Lompat ke isi

Budaya Barat

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
(Dialihkan dari Kebudayaan Barat)

Budaya Barat (kadang-kadang disamakan dengan peradaban Barat, Eropa, atau Oksidental), mengacu pada budaya yang berasal dari Eropa. Padanannya adalah Budaya Timur/Asia/Oriental.

Istilah "budaya Barat" digunakan sangat luas untuk merujuk pada warisan norma-norma sosial, nilai-nilai etika, adat istiadat, keyakinan agama, sistem politik, artefak budaya khusus, serta teknologi. Secara spesifik, istilah budaya Barat dapat ditujukan terhadap:

Konsep budaya Barat umumnya terkait dengan definisi klasik dari Dunia Barat. Dalam definisi ini, kebudayaan Barat adalah himpunan sastra, sains, politik, serta prinsip-prinsip artistik dan filosofi yang membedakannya dari peradaban lain. Sebagian besar rangkaian tradisi dan pengetahuan tersebut umumnya telah dikumpulkan dalam kanon Barat.[1] Istilah ini juga telah dihubungkan dengan negara-negara yang sejarahnya amat dipengaruhi oleh imigrasi atau kolonisasi orang-orang Eropa, misalnya seperti negara-negara di benua Amerika dan Australasia, dan tidak terbatas hanya oleh imigran dari Eropa Barat. Eropa Tengah juga dianggap sebagai penyumbang unsur-unsur asli dari kebudayaan Barat.[2][3]

Beberapa kecenderungan yang dianggap mendefinisikan masyarakat Barat modern, antara lain dengan adanya pluralisme politik, berbagai subkultur atau budaya tandingan penting (seperti gerakan-gerakan Zaman Baru), serta peningkatan sinkretisme budaya sebagai akibat dari globalisasi dan migrasi manusia.

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Catatan kaki

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Duran 1995, hlm.81
  2. ^ http://www.metmuseum.org/toah/ht/04/euw/ht04euw.htm
  3. ^ Jerzy Kłoczowski, Actualité des grandes traditions de la cohabitation et du dialogue des cultures en Europe du Centre-Est, dalam: L'héritage historique de la Res Publica de Plusieurs Nations, Lublin 2004, hlm. 29–30

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  • Jones, Prudence and Pennick, Nigel A History of Pagan Europe Barnes & Noble (1995) ISBN 0-7607-1210-7.
  • Ankerl, Guy (2000) [2000]. Global communication without universal civilization. INU societal research. Vol.1: Coexisting contemporary civilizations : Arabo-Muslim, Bharati, Chinese, and Western. Geneva: INU Press. ISBN 2-88155-004-5. 
  • Barzun, Jacques From Dawn to Decadence: 500 Years of Western Cultural Life 1500 to the Present HarperCollins (2000) ISBN 0-06-017586-9.
  • Merriman, John Modern Europe: From the Renaissance to the Present W. W. Norton (1996) ISBN 0-393-96885-5.
  • Derry, T. K. and Williams, Trevor I. A Short History of Technology: From the Earliest Times to A.D. 1900 Dover (1960) ISBN 0-486-27472-1.
  • Eduardo Duran, Bonnie Dyran Native American Postcolonial Psychology 1995 Albany: State University of New York Press ISBN 0-7914-2353-0
  • McClellan, James E. III and Dorn, Harold Science and Technology in World History Johns Hopkins University Press (1999) ISBN 0-8018-5869-0
  • Stein, Ralph The Great Inventions Playboy Press (1976) ISBN 0-87223-444-4.
  • Asimov, Isaac Asimov's Biographical Encyclopedia of Science and Technology: The Lives & Achievements of 1510 Great Scientists from Ancient Times to the Present Revised second edition, Doubleday (1982) ISBN 0-385-17771-2.
  • Pastor, Ludwig von, History of the Popes from the Close of the Middle Ages; Drawn from the Secret Archives of the Vatican and other original sources, 40 vols. St. Louis, B. Herder (1898ff.)
  • Walsh, James Joseph, The Popes and Science; the History of the Papal Relations to Science During the Middle Ages and Down to Our Own Time, Fordam University Press, 1908, reprinted 2003, Kessinger Publishing. ISBN 0-7661-3646-9 Reviews: P.462 [1]

Bacaan lanjutan

[sunting | sunting sumber]
  • Stearns, P.N. (2003). Western Civilization in World History. New York: Routledge.