Langgam Jawa

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Langgam Jawa adalah bentuk adaptasi musik keroncong ke dalam idiom musik Jawa tradisional, khususnya gamelan. Genre musik ini masih dapat digolongkan sebagai keroncong. Tokoh-tokoh musik ini di antaranya Andjar Any, Gesang, dan Ki Narto Sabdo. Penyanyi yang dapat disebut legendaris dari genre musik ini adalah Waljinah.

Beberapa lagu langgam Jawa sangat popular dan dikenal hampir setiap orang di wilayah berbahasa Jawa, seperti

  • Gambang Suling (ciptaan Ki Narto Sabdo)
  • Yèn Ing Tawang (ciptaan Andjar Any, 1964[1])
  • Nyidam Sari (ciptaan Andjar Any)
  • Jangkrik Gènggong (ciptaan Andjar Any)
  • Caping Gunung (ciptaan Gesang, 1973)
  • Pamitan (ciptaan Gesang)
  • Aja Lamis (ciptaan Gesang)
  • Jenang Gula (ciptaan Markasan[2])
  • Ngalamuning Ati (ciptaan Effendi Slameto).

Sejak 1990-an, langgam Jawa mengalami peremajaan kembali dalam bentuk campursari.

Pranala luar[sunting | sunting sumber]

Catatan kaki[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Kastoyo Ramelan. Penyihir romantis remaja Jawa. Arsip daring Majalah Gatra. Edisi No. 36 / VII 28 Jul 2001.
  2. ^ Nostalgia Langgam Jawa Terbaik. Catatan sampul album kaset pada OPAC Perpusnas RI. Diakses 30 November 2019).