Maka menangislah Yesus
Maka menangislah Yesus (Yunani: ἐδάκρυσεν ὁ ἰησοῦς - edakrusen o iēsous; Vulgata: Et lacrimatus est Iesus) adalah ayat terpendek dalam Alkitab beberapa terjemahan Alkitab bahasa Inggris, seperti KJV (Jesus wept - 9 huruf)[1] yang terdapat dalam Injil Yohanes pasal 11 ayat 35.[2] Di dalam terjemahan-terjemahan Alkitab bahasa Indonesia, versi terpendek dari ayat ini adalah dalam versi Melayu Baba: "Isa mnangis" - 10 huruf.[3][4]
Ayat ini muncul dalam cerita kematian Lazarus, seorang teman Yesus yang tinggal di Betania. Maria dan Marta, saudara Lazarus, mengirim kabar kepada Yesus mengenai sakitnya Lazarus. Yesus tiba di Betania empat hari setelah Lazarus meninggal. Setelah berbicara dengan kedua wanita tersebut dan melihat teman-teman Lazarus menangis, Yesus juga menjadi sedih. Setelah ditunjukkan kuburan Lazarus, Yesus menangis. Ia kemudian menyuruh orang-orang membuka batu penutup kuburan, berdoa, dan memerintahkan Lazarus untuk keluar.[5]
Teks
[sunting | sunting sumber]Teks Yohanes 11:35 dalam berbagai terjemahan Alkitab bahasa Melayu/Indonesia, bahasa daerah di Indonesia, dan bahasa Inggris
Terjemahan bahasa-bahasa di Indonesia | Teks |
---|---|
TB/TL | "Maka menangislah Yesus." |
AYT | "Yesus pun menangis." |
FAYH | "Air mata Yesus berlinang-linang." |
Alkitab Leydekker | "Xisaj pawn tjutjorlah 'ajer matanja." "Isa pun cucurlah air matanya." |
Alkitab Melayu Baba | "Isa mnangis." |
Alkitab bahasa Aceh | Laju Isa geumo. |
Alkitab bahasa Bali | Irika Ida Hyang Yesus raris nangis. |
Alkitab bahasa Karo | Tangis Jesus. |
Alkitab bahasa Toba | Dung i tariluilu ma mata ni Jesus. |
Alkitab bahasa Bugis | Na terina Yésus. |
Alkitab bahasa Jawa | Gusti Yésus nuli muwun. |
Alkitab bahasa Jawa-Suriname | Mripaté Gusti Yésus terus metu eluhé. |
Alkitab bahasa Madura | Isa pas molar. |
Alkitab bahasa Makasar | Angngarru’mi Isa. |
Alkitab bahasa Minangkabau | Mako manangihlah Isa Almasih. |
Alkitab bahasa Sunda | Yesus oge datang ka nangis. |
Alkitab bahasa Toraja | Tumangi’mi tu Yesu. |
Terjemahan bahasa Inggris | Teks |
---|---|
KJV, NKJV, AMP, ASV, Darby, ESV, GNB, HCSB, LEB, NASB, NET, NIV, REB, WEB, Young |
"Jesus wept." |
Bible in Basic English | "And Jesus himself was weeping." |
God's Word, EVD, ERV | "Jesus cried." |
Contemporary English Version | "Jesus started crying," |
New Revised Standard Version | "Jesus began to weep." |
New World Translation | "Jesus gave way to tears." |
New American Bible | "And Jesus wept." |
New Living Translation | "Then Jesus wept." |
The Message | "Now Jesus wept." |
Analisis
[sunting | sunting sumber]Kata-kata ini menunjukkan perasaan simpati mendalam yang Allah rasakan terhadap penderitaan umat-Nya. Kata kerja "menangis" (bahasa Yunani: dakruo) menunjukkan bahwa Yesus menangis tersedu-sedu, kemudian terisak. Simpati yang sama dirasakan Kristus bagi saudara seperti yang dirasakan untuk keluarga Lazarus. Perhatikan bahwa ayat ini muncul di dalam kitab yang lebih menekankan ke-Ilahian-Nya daripada kitab yang lain. Inilah Yesus -- Allah/insan, yang ilahi -- yang menangis. Allah mempunyai kasih yang dalam, penuh emosi dan rasa simpati bagi saudara dan orang lain (Lukas 19:41).[6]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Dalam terjemahan Alkitab bahasa Inggris yang lain, ayat terpendek adalah "Job said" - 7 huruf (terdapat pada beberapa ayat, a.l. Ayub 6:1, 9:1, 12:1, 16:1, 19:1, 21:1, 23:1, dan 26:1, versi CEV. Hanya pada satu ayat yang lain, Ayub 3:2, NIV, ERV, dan NLT menerjemahkan "He said" - 6 huruf.)
- ^ Yohanes 11:35
- ^ Dalam TB, ayat terpendek adalah "Jangan mencuri" (Keluaran 20:15) - 13 huruf.
- ^ Dalam terjemahan Alkitab bahasa Indonesia yang lain, ayat terpendek adalah "Kata Ayub" (Ayub 3:2) - 8 huruf
- ^ Yohanes 11:1–44
- ^ The Full Life Study Bible. Life Publishers International. 1992. Teks Penuntun edisi Bahasa Indonesia. Penerbit Gandum Mas. 1993, 1994.
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]- Keluhan terhadap Yerusalem
- Bagian Alkitab yang berkaitan: Keluaran 20, Yohanes 11