Tetrarki: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 1: | Baris 1: | ||
[[Berkas:Tetrarchy map3.jpg|thumb|300px|Peta sistem tetrarki di Kekaisaran Romawi.]] |
[[Berkas:Tetrarchy map3.jpg|thumb|300px|Peta sistem tetrarki di Kekaisaran Romawi.]] |
||
{{Politik Romawi Kuno}} |
|||
Istilah '''tetrarki''' ([[bahasa Yunani|Yunani]]: kepemimpinan empat [orang]") merupakan sistem pemerintahan yang membagi kekuasaan di antara empat orang. Namun, istilah ini kini mengacu kepada pembagian kekuasaan yang dilakukan oleh [[Kaisar Romawi]] [[Diokletianus]] pada tahun 293. Sistem tetrarki diterapkan hingga tahun 313, saat konflik antar penguasa menyisakan [[Konstantinus I]] di Barat dan [[Licinius]] di Timur. |
Istilah '''tetrarki''' ([[bahasa Yunani|Yunani]]: kepemimpinan empat [orang]") merupakan sistem pemerintahan yang membagi kekuasaan di antara empat orang. Namun, istilah ini kini mengacu kepada pembagian kekuasaan yang dilakukan oleh [[Kaisar Romawi]] [[Diokletianus]] pada tahun 293. Sistem tetrarki diterapkan hingga tahun 313, saat konflik antar penguasa menyisakan [[Konstantinus I]] di Barat dan [[Licinius]] di Timur. |
Revisi per 27 November 2013 15.11
Artikel ini adalah bagian dari seri Politik dan Ketatanegaraan Romawi Kuno |
Zaman |
|
Konstitusi Romawi |
Preseden dan Hukum |
|
Sidang-Sidang Rakyat |
Magistratus |
Magistratus Luar Biasa |
Gelar dan Pangkat |
Istilah tetrarki (Yunani: kepemimpinan empat [orang]") merupakan sistem pemerintahan yang membagi kekuasaan di antara empat orang. Namun, istilah ini kini mengacu kepada pembagian kekuasaan yang dilakukan oleh Kaisar Romawi Diokletianus pada tahun 293. Sistem tetrarki diterapkan hingga tahun 313, saat konflik antar penguasa menyisakan Konstantinus I di Barat dan Licinius di Timur.