Ekspresionisme: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k ←Suntingan 120.188.67.140 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh AABot
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 1: Baris 1:
[[Berkas:Egon Schiele 061.jpg|thumb|''Portrait of Eduard Kosmack'' oleh [[Egon Schiele]]]]
[[Berkas:Egon Schiele 061.jpg|jmpl|''Portrait of Eduard Kosmack'' oleh [[Egon Schiele]]]]
[[Berkas:Franz Marc 020.jpg|thumb|''Rehe im Walde'' oleh [[Franz Marc]]]]
[[Berkas:Franz Marc 020.jpg|jmpl|''Rehe im Walde'' oleh [[Franz Marc]]]]
[[Berkas:Rolf-Nesch-Bro-Over-Elben.jpg|thumb|''"Elbe Bridge I"'' oleh [[Rolf Nesch]]]]
[[Berkas:Rolf-Nesch-Bro-Over-Elben.jpg|jmpl|''"Elbe Bridge I"'' oleh [[Rolf Nesch]]]]
[[Berkas:El Greco View of Toledo.jpg|right|thumb|''"View of Toledo"'' oleh [[El Greco]], [[1595]]/[[1610]] dipercaya memiliki pengaruh besar terhadap ekspresionisme abad 20, meskipun sebenarnya lukisan ini beraliran manerisme.]]
[[Berkas:El Greco View of Toledo.jpg|ka|jmpl|''"View of Toledo"'' oleh [[El Greco]], [[1595]]/[[1610]] dipercaya memiliki pengaruh besar terhadap ekspresionisme abad 20, meskipun sebenarnya lukisan ini beraliran manerisme.]]


'''Ekspressionisme''' adalah kecenderungan seorang seniman untuk mendistorsi kenyataan dengan efek-efek [[emosional]]. Ekspresionisme bisa ditemukan di dalam karya [[lukisan]], [[sastra]], [[film]], [[arsitektur]], dan [[musik]]. Istilah emosi ini biasanya lebih menuju kepada jenis emosi kemarahan dan depresi daripada emosi bahagia.
'''Ekspressionisme''' adalah kecenderungan seorang seniman untuk mendistorsi kenyataan dengan efek-efek [[emosional]]. Ekspresionisme bisa ditemukan di dalam karya [[lukisan]], [[sastra]], [[film]], [[arsitektur]], dan [[musik]]. Istilah emosi ini biasanya lebih menuju kepada jenis emosi kemarahan dan depresi daripada emosi bahagia.

Revisi per 26 November 2017 02.23

Portrait of Eduard Kosmack oleh Egon Schiele
Rehe im Walde oleh Franz Marc
"Elbe Bridge I" oleh Rolf Nesch
"View of Toledo" oleh El Greco, 1595/1610 dipercaya memiliki pengaruh besar terhadap ekspresionisme abad 20, meskipun sebenarnya lukisan ini beraliran manerisme.

Ekspressionisme adalah kecenderungan seorang seniman untuk mendistorsi kenyataan dengan efek-efek emosional. Ekspresionisme bisa ditemukan di dalam karya lukisan, sastra, film, arsitektur, dan musik. Istilah emosi ini biasanya lebih menuju kepada jenis emosi kemarahan dan depresi daripada emosi bahagia.

Pelukis Matthias Grünewald dan El Greco bisa disebut ekspresionis.

Perupa ekspresionis

Perupa dari abad 20 yang tergolong ekspresionis adalah:

Pranala luar