Guyana Prancis berisi orang orang pribumi: Kalina, Arawak, Galibi, Palikur, Emerillon dan pertama kali dihuni oleh orang Prancis tahun 1604, Guyana Prancis telah menjadi koloni Prancis sejak abad ke 18. Guyana Prancis sempat diambil oleh Portugis-British pada tahun 1806 dan dikembalikan pada tahun 1814, tetapi Portugis tetap menaruh pasukan disana hingga tahun 1817. Guyana Prancis terkenal sebagai hunian para pelanggar hukum (lihat Pulau Setan) hingga 1951. Wilayah ini kemudian berstatus département luar negeri Prancis pada 19 Maret1946.