International Theravāda Buddhist Missionary University
International Theravāda Buddhist Missionary University အပြည်ပြည်ဆိုင်ရာ ထေရဝါဒဗုဒ္ဓဘာသာ သာသနာပြု တက္ကသိုလ် | |
---|---|
Informasi | |
Moto | Not to do any Evil, to do all Good; To Purify one's mind; This is the teaching of the Buddha (bahasa Inggris) |
Moto dalam bahasa Indonesia | Tidak melakukan kejahatan, melakukan semua kebaikan; Menyucikan pikiran; Inilah ajaran Sang Buddha |
Didirikan | 8 Desember 1998 |
Rektor | Ashin Chekinda |
Jumlah mahasiswa | 287 (2013-2014) |
Alamat | Dhammapāla Hill , , , |
Nama julukan | ITBMU / Buddhist University |
Afiliasi | Kementerian Agama dan Kebudayaan Myanmar |
Situs web | www |
Bagian dari seri tentang |
Buddhisme Theravāda |
---|
Buddhisme |
International Theravāda Buddhist Missionary University (bahasa Burma: အပြည်ပြည်ဆိုင်ရာ ထေရဝါဒဗုဒ္ဓဘာသာ သာသနာပြု တက္ကသိုလ်; bahasa Indonesia: Universitas Misionaris Buddhis Theravāda Internasional), disingkat ITBMU, adalah sebuah universitas misionaris Buddhisme aliran Theravāda bertaraf internasional yang berlokasi di Dhammapāla Hill, Mayangon Township, di Yangon, Myanmar. Universitas ini diresmikan pada bulan purnama ke-6 bulan Nadaw, 1360 Era Myanmar (9 Desember 1998).
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Pada tahun 1998, Menteri Agama Myanmar, Mayor Jenderal Sein Htwa, adalah kepala International Theravāda Buddhist Missionary University dan bertanggung jawab atas peresmiannya. Pada bulan September 1998, ia menyambut kedatangan Sekretaris Jenderal Khin Nyunt saat ia berkunjung dan menjelaskan apa yang sedang dilakukan dalam persiapan pembukaan universitas tersebut. Persiapan tersebut termasuk memproses aplikasi dari para peserta pelatihan yang ingin diterima, mempekerjakan anggota fakultas dan staf lainnya, menyusun kurikulum, mengumpulkan buku teks, mengumpulkan panduan pengajaran, membangun gedung, dan mempersiapkan upacara pembukaan universitas.[1]
Upacara peresmian besar diadakan pada bulan purnama ke-6 bulan Nadaw, 1360 Era Myanmar (9 Desember 1998), hari Rabu, di Gua Mahã Pãsãna di Bukit Kaba-Aye, Mayangone, Yangon.[2] Pada bulan Mei 1999, sebuah pertemuan dewan Sein Htwa mencatat bahwa universitas ITBMU berstatus baru dan mengalami beberapa kesulitan, tetapi semua kesulitan tersebut pada akhirnya dapat diatasi.[3]
Tujuan
[sunting | sunting sumber]Tujuan, objektif, atau sasaran dari ITBMU adalah:
- untuk mempelajari dan memahami teks-teks kanonis Piṭaka Theravāda yang disetujui berturut-turut oleh Sidang Buddhis Kelima dan Keenam yang diselenggarakan di Myanmar.
- untuk menjauhkan diri dari perbuatan jahat dan melakukan perbuatan baik.
- untuk mempromosikan empat cara hidup luhur (brahmavihāra dhamma) yang akan mengarah pada pembentukan dunia yang damai dan sejahtera.
- untuk melatih lebih banyak misionaris yang diberkahi dengan moralitas yang baik, untuk menguasai literatur Piṭaka dan memiliki pengalaman dalam praktik meditasi.
Motto dari ITBMU adalah "Not to do any Evil, to do all Good, To Purify one's mind, This is the teaching of the Buddha" yang artinya "Tidak melakukan kejahatan, melakukan semua kebaikan, menyucikan pikiran, inilah ajaran Sang Buddha." Motto ini bersumber dari ayat Dhammapada.
