=|gauge={{RailGauge|1067 mm}}|minradius=|el=|speed=40 s.d. 60 km/jam|map=}}
* Purwodadi (PW)|gauge={{RailGauge|1067 mm}}|minradius=|el=|speed=40 s.d. 60 km/jam|map=}}'''Jalur kereta api Demak–Purwodadi''' adalah jalur kereta api nonaktif yang menghubungkan antara [[Stasiun Demak]] dengan [[Stasiun Purwodadi]], dibangun oleh [[Samarang–Joana Stoomtram Maatschappij]]. Jalur kereta api ini termasuk dalam [[Daerah Operasi IV Semarang|Wilayah Aset IV Semarang]].


'''Jalur kereta api Wirosari–Kradenan''' adalah [[Jalur kereta api nonaktif di Indonesia|jalur kereta api nonaktif]] di [[Jawa Tengah]] yang termasuk dalam [[Daerah Operasi IV Semarang|Wilayah Aset IV Semarang]] menghubungkan [[Stasiun Wirosari|Wirosari]] dengan [[Stasiun Kradenan|Kradenan]], sejauh 11 km. Dalam sejarahnya, jalur ini digunakan untuk menghubungkan [[Wirosari, Grobogan|Wirosari]] dan [[Kradenan, Grobogan]] dengan objek wisata gunung lumpur [[Bledug Kuwu]]. Kandungan garamnya yang tinggi membuat Belanda tertarik mengirim garamnya dari Bledug Kuwu.<ref>{{Cite book|title=De banier: tijdschrift van "Het jonge Holland"|last=Emants|first=M.|last2=Kleine|first2=E.G.F.H.S.|last3=Koff|first3=J.S.|publisher=de Graaf|year=1876|isbn=|location=Haarlem|pages=}}</ref>
== Sejarah ==
Samarang–Joana Stoomtram Maatschappij (SJS) mulai merambah Purwodadi setelah sukses dengan jalur kereta api Jurnatan–Juwana. Agar masyarakat [[Kabupaten Grobogan|Grobogan]] dan [[Kabupaten Blora|Blora]] juga turut serta menikmati layanan kereta api SJS, maka SJS memutuskan untuk membangun jalur baru. Trasenya dimulai dari Demak kemudian mengarah ke Godong dan lanjut ke pusat Kota Purwodadi dan berakhir di Wirosari, dibuat berdasarkan konsesi tertanggal 10 September 1887.<ref name="reitsma"/> Jalur ini selesai untuk Demak–Godong pada tanggal 15 November 1888 dan Godong–Purwodadi pada tanggal 1 April 1889.<ref>{{cite book|title=Verslag der Samarang–Joana Stoomtram Maatschappij|author=Samarang–Joana Stoomtram|publisher=SJS}}</ref>


Jalur ini kemudian terintegrasi dengan jalur milik [[Poerwodadie–Goendih Stoomtram Maatschappij]] (PGSM). Sejak 1892, jalur [[Jalur kereta api Purwodadi–Gundih|Purwodadi–Gundih]] resmi diakuisisi oleh SJS karena utang PGSM yang terus membengkak.<ref name="reitsma">{{Cite book|title=Indische Spoorweg-Politiek|last=Reitsma|first=S.A.|publisher=Landsdrukkerij|year=1916|isbn=|location=|pages=}}</ref> Akuisisi ini juga mengharuskan penggabungan dua Stasiun Purwodadi (Purwodadi PGSM dan Purwodadi SJS) menjadi satu, yaitu [[Stasiun Purwodadi]] SJS yang saat ini ada dengan bangunan yang lebih besar.
Maka agar pengiriman itu efisien, dibangunlah jalur baru yang menghubungkan Wirosari dengan Kradenan. Jalurnya sepaket dengan jalur-jalur cabang lainnya di lintas [[Samarang–Joana Stoomtram Maatschappij]] (SJS) dan diresmikan pada tanggal 1 November 1898.<ref name="reitsma2">{{Cite book|title=Indische Spoorweg-Politiek|last=Reitsma|first=S.A.|publisher=Landsdrukkerij|year=1916|isbn=|location=|pages=}}</ref><ref name=":0">{{cite book|title=Verslag der Samarang–Joana Stoomtram Maatschappij|author=Samarang–Joana Stoomtram|publisher=SJS}}</ref>


