Rekor sepak bola di Italia

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Halaman ini menjelaskan tentang rekor sepak bola di Italia.

Rekor tim[sunting | sunting sumber]

Paling sering juara[sunting | sunting sumber]

Keseluruhan[sunting | sunting sumber]

Beruntun[sunting | sunting sumber]

Kemenangan Beruntun[sunting | sunting sumber]

  • 17, Internazionale (musim 2006-2007 - diawali 25 Okt 2006: Inter 4-1 Livorno, berakhir 28 Feb 2007: Inter 1-1 Udinese)

Rekor individu[sunting | sunting sumber]

Paling sering juara[sunting | sunting sumber]

Pemain dengan tanda tebal masih aktif bermain di Serie A

10 gelar[sunting | sunting sumber]

9 gelar[sunting | sunting sumber]

8 gelar[sunting | sunting sumber]

7 gelar[sunting | sunting sumber]

6 gelar[sunting | sunting sumber]

5 gelar[sunting | sunting sumber]

Penampilan[sunting | sunting sumber]

Tiga puluh penampilan terbanyak, sepanjang masa (hanya musim reguler Serie A)

Diperbarui pada 23 Mei 2021

Pemain bertanda tebal masih aktif bermain

Peringkat Kebangsaan Pemain Tahun Penampilan Gol
1 Italia Gianluigi Buffon 1995– 657
2 Italia Paolo Maldini 1984–2009 647 29
3 Italia Francesco Totti 1992–2017 619 250
4 Argentina Javier Zanetti 1995–2014 615 12
5 Italia Gianluca Pagliuca 1987–2007 592
6 Italia Dino Zoff 1961–1983 570
7 Italia Pietro Vierchowod 1980–2000 562 38
8 Italia Roberto Mancini 1981–2000 541 156
9 Italia Silvio Piola 1929–1954 537 274
10 Italia Enrico Albertosi 1958–1980 532
11 Italia Gianni Rivera 1958–1979 527 128
12 Italia Giuseppe Bergomi 1980–1999 519 23
13 Slovenia Samir Handanović 2005– 515
14 Italia Alberto Gilardino 1999–2017 514 188
15 Italia Ciro Ferrara 1984–2005 500 27
Italia Fabio Quagliarella 1999– 500 177
17 Italia Giovanni Galli 1977–1995 496
18 Italia Tarcisio Burgnich 1958–1976 494 6
19 Italia Andrea Pirlo 1994–2015 493 58
20 Italia Giuseppe Favalli 1989–2010 486 7
21 Italia Alessandro Del Piero 1993–2012 478 188
Italia Giancarlo De Sisti 1960–1979 478 50
Italia Angelo Peruzzi 1987–2007 478
24 Italia Giacinto Facchetti 1960–1978 475 59
25 Makedonia Utara Goran Pandev 2001– 473 101
26 Italia Franco Baresi 1977–1997 470 12
27 Italia Pietro Ferraris 1929–1950 469 123
28 Italia Sergio Cervato 1948–1964 466 45
29 Italia Franco Causio 1967–1986 460 66
30 BrasilItalia José Altafini 1958–1976 459 216
Italia Sergio Pellissier 2002–2019 459 112
Italia Daniele De Rossi 2001–2019 459 43

Lima penampilan terbanyak yang masih aktif bermain (hanya musim reguler Serie A)

Diperbarui pada 23 Mei 2021

Peringkat Peringkat
sepanjang masa
Kebangsaan Pemain Tahun
debut
Klub
sekarang
Penampilan Gol
1 1 Italia Gianluigi Buffon 1995 Juventus 657
2 13 Slovenia Samir Handanović 2005 Internazionale 515
3 15 Italia Fabio Quagliarella 1999 Sampdoria 500 177
4 25 Makedonia Utara Goran Pandev 2001 Genoa 473 101
5 53 Italia Giorgio Chiellini 2004 Juventus 409 27

Pemain tertua[sunting | sunting sumber]

Diperbarui pada 12 Mei 2021[3]

  1. Italia Marco Ballotta 44 tahun, 38 hari (Pertandingan terakhir: 11 Mei 2008, Lazio)
  2. Italia Gianluigi Buffon 43 tahun, 83 hari (Pertandingan terakhir: 12 Mei 2021, Juventus)
  3. Italia Francesco Antonioli 42 tahun, 235 hari (Pertandingan terakhir: 6 Mei 2012, Cesena)
  4. Italia Alberto Fontana 41 tahun, 297 hari (Pertandingan terakhir: 15 November 2008, Palermo)
  5. Italia Roberto Colombo 41 tahun, 234 hari (Pertandingan terakhir: 15 April 2017, Cagliari)
  6. Italia Dino Zoff 41 tahun, 76 hari (Pertandingan terakhir: 15 Mei 1983, Juventus)
  7. Italia Alessandro Costacurta 41 tahun, 25 hari (Pertandingan terakhir: 19 Mei 2007, Milan)
  8. Italia Pietro Vierchowod 41 tahun, 10 hari (Pertandingan terakhir: 16 April 2000, Piacenza)
  9. Italia Paolo Maldini 40 tahun, 339 hari (Pertandingan terakhir: 31 Mei 2009, Milan)
  10. Argentina Javier Zanetti 40 tahun, 281 hari (Pertandingan terakhir: 18 Mei 2014, Internazionale)
  11. Italia Francesco Totti 40 tahun, 243 hari (Pertandingan terakhir: 28 Mei 2017, Roma)
  12. Italia Daniele Balli 40 tahun, 231 hari (Pertandingan terakhir: 4 Mei 2008, Empoli)
  13. Argentina Albano Bizzarri 40 tahun, 192 hari (Pertandingan terakhir: 20 Mei 2018, Udinese)
  14. Italia Silvio Piola 40 tahun, 159 hari (Pertandingan terakhir: 7 Maret 1954, Novara)
  15. Italia Enrico Albertosi 40 tahun, 100 hari (Pertandingan terakhir: 10 Februari 1980, Milan)
  16. Italia Nicola Pavarini 40 tahun, 83 hari (Pertandingan terakhir: 18 Mei 2014, Parma)
  17. Italia Gianluca Pagliuca 40 tahun, 92 hari (Pertandingan terakhir: 18 Februari 2007, Ascoli)
  18. Italia Sergio Pellissier 40 tahun, 43 hari (Pertandingan terakhir: 25 Mei 2019, Chievo)
  19. Italia Luca Bucci 40 tahun, 37 hari (Pertandingan terakhir: 19 April 2009, Napoli)
  20. Italia Stefano Sorrentino 40 tahun, 17 hari (Pertandingan terakhir: 14 April 2019, Chievo)
  21. Italia Gianluca Berti 39 tahun, 333 hari (Pertandingan terakhir: 18 April 2007, Sampdoria)
  22. Italia Antonio Chimenti 39 tahun, 268 hari (Pertandingan terakhir: 25 Maret 2010, Juventus)
  23. Swedia Zlatan Ibrahimović 39 tahun, 189 hari (Pertandingan terakhir: 10 April 2021, Milan)
  24. Italia Maurizio Pugliesi 39 tahun, 140 hari (Pertandingan terakhir: 15 Mei 2016, Empoli)
  25. Argentina Roberto Sensini 39 tahun, 102 hari (Pertandingan terakhir: 22 Januari 2006, Udinese)