Nasihat
[sunting | sunting sumber]Segala kegiatan akademis ITBMU juga didasarkan pada nasihat Sayadaw Mingun Tipiṭakadhāra Bhaddanta Vicittasārābhivaṁsa:
- Jangan pernah bertindak, berbicara, atau memikirkan sesuatu yang dapat menyakiti orang lain.
- Jangan gunakan kata-kata kasar. Jaga pikiran Anda tetap penuh dengan cinta kasih.
- Pikirkan hal-hal yang baik, lakukan apa yang benar, katakan kebenaran.
- Saat ini adalah saat yang tepat. Gunakan dengan baik sampai Anda menyadari Nibbãna.
Rektor
[sunting | sunting sumber]Mendiang Dr. Bhaddanta Sīlānandabhivaṁsa (16 Desember 1927) adalah rektor pertama di International Theravāda Buddhist Missionary University. Ia dianggap sebagai guru meditasi yang sangat terampil dan cendekiawan terkenal. Ia mengajarkan meditasi Vipassanā, Abhidhamma, dan aspek-aspek lain dari Buddhisme Theravada dalam bahasa Inggris, Myanmar, Pali, dan Sanskerta. Pemerintah Myanmar menganugerahkan gelar Doktor Sastra (2000), Aggamahasaddhammajotikadvaja (1999), dan Aggamahapandita (1993). Ia meninggal pada tanggal 13 Agustus 2005 di California, AS.[4]
Dr. Bhaddanta Nandamālābhivaṁsa adalah rektor kedua. Ia lahir pada tanggal 22 Maret 1940. Ia menempuh pendidikan di Vipassanā Ghandarama Monastery, Maha Visuddharama Taik Thit di Mandalay. Ia lulus ujian agama dengan pujian. Ia memperoleh gelar Dhammacariya pada saat usianya masih enam belas tahun. Berkat prestasi gemilangnya dalam studi kitab suci, ia terus memperoleh gelar bergengsi seperti Abhivaṁsa Cetayangana Pariyatti Dhammacariya Gantavacaka, Abhivaṁsa Pariyatti Sāsanahita Dhammacariya, dan Vināya Pāli Paragu. Ia memperoleh gelar M.A. dari Universitas Kelaniya di Kolombo, Sri Lanka, dan ia menerima gelar doktor dari Universitas Magadha di India. Ia juga merupakan rektor Sitagu International Buddhist Academy di Sagaing. Oleh karena pengalamannya dalam pengajaran kitab suci, pemerintah menganugerahkan kepadanya gelar keagamaan Aggamaha Gantavacaka Pandita pada tahun 1996 dan Aggamaha Pandita pada tahun 1999.[5]
Rektor saat ini, Ashin Chekinda, dilantik pada tahun 2022.[6]
Fakultas
[sunting | sunting sumber]Di ITBMU, terdapat empat fakultas yang terdiri dari departemen-departemen berikut:
Fakultas Pariyatti
[sunting | sunting sumber]- Departemen Studi Vinaya
- Departemen Studi Suttanta
- Departemen Studi Abhidhamma
- Departemen Kebudayaan dan Sejarah Buddhis
Fakultas Paṭipatti
[sunting | sunting sumber]Fakultas Karya Religius dan Misionaris
[sunting | sunting sumber]- Departemen Agama-agama Dunia
- Departemen Penelitian
- Departemen Misionaris
Fakultas Bahasa Asing dan Penerjemahan
[sunting | sunting sumber]- Departemen bahasa Mandarin
- Departemen bahasa Inggris
- Departemen bahasa Prancis
- Departemen bahasa Jerman
- Departemen bahasa Jepang
- Departemen bahasa Myanmar
- Departemen bahasa Pali
Program dan gelar
[sunting | sunting sumber]Diploma satu tahun dan gelar lainnya ditawarkan untuk mahasiswa sarjana dan pascasarjana. Gelar-gelar tersebut adalah sebagai berikut:
- Program diploma satu tahun: Diploma Buddha Dhamma: (B.Dh.)
- Program sarjana B.A. dua tahun: Bachelor of Arts Buddha Dhamma: B.A. (B.Dh.)
- Program pascasarjana M.A. tiga tahun: Master of Arts Buddha Dhamma: M.A. (B.Dh.)