Jalur ini ditutup pada tahun 1996 karena kalah bersaing dengan mobil pribadi dan angkutan umum, serta akses ke Bledug Kuwu yang semakin mudah tanpa perlu kereta api.
Jalur ini tetap beroperasi hingga akhirnya ditutup bersama dengan [[Jalur kereta api Purwodadi–Wirosari|jalur Purwodadi–Wirosari–Blora]] dan [[Jalur kereta api Wirosari–Kradenan|Wirosari–Kradenan]] pada tahun 1996 dan saat ini tidak ada reaktivasi untuk jalur ini. Begitu ditutup, sebagian jalurnya dicabut.


== Jalur terhubung ==
== Jalur terhubung ==

=== Lintas aktif ===
=== Lintas aktif ===

Jalur ini tidak terhubung dengan lintas kereta api aktif mana pun.
* [[Jalur kereta api Gambringan–Surabaya Pasarturi|Gambringan–Surabaya Pasarturi]]

=== Lintas nonaktif ===
=== Lintas nonaktif ===


* [[Jalur kereta api Jurnatan–Demak|Jurnatan–Demak]]
* [[Jalur kereta api Purwodadi–Wirosari–Blora|Purwodadi–Wirosari–Blora]]
* [[Jalur kereta api Purwodadi–Gundih|Purwodadi–Gundih]]
* [[Jalur kereta api Purwodadi–Wirosari|Purwodadi–Wirosari–Blora]]
* [[Jalur kereta api Demak–Kudus|Demak–Kudus]]