Pemain Italia termuda[sunting | sunting sumber]

  1. Italia Wisdom Amey; (Bologna), 15 tahun, 274 hari (12 Mei 2021[4])
  2. Italia Amedeo Amadei; (Roma), 15 tahun, 280 hari (2 Mei 1937[5][6][7])
  3. Italia Pietro Pellegri; (Genoa), 15 tahun, 280 hari (22 Desember 2016[5][6][7])
  4. Italia Gianni Rivera; (Alessandria), 15 tahun, 288 hari (2 Juni 1959[8][9])
  5. Italia Aristide Rossi; (Cremonese), 15 tahun, 294 hari (29 Juni 1930[10])
  6. Italia Giuseppe Campione; (Bologna), 15 tahun, 298 hari (25 Juni 1989[11])
  7. Italia Andrea Pirlo; (Brescia) 16 tahun, 2 hari (21 Mei 1995[12])
  8. Italia Stephan El Shaarawy; (Genoa) 16 tahun, 55 hari (21 Desember 2008[13])
  9. Italia Lorenzo Tassi; (Brescia) 16 tahun, 99 hari (22 Mei 2011[14][15])
  10. Italia Stefano Okaka; (Roma) 16 tahun, 131 hari (18 Desember 2005[16])
  11. Italia Paolo Pupita; (Cesena) 16 tahun, 134 hari (28 Januari 1990[17])
  12. Italia Nicola Ventola; (Bari) 16 tahun, 166 hari (6 November 1994[18])
  13. Italia Francesco Totti; (Roma) 16 tahun, 182 hari (28 Maret 1993[19])
  14. Italia Giuseppe Sacchi; (Milan) 16 tahun, 231 hari (25 Oktober 1942[20][21])
  15. Italia Gianluigi Donnarumma; (Milan) 16 tahun, 242 hari (25 Oktober 2015[22][23])

Pemain asing termuda[sunting | sunting sumber]

[butuh rujukan]

  1. Bulgaria Valeri Bojinov; (Lecce), 15 tahun, 341 hari (22 Januari 2002[11])
  2. Yunani Lampros Choutos; (Roma), 16 tahun, 139 hari (21 April 1996)
  3. Ghana Nana Welbeck; (Brescia), 16 tahun, 179 hari (22 Mei 2011)
  4. Polandia Kacper Urbański; (Bologna), 16 tahun, 247 hari (12 Mei 2021)
  5. Brasil Claiton; (Bologna), 16 tahun, 283 hari (17 Juni 2001)
  6. Nigeria Mohammed Aliyu Datti; (Milan), 16 tahun, 316 hari (24 Januari 1999[24])
  7. Kamerun Frank Ongfiang; (Venezia), 16 tahun, 345 hari (17 Juni 2001)
  8. Senegal Khouma Babacar; (Fiorentina), 16 tahun, 347 hari (27 Februari 2010)
  9. Makedonia Utara Goran Slavkovski; (Internazionale), 17 tahun, 29 hari (7 Mei 2006)
  10. Ghana Stephen Appiah; (Udinese), 17 tahun, 49 hari (11 Februari 1998)

Sejak FIFA mencegah pergerakan pemain antar asosiasi untuk pemain yang berusia di bawah 18 tahun (U16 di Uni Eropa), satu-satunya kemungkinan untuk memecahkan rekor adalah pemain asing yang berimigrasi ke Italia dengan alasan selain sepak bola.

Pemain tertua yang debut di Serie A[sunting | sunting sumber]

  1. Italia Maurizio Pugliesi 39 tahun, 140 hari (15 Mei 2016, Empoli)[25]

Penampilan terbanyak berturut-turut di Serie A[sunting | sunting sumber]

Dino Zoff, 332[26]

Penampilan terbanyak berturut-turut di Serie A oleh pemain bukan penjaga gawang[sunting | sunting sumber]

Javier Zanetti, 162[27][28]

Penampilan terbanyak berturut-turut di Serie A untuk satu klub[sunting | sunting sumber]

Dino Zoff, 334 (dengan Juventus)[26]

Musim terbanyak di Serie A[sunting | sunting sumber]

Paolo Maldini dan Francesco Totti, 25[29]

Musim terbanyak berturut-turut di Serie A[sunting | sunting sumber]

Paolo Maldini dan Francesco Totti, 25[29]

Penampilan karier klub terbanyak oleh pemain Italia[sunting | sunting sumber]

Gianluigi Buffon, 930 (per 19 Mei 2021)[30][31]

Penampilan terbanyak untuk satu klub Italia[sunting | sunting sumber]

Paolo Maldini, 902, dengan Milan[32]

Pencetak gol[sunting | sunting sumber]

30 pencetak gol terbanyak, sepanjang masa (hanya musim reguler Serie A)

