Benpasi, Kota Kefamenanu, Timor Tengah Utara

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Benpasi
Negara Indonesia
ProvinsiNusa Tenggara Timur
KabupatenTimor Tengah Utara
KecamatanKota Kefamenanu
Kodepos
85613
Kode Kemendagri53.03.05.1005
Kode BPS5305030006
Luas6,00 km²
Jumlah penduduk5.675 jiwa (2020)
Kepadatan946 jiwa/km²

Benpasi adalah salah satu kelurahan yang berada di Kecamatan Kota Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur, Indonesia. Luas kelurahan ini sekitar 6,00 km2 dengan jumlah penduduk tahun 2020 sebanyak 5.675 jiwa, dan kepadatan penduduk 946 jiwa/km2.[1]

Demografi[sunting | sunting sumber]

Jumlah penduduk tahun 2020 berjumlah jiwa, dimana laki-laki sebanyak jiwa dan perempuan sebanyak jiwa. Kelurahan ini memiliki 28 Rukun Tetangga (RT) dan 6 Rukun Warga (RW).[1] Penduduk asli Timor Tengah Utara ialah suku Timor, Tetum, dan Dawan, demikian juga yang ada di kelurahan ini, serta ada suku pendatang lain seperti dari Jawa, dari Timor Leste, dan lainnya.[2] Sementara itu, bahasa yang digunakan di kawasan ini selain bahasa Indonesia, penduduk lokal memakai bahasa Timor.[2]

Salah satu ritual adat yang masih melekat di Timor Tengah Utara ialah ritual adat Tulu Nekak Ansaof Neu Ahonit Ma Ataos Amoet Apakaet. Ritual ini dilakukan oleh para ketua adat di tiga wilayah besar yakni, Insana, Miomaffo dan Biboki, yang di dalamnya terdapat 18 kevetoran dan Raja Sonbai. Dalam ritual, mereka akan menyembelih seekor kerbau besar. Selain kerbau, tokoh adat juga akan memberi sesajian berupa sirih pinang, seekor ayam, sebotol minuman lokal dan beberapa keping uang perak. Ritual ini merupakan simbol penyerahan diri kepada leluhur orang Timor.[2]

Dalam bidang keagamaan, berdasarkan data Badan Pusat Statistik kabupaten Timor Tengah Utara 2020 mencatat bahwa warga yang memeluk agama Kristen sebanyak 95,65%, dimana Katolik 65,60% dan Protestan 30,05%. Selebihnya memeluk agama Islam 4,35%.[1]

Pekerjaan[sunting | sunting sumber]

Data usia kerja penduduk memiliki beragam macam atau jenis pekerjaan. Data tahun 2020 mencatat bahwa pada umumnya penduduk bekerja sebagai petani, dan sebagian sebagai Pegawai Negeri Sipil, pegawai swasta, pensiunan, wiraswasta, TNI dan polisi, buruh dan pekerjaan lainnya.[1]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ a b c d "Kecamatan Kota Kefamenanu Dalam Angka 2020" (pdf). www.timortengahutarakab.bps.go.id. Diakses tanggal 8 Oktober 2020. 
  2. ^ a b c Keda, Ola. Hida, Ramdania El, ed. "Ritual Adat Tulu Nekak Ansaof Neu Simbol Penyerahan Diri kepada Leluhur Orang Timor". Liputan6.com. Diakses tanggal 8 Oktober 2020.