Lompat ke isi

Pelaihari, Tanah Laut

Koordinat: 3°48′19″S 114°47′17″E / 3.805254926278186°S 114.78796932089344°E / -3.805254926278186; 114.78796932089344
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Pelaihari
Kantor camat Pelaihari
Kantor kecamatan Pelaihari
Pelaihari di Kabupaten Tanah Laut
Pelaihari
Pelaihari
Peta lokasi Kecamatan Pelaihari
Pelaihari di Kalimantan Selatan
Pelaihari
Pelaihari
Pelaihari (Kalimantan Selatan)
Pelaihari di Kalimantan
Pelaihari
Pelaihari
Pelaihari (Kalimantan)
Pelaihari di Indonesia
Pelaihari
Pelaihari
Pelaihari (Indonesia)
Koordinat: 3°48′19″S 114°47′17″E / 3.805254926278186°S 114.78796932089344°E / -3.805254926278186; 114.78796932089344
Negara Indonesia
ProvinsiKalimantan Selatan
KabupatenTanah Laut
Pemerintahan
 • CamatAgus Setiyo, S.STP., MM
Luas
 • Total379,45 km2 (146,51 sq mi)
Populasi
 • Total77.933 jiwa
 • Kepadatan205/km2 (530/sq mi)
Kode pos
Kode Kemendagri63.01.03 Edit nilai pada Wikidata
Desa/kelurahan5 kelurahan
15 desa
Situs webkecpelaihari.tanahlautkab.go.id
Sebuah tugu di Kota Pelaihari sebagai peringatan hari jadi Kabupaten Tanah Laut.

Pelaihari (PLI[2]) Bahasa Belanda Plaijharie[3] atau Palai-ari (sebutan lama) adalah ibu kota Kabupaten Tanah Laut yang sekaligus menjadi pusat pemerintahan dan perekonomian dari Kabupaten Tanah Laut. Pelaihari juga merupakan sebuah wilayah kecamatan yang terletak di Kabupaten Tanah Laut, Provinsi Kalimantan Selatan, Indonesia. Kecamatan Pelaihari berada di tepi sungai Tabaneo yang berjarak 65 km di sebelah Selatan Kota Banjarmasin.

Kecamatan Pelaihari secara Astronomis yang terletak pada 114,642° – 114,872° Bujur Timur dan 3,64062° – 3,99204° Lintang Selatan. Tinggi dari permukaan laut: 25 meter, dengan temperatur terendah: 20,1 °C dan tertinggi: 35,0 °C.

Geografis

[sunting | sunting sumber]

Batas–batas wilayah:

Demografi

[sunting | sunting sumber]

Penduduk asli kabupaten Tanah Laut yakni suku Banjar 60% dan menjadi mayoritas termasuk di kecamatan Pelaihari. Beberapa suku pendatang lain dari berbagai daerah di Indonesia, banyak berasal dari suku Jawa 30% dan Bugis 3%, dan sebagian lagi berasal dari suku Madura 2%, suku Sunda 2%, Tionghoa 1%, Batak 0,5%, Bali 0,5% dan suku-suku lainnya 1%.[4] Bahasa yang digunakan umumnya bahasa Banjar dan Indonesia.

Tahun 2021, jumlah penduduk kecamatan Pelaihari sebanyak 77.933 jiwa, dengan kepadatan 205 jiwa/km². Kemudian, persentasi penduduk Kecamatan Pelaihari berdasarkan agama yang dianut yakni Islam 97,02%, kemudian Kekristenan 2,40% dimana Protestan 1,85% dan Katolik 0,55%. Sebagian lagi menganut agama Hindu yakni 0,35% dan Buddha 0,23%.[1]

Wilayah Administrasi

[sunting | sunting sumber]

Luas Daerah Menurut Desa/Kelurahan(2021)

No Desa/Kelurahan Luas (Km²) Persentase (%)
1 Sungai Riam 42,33 11,14
2 Kampung Baru 32,77 8,65
3 Sumber Mulia 10,50 2,77
4 Tampang 11,50 3,03
5 Sarang Halang 11,00 2,90
6 Bumi Jaya 8,00 2,11
7 Atu-Atu 3,00 0,79
8 Angsau 10,50 2,77
9 Pelaihari 15,00 3,96
10 Karang Taruna 22,00 5,81
11 Telaga 23,00 6,07
12 Guntung Besar 6,00 1,58
13 Panjaratan 16,00 4,22
14 Tungkaran 27,75 4,22
15 Panggung 39,00 10,29
16 Pabahanan 2,80 0,74
17 Ambungan 13,50 3,56
18 Panggung Baru 19,00 5,01
19 Ujung Batu 21,00 5,54
20 Pemuda 44,40 11,72
Jumlah 378,95 100

Pemerintahan

[sunting | sunting sumber]

Kecamatan ini dipimpin oleh seorang camat. Berikut nama Camat/Kepala Wilayah Kecamatan Pelaihari Tahun 1950 s/d 2008

No Nama Jabatan Periode Jabatan
1 Gt. Achmad ass. Wedana 1950 – 1953
2 M. Hatoel ass. Wedana 1954 – 1956
3 Abd. Sani ass. Wedana 1957 – 1959
4 Hirjan Suarso ass. Wedana 1959 – 1960
5 M. Aini ass. Wedana 1960 – 1961
6 Imansyah ass. Wedana 1962 – 1964
7 Bachrin Noor, BA ass. Wedana 1965 – 1966
8 H.M. Hasnan camat 1966 – 1971
9 Asari, BA camat 1972 – 1973
10 Alidin camat 1973 – 1974
11 Mahlan camat 1974 – 1976
12 M. Basir Hasan, BA camat 1976 – 1979
13 Jailani Iman, BA camat 1979 – 1980
14 drs. M. Hatta camat 1980 – 1984
15 drs. Dadank. Y camat 1984 – 1986
16 drs. M. Hamdi camat 1986 – 1988
17 drs. Syarbani A. camat 1988 – 1989
18 drs. Marshudi A. pgs. Camat 1989 – 1989
19 drs. Sukadji R. camat 1989 – 1993
20 drs. Didiet Wahyunie camat 1993 – 1995
21 drs. Hibban Nafarin camat 1995 – 1998
22 drs. Abdullah camat 1998 – 2001
23 drs. Syahrian Nurdin camat 2001 – 2002
24 drs. Kaspul Hadi camat 2002
25 drs. Rijani camat 2002 – 2005
26 drs. Abdul Wahab camat 2005 – 2008
27 Syaifullah, S.Sos. camat 2008

Referensi

[sunting | sunting sumber]