Indomie: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Alex Neman (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 18: Baris 18:
|website={{url|www.indomie.co.id}}
|website={{url|www.indomie.co.id}}
}}
}}
'''Indomie''' adalah [[merek]] produk [[mi instan]] dari [[Indonesia]].<ref name=":0">{{Cite web|url=http://www.atimes.com/atimes/Southeast_Asia/EL23Ae04.html|title=Asia Times - News and analysis from throughout Southeast Asia|website=www.atimes.com|access-date=2018-07-02}}</ref> Di [[Indonesia]], Indomie diproduksi oleh [[Indofood|PT. Indofood CBP Sukses Makmur Tbk]]. Mi instan ini seakan makanan pokok bagi siapapun yang pendapatannya kecil dan sudah menjadi makanan favorit di [[Australia]], [[Asia]] dan negara-negara [[Eropa]].<ref name=":0" /><ref>{{Cite web|url=http://www.bakeryandsnacks.com/news/ng.asp?id=13817-noodles-face-the|title=Bakery and snacks, cereal, cakes and pastries global market news and science|website=bakeryandsnacks.com|language=en-GB|access-date=2018-07-02}}</ref><ref>http://hk.bcmagazine.net/cgi-bin/output.cgi?issue=182&&id=24</ref>
'''Indomie''' adalah [[merek]] produk [[mi instan]] dari [[Indonesia]]. Di [[Indonesia]], Indomie diproduksi oleh [[Indofood|PT. Indofood CBP Sukses Makmur Tbk]].

[[Berkas:Indomie (box).jpg|jmpl|Sekardus ''Indomie'' yang mengandung 30 bungkus mi (masing-masing 85 gram)]]


== Kontroversi ==
== Kontroversi ==
Baris 49: Baris 51:
* {{resmi|http://www.indomie.co.id/}}
* {{resmi|http://www.indomie.co.id/}}


== Pranala luar ==
[[Kategori:Indomie| ]]
{{Commonscat|Indomie Mi goreng}}
* {{resmi|http://www.indomie.com}}
[[Kategori:Merek mi instan]]
[[Kategori:Merek mi instan]]
[[Kategori:Merek Indonesia]]
[[Kategori:Merek Indonesia]]

Revisi per 10 Januari 2021 15.25

Indomie
Berkas:Indomie Mi Goreng.png
Jenis produkMi instan
PemilikIndofood CBP Sukses Makmur
Negara Indonesia
Pemilik sebelumnyaSanmaru Food Manufacturing Co. Ltd. (1972-1990-an)
JargonIndomie Seleraku
Situs webwww.indomie.co.id

Indomie adalah merek produk mi instan dari Indonesia.[1] Di Indonesia, Indomie diproduksi oleh PT. Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. Mi instan ini seakan makanan pokok bagi siapapun yang pendapatannya kecil dan sudah menjadi makanan favorit di Australia, Asia dan negara-negara Eropa.[1][2][3]

Sekardus Indomie yang mengandung 30 bungkus mi (masing-masing 85 gram)

Kontroversi

Pihak berwenang Taiwan pada tanggal 7 Oktober 2010 mengumumkan bahwa Indomie yang dijual di negeri mereka mengandung dua bahan pengawet yang terlarang, yaitu natrium benzoat dan metil p-hidroksibenzoat. Dua unsur itu hanya boleh digunakan untuk membuat kosmetik. Sehingga dilakukan penarikan semua produk mi instan "Indomie" dari pasaran Taiwan. Selain di Taiwan, dua jaringan supermarket terkemuka di Hong Kong untuk sementara waktu juga tidak menjual mi instan Indomie. Menurut Harian Hong Kong, The Standard, dalam pemberitaan Senin, 11 Oktober 2010, harian itu mengungkapkan bahwa dua supermarket terkemuka di Hong Kong, Park n' Shop dan Wellcome, menarik semua produk Indomie dari rak-rak mereka. Selain itu, Pusat Keselamatan Makanan di Hong Kong tengah melakukan pengujian atas Indomie dan akan menindaklanjutinya dengan pihak importir dan dealer. Selain di Taiwan, larangan juga berlaku di Kanada dan Eropa. Menurut The Standard, bila bahan-bahan dikonsumsi, konsumen berisiko muntah-muntah. Selain itu, bila dikonsumsi secara rutin atau dalam jumlah yang substansial, konsumen akan menderita asidosis metabolik, atau terlalu banyak asam di dalam tubuh.

Sebaliknya, importir Indomie di Hong Kong, Fok Hing (HK) Trading, menyatakan bahwa mi instan itu tetap aman dikonsumsi dan memenuhi standar di Hong Kong dan Organisasi Kesehatan Dunia. Itu berdasarkan hasil pengujian kualitas pada Juni lalu, yang tidak menemukan adanya bahan berbahaya.[4]

Menurut Indofood, produk Indomie dengan kandungan metil p-hidroksibenzoat bukan untuk dipasarkan di Taiwan. Indomie di Taiwan sudah disesuaikan dengan regulasi yang ada di Taiwan yang tidak memakai pengawet tersebut. Indofood dalam situs resminya pada Senin (11/10/2010) menyatakan bahwa yang diberitakan media di Taiwan itu adalah produk mi instan dari Indofood, yang sebenarnya bukan untuk dipasarkan di Taiwan.[5] Mi instan yang dianggap berbahaya di Taiwan itu sebenarnya ditujukan untuk pasar Indonesia, bukan pasar Taiwan.

Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Dr. Endang Rahayu Sedyaningsih dalam tanggapannya menyatakan Indomie masih aman untuk dimakan tetapi tetap menyarankan masyarakat untuk mengurangi konsumsi mi instan.[6]

Akibat dari isu ini, harga saham Indofood CBP sebagai produsen Indomie anjlok.[7]

Indomie di seluruh dunia

Iklan Indomie di Ghana

Indomie mulai diperkenalkan di Nigeria sejak tahun 1988 dan mulai diproduksi tahun 1995 melalui Dufil Prima Foods, di mana itu adalah merek yang populer dan memiliki pabrik mie instan terbesar di Afrika. Indomie telah tumbuh menjadi merek mi instan di seluruh dunia.[8][9]

Budaya populer

Indomie tak hanya menjadi sekadar makanan, melainkan juga menjelma ikon budaya populer khususnya di Indonesia. Pada 6 Desember 2018 lalu, Indomie secara resmi berkolaborasi dengan Goods Dept meluncurkan beberapa jenis barang fesyen, di antaranya kemeja, kaos, tas, dan topi. Kesemuanya memiliki corak bernuansa Indomie.[10]

Desainer Jonathan “Jonas” Gustana mengkreasikan sepatu kustomisasi bertema Indomie dari Nike seri Air Jordan 1 Mid. Sepatu ini kemudian menjadi perbincangan yang cukup signifikan di media sosial dan berhasil terjual habis hanya dalam waktu dua hari sejak pertama kali diumumkan pada 16 Juni 2019.[11]

Sebuah akun Twitter bernama Agama Indomie muncul pada tahun 2015 dan aktif mengirim cuitan beragam kreasi Indomie dengan gaya bahasa agamawi. Akun ini mendapatkan puluhan ribu pengikut.[12]

Referensi

Pranala luar

Pranala luar