Diperbarui pada 23 Mei 2021

Pemain bertanda tebal masih aktif bermain

Peringkat Kebangsaan Pemain Tahun Gol Penampilan Rasio
1 Italia Silvio Piola[nb 1] 1929–1954 274 537 0.51
2 Italia Francesco Totti 1992–2017 250 619 0.4
3 Swedia Gunnar Nordahl 1948–1958 225 291 0.77
4 Italia Giuseppe Meazza 1929–1947 216 367 0.59
BrasilItalia José Altafini 1958–1976 216 459 0.47
6 Italia Antonio Di Natale 2002–2016 209 445 0.47
7 Italia Roberto Baggio 1985–2004 205 452 0.45
8 Swedia Kurt Hamrin 1956–1971 190 400 0.48
9 Italia Giuseppe Signori 1991–2004 188 344 0.55
Italia Alessandro Del Piero 1993–2012 188 478 0.39
Italia Alberto Gilardino 1999–2017 188 514 0.37
12 Argentina Gabriel Batistuta 1991–2003 184 318 0.58
13 Italia Giampiero Boniperti 1946–1961 178 443 0.4
14 Italia Fabio Quagliarella 1999– 177 500 0.35
15 Italia Amedeo Amadei 1936–1956 174 423 0.41
16 Italia Giuseppe Savoldi 1965–1982 168 405 0.41
17 Italia Guglielmo Gabetto 1934–1949 167 322 0.52
18 Italia Roberto Boninsegna 1965–1979 163 366 0.45
19 Italia Luca Toni 2000–2016 157 344 0.46
20 Italia Luigi Riva 1964–1976 156 289 0.54
Italia Filippo Inzaghi 1995–2012 156 370 0.42
Italia Roberto Mancini 1981–2000 156 541 0.29
23 Italia Ciro Immobile 2008– 155 260 0.6
Brasil Luís Vinício 1955–1968 155 348 0.45
Italia Carlo Reguzzoni 1929–1948 155 401 0.39
26 Hungaria István Nyers 1948–1956 153 236 0.65
Argentina Hernán Crespo 1996–2012 153 340 0.45
28 Italia Adriano Bassetto 1946–1958 149 329 0.45
29 ArgentinaItalia Omar Sívori 1957–1969 147 278 0.53
Swedia Zlatan Ibrahimović 2004– 147 256 0.57

Lima pencetak gol terbanyak yang masih aktif bermain (hanya musim reguler Serie A)

Diperbarui pada 23 Mei 2021

Peringkat Peringkat
sepanjang masa
Kebangsaan Pemain Tahun
debut
Klub
sekarang
Gol Penampilan Rasio
1 14 Italia Fabio Quagliarella 1999 Sampdoria 177 500 0.35
2 23 Italia Ciro Immobile 2008 Lazio 155 260 0.6
3 29 Swedia Zlatan Ibrahimović 2004 Milan 147 256 0.57
4 80 Belgia Dries Mertens 2013 Napoli 102 265 0.38
5 84 Makedonia Utara Goran Pandev 2003 Genoa 101 473 0.21

Gol terbanyak dari tendangan penalti[sunting | sunting sumber]

Lima pencetak gol tendangan penalti terbanyak sepanjang masa (hanya musim reguler Serie A)[33][34]

Diperbarui 29 Januari 2017

Pemain bertanda tebal masih aktif bermain

Peringkat Kebangsan Pemain Gol
1 Italia Francesco Totti 71
2 Italia Roberto Baggio 68
3 Italia Alessandro Del Piero 50
4 Italia Giuseppe Savoldi 45
5 Italia Giuseppe Signori 44

Tendangan penalti terbanyak yang dicetak dalam satu musim Serie A[sunting | sunting sumber]

Ciro Immobile, 14 (2019–20)[35]

Gol terbanyak dari tendangan bebas[sunting | sunting sumber]

Sepuluh pencetak gol tendangan bebas terbanyak sepanjang masa (hanya musim reguler Serie A)[36][37]

Diperbarui 17 Desember 2017

Pemain bertanda tebal masih aktif bermain

Peringkat Kebangsaan Pemain Gol
1 Serbia Siniša Mihajlović 28
2 Italia Andrea Pirlo 26[nb 2]
3 Italia Alessandro Del Piero 22
4 Italia Roberto Baggio 21
Italia Francesco Totti
6 Italia Gianfranco Zola 20
7 Bosnia dan Herzegovina Miralem Pjanić 15
8 Argentina Diego Maradona 14
9 Italia Enrico Chiesa 13
Prancis Michel Platini
Uruguay Álvaro Recoba

Gol terbanyak dari tendangan bebas dalam satu pertandingan Serie A[sunting | sunting sumber]

Giuseppe Signori dan Siniša Mihajlović, 3 gol (masing-masing pada pertandingan Lazio 3–1 Atalanta, 10 April 1994; dan Lazio 5–2 Sampdoria, 13 Desember 1998)[43]

Gol terbanyak ke tim-tim berbeda di Serie A[sunting | sunting sumber]

Francesco Totti, Alberto Gilardino, dan Roberto Baggio, 38[44]

Gol tercepat yang dicetak di Serie A[sunting | sunting sumber]

Rafael Leão, 6,2 detik (20 Desember 2020, pada laga SassuoloMilan, 1–2)[45]

Pencetak gol tertua di Serie A[sunting | sunting sumber]

Alessandro Costacurta, 41 tahun, 25 hari (19 Mei 2007, pada laga Udinese–Milan, 3–2)[46]

Pencetak gol termuda di Serie A[sunting | sunting sumber]

Amedeo Amadei, 15 tahun, 287 hari (9 Mei 1937, pada laga LuccheseRoma, 5–1)[47]

Pemain termuda yang mencetak 100 gol di Serie A[sunting | sunting sumber]

Diperbarui 18 Maret 2018

Pemain bertanda tebal masih aktif bermain

Peringkat Kebangsaan Pemain Usia
1 Italia Giuseppe Meazza 23 tahun 32 hari
2 Italia Silvio Piola 23 tahun 68 hari
3 Italia Giampiero Boniperti 23 tahun 193 hari
4 Italia Felice Borel 23 tahun 307 hari
5 Italia José Altafini 24 tahun 239 hari
6 Argentina Mauro Icardi 25 tahun 27 hari
7 Uruguay Edinson Cavani 25 tahun 340 hari
8 Argentina Omar Sívori 26 tahun 90 hari
9 Italia Guglielmo Gabetto 26 tahun 104 hari
10 Italia Alberto Gilardino 26 tahun and 105 hari

Sumber:[48][49][50][51][52][53][54]

Gol terbanyak dalam satu pertandingan Serie A[sunting | sunting sumber]

Silvio Piola dan Omar Sívori, 6[55]

Pencetak dua gol dalam satu pertandingan (brace) terbanyak di Serie A[sunting | sunting sumber]

Silvio Piola dan Gunnar Nordahl, 49[56]

Trigol terbanyak di Serie A[sunting | sunting sumber]

Pemain bertanda tebal masih aktif bermain

Gunnar Nordahl, 17[57][58]

Peringkat Kebangsaan Pemain Trigol
1 Swedia Gunnar Nordahl 17
2 Italia Giuseppe Meazza 15
3 Swedia Kurt Hamrin 12
Hungaria István Nyers
5 Italia Filippo Inzaghi 10
Italia Silvio Piola
7 Italia Adriano Bassetto 9
Italia Giuseppe Signori
Argentina Pedro Manfredini
Italia Omar Sívori
11 Italia Amedeo Amadei 8
Italia Roberto Baggio
Italia Giampiero Boniperti
Argentina Hernán Crespo
Italia Guglielmo Gabetto
Belanda Marco van Basten

Pemain termuda yang mencetak dua gol dalam satu pertandingan di Serie A[sunting | sunting sumber]

Pietro Pellegri, 16 tahun 184 hari (17 September 2017, pada laga GenoaLazio, 2–3)[59][60]

Pemain tertua yang mencetak dua gol dalam satu pertandingan di Serie A[sunting | sunting sumber]

Francesco Totti, 39 tahun 206 hari[61] (20 April 2016 Roma 3–2 Torino)

Pemain termuda yang mencetak trigol di Serie A[sunting | sunting sumber]

Silvio Piola, 17 tahun 132 hari[62]

Pemain tertua yang mencetak trigol di Serie A[sunting | sunting sumber]

Rodrigo Palacio, 39 tahun 86 hari[63]

Pemain termuda yang mencetak lebih dari tiga gol dalam satu pertandingan Serie A[sunting | sunting sumber]

Silvio Piola, 18 tahun 54 hari[64]

Pemain tertua yang mencetak lima gol dalam satu pertandingan Serie A[sunting | sunting sumber]

Miroslav Klose, 34 tahun 330 hari[65]

Pemain tertua yang mencetak gol pertamanya di Serie A[sunting | sunting sumber]

Angelo Mattea, 38 tahun 7 hari, untuk Casale, pada pertandingan tandang melawan Ambrosiana yang berakhir dengan skor 5–1 pada tanggal 28 Oktober 1930[66][67]

Musim Serie A paling banyak berturut-turut dengan setidaknya satu gol[sunting | sunting sumber]

Francesco Totti, 23 (1994–95 hingga 2016–17)[29][68]

Pemain tertua yang memenangkan penghargaan pencetak gol terbanyak Serie A[sunting | sunting sumber]

Luca Toni (38 tahun, 2014–15)[69]

Peraih Capocannoniere paling banyak[sunting | sunting sumber]

Gunnar Nordahl, 5 (1949–50, 1950–51, 1952–53, 1953–54, 1954–55)[70]

Gol terbanyak dalam satu musim Serie A[sunting | sunting sumber]

36, Gonzalo Higuaín (2015–16)[71][72][73] dan Ciro Immobile (2019–20)[74][nb 3]

Gol sundulan terbanyak di Serie A[sunting | sunting sumber]

Christian Vieri[75][76][77]

Gol sundulan terbanyak dalam satu musim Serie A[sunting | sunting sumber]

Oliver Bierhoff (15 gol, 1998–99)[78]

Penampilan Serie A paling banyak berturut-turut dengan setidaknya satu gol dicetak[sunting | sunting sumber]

Gabriel Batistuta (13 pertandingan Serie A berturut-turut, 2 pertandingan pada 1992–93 dan 11 pertandingan pada 1994–95 bersama Fiorentina)[79]

Penampilan Serie A paling banyak berturut-turut dengan setidaknya satu gol dicetak dalam satu musim[sunting | sunting sumber]

Gabriel Batistuta (pada 1994–95, bersama Fiorentina), Fabio Quagliarella (pada 2018–19, bersama Sampdoria)[80] dan Cristiano Ronaldo (pada 2019–20, bersama Juventus) (11 pertandingan Serie A berturut-turut)[81]

Penampilan Serie A paling banyak berturut-turut dengan setidaknya satu gol dicetak sejak awal musim[sunting | sunting sumber]

Gabriel Batistuta (pada 1994–95, bersama Fiorentina) (11 pertandingan Serie A berturut-turut)[82][83]

Penampilan tandang Serie A paling banyak berturut-turut dengan setidaknya satu gol dicetak[sunting | sunting sumber]

Giuseppe Signori (dari 17 Mei 1992 hingga 28 Februari 1993; 1 gol di 1991–92 bersama Foggia, dan 9 gol di 1992–93 bersama Lazio) (10 pertandingan tandang Serie A berturut-turut dengan gol)[84][85]

Penampilan tandang Serie A paling banyak berturut-turut dengan setidaknya satu gol dicetak dalam satu musim[sunting | sunting sumber]

Cristiano Ronaldo (pada 2018–19 dan 2019–20, bersama Juventus) dan Giuseppe Signori (pada 1992–93, bersama Lazio) (9 pertandingan tandang Serie A berturut-turut dengan gol)[84]

Musim terbanyak dengan setidaknya 10 gol dicetak di semua kompetisi oleh pemain Italia[sunting | sunting sumber]

Alessandro Del Piero (17 musim)[86]

Pemain Italia dengan gol terbanyak di semua kompetisi[sunting | sunting sumber]

Tabel berikut menunjukkan sepuluh pemain Italia yang mencetak gol paling banyak sepanjang karier mereka, baik di tingkat klub maupun tim nasional (tidak termasuk gol pada kompetisi junior).[87]

