Kota Batam

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 2 April 2013 13.43 oleh EmausBot (bicara | kontrib) (Bot: Migrasi 26 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q10103)
Batam
Daerah tingkat II
Jembatan Barelang
Jembatan Barelang
Lambang resmi Batam
Negara Indonesia
ProvinsiKepulauan Riau
Jumlah satuan pemerintahan
Daftar
  • Kecamatan: 12
  • Kelurahan: 64
Pemerintahan
 • Wali KotaDrs. H. Ahmad Dahlan
Luas
 • Total715 km2 (276 sq mi)
Peringkat7
Populasi
 (2012)[1]
 • Total1,153,860
 • Peringkatn/a
 • Kepadatan1,600/km2 (4,200/sq mi)
 • Peringkat kepadatan64
Demografi
 • AgamaIslam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha
 • BahasaIndonesia dan Melayu
Zona waktuUTC+07:00 (WIB)
Kode BPS
2171
Kode area telepon0778
Pelat kendaraanBP
Kode Kemendagri21.71
DAURp. 528.839.827.000.-
Situs webhttp://www.batamkota.go.id


Kota Batam adalah kota terbesar di Kepulauan Riau dan merupakan kota dengan populasi terbesar ke tiga di wilayah Sumatra setelah Medan dan Palembang, Menurut Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Batam Per April 2012 jumlah penduduk Batam mencapai 1.153.860 jiwa. Metropolitan Batam terdiri dari tiga pulau, yaitu Batam, Rempang dan Galang yang dihubungkan oleh Jembatan Barelang. Batam merupakan sebuah kota dengan letak sangat strategis. Selain berada di jalur pelayaran internasional, kota ini memiliki jarak yang cukup dekat dengan Singapura dan Malaysia. Batam merupakan salah satu kota dengan pertumbuhan terpesat di Indonesia. Ketika dibangun pada tahun 1970-an awal kota ini hanya dihuni sekitar 6.000 penduduk dan dalam tempo 40 tahun penduduk Batam bertumbuh hingga 158 kali lipat.

Sejarah

Berkas:Gedung Otorita, Batam.JPG
Gedung Otorita Batam di Batam Centre

Pulau Batam dihuni pertama kali oleh orang melayu dengan sebutan orang selat sejak tahun 231 Masehi. Pulau yang pernah menjadi medan perjuangan Laksamana Hang Nadim dalam melawan penjajah ini digunakan oleh pemerintah pada dekade 1960-an sebagai basis logistik minyak bumi di Pulau Sambu.

Pada dekade 1970-an, dengan tujuan awal menjadikan Batam sebagai Singapura-nya Indonesia, maka sesuai Keputusan Presiden nomor 41 tahun 1973, Pulau Batam ditetapkan sebagai lingkungan kerja daerah industri dengan didukung oleh Otorita Pengembangan Daerah Industri Pulau Batam atau lebih dikenal dengan Badan Otorita Batam (BOB) sebagai penggerak pembangunan Batam.

Seiring pesatnya perkembangan Pulau Batam, pada dekade 1980-an, berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 34 tahun 1983, wilayah kecamatan Batam yang merupakan bagian dari kabupaten Kepulauan Riau, ditingkatkan statusnya menjadi Kotamadya Batam yang memiliki tugas dalam menjalankan administrasi pemerintahan dan kemasyarakatan serta mendudukung pembangunan yang dilakukan Otorita Batam.

Di era reformasi pada akhir dekade tahun 1990-an, dengan Undang-Undang nomor 53 tahun 1999, maka Kotamadya administratif Batam berubah statusnya menjadi daerah otonomi, yaitu Pemerintah Kota Batam untuk menjalankan fungsi pemerintahan dan pembangunan dengan mengikutsertakan Badan Otorita Batam.

Geografis

Kota yang merupakan bagian dari Provinsi Kepulauan Riau ini, memiliki luas wilayah daratan seluas 1.040 km² atau sekitar 1,5 kali dari wilayah Singapura, sedangkan luas wilayah keseluruhan mencapai 2.950 km². Kota Batam beriklim tropis dengan suhu rata-rata 26 sampai 34 derajat celsius. Kota ini memiliki dataran yang berbukit dan berlembah. Tanahnya berupa tanah merah yang kurang subur.

