Berkeley Open Infrastructure for Network Computing

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
(Dialihkan dari BOINC)
Berkeley Open Infrastructure for Network Computing
BOINC logo
BOINC Manager 7.6.22 berjalan pada macOS
TipePeranti tengah, volunteer computing (en), distributed computing software (en), Sains khalayak, Komputasi grid dan perangkat lunak sumber terbuka
Versi pertama10 April 2002; 21 tahun lalu (2002-04-10)
Versi stabil
GenreKomputasi grid dan Komputasi sukarela
LisensiLGPL[1]
Karakteristik teknis
Sistem operasiWindows
macOS
Linux
Android
PlatformLintas platform
Bahasa pemrogramanC++
Antarmuka BibliotecawxWidgets
Informasi pengembang
PembuatSpace Sciences Laboratory dan David P. Anderson (en)
PengembangUniversity of California, Berkeley
Informasi tambahan
Situs webboinc.berkeley.edu
Free Software DirectoryBoinc
SubredditBOINC
Framalibreboinc
Panduan penggunaLaman panduan
GitHub: BOINC
Sunting di Wikidata Sunting di Wikidata • Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Berkeley Open Infrastructure for Network Computing disingkat BOINC adalah sebuah infrastruktur komputasi terdistribusi yang awalnya dikembangkan untuk mendukung proyek SETI@home, tetapi kemudian belakangan digunakan juga untuk mendukung proyek-proyek lainnya. Perangkat lunak BOINC dikembangkan menjadi perangkat lunak bebas. Kode sumbernya juga bisa dilihat oleh siapapun secara bebas. Sekarang ini, BOINC dikembangkan oleh sebuah tim Universitas California, Berkeley yang dipimpin oleh David P. Anderson, yang sekaligus direktur proyek SETI@home. Sebagai sebuah superkomputer virtual, sampai dengan Agustus 2010, BOINC telah memiliki lebih dari dua juta pengguna (300 ribu aktif), dengan lebih dari 5,5 juta komputer (520.000 aktif) dari 272 negara di seluruh dunia. BOINC memiliki kecepatan perhitungan 5.421,641 TFLOPS. [1] Bandingkan dengan superkomputer tercepat di dunia saat ini, Blue Gene/L dari IBM yang memiliki 65.536 prosesor yang mampu menghitung sebanyak 135.5 TFLOPS.

SETI@home[sunting | sunting sumber]

SETI@home merupakan proyek yang paling dikenal secara luas yang menggunakan platform BOINC. Per Agustus 2010, dari keseluruhan total kredit BOINC, sebanyak 28,11% pengguna BOINC diseluruh dunia menjalankan kalkulasi proyek SETI@home, diikuti oleh 15,49% menjalankan MilkyWay@home, 10,17% menjalankan World Community Grid. Kesuksesan SETI@home yang diluncurkan pada tahun 1999 menjadi salah satu jaringan komputasi terbesar yang pernah dibangun, makin memperjelas bahwa teknologi komputasi terdistribusi dapat digunakan di banyak proyek-proyek sains yang sangat tergantung pada perhitungan-perhitungan. Selain memakai CPU komputer, beberapa proyek BOINC juga dapat memanfaatkan GPU dari kartu grafis untuk melakukan perhitungan. Untuk perhitungan tertentu, GPU dapat memproses perhitungan jauh lebih cepat dari cpu. Karena itu, beberapa proyek baru BOINC yang juga mengandalkan gpu selain cpu seperti MilkyWay@home, Collatz Conjecture, DNETC@home dan lain-lain dengan cepat menempati peringkat atas dari total penyumbang kredit terbesar BOINC.

BOINC dikembangkan sedemikian rupa sehingga dapat digunakan oleh para peneliti dari berbagai bidang ilmu seperti biologi molekul, klimatologi dan astrofisika. BOINC secara garis besar, bekerja apabila komputer pribadi seseorang berada dalam kondisi "tidak dipakai" (idle). Dengan demikian BOINC meningkatkan utilitas komputer pribadi tersebut dengan melakukan perhitungan dan analisis data dari berbagai proyek. Walaupun hanya bekerja pada waktu kosong, BOINC juga dapat diset agar selalu bekerja di sepanjang waktu.

