Bahasa Wimisoris

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Bahasa Wimisoris
Wymysiöeryś
Vilamovia
Dituturkan diPolandia
WilayahWilamowice
Penutur
70 (2006)
Latin
Status resmi
Diatur olehtidak diregulasi
Kode bahasa
ISO 639-3wym
Glottologwymy1235[1]
QIDQ56485
Status konservasi
Terancam

CRSingkatan dari Critically endangered (Terancam Kritis)
SESingkatan dari Severely endangered (Terancam berat)
DESingkatan dari Devinitely endangered (Terancam)
VUSingkatan dari Vulnerable (Rentan)
Aman

NESingkatan dari Not Endangered (Tidak terancam)
ICHEL Red Book: Critically Endangered

Wimisoris diklasifikasikan sebagai bahasa terancam kritis (CR) pada Atlas Bahasa-Bahasa di Dunia yang Terancam Kepunahan

C10
Kategori 10
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa telah punah (Extinct)
C9
Kategori 9
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa sudah ditinggalkan dan hanya segelintir yang menuturkannya (Dormant)
C8b
Kategori 8b
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa hampir punah (Nearly extinct)
C8a
Kategori 8a
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa sangat sedikit dituturkan dan terancam berat untuk punah (Moribund)
C7
Kategori 7
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa mulai mengalami penurunan ataupun penutur mulai berpindah menggunakan bahasa lain (Shifting)
C6b
Kategori 6b
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa mulai terancam (Threatened)
C6a
Kategori 6a
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa masih cukup banyak dituturkan (Vigorous)
C5
Kategori 5
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa mengalami pertumbuhan populasi penutur (Developing)
C4
Kategori 4
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa digunakan dalam institusi pendidikan (Educational)
C3
Kategori 3
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa digunakan cukup luas (Wider Communication)
C2
Kategori 2
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa yang digunakan di berbagai wilayah (Provincial)
C1
Kategori 1
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa nasional maupun bahasa resmi dari suatu negara (National)
C0
Kategori 0
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa merupakan bahasa pengantar internasional ataupun bahasa yang digunakan pada kancah antar bangsa (International)
10
9
8
7
6
5
4
3
2
1
0
EGIDS SIL EthnologueC8a Moribund
Bahasa Wimisoris dikategorikan sebagai C8a Moribund menurut SIL Ethnologue, artinya bahasa ini digunakan oleh sedikit penutur ataupun bahasa ini hanya dituturkan pada wilayah yang cukup kecil
Referensi: [2][3][4]
 Portal Bahasa
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B • PW
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Bahasa Wimisoris (Wymysiöeryś), juga dikenal sebagai Vilamovia atau Wilamowis, adalah sebuah bahasa Jermanik Barat yang secara aktif digunakan di kota kecil Wilamowice, Polandia (Wymysoü dalam bahasa Wimisoris), pada perbatasan antara Silesia and Polandia Kecil, di dekat Bielsko-Biała.[5][6] Bahasa ini dianggap sebagai bahasa terancam.[5] Saat ini, ada sekitar 70 sampai 100[5][7] penutur asli bahasa Wimisoris, semuanya bilingual; mayoritas adalah manula.[5]

Sejarah[sunting | sunting sumber]

Pada asalnya, Wimisoris terlihat berasal dari bahasa Jerman Hulu Pertengahan abad ke-12, dengan pengaruh kuat berasal dari bahasa Jerman Hilir, Belanda, Frisia, Polandia dan Inggris Kuno.[5] Penduduk-penduduk dari Wilamowice dianggap merupakan keturunan dari pemukim-pemukim Jerman, Flandria dan Skotlandia yang datang ke Polandia pada abad ke-13. Namun, penduduk Wilamowice selalu menolak adanya hubungan dengan Jerman dan menyatakan asal usul Flandria mereka.[8] Walau serumpun dengan bahasa Jerman, bahasa Wimisoris tidak dapat saling mengerti dengan bahasa Jerman Baku (dan juga berlaku untuk kebanyakan dialek-dialek Jerman).[9]