Batas-batas Kota Batam:

Utara Selat Singapura dan Malaysia
Timur Pulau Bintan dan Tanjung Pinang
Selatan Kabupaten Lingga
Barat Kabupaten Karimun

Penduduk

Komposisi etnis Kota Batam pada tahun 2000
Etnis Jumlah (%)
Jawa 26,78
Melayu 17,61
Batak 14,97
Minangkabau 14,93
Tionghoa 6,28
Bugis 2,29
Banjar 0,67
Lain-lain 16,47
Sumber: Sensus Penduduk Tahun 2000[2]

Suku Bangsa

Masyarakat Kota Batam merupakan masyarakat heterogen yang terdiri dari beragam suku dan golongan. Suku yang dominan antara lain Melayu, Jawa, Batak, Minangkabau, dan Tionghoa. Dengan berpayungkan Budaya Melayu dan menjunjung tinggi Bhinneka Tunggal Ika, Batam menjadi kondusif dalam menggerakan kegiatan ekonomi, sosial politik serta budaya dalam masyarakat. Hingga April 2012, Batam telah berpenduduk 1.153.860 jiwa dan memiliki laju pertumbuhan penduduk yang sangat tinggi. Dalam kurun waktu tahun 2001 hingga April 2012 memiliki angka pertumbuhan penduduk rata-rata lebih dari 8 persen per tahun.

Agama

Islam adalah agama mayoritas di Kota Batam, dengan jumlah penganut sebanyak 76,69% dari seluruh penduduk kota. Diikuti oleh penganut Kristen (17,02%), Budha (5,79%), dan Hindu (0,40%).[3] Mesjid Raya Batam yang terletak di tengah kota, berdekatan dengan alun-alun, kantor walikota dan kantor DPRD menjadi simbol masyarakat Batam yang agamis. Agama Kristen dan Katholik juga banyak dianut oleh masyarakat Batam, terutama yang berasal dari suku Batak dan Flores. Agama Buddha kebanyakan dianut oleh warga Tionghoa. Batam memiliki Vihara yang konon terbesar di Asia Tenggara, yaitu Vihara Duta Maitreya.

Bahasa

Bahasa Indonesia digunakan sebagai bahasa pengantar sehari-hari. Bahasa daerah juga digunakan oleh para penduduk yang berasal dari daerah lain, seperti Bahasa Minang, Bahasa Batak,dan Bahasa Jawa serta berbagai dialek etnis Tionghoa. Hal demikian terjadi karena Batam adalah tempat berbagai suku bangsa bertemu.

Ekonomi

Salah satu pusat perbelanjaan Batam City Square (BCS) mall di kota Batam
Bus umum di Batam centre

Pertumbuhan ekonomi Kota Batam yang lebih tinggi dibandingkan dengan laju pertumbuhan ekonomi nasional menjadikan wilayah ini andalan bagi pemacu pertumbuhan ekonomi secara nasional maupun bagi Provinsi Kepulauan Riau. Beragam sektor penggerak ekonomi meliputi sektor komunikasi, sektor listrik, air dan gas, sektor perbankan, sektor industri dan alih kapal, sektor perdagangan dan jasa merupakan nadi perekonomian kota batam yang tidak hanya merupakan konsumsi masyarakat Batam dan Indonesia tetapi juga merupakan komoditi ekspor untuk negara lain. Keberadaan kegiatan perekonomian di Kota ini juga dalam rangka meningkatkan lapangan pekerjaan dan kesejahteraan masyarakat.

Pemerintah Kota Batam sebagai pelaksana pembangunan Kota Batam bersama-sama Dewan Perwakilan Rakyat daerah Kota Batam serta keikutsertaan Badan Otorita Batam dalam meneruskan pembangunan, memiliki komitmen dalam memajukan pertumbuhan investasi dan ekonomi Kota Batam, hal ini dibuktikan dengan adanya nota kesepahaman ketiga instansi tersebut, yang kemudian diharapkan terciptanya pembangunan Kota Batam yang berkesinambungan. Batam, bersama dengan Bintan dan Karimun kini telah berstatus sebagai Kawasan Ekonomi Khusus(KEK). Dengan ini diharapkan dapat meningkatkan investasi di Batam yang pada akhirnya ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Komunikasi, Media & Hiburan

Perkembangan Telekomunikasi di Batam terbilang cukup pesat. Berikut ini adalah beberapa media yang berada di Batam.