== Layanan kereta api ==
== Layanan kereta api ==
Baris 24: Baris 22:
== Daftar stasiun ==
== Daftar stasiun ==
{{DaftarStasiun-start}}
{{DaftarStasiun-start}}
{{DaftarStasiun-lintas|nomor=18|lintas=Semarang–Demak–Blora|segmen=Demak–Godong|dibuka=15 November 1888|operator=[[Samarang–Joana Stoomtram Maatschappij]]|daop=D4}}
{{DaftarStasiun-lintas|nomor=18|lintas=Wirosari–Kradenan|dibuka=1 November 1898|operator=[[Samarang–Joana Stoomtram Maatschappij]]|daop=D4}}
{{DaftarStasiun|nomor=3609|nama=Demak|singkatan=DM|letak=km 24+932 lintas ''[[Stasiun Jurnatan|Jurnatan]]–[[Stasiun Demak|Demak]]–[[Stasiun Kudus|Kudus]]–[[Stasiun Juwana|Juwana]]–[[Stasiun Rembang|Rembang]]–[[Stasiun Jatirogo|Jatirogo]]''<br>km 0+000 lintas ''[[Stasiun Demak|Demak]]–[[Stasiun Purwodadi|Purwodadi]]–[[Stasiun Blora|Blora]]|alamat=[[Bintoro, Demak, Demak]]|status=Tidak beroperasi|kelas=Besar|gambar=St.Demak-1.JPG}}
{{DaftarStasiun|nomor=3715|nama=Wirosari|singkatan=WRS|kelas=III|letak=km 60+387 lintas ''[[Stasiun Demak|Demak]]–[[Stasiun Purwodadi|Purwodadi]]–[[Stasiun Wirosari|Wirosari]]–[[Stasiun Blora|Blora]]''<br>km 0+000 lintas ''[[Stasiun Wirosari|Wirosari]]–[[Stasiun Kradenan|Kradenan]]''|status=Tidak beroperasi|alamat=Jalan Raya Purwodadi–Blora, [[Wirosari, Wirosari, Grobogan]]|gambar=Stasiun Wirosari.jpeg}}
{{DaftarStasiun|nomor=3701|nama=Kadilangu|singkatan=KIL|kelas=Halte|letak=km 2+200|status=Tidak beroperasi}}
{{DaftarStasiun|nomor=3716|nama=Pengkol|singkatan=PKO|kelas=Halte|letak=km 2+800|status=Tidak beroperasi}}
{{DaftarStasiun|nomor=3702|nama=Pilangsari|singkatan=PGI|kelas=Halte|letak=km 6+200|status=Tidak beroperasi}}
{{DaftarStasiun|nomor=3717|nama=Bledug|singkatan=BDK|kelas=Halte|letak=km 6+400|status=Tidak beroperasi}}
{{DaftarStasiun|nomor=3703|nama=Dempet|singkatan=DMT|kelas=Halte|letak=km 10+502|ketinggian=+5,84 m|status=Tidak beroperasi}}
{{DaftarStasiun|nomor=3718|nama=Kuwu|singkatan=KU|kelas=Halte|letak=km 7+200|status=Tidak beroperasi}}
{{DaftarStasiun|nomor=2707|nama=Kradenan|singkatan=KNN|kelas=III|status=Beroperasi|letak=km 36+330 lintas [[Stasiun Gundih|Gundih]]-[[Stasiun Gambringan|Gambringan]]-[[Stasiun Bojonegoro|Bojonegoro]]-[[Stasiun Surabaya Pasarturi|Surabaya Pasarturi]]<br>km 11+100 lintas ''[[Stasiun Wirosari|Wirosari]]''-'''Kradenan'''|alamat=[[Kradenan, Kradenan, Grobogan]]|ketinggian=+55 m|gambar=Statsiun Kradenan - By Muchimin (www.muchimin.com) - panoramio.jpg}}
{{DaftarStasiun|nomor=3704|nama=Tompe|singkatan=TME|kelas=Halte|letak=km 16+000|status=Tidak beroperasi}}
{{DaftarStasiun|nomor=3705|nama=Godong|singkatan=GOG|letak=km 21+215|alamat=[[Godong, Godong, Grobogan]]|status=Tidak beroperasi|kelas=III|gambar=Stasiun Godong.jpeg}}
{{DaftarStasiun-lintas|segmen=Godong–Purwodadi|dibuka=1 April 1889}}
{{DaftarStasiun|nomor=3706|nama=Mulungan|singkatan=MLG|kelas=Halte|letak=km 26+000|status=Tidak beroperasi}}
{{DaftarStasiun|nomor=3707|nama=Lekok|singkatan=LK|kelas=Halte|letak=km 28+370|status=Tidak beroperasi}}
{{DaftarStasiun|nomor=3708|nama=Nglejok|singkatan=NLK|kelas=Halte|letak=km 35+500|status=Tidak beroperasi}}
{{DaftarStasiun|nomor=3709|nama=Purwodadi|singkatan=PW|alamat=Jalan Jenderal Ahmad Yani, [[Purwodadi, Purwodadi, Grobogan]]|letak=km 38+148 lintas ''[[Stasiun Demak|Demak]]–[[Stasiun Purwodadi|Purwodadi]]–[[Stasiun Wirosari|Wirosari]]–[[Stasiun Blora|Blora]]''<br>km 0+000 lintas ''[[Stasiun Purwodadi|Purwodadi]]–[[Stasiun Gundih|Gundih]]''|kelas=I|status=Tidak beroperasi|gambar=Ekspurwodadistation.JPG}}
{{DaftarStasiun-end}}
{{DaftarStasiun-end}}

== Galeri ==
<gallery>
St.Demak-1.JPG|Stasiun Demak
Stasiun Godong.jpeg|Stasiun Godong
Ekspurwodadistation.JPG|Stasiun Purwodadi
</gallery>


== Referensi ==
== Referensi ==
{{Reflist}}
{{Reflist}}


[[Kategori:Jalur kereta api tidak aktif di Indonesia|WRS-KNN]]
{{Kereta-stub}}
[[Kategori:Daerah Operasi IV Semarang|WRS-KNN]]

[[Kategori:Jalur kereta api tidak aktif di Indonesia|DM-PW]]
[[Kategori:Daerah Operasi IV Semarang|DM-PW]]

Revisi per 31 Januari 2019 17.20

Jalur kereta api Wirosari–Kradenan
Ikhtisar
JenisJalur lintas cabang
SistemJalur kereta api rel ringan
StatusTidak beroperasi
TerminusWirosari
Kradenan
Operasi
Dibangun olehSamarang–Joana Stoomtram Maatschappij
Dibuka1 November 1898
Ditutup1996
PemilikPT Kereta Api Indonesia
(pemilik aset jalur dan stasiun)
OperatorWilayah Aset IV Semarang
Data teknis
Panjang rel8,2 km
Lebar sepur1.067 mm (3 ft 6 in)
Kecepatan operasi40 s.d. 60 km/jam

