Yesaya 31
Yesaya 31 | |
---|---|
Kitab | Kitab Yesaya |
Kategori | Nevi'im |
Bagian Alkitab Kristen | Perjanjian Lama |
Urutan dalam Kitab Kristen | 23 |
Yesaya 31 (disingkat Yes 31) adalah bagian dari Kitab Yesaya dalam Alkitab Ibrani dan Perjanjian Lama di Alkitab Kristen.[1] Memuat Firman Allah yang disampaikan oleh nabi Yesaya bin Amos terutama berkenaan tentang Yehuda dan Yerusalem. Nabi ini hidup pada zaman raja Uzia, Yotam, Ahas dan Hizkia dari Kerajaan Yehuda sekitar abad ke-8 SM.[2][3]
Teks
[sunting | sunting sumber]- Naskah aslinya ditulis dalam bahasa Ibrani.
- Gulungan Besar Kitab Yesaya (the Great Isaiah Scroll'), yang berisikan Kitab Yesaya lengkap, ditemukan dalam gua Qumran dekat Laut Mati dan menurut analisis radioaktif berasal dari abad ke-2 SM, memuat lengkap pasal ini.[4]
- Pasal ini dibagi atas 9 ayat.
- Merupakan lanjutan dari pasal 29 dan 30.
- Berisi keyakinan bahwa TUHANlah penolong yang satu-satunya.
Naskah sumber utama
[sunting | sunting sumber]- Bahasa Ibrani:
- Masoretik (abad ke-10 M)
- Gulungan Laut Mati: (akhir abad ke-2 SM) terlestarikan lengkap.[5]
- 1QIsaa (Gulungan Besar Kitab Yesaya): lengkap[5]
- Bahasa Yunani:
- Septuaginta (abad ke-3 SM)
- Versi Theodotion (~180 M)
Ayat 1
[sunting | sunting sumber]- Celakalah orang-orang yang pergi ke Mesir minta pertolongan, yang mengandalkan kuda-kuda, yang percaya kepada keretanya yang begitu banyak, dan kepada pasukan berkuda yang begitu besar jumlahnya, tetapi tidak memandang kepada Yang Mahakudus, Allah Israel, dan tidak mencari TUHAN.[6]
Yesaya mengucapkan kutukan atas para penjahat (ayat Yesaya 31:2) yang lebih mengandalkan pasukan berkuda dan kereta perang Mesir daripada Tuhan (bandingkan Ulangan 17:16). Orang percaya masa kini harus waspada agar jangan melakukan dosa yang sama seperti Yehuda; kita harus beriman kepada Allah, menghormati perintah-perintah-Nya, dan mencari Dia setiap hari untuk menerima kasih karunia dan pertolongan-Nya dalam semua keperluan kita (bandingkan Ibrani 4:16).[7]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ J. Blommendaal. Pengantar kepada Perjanjian Lama. Jakarta:BPK Gunung Mulia, 1983. ISBN 979-415-385-0, 9789794153857
- ^ Dianne Bergant dan Robert J.Karris (ed). 2002. Tafsir Alkitab Perjanjian Lama. Jogjakarta: Kanisius.
- ^ (Indonesia) W.S. LaSor, D.A. Hubbard, F.W. Bush. Pengantar Perjanjian Lama 2, Sastra dan Nubuat. Jakarta: BPK Gunung Mulia. 1994. ISBN 9789794150431
- ^ Timothy A. J. Jull; Douglas J. Donahue; Magen Broshi; Emanuel Tov (1995). "Radiocarbon Dating of Scrolls and Linen Fragments from the Judean Desert". Radiocarbon. 37 (1): 14. Diakses tanggal 26 November 2014.
- ^ a b Dead sea scrolls - Isaiah
- ^ Yesaya 31:1
- ^ The Full Life Study Bible. Life Publishers International. 1992. Teks Penuntun edisi Bahasa Indonesia. Penerbit Gandum Mas. 1993, 1994.
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]- Mesir
- Bagian Alkitab yang berkaitan: Ulangan 17, Ibrani 4.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]
- (Indonesia) Teks Yesaya 31 dari Alkitab SABDA
- (Indonesia) Audio Yesaya 31
- (Indonesia) Referensi silang Yesaya 31
- (Indonesia) Komentari bahasa Indonesia untuk Yesaya 31
- (Inggris) Komentari bahasa Inggris untuk Yesaya 31