Surat Kabar

Nama Jenis Jaringan Perusahaan Bahasa
Surat Kabar
Harian Pagi Batam Pos Regional Jawa Pos Grup Jawa Pos Bahasa Indonesia
Harian Pagi Haluan Kepri Regional Harian Haluan Haluan Media Group Bahasa Indonesia
Harian Pagi Pos Metro Batam Regional Jawa Pos Grup Jawa Pos Bahasa Indonesia
Harian Pagi Batam Today Lokal Independen Independen Bahasa Inggris
Harian Pagi Tribun Batam Regional Kompas Kompas Gramedia Bahasa Indonesia

Radio

Kota Batam juga memiliki beberapa terdiri dari 21 buah stasiun radio bersiaran lokal seperti :

Channel Nama
FM (Frequency Modulation)
87.6 Radio Discovery Minang
88.0 Radio Gress
90.9 Radio Republik Indonesia Batam Progamma 3
91.7 Radio Serumpun
100.7 Radio Ramako
101.6 Radio Zoo
102.3 Radio Kei
102.7 Radio Salam
104.3 Radio Sheila
104.7 Radio Bigs
105.1 Radio Republik Indonesia Batam Programma 1
105.5 Radio Republik Indonesia Batam Programma 2
105.3 Radio Elshinta
106.0 Radio Hang
106.5 Radio Sing
106.5 Radio Era Baru
107.0 Radio Be
107.2 Radio Metro
107.7 Radio Alfa
107.9 Radio Omega

Televisi

Kota Batam juga memiliki beberapa terdiri dari 29 buah stasiun televisi bersiaran nasional dan lokal.

Stasiun Televisi Frekuensi Jaringan Status Negara
Nasional (11 Saluran)
TVRI Nasional 6 UHF Televisi Republik Indonesia Simulcast  Indonesia
RCTI 43 UHF Media Nusantara Citra
SCTV 47 UHF Elang Mahkota Teknologi
MNCTV 41 UHF Media Nusantara Citra
ANTV 46 UHF Visi Media Asia
Indosiar 49 UHF Elang Mahkota Teknologi
MetroTV 25 UHF Media Group
Trans TV 45 UHF Trans Corp
Global TV 59 UHF Media Nusantara Citra
Trans7 57 UHF Trans Corp
tvOne 27 UHF Visi Media Asia
Daerah (5 Saluran)
Barelang TV 55 UHF Barelang Lokal  Indonesia
Urban TV (UTV) 61 UHF Sun TV Indonesia
Semenanjung TV 39 UHF Semenanjung TV Batam
Batam TV 51 UHF Jawa Pos
Karimun TV 28 UHF Karimun TV Media
Internasional (13 Saluran)
TV1 3 tukar di saluran 55 UHF Radio Televisyen Malaysia Asing  Malaysia
TV2 10 UHF
TV3 26 UHF Media Prima Berhad
NTV7 42 UHF
8TV 46 UHF
TV9 44 UHF
Channel 5 5 UHF MediaCorp TV  Singapura
Channel 8 8 UHF
Channel U 28 UHF
Channel NewsAsia 32 UHF MediaCorp News
Suria 12 UHF MediaCorp TV12
Okto 30 UHF
Vasantham 24 UHF

Pemerintahan

Walikota

Berkas:Kantor DPRD, Batam.JPG
Gedung walikota dan gedung DPRD di sebelahnya

Dalam mewujudkan demokratisasi dan kelangsungan penyelenggaraan pemerintahan di kota Batam, pada tanggal 5 Januari 2011 yang lalu, diselenggarakan pemilihan walikota dan wakil walikota Batam. Melalui proses yang tertib dan aman, maka terpilih dan ditetapkannya Drs. H. Ahmad Dahlan dan Rudi sebagai Walikota dan Wakil Walikota Batam periode 2011-2016.