Bahasa Wimisoris adalah bahasa vernakular dari Wilamowice sampai tahun 1939–1945. Namun, terlihat sudah dalam penurunan sejak akhir abad ke-19. Pada tahun 1880 sebanyak 92% penduduk kota berbicara dalam bahasa Wimisoris (1525 dari 1662), pada tahun 1890 - terdapat 72%, pada tahun 1900 - terdapat 67%, dan pada tahun 1910 - kembali menjadi 73%.[10] Walau bahasa Wimisoris diajarkan di sekolah-sekolah setempat (dengan nama "bahasa Jerman varian setempat"), sejak tahun 1875 bahasa yang diajarkan di banyak sekolah di Galicia Austria-Hungaria adalah Polandia.[10] Pada masa Perang Dunia II dan penguasaan Jerman atas Polandia, bahasa Wimisoris dipromosikan secara terbuka oleh pemerintahan Nazi, tetapi setelah perang berakhir, keadaan dibalik: pihak komunis setempat melarang penggunaan bahasa Wimisoris dalam bentuk apapun.[10] Walaupun bilingualisme mencegah banyak penduduk untuk berpindah secara terpaksa ke Jerman, banyak dari mereka tidak mengajarkan bahasa tersebut kepada anak-anak mereka atau menggunakannya dalam kehidupan sehari-hari.[11] Walau pelarangan diangkat setelah tahun 1956, bahasa Wimisoris telah mulai tergantikan oleh bahasa Polandia, terutama oleh generasi muda.

Berdasarkan sebuah proposal dari Tymoteusz Król, Perpustakaan Kongres Amerika Serikat menambahkan bahasa Wimisoris ke dalam daftar bahasa pada 18 Juli, 2007.[12] Bahasa juga terdaftar dalam Organisasi Internasional untuk Standardisasi, di mana ia mendapatkan kode bahasa wym ISO 639-3.[6] Pada tahun 2009 UNESCO melaporkan bahasa Wimisoris sebagai bahasa yang "sangat terancam punah".[12]

Bahasa Wimisoris adalah bahasa yang digunakan dalam puisi karya Florian Biesik, pada abad ke-19.

Penghidupan kembali[sunting | sunting sumber]

Beberapa usaha penghidupan kembali telah dimulai dalam beberapa dekade terakhir, dipimpin oleh penutur Tymoteusz Król, yang usahanya termasuk mendirikan pelajaran privat dengan sekelompok pelajar dan juga mengumpulkan tulisan-tulisan bahasa, standardisasi ortografi bahasa tertulis dan menyusun kamus Wimisoris yang pertama. Ditambah, sebuah proyek baru bernama Wymysiöeryśy Akademyj – Accademia Wilamowicziana atau WA-AW yang merupakan bagian dari program "Artes Liberales" dari Universitas Warsawa dengan tujuan menciptakan badan persatuan ilmiah untuk pembelajaran bahasa Wimisoris.[13]

Alfabet[sunting | sunting sumber]

Bahasa Wimisoris selama berabad-abad merupakan bahasa yang umumnya dituturkan. Barulah pada masa Florian Biesik, sastrawan besar pertama dalam bahasa Wimisoris, kesadaran akan dibutuhkannya sebuah varian terpisah alfabet Latin muncul. Biesik menulis kebanyakan karyanya dalam alfabet Polandia dasar, di mana ia anggap lebih cocok bagi fonetik bahasanya.[14] Dalam waktu belakangan Józef Gara (1929–2013), penulis karya lainnya dalam bahasa tersebut, merancang alfabet Wimisoris yang berbeda, terdiri dari 34 huruf yang berdasarkan dari huruf Latin dan juga pengaruh Polandia:

Huruf besar
A Ao B C Ć D E F G H I J K L Ł M N Ń O Ö P Q R S Ś T U Ü V W Y Z Ź Ż
Huruf kecil
a ao b c ć d e f g h i j k l ł m n ń o ö p q r s ś t u ü v w y z ź ż

Ortografi Wimisoris juga menggunakan dwihuruf "AO", yang dianggap sebagai huruf yang berbeda.