- Program pascasarjana Ph.D. empat tahun: Doctor of Philosophy Buddha Dhamma: Ph.D. (B.Dh.)
Program diploma satu tahun dalam Buddha Dhamma diperkenalkan pada bulan Desember 1998.[7] Kemudian, upacara penganugerahan diploma diadakan berturut-turut selama tujuh tahun. Selama masa tersebut, gelar Diploma Buddha Dhamma (B.Dh.) telah diberikan kepada 192 mahasiswa asing dan lokal. Wisuda pertama untuk gelar Bachelor of Arts Buddha Dhamma: B.A. (B.Dh.) diadakan pada Juni 2002 dan gelar Bachelor of Arts Buddha Dhamma: B.A. (B.Dh.) juga telah dianugerahkan kepada 192 mahasiswa asing dan lokal. Program Master of Arts Buddha Dhamma: M.A. (B.Dh.) pertama kali dimulai pada tahun 2003.
Perpustakaan
[sunting | sunting sumber]Perpustakaan ITBMU memiliki setidaknya 25.670 buku termasuk seri Pali Text Society, Ensiklopedia Internasional tentang Buddhisme sebanyak 75 volume, Ensiklopedia Agama dan Etika, serta kitab-kitab suci Buddhisme terbaru yang ditulis oleh bhikkhu Theravāda yang terkenal.
Perpustakaan lainnya
[sunting | sunting sumber]Staf akademik dan mahasiswa memiliki akses mudah ke Perpustakaan Kementerian Agama Myanmar. Perpustakaan ini terletak di kompleks Pagoda Kaba Aye, dekat kampus ITBMU. Perpustakaan ini memiliki setidaknya 45.233 volume dan 12.265 manuskrip daun lontar. Berbagai langkah sedang dilakukan untuk meningkatkan fasilitas perpustakaan.
Alumni
[sunting | sunting sumber]Berikut ini adalah daftar nama alumni ITBMU yang tersohor di Indonesia:
- Ashin Kusaladhamma, pembimbing spiritual Yayasan Satipaṭṭhāna Indonesia. Beliau meraih gelar Buddha Dhamma dan dianugerahi medali emas sebagai lulusan terbaik pada tahun 2004 oleh Pemerintah Myanmar.[8]
- Ashin Kheminda, pembimbing spiritual Yayasan Dhammavihāri. Beliau memperoleh medali emas sebagai lulusan terbaik pada tahun 2008 oleh Pemerintah Myanmar.[9][10]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Secretary-1 inspects preparations for opening International Theravada Buddhist Missionary University". The New Light of Myanmar. 13 September 1998. Diarsipkan dari versi asli tanggal 11 December 2011. Diakses tanggal 19 February 2012.
- ^ "Objectives". Ministry for Religious Affairs. Diarsipkan dari versi asli tanggal 21 March 2012. Diakses tanggal 19 February 2012.
- ^ "International Theravada Buddhist Missionary University Council holds meeting". The New Light of Myanmar. 21 May 1999. Diakses tanggal 19 February 2012.[pranala nonaktif permanen]
- ^ "International Theravâda Buddhist Missionary University". Diarsipkan dari versi asli tanggal 3 December 2016. Diakses tanggal 31 August 2011.
- ^ "International Theravâda Buddhist Missionary University". Diarsipkan dari versi asli tanggal 10 November 2014. Diakses tanggal 10 November 2014.
- ^ "As Myanmar Burns, Junta Pours Money Into 'World's Tallest' Buddha Image". The Irrawaddy (dalam bahasa Inggris). 2022-06-27. Diakses tanggal 2022-08-04.
- ^ "Ministory of Religious Affairs". Diarsipkan dari versi asli tanggal 21 March 2012. Diakses tanggal 19 February 2012.
- ^ Yayasan Satipatthana Indonesia. "Biodata Ashin Kusaladhamma". Facebook. Diakses tanggal 2024-02-18.
- ^ Yasati. "Retreat Teacher Biodata: Ashin Kusaladhamma". Yasati: Yayasan Satipatthana Indonesia. Diakses tanggal 2024-02-18Ashin Kusaladhamma.
- ^ Dhammavihari Buddhist Studies. "Pelindung Spiritual". Dhammavihari Buddhist Studies. Diakses tanggal 2024-02-18.