Pembagian Wilayah

Kota Batam terdiri dari 12 (dua belas) kecamatan, yaitu:

Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Batam Kota:

- Kelurahan/Desa Baloi Permai (Kodepos : 29431)
- Kelurahan/Desa Baloi (Kodepos : 29432)
- Kelurahan/Desa Sukajadi (Kodepos : 29432)
- Kelurahan/Desa Taman Baloi (Kodepos : 29432)
- Kelurahan/Desa Sungai Panas (Kodepos : 29433)
- Kelurahan/Desa Teluk Tering (Kodepos : 29461)
- Kelurahan/Desa Belian (Kodepos : 29464)

Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Nongsa:

- Kelurahan/Desa Nongsa (Kodepos : 29465)
- Kelurahan/Desa Sambau (Kodepos : 29465)
- Kelurahan/Desa Batu Besar (Kodepos : 29466)
- Kelurahan/Desa Kabil (Kodepos : 29467)
- Kelurahan/Desa Ngenang (Kodepos : 29468)

Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Bengkong:

- Kelurahan/Desa Sadai (Kodepos : 29432)
- Kelurahan/Desa Tanjung Buntung (Kodepos : 29432)
- Kelurahan/Desa Bengkong Harapan (Kodepos : 29457)
- Kelurahan/Desa Bengkong Indah (Kodepos : 29458)
- Kelurahan/Desa Bengkong Laut (Kodepos : 29458)

Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Batu Ampar:

- Kelurahan/Desa Bukit Senyum (Kodepos : 29451)
- Kelurahan/Desa Batu Merah (Kodepos : 29452)
- Kelurahan/Desa Sungai Jodoh (Kodepos : 29453)
- Kelurahan/Desa Tanjung Sengkuang (Kodepos : 29453)
- Kelurahan/Desa Kampung Seraya (Kodepos : 29454)
- Kelurahan/Desa Harapan Baru (Kodepos : 29455)
- Kelurahan/Desa Bukit Jodoh (Kodepos : 29456)

Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Sekupang:

- Kelurahan/Desa Tiban Asri (Kodepos : 29424)
- Kelurahan/Desa Tanjung Riau (Kodepos : 29425)
- Kelurahan/Desa Tiban Lama (Kodepos : 29425)
- Kelurahan/Desa Tiban Baru (Kodepos : 29426)
- Kelurahan/Desa Tiban Indah (Kodepos : 29426)
- Kelurahan/Desa Patam Lestari (Kodepos : 29427)
- Kelurahan/Desa Sungai Harapan (Kodepos : 29428)
- Kelurahan/Desa Tanjung Pinggir (Kodepos : 29428)

Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Belakang Padang:

- Kelurahan/Desa Belakang Padang (Kodepos : 29411)
- Kelurahan/Desa Pemping (Kodepos : 29412)
- Kelurahan/Desa Kasu (Kodepos : 29413)
- Kelurahan/Desa Pecong (Kodepos : 29414)
- Kelurahan/Desa Pulau Terong (Kodepos : 29416)
- Kelurahan/Desa Sekanak Raya (Kodepos : 29416)
- Kelurahan/Desa Tanjung Sari (Kodepos : 29416)

Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Bengkong:

- Kelurahan/Desa Bulang Lintang (Kodepos : 29471)
- Kelurahan/Desa Pulau Buluh (Kodepos : 29472)
- Kelurahan/Desa Pantai Gelam (Kodepos : 29473)
- Kelurahan/Desa Batu Legong (Kodepos : 29474)
- Kelurahan/Desa Temoyong (Kodepos : 29475)
- Kelurahan/Desa Pulau Setokok (Kodepos : 29476)

Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Sagulung:

- Kelurahan/Desa Sagulung Kota (Kodepos : 29439)
- Kelurahan/Desa Sungai Binti (Kodepos : 29439)
- Kelurahan/Desa Sungai Langkai (Kodepos : 29439)
- Kelurahan/Desa Sungai Lekop (Kodepos : 29439)
- Kelurahan/Desa Sungai Pelenggut/Pelunggut (Kodepos : 29439)
- Kelurahan/Desa Tembesi (Kodepos : 29439)

Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Galang:

