Bone-Bone, Luwu Utara

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Bone-Bone
Negara Indonesia
ProvinsiSulawesi Selatan
KabupatenLuwu Utara
Pemerintahan
 • CamatSyahruddin, S.Sos
Populasi
 • Total26,922 jiwa jiwa
Kode Kemendagri73.22.02
Kode BPS7322050
Luas127,92 km²
Desa/kelurahan12 desa

Bone-Bone adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Indonesia. Kecamatan ini membawahi 12 desa di mana 11 desa sudah berstatus definitif dan 1 desa merupakan UPT. Desa yang paling luas wilayahnya adalah Desa Patoloan (23,71 km²) atau meliputi 18,53 persen dari luas wilayah Kecamatan Bone-Bone. Adapun desa yang paling sempit wilayahnya adalah UPT Bantimurung (2,79 km²) atau sebesar 2,18 persen.

Geografis[sunting | sunting sumber]

Luas wilayah Kecamatan Bone-Bone adalah sekitar 127,92 km²[1] dan secara astronomis terletak pada koordinat antara 2°26’18” sampai 2°44’ 48” Lintang Selatan dan 120°28’21” sampai 120°31’44” Bujur Timur.

Batas Wilayah[sunting | sunting sumber]

Utara Kecamatan Tanalili
Timur Kecamatan Tanalili
Selatan Teluk Bone
Barat Kecamatan Sukamaju

Penduduk[sunting | sunting sumber]

Dengan luas wilayah 127,92 km² dan jumlah penduduk sebanyak 26.922 jiwa,[1] maka tingkat kepadatan penduduk di kecamatan ini sebesar 210 jiwa per km². Dengan kata lain, setiap km2 luas wilayah di Kecamatan Bone-Bone secara rata-rata didiami oleh 210 orang.. Adapun jumlah penduduk laki-laki sebanyak 13.661 jiwa dan jumlah penduduk perempuan 13.261 jiwa. Dengan demikian maka rasio jenis kelamin adalah sebesar 103 yang artinya dari setiap 100 penduduk perempuan terdapat 103 penduduk laki-laki.

Pendidikan[sunting | sunting sumber]

Sarana pendidikan di Kecamatan Bone-Bone telah tersedia secara lengkap dari tingkat pendidikan TK sampai SMA. Sarana pendidikan TK sejumlah 14, SD sejumlah 19 unit, SMP 10 unit, dan SMA 3 unit. Pada tahun 2017, jumlah total murid tercatat di Kecamatan Bone-Bone sebanyak 7.844 murid, terdiri dari 584 murid TK, 2.901 murid SD, 2.165 murid SMP, dan 2.234 murid SMA. Jumlah total guru di Kecamatan Bone-Bone sebanyak 570 guru, terdiri dari 191 guru tetap dan 379 guru honorer. Jika dilihat per jenjang pendidikan, jumlah guru di jenjang TK sebanyak 56 guru, SD sebanyak 203 guru, SMP sebanyak 177 guru, dan SMA sebanyak 134 guru.

Kesehatan[sunting | sunting sumber]

Di bidang kesehatan, fasilitas dan sarana kesehatan di Kecamatan Bone-Bone masih tergolong terbatas. Untuk melayani 12 desa yang ada, terdapat 1 unit puskesmas, 6 unit pustu, 3 praktik dokter, dan 6 polindes/poskesdes. Adapun tenaga medis yang terdapat di kecamatan ini terdiri dari 3 orang dokter, 12 bidan, dan 25 dukun bayi terlatih. Jumlah pengunjung puskesmas pada tahun 2017 sebanyak 3.574 pengunjung kondisi Desember, dengan pengunjung terbanyak dari Kelurahan Bone-Bone, sedangkan jumlah posyandu sebanyak 27 unit.

Agama[sunting | sunting sumber]

Untuk menunjang kehidupan beragama di Kecamatan Bone-Bone terdapat fasilitas tempat ibadah berupa masjid (32 unit), musala (31 unit), gereja (17 unit), dan pura (5 unit). Berkenaan dengan kewajiban zakat dan infak bagi pemeluk agama Islam, pada tahun 2017 di Kecamatan Bone-Bone terkumpul zakat sebanyak Rp 391.594.500,00 dan infak Rp 71.767.000,00.

Pertanian dan perkebunan[sunting | sunting sumber]

Ditunjang oleh kondisi alamnya yang subur, Kecamatan Bone-Bone mempunyai potensi yang besar dibidang pertanian. Pengelolaan sektor pertanian secara optimal diharapkan dapat meningkatkan pendapatan asli daerah Bone-Bone. Pada tahun 2017, produksi padi di kecamatan ini mencapai 24.596,94 ton yang dihasilkan dari lahan seluas 4.113,20 ha. Selain itu produksi jagung, ubi kayu dan ubi jalar berturutturut adalah 60,30 ton, 13.16 ton dan 43.4

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ a b "Badan Pusat Statistik Luwu Utara". luwuutarakab.bps.go.id. Diakses tanggal 2019-04-04.