Kata contoh dan hubungan antar-bahasa[sunting | sunting sumber]

Contoh-contoh kata Wimisoris dengan terjemahan Jerman, Belanda dan Inggris. Perlu diketahui bahwa ł dibaca dalam Wimisoris seperti w dalam bahasa Indonesia, dan w dibaca sebagai v (seperti dalam bahasa Jerman dan Polandia):

Arti Wimisoris Jerman Hulu Pertengahan Jerman Belanda Catatan
sendiri ałan alein(e) allein alleen
dan ana, an und(e), unt und en
jembatan bryk brücke, brucke Brücke brug
bodoh duł tol, dol ‘bodoh’ toll ‘gila, fantastik’ dol ‘gila’
mendengar fulgia < Frisia; Frisia Barat folgje, Frisia Saksen Hilir foulgje ‘mengikuti’ hören horen Jerman folgen, Belanda volgen "mengikuti"
seluruh ganc ganz ganz heel
pengadilan gyrycht geriht Gericht gerecht Jerman Recht (hak), Inggris right
anjing hund hunt Hund hond Inggris hound
surga dyr hymuł himel Himmel hemel
cinta łiwa liebe Liebe liefde
sedikit a mikieła michel ‘banyak’ ein bisschen een beetje Skots mickle, Inggris much; pertukaran antonim ‘banyak’ → ‘sedikit’
ibu müter muoter Mutter moeder
tengah mytuł mittel Mitte middel
tidak (seorang) nimanda nieman niemand niemand
tidak ny ne, ni nein nee(n)
nafas ödum < Jerman Pertengahan Atem adem Jerman arkais Odem, Franconia Pertengahan Öödem
gajah olifant < Belanda Elefant olifant
petang öwyt ābent Abend avond
menulis śrajwa schrīben schreiben schrijven
saudara perempuan syster swester Schwester zuster
batu śtaen stein Stein steen
minum trynkia trinken trinken drinken
gambar obrozła < Slavik; bahasa Polandia obraz Bild beeld
dunia wełt werlt Welt wereld
musim dingin wynter winter Winter winter
perak zyłwer silber Silber zilver
tujuh zyjwa < Jerman Pertengahan siven sieben zeven
selamat datang sgiöekumt wil(le)kōme(n) wilkommen welkom

Contoh tulisan[sunting | sunting sumber]

Doa Bapa Kami dalam bahasa Wimisoris

Ynzer Foter, dü byst ym hymuł,

Daj noma zuł zajn gywajt;

Daj Kyngrajch zuł dö kuma;

Daj wyła zuł zajn ym hymuł an uf der aot;

dos ynzer gywynłichys brut gao yns haojt;

an fercaj yns ynzer siułda,

wi wir aoj fercajn y ynzyn siułdigia;

ny łat yns cyn zynda;

zunder kaonst yns reta fum nistgüta.

[Do Dajs ej z Kyngrajch an dy maocht, ans łaowa uf inda.]

Amen

Lihat pula[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, ed. (2023). "Wymysorys". Glottolog 4.8. Jena, Jerman: Max Planck Institute for the Science of Human History. 
  2. ^ "UNESCO Interactive Atlas of the World's Languages in Danger" (dalam bahasa bahasa Inggris, Prancis, Spanyol, Rusia, and Tionghoa). UNESCO. 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 April 2022. Diakses tanggal 26 Juni 2011. 
  3. ^ "UNESCO Atlas of the World's Languages in Danger" (PDF) (dalam bahasa Inggris). UNESCO. 2010. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 31 Mei 2022. Diakses tanggal 31 Mei 2022. 
  4. ^ "Bahasa Wimisoris". www.ethnologue.com (dalam bahasa Inggris). SIL Ethnologue. 
  5. ^ a b c d e Ethnologue: Languages of the World - Wymysorys
  6. ^ a b "Documentation for ISO 639 identifier: wym". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-03-04. Diakses tanggal 2015-01-29. 
  7. ^ Tomasz Wicherkiewicz (2003). The Making of a Language: The Case of the Idiom of Wilamowice. Mouton de Gruyter. hlm. 5. ISBN 3-11-017099-X. 
  8. ^ http://www.fil.wilamowice.pl/upload/file/PDF/knack2002.pdf Knack, issue 31, 2002
  9. ^ Wicherkiewicz, op.cit., p.15
  10. ^ a b c Wicherkiewicz, op.cit., p.10
  11. ^ Wicherkiewicz, op.cit., p.12
  12. ^ a b Darek Golik (2010). Wymysiöeryś – jeszcze mowa nie zginęła (dalam bahasa Polski). Warsaw: Agencja Fotograficzna Fotorzepa, Rzeczpospolita. Berlangsung pada 7:25. 
  13. ^ Ritchie, Carlos (2014). "Revitalizing Endangered Languages - Wymysorys Language". 
  14. ^ Wicherkiewicz, op.cit., p. 24

Tulisan[sunting | sunting sumber]

Pranala luar[sunting | sunting sumber]