- Kelurahan/Desa Sembulang (Pulau Rempang) (Kodepos : 29481)
- Kelurahan/Desa Rempang Cate (Kodepos : 29482)
- Kelurahan/Desa Air Raja (Kodepos : 29483)
- Kelurahan/Desa Subang Mas (Kodepos : 29483)
- Kelurahan/Desa Galang Baru (Pulau) (Kodepos : 29484)
- Kelurahan/Desa Sijantung (Kodepos : 29485)
- Kelurahan/Desa Karas (Pulau Karas) (Kodepos : 29486)
- Kelurahan/Desa Pulau Abang (Kodepos : 29487)

Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Lubuk Baja:

- Kelurahan/Desa Baloi Indah (Kodepos : 29432)
- Kelurahan/Desa Batu Selicin (Kodepos : 29441)
- Kelurahan/Desa Pangkalan Petai (Kodepos : 29442)
- Kelurahan/Desa Kampung Pelita (Kodepos : 29443)
- Kelurahan/Desa Lubuk Baja Kota (Kodepos : 29444)
- Kelurahan/Desa Tanjung Uma (Kodepos : 29445)

Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Sei / Sungai Beduk:

- Kelurahan/Desa Muka Kuning (Kodepos : 29433)
- Kelurahan/Desa Duriangka (Kodepos : 29437)
- Kelurahan/Desa Mangsang (Mangsa) (Kodepos : 29437)
- Kelurahan/Desa Tanjung Piayu (Kodepos : 29437)

Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Batu Aji:

- Kelurahan/Desa Kibing (Kodepos : 29422)
- Kelurahan/Desa Tanjung Uncang (Kodepos : 29424)
- Kelurahan/Desa Batu Aji (Kodepos : 29438)
- Kelurahan/Desa Bukit Tempayan (Kodepos : 29438)
- Kelurahan/Desa Buliang (Kodepos : 29438)

Pendidikan

Kota Batam memiliki banyak sekolah negeri dan swasta mulai dari tingkat SD hingga SMA (Sekolah Charitas, Sekolah Yos Sudarso, Sekolah Kartini, Sekolah Djuwita dan lain-lain). (Lihat Sekolah di Batam untuk melihat daftar sekolah di Batam)

Perguruan Tinggi Negeri di Batam adalah Universitas Terbuka Batam, Universitas Maritim Raja Ali Haji(UMRAH) dan Politeknik Negeri Batam. Selain itu terdapat banyak perguruan tinggi swasta seperti Universitas Internasional Batam (UIB), Universitas Putera Batam (UPB), Universitas Batam(Uniba), STMIK Putera Batam, STIE Ibnu Sina, STT Bentara Persada, Universitas Riau Kepulauan (Unrika) dan lain-lain.

Transportasi

Terminal ferry Batam-center menuju ke Singapura dan Malaysia
Ferry dari Batam-centre menuju Singapura dan Stulang Laut (Malaysia)

Akses menuju Kota Batam dapat ditempuh melalui jalur udara dan laut. Melalui jalur udara, Batam dapat dicapai melalui Bandara Internasional Hang Nadim yang melayani rute penerbangan langsung dari banyak kota di Indonesia, seperti Jakarta, Surabaya, Bandung, Medan, Pekanbaru, Padang dan Palembang. Selain itu juga melayani rute internasional dari Bandar Udara Internasional Senai yang diletak dari Johor Bahru (dari negara Malaysia) dan Bandar Udara Internasional Changi Singapura yang diletak dari Singapura.

Batam juga memiliki lima pelabuhan feri internasional yang menghubungkannya dengan Singapura dan Malaysia: Batam Centre, Batu Ampar (Harbour Bay), Nongsa, Waterfront City dan Sekupang.

Pariwisata

Berkas:Jembatan Barelang Batam.JPG
Jembatan Barelang yang menghubungkan pulau Batam dan pulau Rempang, serta pulau Galang
Terminal Ferry Telaga Punggur yang menghubungkan Batam dan Tanjung Pinang serta Tanjung Uban
Rumah sakit Awal Bros di Batam centre
Perahu pompong untuk transportasi jarak dekat antar pulau kecil

Pada tahun 2010 Kota Batam menggelar tahun kunjungan wisata bertajuk Visit Batam 2010 - Experience it. Didukung oleh fasilitas hotel dan resort berstandar internasional serta aneka kegiatan wisata yang disusun dalam Kalender Kegiatan Kepariwisataan Kota Batan, diharapkan dapat menjamin kenyamanan dan kepuasan wisatawan domestik dan mancanegara saat berkunjung ke Kota Batam.