Pemain bertanda tebal masih aktif bermain

Peringkat Kebangsaan Pemain Gol
1 Italia Silvio Piola 364[nb 4][nb 5]
2 Italia Alessandro Del Piero 346[nb 6]
3 Italia Giuseppe Meazza 338[nb 7]
4 Italia Luca Toni 322
5 Italia Roberto Baggio 318[nb 8]
6 Italia Francesco Totti 316[nb 9]
7 Italia Filippo Inzaghi 313[nb 10]
8 Italia Antonio Di Natale 311
9 Italia Alessandro Altobelli 293[nb 11]
10 Italia Gianluca Vialli 275[nb 12]

Gol bunuh diri terbanyak dalam sejarah Serie A[sunting | sunting sumber]

Franco Baresi dan Riccardo Ferri (delapan)[90]

Klub tersukses secara keseluruhan (1898-sekarang)[sunting | sunting sumber]

Keterangan[sunting | sunting sumber]

Kompetisi domestik yang diselenggarakan FIGC
IFC Serie A, dulu Italian Football Championship
CI Coppa Italia
SI Supercoppa Italiana
Kompetisi Eropa yang diselenggarakan UEFA
UCL UEFA Champions League, dulu European Champion Clubs' Cup
UCWC Piala Winners UEFA (Dibubarkan)
UEL Liga Eropa UEFA, dulu Piala UEFA
ICFC Piala Inter-Cities Fairs (Dibubarkan) (Tidak diselenggarakan UEFA, tetapi diakui sebagai pendahulu resmi UEL dan diakui FIFA)
USC Piala Super UEFA
UIC Piala Intertoto UEFA (Dibubarkan)
IC UEFA/CONMEBOL Piala Interkontinental (Dibubarkan) (Pendahulu dari FCWC)
Kompetisi internasional yang diselenggarakan FIFA
FCWC Piala Dunia Antarklub FIFA

Daftar jumlah piala[sunting | sunting sumber]

Tim FIGC UEFA FIFA Total
IFC CI SI Total UCL UCWC UEL ICFC# USC UIC Total IC* FCWC
Juventus 31 9 6 46 2 1 3 - 2 1 9 2 - 55
Milan 18 5 6 29 7 2 - - 5 - 14 3 1 47
Internazionale 18 7 5 30 3 - 3 - - - 6 2 1 39
Roma 3 9 2 14 - - - 1 - - 1 - - 15
Lazio 2 7 5 14 - 1 - - 1 - 2 - - 16
Torino 7 5 - 12 - - - - - - - - - 12
Genoa 9 1 - 10 - - - - - - - - - 10
Bologna 7 2 - 9 - - - - - 1 1 - - 10
Fiorentina 2 6 1 9 - 1 - - - - 1 - - 10
Napoli 2 4 1 7 - - 1 - - - 1 - - 8
Parma - 3 1 4 - 1 2 - 1 - 4 - - 8
Pro Vercelli 7 - - 7 - - - - - - - - - 7
Sampdoria 1 4 1 6 - 1 - - - - 1 - - 7
Casale 1 - - 1 - - - - - - - - - 1
Novese 1 - - 1 - - - - - - - - - 1
Cagliari 1 - - 1 - - - - - - - - - 1
Verona 1 - - 1 - - - - - - - - - 1
Vado - 1 - 1 - - - - - - - - - 1
Venezia - 1 - 1 - - - - - - - - - 1
Atalanta - 1 - 1 - - - - - - - - - 1
Vicenza - 1 - 1 - - - - - - - - - 1
Perugia - - - - - - - - - 1 1 - - 1
Udinese - - - - - - - - - 1 1 - - 1

Tambahan, Alta Italia Championship—disebut juga Campionato di guerra (War Championship)—, dimenangkan oleh Vigili del Fuoco della Spezia pada 1944 (satu-satunya edisi yang pernah diadakan), diakui oleh FIGC pada 2000 setara dengan kejuaraan Serie A pada tahun tersebut.
# Meskipun tidak diselenggarakan oleh UEFA, Piala Inter-Cities Fairs tetap termasuk di bawah UEFA karena merupakan pendahulu resmi UEL (Liga Eropa).
* Meskipun diselenggarakan oleh UEFA (dan CONMEBOL), Piala Interkontinental disertakan di bawah FIFA karena menjadi pendahulu dari FCWC (Piala Dunia Antarklub).

Catatan[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Penghitungan tidak termasuk 16 gol yang juga dicetak Piola dari 29 penampilan selama musim Divisione Nazionale 1945–1946
  2. ^ Menurut beberapa sumber, Andrea Pirlo mencetak 28 gol dari tendangan bebas di Serie A, yang membuatnya menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa dari permainan bola mati dalam sejarah Serie A, bersama Siniša Mihajlović;[36][37] tetapi, dua dari gol yang diklaimnya diperdebatkan dan telah dicatat sebagai gol bunuh diri oleh dua kiper berbeda menurut sumber lain: yang pertama oleh Sébastien Frey pada pertandingan Verona-Reggina yang berakhir dengan skor 1–1 tanggal 9 Januari 2000 (Serie A 1999–2000),[38][39] dan yang kedua oleh Marco Silvestri pada pertandingan Juventus-Cagliari yang berkesudahan dengan skor akhir 3-0 pada 16 Mei 2014 (Serie A 2013–14).[40][41][42] Lihat pula it:Statistiche della Serie A#Calci piazzati.
  3. ^ Rekor liga Italia Gino Rossetti dengan 36 gol dibuat selama musim Divisione Nazionale 1928–1929, sebelum pembentukan Serie A pada musim 1929–30.
  4. ^ 391 jika golnya di Divisione Nazionale (16) dan gol untuk tim Italia B (11) juga disertakan[88]
  5. ^ Meskipun beberapa sumber mengklaim bahwa Giorgio Chinaglia sebenarnya adalah pemain Italia dengan gol terbanyak di semua kompetisi dengan 398 gol, klaim ini juga diperdebatkan, karena NASL tidak mematuhi peraturan FIFA tertentu pada saat Chinaglia bermain di sana[89]
  6. ^ 362 jika golnya untuk tim Italia U-17 (1), U-18 (12), dan U-21 (3) dimasukkan
  7. ^ 349 jika golnya di Divisione Nazionale disertakan
  8. ^ 321 jika golnya untuk tim Italia U-16 (3) disertakan
  9. ^ 334 jika golnya untuk tim Italia U-15 (3), Italia U-16 (2), U-18 (7), U-21 (4), dan U-23 (2) dimasukkan
  10. ^ 316 jika golnya untuk tim Italia U-21 (3) disertakan
  11. ^ 298 jika golnya untuk Italia U-21 (2), dan tim U-23 (3) dimasukkan
  12. ^ 286 jika golnya untuk tim Italia U-21 (11) disertakan

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ calciopoli
  2. ^ Musim 1943–44 dan 1944–45 ditiadakan karena Perang Dunia II.
  3. ^ Camedda, Paolo (8 Oktober 2019). "Giocatori più anziani Serie A: la classifica di tutti i tempi" (dalam bahasa Italia). calcionews24.com. Diakses tanggal 9 Oktober 2019. 
  4. ^ "Miha introduced 15-year-old Amey against Genoa". Football Italia. 12 Mei 2021. Diakses tanggal 12 Mei 2021. 
  5. ^ a b Ben Gladwell (23 Desember 2016). "Genoa's Pietro Pellegri makes debut aged 15, equals Serie A record". ESPN FC. Diakses tanggal 23 Desember 2016. 
  6. ^ a b Francesco Oddi (22 Desember 2016). "Genoa, Pellegri esordio record in Serie A: eguagliato il record di Amadei". La Gazzetta dello Sport (dalam bahasa Italia). Diakses tanggal 23 Desember 2016. 
  7. ^ a b "Genoa, esordio record per il 2001 Pellegri: debutto in A a 15 anni". Goal.com (dalam bahasa Italia). 22 Desember 2016. 
  8. ^ "Gianni Rivera: Golden Boy" (dalam bahasa Italia). Maglia Rossonera.it. Diarsipkan dari versi asli tanggal 23 November 2011. Diakses tanggal 6 November 2014. 
  9. ^ "Milan and Italy's golden boy: Gianni Rivera". fifa.com. FIFA. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-10-09. Diakses tanggal 20 April 2015. 
  10. ^ Fioni, Daniela. "Dagli anni Venti al 1929". uscremonese.it (dalam bahasa Italia). US Cremonese SPA. 
  11. ^ a b "Un Angelov custode il segreto di Bojinov - la Repubblica.it". la Repubblica.it (dalam bahasa Italia). GEDI Gruppo Editoriale. 29 Januari 2002. 
  12. ^ "Memories of 16-year-old star Pirlo". football-italia.net. 26 Juni 2012. Diakses tanggal 20 September 2012. 
  13. ^ "Olivera lancia il Genoa Il Chievo sprofonda". La Gazzetta dello Sport (dalam bahasa Italia). 22 Desember 2008. Diakses tanggal 2009-01-19. 
  14. ^ "Italy - L. Tassi - Profile with news, career statistics and history - Soccerway". soccerway.com. Soccerway. 
  15. ^ Fiorenzo Radogna (21 November 2016). "I più giovani a esordire in Serie A Pellegri come Amadei quando la carriera inizia a 15 anni" (dalam bahasa Italia). Il Corriere della Sera. Diakses tanggal 23 Desember 2016. 
  16. ^ Fiorenzo Radogna (21 November 2016). "I più giovani a esordire in Serie A Pellegri come Amadei quando la carriera inizia a 15 anni" (dalam bahasa Italia). Il Corriere della Sera. Diakses tanggal 23 Desember 2016. 
  17. ^ "Cesena maglia nera di Serie A". tuttocesenaweb.it. Diarsipkan dari versi asli tanggal 14 Mei 2014. Diakses tanggal 13 Mei 2014. 
  18. ^ "Nicola Ventola, Erick Thohir e quegli idoli un po' così... - Fantagazzetta.com". 24 Oktober 2013. Diarsipkan dari versi asli tanggal 6 Maret 2016. Diakses tanggal 13 Mei 2014. 
  19. ^ "Totti, 22 anni fa l'esordio in Serie A con la Roma" (dalam bahasa Italia). Corriere dello Sport. 28 Maret 2015. Diarsipkan dari versi asli tanggal 7 August 2016. Diakses tanggal 29 Mei 2017. 
  20. ^ "Giuseppe SACCHI" (dalam bahasa Italia). magliarossonera.it. Diakses tanggal 4 November 2016. 
  21. ^ "Sacchi, Giuseppe" (dalam bahasa Italia). Enciclopedia del Calcio. Diakses tanggal 6 November 2016. 
  22. ^ "Teenage keeper Gianluigi Donnarumma plays in AC Milan win". BBC Sport. 25 Oktober 2015. Diakses tanggal 25 Oktober 2015. 
  23. ^ Daniele Triolo (25 Oktober 2015). "MILAN, oggi esordisce Donnarumma: qualche numero" (dalam bahasa Italia). pianetamilan.it. Diarsipkan dari versi asli tanggal 4 September 2017. Diakses tanggal 5 November 2016. 
  24. ^ "Mohammed Aliyu Datti". magliarossonera.it. 
  25. ^ "Debutto in Serie A a quasi 40 anni per un ex Lega Pro". Tuttolegapro (dalam bahasa Italia). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-08-26. Diakses tanggal 17 November 2016. 
  26. ^ a b Fabrizio Maffei. "Zoff, Dino". Treccani: Enciclopedia dello Sport. Diakses tanggal 26 November 2016. 
  27. ^ "Francesco Acerbi: 149 and out - Lazio defender's Serie A record hopes dashed by red card". BBC Sport. 20 Januari 2019. Diakses tanggal 19 April 2019. 
  28. ^ "Acerbi won't beat Zanetti record". Football Italia. 20 Januari 2019. Diakses tanggal 12 Maret 2019. 
  29. ^ a b c "Roma-Sampdoria, Totti in gol da 23 anni: è il suo 25° anno in A come Maldini". La Gazzetta dello Sport (dalam bahasa Italia). 11 September 2016. Diakses tanggal 8 December 2017. 
  30. ^ "Juventus 2 - 1 Verona". Football Italia. 21 September 2019. Diakses tanggal 22 September 2019. 
  31. ^ "Cristiano Ronaldo, Miralem Pjanic Score as Juventus beats SPAL". Sports Illustrated. 28 September 2019. Diakses tanggal 28 September 2019. 
  32. ^ "One Club Football Players". football-stadiums.co.uk. Diakses tanggal 5 November 2019. 
  33. ^ "Totti riscrive la storia: Baggio superato sui calci di rigore, Higuain per media-goal" [Totti rewrites history: Baggio overtaken on penalties, Higuain in terms of goalscoring average] (dalam bahasa Italia). Goal.com. 22 April 2016. Diakses tanggal 25 April 2016. 
