Gugus metil: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
JohnThorne (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
| Baris 2: | Baris 2: | ||
Gugus metil dapat diikat pada senyawa organik melalui reaksi SN2 terhadap [[iod]]ometana, atau melalui reaksi metil-[[litium]] (dapat pula metil-[[magnesium]] klorida) dengan sebuah atom [[karbon]]. |
Gugus metil dapat diikat pada senyawa organik melalui reaksi SN2 terhadap [[iod]]ometana, atau melalui reaksi metil-[[litium]] (dapat pula metil-[[magnesium]] klorida) dengan sebuah atom [[karbon]]. |
||
{{Gugus fungsi}} |
|||
{{Biokimia-stub}} |
{{Biokimia-stub}} |
||
Revisi per 31 Maret 2015 19.29
Dalam kimia, metil adalah gugus fungsional alkil hidrofobik (tidak larut dalam air). Namanya diturunkan dari metana, suatu senyawa alkana sederhana. Metil adalah metana yang kehilangan satu atom hidrogen, sehingga menjadi tidak stabil dan reaktif. Rumus kimianya adalah -CH3. Gugus ini seringkali muncul dalam banyak senyawa organik.
Gugus metil dapat diikat pada senyawa organik melalui reaksi SN2 terhadap iodometana, atau melalui reaksi metil-litium (dapat pula metil-magnesium klorida) dengan sebuah atom karbon.
.svg){kind=small} | Artikel bertopik biokimia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |