Keranjang hadiah
artikel ini membutuhkan rujukan tambahan agar kualitasnya dapat dipastikan. (Mei 2007) |
Keranjang hadiah atau keranjang buah adalah sebuah hadiah yang biasanya diantarkan ke rumah atau tempat kerja dari penerimanya. Keranjang hadiah dapat diisi berbagai macam barang, antara lain buah, makanan kering atau makanan kaleng seperti teh, kraker dan selai; atau dapat juga diisi buah dan makanan kering sekaligus. Keranjang hadiah mewah biasanya diisi buah eksotis, anggur dan keju berkualitas tinggi, serta barang non-makanan lainnya. Keranjang hadiah biasanya dikirim dengan maksud tertentu, seperti sebagai tanda terima kasih atau sebagai ucapan selamat.[1][2]
Buket buah
[sunting | sunting sumber]Bagian ini membutuhkan rujukan tambahan agar kualitasnya dapat dipastikan. |
Buket buah adalah sebuah susunan buah dalam bentuk buket. Buah dipotong dalam bentuk bunga dan daun, lalu disusun di dalam buket dengan menggunakan bantuan tusuk. Setelah selesai disusun, maka akan terlihat mirip dengan sebuket bunga. Biasanya, sebuah buket buah diantar ke rumah atau tempat kerja dari penerimanya.
Biasanya buket ini disesuaikan dengan keadaan penerimanya, seperti diabetes, vegan, vegetarian, intoleransi gluten atau intoleransi gandum.
Isi
[sunting | sunting sumber]Makanan yang mudah busuk
[sunting | sunting sumber]Buah
[sunting | sunting sumber]- Apel
- Alpukat
- Pisang
- Anggur
- Mangga
- Jeruk
- Pepaya
- Nanas
- Delima
- Stroberi
- Pyrus pyrifolia
- Cherimoya
- Kiwi
- Feijoa
- Kumkuat
- Leci
- Markisa
- Persimmon
- Rambutan
- Raspberry
- Sapote
- Blewah
- Persik
Makanan mudah busuk lainnya
[sunting | sunting sumber]Makanan kering dan makanan kaleng atau botol
[sunting | sunting sumber]- Sampanye
- Cokelat
- Kopi
- Kraker
- Madu
- Selai atau Marmalade
- Liqueur
- Buah geluk
- Minuman bersoda atau minuman ringan premium/organik
- Teh
- Anggur
Barang yang tidak dapat dimakan
[sunting | sunting sumber]Literatur
[sunting | sunting sumber]- Phillips, Diane (2005). The Perfect Basket. Harvard Common Press. ISBN 1-55832-294-9.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Best Gift Baskets for the Holidays". Consumer Reports. 15 Nov 2015. Diakses tanggal 23 October 2016.
- ^ Applegate, Jane (17 August 1992). "Gift basket business is full of opportunity Low starter costs, big demand make it growth industry". Baltimore Sun. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-02-03. Diakses tanggal 23 October 2016.