  34. ^ Roberto Vinciguerra. "I migliori rigoristi della storia della serie A" [The best penalty takers in Serie A history] (dalam bahasa Italia). Il Guerin Sportivo. Diakses tanggal 16 Mei 2016. 
  35. ^ "Calcio - Ciro Immobile da record: è il giocatore con il maggior numero di rigori realizzati in una sola stagione" (dalam bahasa Italia). Media News 24. 27 Juli 2020. Diakses tanggal 6 September 2020. 
  36. ^ a b "'Sentenza' Pirlo su punizione, solo Mihajlovic ha fatto meglio in Serie A" [Pirlo's 'sentence' from a free-kick, only Mihajlovic has done better in Serie A] (dalam bahasa Italia). Goal.com. 18 Maret 2014. Diakses tanggal 16 Mei 2016. 
  37. ^ a b "Bologna-Juventus 0-3: segnano Pjanic, Mandzukic e Matuidi: gol e highlights" (dalam bahasa Italia). Sky.it. 17 Desember 2017. Diakses tanggal 20 Desember 2017. 
  38. ^ Scemma, Adalberto (10 Januari 2000). "La Reggina viene ripresa da Adailton". La Repubblica (dalam bahasa Italia). Diakses tanggal 8 Juli 2020. 
  39. ^ "Roma capoccia con Totti Delvecchio". La Gazzetta dello Sport (dalam bahasa Italia). 11 Januari 2000. Diakses tanggal 8 Juli 2020. 
  40. ^ "Juventus-Cagliari 3-0: 102 punti, la festa bianconera è completa". la Repubblica (dalam bahasa Italia). 18 Mei 2014. Diakses tanggal 8 Juli 2020. 
  41. ^ "Juventus-Cagliari 3-0. Autorete Silvestri, gol di Llorente e Marchisio. I punti sono 102". La Gazzetta dello Sport (dalam bahasa Italia). 16 Mei 2014. Diakses tanggal 8 Juli 2020. 
  42. ^ "Juventus 3-0 Cagliari". BBC Sport. 18 Mei 2014. Diakses tanggal 8 Juli 2020. 
  43. ^ Lanfredo Birelli (14 Desember 1998). "Record Mihajlovic: mai 3 gol su punizione diretta" [Mihajlovic record: never before 3 goals from direct free-kicks]. La Gazzetta dello Sport (dalam bahasa Italia). Diakses tanggal 26 Agustus 2015. 
  44. ^ "Gilardino come Totti e Baggio: gol da record al Carpi" (dalam bahasa Italia). Mediaset. 30 Januari 2016. Diarsipkan dari versi asli tanggal 31 Januari 2016. Diakses tanggal 6 Februari 2016. 
  45. ^ "Blink and you'll miss it -- Rafael Leao scores fastest goal in Serie A history". CNN. 21 Desember 2020. Diakses tanggal 22 Desember 2020. 
  46. ^ "Milan sconfitto dall'Udinese Costacurta lascia con un gol". La Repubblica (dalam bahasa Italia). 19 Mei 2007. Diakses tanggal 25 Juli 2014. 
  47. ^ "Europe's youngest top-flight goalscorers". UEFA.com. 26 November 2014. Diakses tanggal 21 Mei 2017. 
  48. ^ "Icardi 100: Inter captain's Serie A landmark in Opta numbers". FourFourTwo. 18 Maret 2018. Diakses tanggal 18 Maret 2018. 
  49. ^ "Icardi hits Serie A Century". Football Italia. 18 Maret 2018. Diakses tanggal 18 Maret 2018. 
  50. ^ Andrew Dampf (18 Maret 2018). "Icardi passes 2 century marks with 4-goal performance". The Washington Post. Diarsipkan dari versi asli tanggal 1 April 2018. Diakses tanggal 18 Maret 2018. 
  51. ^ "Inter's Icardi reaches 100 Serie A goals at former club Sampdoria". as.com. 18 Maret 2018. Diakses tanggal 18 Maret 2018. 
  52. ^ Ryan Benson (18 Maret 2018). "Inter star Icardi exceeds 100 Serie A goals with four against Sampdoria". Goal.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-03-19. Diakses tanggal 18 Maret 2018. 
  53. ^ Redazione La Nazione. "Solo Altafini come Gilardino: bomber a 26 anni". Goal.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-10-02. Diakses tanggal 5 Maret 2016. 
  54. ^ Giansandro Mosti. "Gila, numeri da urlo. Più decisivo di Altafini: alla sua età Bati era indietro". La Nazione. Diakses tanggal 5 Maret 2016. [pranala nonaktif permanen]
  55. ^ Lorenzo Proverbio. "PIOLA Silvio: il sesto senso del gol" (dalam bahasa Italia). Storie di Calcio. Diakses tanggal 21 Mei 2017. 
  56. ^ Federico Mambelli (20 Oktober 2001). "Chi detiene il record di doppiette in serie a?". La Gazzetta dello Sport (dalam bahasa Italia). Diakses tanggal 21 Mei 2017. 
  57. ^ Niccolò Mariotto (23 November 2016). "TOP 10 - I dieci giocatori autori di più triplette nella storia della Serie A" (dalam bahasa Italia). 90min.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-07-27. Diakses tanggal 21 Mei 2017. 
  58. ^ "Serie A, quali giocatori hanno fatto tripletta più volte? La classifica" (dalam bahasa Italia). sport.sky.it. 2 September 2019. Diakses tanggal 12 November 2019. 
  59. ^ Luca Guerra (18 September 2017). "Genoa, enfant prodige Pellegri: doppietta in A a 16 anni e 184 giorni" (dalam bahasa Italia). foxsports.it. Diakses tanggal 8 December 2017. 
  60. ^ Giuseppe Di Giovanni (17 September 2017). "Pellegri, storia di un predestinato: "Non posso neanche fare il figo a scuola..."". La Gazzetta dello Sport (dalam bahasa Italia). Diakses tanggal 28 Januari 2018. 