BOINC didanai oleh Yayasan Ilmu Pengetahuan Nasional yang berkedudukan di Amerika Serikat. BOINC juga pernah mendapatkan penghargaan SCI/0221529, SCI/0438443 dan SCI/0506411.

Kontributor[sunting | sunting sumber]

Hampir semua proyek yang dijalankan oleh BOINC adalah nonprofit dan tergantung kepada kontributornya. Kontributor menjalankan klien BOINC secara sukarela. Amerika Serikat merupakan negara dengan kontributor kredit BOINC terbesar yaitu sebanyak 33%, disusul oleh Jerman (11,56%), Britania Raya (5,4%) dan Jepang (5,16%). Indonesia berada di posisi ke-70 yang hanya menyumbang sebesar 0,02%.

Dari seluruh pengguna BOINC di seluruh dunia. sebanyak 88,6% berjalan di atas sistem operasi Windows, disusul oleh Linux (7%) dan Mac OS (4%). Dari segi perbandingan merek mikroprosesor, 63% proyek BOINC dijalankan dengan prosesor Intel, disusul oleh AMD (32,6%).

Cara kerja[sunting | sunting sumber]

Logo BOINC Manager (klien BOINC)

BOINC terdiri dari server dan klien. Perangkat lunak bagi BOINC dapat diunduh dari situs webnya. Server berfungsi hanya sebagai koordinator. Server mencatat modul (diistilahkan dengan work unit) mana saja yang sudah selesai, modul mana saja yang sedang diproses, kemudian diproses di komputer mana saja. Karena suatu klien BOINC selalu berhubungan dengan server, komunikasi Internet sangat dibutuhkan oleh suatu klien. Ketika suatu klien baru dijalankan, program klien akan melakukan komunikasi dengan server untuk menginformasikan bahwa klien tersebut siap menjalankan proses. Server kemudian akan memutuskan modul mana yang belum diproses, kemudian modul tersebut dikirim ke klien tersebut. Apabila suatu modul selesai diproses, klien kemudian akan mengirimkan hasilnya ke server. Suatu hasil dinyatakan benar (valid), apabila modul tersebut selesai diproses oleh sejumlah klien dan hasilnya sama satu sama lain. Proses ini akan dijalankan secara terus-menerus sampai proyek tersebut dikatakan selesai. Pengguna BOINC dapat memilih proyek mana saja yang ingin dikerjakan. Ada berbagai macam proyek BOINC yang sekarang aktif seperti SETI@home yang melakukan analisis gelombang Fourier untuk mententukan apakah gelombang tersebut termasuk kandidat transmisi gelombang radio dari angkasa luar atau tidak. Kemudian ada peramalan iklim yang melakukan analisis terhadap kemungkinan perubahan iklim pada tahun-tahun kedepan.

Struktur server[sunting | sunting sumber]

Server yang menjalankan BOINC dapat dijalankan di satu atau lebih mesin. Server BOINC dijalankan pada komputer dengan sistem operasi Linux dan menggunakan Apache, PHP dan MySQL sebagai sistem web dan basisdata-nya.

Server BOINC juga memiliki fitur-fitur seperti:

  • homogeneous redundancy (mengirim work unit hanya ke komputer dengan platform yang sama, misalnya: Win XP SP2 saja)
  • work unit trickling (mengirim informasi ke server sebelum work unit selesai)
  • locality scheduling (mengirim work unit ke komputer yang telah memiliki file yang dibutuhkan)

Proyek-proyek yang menggunakan BOINC[sunting | sunting sumber]

Proyek aktif[sunting | sunting sumber]

Proyek dalam pengembangan[sunting | sunting sumber]

Proyek yang sudah selesai[sunting | sunting sumber]

Lihat pula[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

Pranala luar[sunting | sunting sumber]