Tempat-tempat wisata unggulan di Batam adalah:

  • Jembatan Barelang (Ikon Kota Batam)
  • Bekas kamp pengungsi Vietnam di pulau Galang
  • Kawasan Wisata Ocarina Batam
  • Pantai Nongsa
  • Pantai Melur Pulau Galang
  • Pantai Sekilak
  • KTM Resort (terdapat patung Dewi Kwan-Im raksasa)
  • Berbagai resort berstandar internasional yang menyediakan fasilitas hotel dan lapangan golf

Tempat-tempat wisata Belanja antara lain:

  • Komplek Nagoya
  • Komplek Jodoh
  • Mega Mall (Lokasi di Batam Center)
  • Nagoya Hill Mall (Lokasi di Kawasan Bisnis Nagoya)
  • Batam City Square(BCS) Mall (lokasi di Baloi Center)
  • Lucky Plaza (Pusat penjualan HP)
  • Mymart (Pusat penjualan Komputer)
  • DC Mall (Lokasi di Tanjung Uma Marina)
  • Kepri Mall (Lokasi di Simpang Kabil)
  • Panbil Mall (Lokasi di Mukakuning)
  • Plaza Batamindo (Lokasi di Kawasan Industri Batamindo)
  • Top 100 Tembesi (Lokasi di Batuaji)
  • Komplek Aviari (Lokasi di Batuaji, sebagai Pusat Barang Seken dari Singapore)

Kawasan Industri di Batam

Industri di Batam terbagi menjadi industri berat dan industri ringan. Industri berat didominasi oleh industri galangan kapal, industri fabrikasi, industri baja, industri logam dan lainnya. Sedangkan industri ringan meliputi industri manufacturing, industri elektronika, industri garment, industri plastik dan lainnya.

Kawasan Industri Ringan:

  • Batamindo Invesment Cakrawala
  • Batu Ampar Industrial Park
  • Batu Merah Industrial Complex
  • Bintang Industrial Park I
  • Bintang Industrial Park II
  • Cammo Industrial Park
  • Citra Buana Centre Park II
  • Citra Buana Centre Park III
  • Citra Buana Industrial 1
  • Executive Industrial Park
  • Hijrah Industrial Park
  • Indah Industrial Park
  • Kara Industrial Park
  • Latrade Industri
  • Malindo Cipta Perkasa Industri
  • Mega Cipta Industrial Park
  • Panbil Industrial Estate
  • Puri Industrial Park 2000
  • Refindo Industrial Park
  • Sarana Industrial Point
  • Taiwan International Park
  • Tunas Industrial Estate
  • Walakaka Industrial Park
  • Lytech Industrial Park

Kawasan Industri Berat:

  • Kabil Industrial Park
  • Seafront Industrial City
  • Sekupang Makmur Abadi


Pusat perbelanjaan DC Mall

Lihat pula


Referensi

  1. ^ Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Pemerintah Kota Batam, April 2012
  2. ^ Leo Suryadinata, Evi Nurvidya Arifin, Aris Anan; Indonesia's population: ethnicity and religion in a changing political landscape, 2003
  3. ^ Leo Suryadinata, Evi Nurvidya Arifin, Aris Anan; Indonesia's population: ethnicity and religion in a changing political landscape, 2003, p. 151

Pranala luar

  Kota Provinsi Populasi     Kota Provinsi Populasi
1 Jakarta Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10.562.088 Kota Batam
Kota Batam
7 Makassar Sulawesi Selatan 1.423.877
2 Surabaya Jawa Timur 2.874.314 8 Batam Kepulauan Riau 1.196.396
3 Medan Sumatera Utara 2.460.858 9 Bandar Lampung Lampung 1.166.066
4 Bandung Jawa Barat 2.444.160 10 Pekanbaru Riau 983.356
5 Palembang Sumatera Selatan 1.668.848 11 Padang Sumatera Barat 909.040
6 Semarang Jawa Tengah 1.653.524 12 Malang Jawa Timur 843.810
Sumber: Sensus Penduduk BPS, 2020. Catatan: Tidak termasuk kota satelit.