  61. ^ "Totti, con i gol al Torino il capitano diventa il giocatore più anziano della Serie A a realizzare una doppietta" (dalam bahasa Italia). LaRoma24.it. 22 April 2016. Diakses tanggal 8 Desember 2017. 
  62. ^ "È SILVIO PIOLA IL PIÙ GIOVANE TRIPLETTISTA DELLA SERIE A" [Silvio Piola is the youngest hat-trick scorer of Serie A]. La Gazzetta dello Sport (dalam bahasa Italia). 23 May 2011. Diakses tanggal 7 December 2017. 
  63. ^ "Palacio has oldest Serie A hat-trick". Football Italia. 2 Mei 2021. Diakses tanggal 2 Mei 2021. 
  64. ^ Andrea Rughetti (13 Januari 2014). "Non è Domenico Berardi ma Silvio Piola il pokerista più giovane della Serie A" [Domenico Berardi is not the youngest poker scorer of Serie A but Silvio Piola is] (dalam bahasa Italia). modenanoi.it. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-10-05. Diakses tanggal 21 Mei 2017. 
  65. ^ Giulio Cardone (5 Mei 2013). "Lazio-Bologna 6-0: cinquina storica di Klose, i biancocelesti ritrovano gol e vittoria". La Repubblica (dalam bahasa Italia). Diakses tanggal 8 Desember 2017. 
  66. ^ "Fiorentina, Ribery da record" (dalam bahasa Italia). calciomercato.com. 22 September 2019. Diakses tanggal 23 September 2019. 
  67. ^ "Risultati Serie A 30-31" (dalam bahasa Italia). calcio-seriea.net. Diakses tanggal 23 September 2019. 
  68. ^ Marco Beltrami (11 September 2016). "Totti sempre in gol da 23 anni: "Perché dovrei smettere?"" (dalam bahasa Italia). calcio.fanpage.it. Diakses tanggal 8 December 2017. 
  69. ^ "Verona Level Late Against Juventus As Luca Toni Ends Season As Serie A's Top Marksman". Bein Sports. 30 May 2015. Diakses tanggal 30 May 2015. [pranala nonaktif permanen]
  70. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama capocannoniere-rsssf
  71. ^ "Higuain: 'I am so happy!'". Football Italia. 14 May 2016. Diakses tanggal 14 May 2016. 
  72. ^ Davie, Chris (14 May 2016). "Higuain makes Serie A history by breaking 66-year-old goalscoring record". goal.com. Diakses tanggal 14 May 2016. 
  73. ^ "Serie A Statistics 2015-16". ESPN FC. 14 May 2016. Diakses tanggal 14 May 2016. 
  74. ^ "Serie A Statistics 2019-20". Serie A. 1 August 2020. Diakses tanggal 1 August 2020. 
  75. ^ "Inter Milan - Squad Profiles". ESPN FC. 11 February 2003. Diakses tanggal 2 February 2017. 
  76. ^ "Vieri, un gol per rinascere "Visto che colpo di testa? Adesso sono affari vostri"" (dalam bahasa Italia). Il Corriere della Sera. 2 November 2001. Diakses tanggal 22 September 2014. 
  77. ^ Soldo, Ivan (31 August 2010). "Serie A Special: Seven Stars Who Played For Milan, Inter and Juventus". bleacherreport.com. Diakses tanggal 13 September 2019. 
  78. ^ "Serie A: Pavoletti da record, nessuno come lui nei gol di testa". ilsole24ore.com (dalam bahasa Italia). 27 August 2018. Diakses tanggal 13 September 2019. 
  79. ^ "Quagliarella è a quota 11? E allora Batistuta è a... 13! Le statistiche premiano ancora Batigol". Viola News. 28 January 2019. Diakses tanggal 29 January 2019. 
  80. ^ "Sampdoria 4 - 0 Udinese". Football Italia. 26 January 2019. Diakses tanggal 28 January 2019. 
  81. ^ "Cristiano Ronaldo scores in win to equal Serie A record in 1,000th game". BBC. 22 February 2020. Diakses tanggal 22 February 2020. 
  82. ^ "8 of the greatest ever scoring streaks – starring Batistuta, Ronaldo, Messi and Muller". Four Four Two. Diakses tanggal 17 August 2018. 
  83. ^ UEFA.com (2015-11-28). "Longest goalscoring runs in Europe's top leagues". Diakses tanggal 2019-01-27. 
  84. ^ a b "Juve, CR7 da record: 9 trasferte di fila con gol in Serie A. E nel mirino c'è Messi". La Gazzetta dello Sport (dalam bahasa Italia). 11 February 2019. Diakses tanggal 11 February 2019. 
  85. ^ "Así está la Bota de Oro: Cristiano Ronaldo empata con Mbappé y se sitúa a tres goles de Messi" (dalam bahasa Spanyol). marca.com. 10 February 2019. Diakses tanggal 11 February 2019. 
  86. ^ "Record da fedelissimo, Ma Del Piero è amaro". gazzetta.it (dalam bahasa Italia). La Gazzetta dello Sport. 24 April 2011. 
  87. ^ "Di Natale punta i 300 gol in carriera: è a 293 dopo la quaterna in Coppa Italia". tribunasportiva.blogspot.it (dalam bahasa Italia). 26 August 2014. Diakses tanggal 28 April 2015. 
  88. ^ "Del Piero a quota 301 gol in carriera: nel mirino c'è Inzaghi" (dalam bahasa Italia). Tutto Sport. 15 March 2010. Diarsipkan dari versi asli tanggal 6 October 2014. Diakses tanggal 22 January 2015. 
  89. ^ "Calcio: 66 anni fa nasceva Long John, Giorgio Chinaglia" (dalam bahasa Italia). 24 January 2013. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-02-13. Diakses tanggal 10 November 2015. 
  90. ^ "chi detiene il record di autoreti nella storia della serie a ?". La Gazzetta dello Sport (dalam bahasa Italia). 10 January 2004. Diakses tanggal 2 September 2019. 

Pranala luar[sunting | sunting sumber]