Lompat ke isi

Bernyanyi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Bernyanyi atau bersenandung adalah suatu tindakan vokal (aspek perbuatan Fisik) untuk menghasilkan hal musikal dengan menggunakan suara dan juga menambah pidato reguler, tentunya ditambah dengan menambahkan nada suara yang berkelanjutan dalam penggunaanya serta irama dan berbagai teknik vokal lainnya.

Seseorang yang menyanyi disebut penyanyi atau vokalis (dalam jazz dan musik populer). Penyanyi menampilkan musik (arias, resital, dan masih banyak yang lain) yang dapat dinyanyikan dengan maupun tanpa iringan alat musik.

Bernyanyi sering dilakukan dalam ansambel musisi, seperti paduan suara penyanyi atau sekelompok instrumentalis. Penyanyi dapat tampil sebagai Solois (Penyanyi Tunggal) atau diiringi oleh apa pun dari instrumen tunggal (seperti dalam lagu seni / yang bergenre musik jazz) sampai ke orkestra simfoni atau band besar.

Ada beberapa jenis dalam mengapresiasi teknik bernyanyi yang tertuang dalam aliran gaya. Gaya nyanyi yang berbeda termasuk musik seni seperti opera dan gaya musik religius (misalnya yang bertema Penginjilan, atau Ketuhanan, atau Ibadah Shalat, dll). Gaya musik tradisional, musik dunia, jazz, blues, ghazal dan gaya musik populer seperti pop, rock, musik dansa elektronik dan latar suara dalam film (misalnya lagu-lagu yang diperdengarkan sebagai Musik Latar di film India).

Bernyanyi bisa secara formal maupun secara tidak formal (informal), dan tentu saja bisa diatur atau diimprovisasi. Aktivitas ini dapat dilakukan sebagai sekedar hobi, bentuk pengabdian agama, sebagai sumber kesenangan, kenyamanan atau bahkan ritual, sebagai bagian dari pendidikan musik atau sebagai profesi. Keunggulan dalam menyanyi membutuhkan waktu, dedikasi, intruksi khusus, dan pastinya latihan teratur. Jika latihan dilakukan secara teratur maka suara dapat menjadi lebih kuat dan jelas.[1]

Baik untuk Kesehatan

[sunting | sunting sumber]
  • Menurut "'Profesor Graham Welch, Direktur Penelitian Pendidikan, Universitas Surrey, Roehampton, Inggris:

"Bernyanyi mampu melepaskan endorfin ke dalam sistem Anda dan membuat Anda merasa bersemangat dan terangkat. Orang yang menyanyi lebih sehat daripada orang yang tidak. Bernyanyi memberi latihan paru-paru, Bernyanyi nada otot perut dan interkostal dan juga diafragma, dan akan merangsang Sirkulasi darah. Bernyanyi membuat kita bernapas lebih dalam daripada banyak bentuk olahraga berat, maka tubuh orang yang bernyanyi akan mengambil lebih banyak oksigen, sehingga bisa meningkatkan kapasitas aerobik dan mengalami pelepasan ketegangan otot juga".

  • Graham Welch, direktur pendidikan musik tingkat lanjut di Institut Roehampton, London. menyatakan:

“Bernyanyi melatih pita suara dan membuat mereka awet muda, bahkan di usia tua. Semakin sedikit usia Anda yang rusak, suara Anda akan semakin terasa, dan tampak lebih muda. ”Ia mengatakan bahwa ketika Anda menyanyikan lagu, dada Anda melebar dan punggung serta bahu Anda tegak, sehingga memperbaiki postur tubuh Anda. Bernyanyi mengangkat suasana hati dan membersihkan kehampaan hati dengan mengalihkan pikiran Anda dari segala macam tekanan dihari itu juga, serta melepaskan endorfin yang menghilangkan rasa sakit. Saat Anda bernyanyi bersama, profesor menambahkan, sirkulasi darah Anda juga meningkat, yang pada akhirnya akan dengan cepar mengoksigenasi sel-sel dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk menangkal infeksi kecil. Dan "ini memberikan beberapa latihan aerobik untuk orang tua atau cacat," kata Welch. Sebuah penelitian di Jerman baru-baru ini menunjukkan bahwa nyanyian kelompok amatir yang aktif dapat menyebabkan peningkatan yang signifikan dalam produksi protein yang dianggap sebagai garis pertahanan pertama melawan infeksi pernapasan (Gangguan bernafas), dan juga mengarah pada perubahan emosi positif. “Mengingat bahwa setiap manusia, pada prinsipnya, mampu mengembangkan keterampilan vokal yang cukup untuk berpartisipasi dalam paduan suara untuk seumur hidup, bernyanyi kelompok yang aktif mungkin merupakan jalan bebas risiko, ekonomis, mudah diakses, dan kuat untuk meningkatkan fisiologis dan psikologis kesejahteraan".[2]

Penyanyi Profesional

[sunting | sunting sumber]

Penyanyi profesional biasanya membangun karier mereka di sekitar satu genre musik tertentu, seperti musik klasik atau mungkin musik rock (rok). Namun ada pula penyanyi dengan kesuksesan dalam berbagai genre musik secara bersamaan. Penyanyi profesional biasanya mengikuti pelatihan suara yang disediakan oleh guru suara atau pelatih vokal sepanjang karier mereka.[3][4]

Kontroversi dalam agama

[sunting | sunting sumber]

Di dalam agama Islam (Muslim) bernyanyi termasuk suatu hal yang dilarang keras. Hal demikian berkebalikan dengan ajaran agama Katolik dan juga Yahudi. Kedua agama ini menganggap bernyanyi sebagai bentuk doa. Meski dalam agama Islam ini jelas dilarang, namun begitu Bernyanyi tetap diperbolehkan terutama disaat-saat yang Khusus, misalnya: Parade, Hari Perayaan, Festival, Acara Pernikahan, Acara Bersyukuran.[5]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Singing | music". Encyclopedia Britannica. 
  2. ^ "Singing is good for you! Singing is fun! | Twin City Harmonizers". twincityharmonizers.com. 
  3. ^ "DINAMIKA PEAK EXPERIENCE PADA PENYANYI PROFESIONAL". etd.repository.ugm.ac.id. 
  4. ^ "10 Penyanyi Profesional Ini Sering Nyanyi di Kondangan". Suara.com. 
  5. ^ "Saatnya Meninggalkan Musik". 16 Jul 2009.