Jalur kereta api Wirosari–Kradenan adalah jalur kereta api nonaktif di Jawa Tengah yang termasuk dalam Wilayah Aset IV Semarang menghubungkan Wirosari dengan Kradenan, sejauh 11 km. Dalam sejarahnya, jalur ini digunakan untuk menghubungkan Wirosari dan Kradenan, Grobogan dengan objek wisata gunung lumpur Bledug Kuwu. Kandungan garamnya yang tinggi membuat Belanda tertarik mengirim garamnya dari Bledug Kuwu.[1]

Maka agar pengiriman itu efisien, dibangunlah jalur baru yang menghubungkan Wirosari dengan Kradenan. Jalurnya sepaket dengan jalur-jalur cabang lainnya di lintas Samarang–Joana Stoomtram Maatschappij (SJS) dan diresmikan pada tanggal 1 November 1898.[2][3]

Jalur ini ditutup pada tahun 1996 karena kalah bersaing dengan mobil pribadi dan angkutan umum, serta akses ke Bledug Kuwu yang semakin mudah tanpa perlu kereta api.

Jalur terhubung

Lintas aktif

Lintas nonaktif

Layanan kereta api

Tidak ada layanan kereta api yang dijalankan di jalur ini.

Daftar stasiun

Nomor Nama stasiun Singkatan Alamat Letak Ketinggian Status Foto
Lintas 18 Wirosari–Kradenan
Diresmikan pada tanggal 1 November 1898
oleh Samarang–Joana Stoomtram Maatschappij
Termasuk dalam Daerah Operasi IV Semarang
3715 Wirosari WRS Jalan Raya Purwodadi–Blora, Wirosari, Wirosari, Grobogan km 60+387 lintas DemakPurwodadiWirosariBlora
km 0+000 lintas WirosariKradenan
Tidak beroperasi Berkas:Stasiun Wirosari.jpeg
3716 Pengkol PKO km 2+800 Tidak beroperasi
3717 Bledug BDK km 6+400 Tidak beroperasi
3718 Kuwu KU km 7+200 Tidak beroperasi
2707 Kradenan KNN Kradenan, Kradenan, Grobogan km 36+330 lintas Gundih-Gambringan-Bojonegoro-Surabaya Pasarturi
km 11+100 lintas Wirosari-Kradenan
+55 m Beroperasi

Keterangan:

  • Stasiun yang ditulis tebal merupakan stasiun kelas besar dan kelas I.
  • Stasiun yang ditulis biasa merupakan stasiun kelas II/menengah, III/kecil, dan halte.
  • Stasiun yang ditulis tebal miring merupakan stasiun kelas besar atau kelas I yang nonaktif.
  • Stasiun yang ditulis miring merupakan halte atau stasiun kecil yang nonaktif.

Referensi: [4][5][6][7][8]


Referensi

  1. ^ Emants, M.; Kleine, E.G.F.H.S.; Koff, J.S. (1876). De banier: tijdschrift van "Het jonge Holland". Haarlem: de Graaf. 
  2. ^ Reitsma, S.A. (1916). Indische Spoorweg-Politiek. Landsdrukkerij. 
  3. ^ Samarang–Joana Stoomtram. Verslag der Samarang–Joana Stoomtram Maatschappij. SJS. 
  4. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  5. ^ Staatsspoorwegen (1921–1932). Verslag der Staatsspoor-en-Tramwegen in Nederlandsch-Indië 1921-1932. Batavia: Burgerlijke Openbare Werken. 
  6. ^ Arsip milik alm. Totok Purwo mengenai Nama, Kode, dan Singkatan Stasiun Kereta Api Indonesia
  7. ^ Perusahaan Jawatan Kereta Api. Stasiun KA, Singkatan dan Jarak. 
  8. ^ Wieringa, A. (1916). Beknopt Aadrijkskundig Woordenboek van Nederlandsch-Indie. 's Gravenhage.