Lompat ke isi

Wonoasri, Madiun

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Wonoasri
Waduk Dawuhan
Waduk Dawuhan
Negara Indonesia
ProvinsiJawa Timur
KabupatenMadiun
Pemerintahan
 • CamatHeri Kurniawan, S.STP, M.Si
Populasi
 • Total35.652 jiwa
Kode pos
63157
Kode Kemendagri35.19.15 Edit nilai pada Wikidata
Kode BPS3519110 Edit nilai pada Wikidata
Luas33,93 km²
Desa/kelurahan10
Peta
PetaKoordinat: 7°34′12.32623″S 111°37′25.34531″E / 7.5700906194°S 111.6237070306°E / -7.5700906194; 111.6237070306

Wonoasri adalah salah satu kecamatan di Kabupaten Madiun yang terletak di timur. Wonoasri dimekarkan dari Kecamatan Mejayan pada tahun 1982.[1] Wonoasri bagian utara (seperti Desa Purwosari dan Buduran) merupakan bagian dari ibu kota Kabupaten Madiun yaitu Caruban dan dilewati jalan nasional Surabaya-Madiun. Di sini terdapat beberapa kantor dinas seperti Kantor DPRD.[2] Sedangkan jalan utama di kecamatan ini berada di Jalan Raya Wonoasri yang merupakan alternatif penghubung Caruban dengan Kota Madiun. Di jalan tersebut terdapat kantor kecamatan, puskesmas, dan Pasar Sindon.[3][4] Bagian selatan kecamatan hingga perbatasan dengan Kare merupakan kawasan hutan jati dan di tengah hutan tersebut terdapat Waduk Dawuhan dan Air terjun Jomblang Tengah.[5]

Lokasi Wonoasri

Wonoasri adalah kecamatan di dataran rendah dengan geografi berupa lahan persawahan dan kawasan perkotaan Caruban di utara, sedangkan bagian selatan didominasi hutan jati yang jarang dihuni. Lahan pertanian di utara ini didukung dengan adanya Waduk Dawuhan yang juga dimanfaatkan untuk perikanan. Pemukiman paling utara dari kecamatan ini adalah Dusun Temboro di Desa Buduran yang berbatasan dengan Pasar Caruban Baru. Sedangkan pemukiman paling selatan adalah Dusun Puser dan Dawuhan di tepi waduk.[2][6]

Batas wilayah Wonoasri adalah sebagai berikut:[2]

Utara Kecamatan Balerejo dan Kecamatan Pilangkenceng
Timur Kecamatan Mejayan
Selatan Kecamatan Kare
Barat Kecamatan Balerejo dan Kecamatan Madiun

Daftar desa dan dusun

[sunting | sunting sumber]

Kecamatan Wonoasri terdiri dari 10 desa yang dibagi menjadi beberapa dusun atau dukuh, yakni sebagai berikut:[2]

No. Nama Desa Nama Dusun dan Dukuh Ref
1 Bancong Bancong, Keben, Pehrambak [2]
2 Banyukambang Banyukambang 1, Banyukambang 2, Pandansili [7]
3 Buduran Buduran, Karanglo, Temboro [2]
4 Jatirejo Jatirejo 1, Jatirejo 2, Karangpelem [2]
5 Klitik Klitik, Balongbendo, Mojorejo, Pancuran, Pilanggenting [2]
6 Ngadirejo Ngadirejo 1, Ngadirejo 2, Balungkore, Cambor, Pojok, Templek [8]
7 Plumpungrejo Plumpung Lor, Plumpung Kidul, Gebangarum, Puser, Tanggulasi [2]
8 Purwosari Kowang, Manding, Maron, Pelem, Sukosari, Purworejo, Templek [2]
9 Sidomulyo Sidomulyo, Dawuhan, Kedunggong, Sindon [2]
10 Wonoasri Wonoasri 1, Wonoasri 2, Pucung [9]

Tempat terkenal

[sunting | sunting sumber]
Jalan Raya Wonoasri depan kantor camat
  • Pasar Sindon
  • Kantor DPRD Kabupaten Madiun
  • Layanan uji KIR Dinas Perhubungan Kabupaten Madiun
  • Masjid Baiturrachman Caruban
  • Padepokan silat IKS PI Kera Sakti
  • Waduk Dawuhan[6]
  • Air terjun Jomblang Tengah
  • Puskesmas Wonoasri

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Peraturan Pemerintah (PP) No. 28 Tahun 1982 tentang Pembentukan Kecamatan Gedangan, Kecamatan Tirtoyudo Di Kabupaten Daerah Tingkat II Malang Kecamatan Tosari Di Kabupaten Daerah Tingkat II Pasuruan, Kecamatan Sawahan, Kecamatan Wonoasri, Di Kabupaten Daerah Tingkat II Madiun, Kecamatan Tarokan, Kecamatan Kunjang Di Kabupaten Daerah Tingkat II Kediri, Kecamatan Pitu, Kecamatan Bringin, Kecamatan Pangkur Di Kabupaten Daerah Tingkat II Ngawi, Kecamatan Temayang Di Kabupaten Daerah Tingkat II Bojonegoro, Kecamatan Sumbermalang Di Kabupaten Daerah Tingkat II Situbondo, Kecamatan Lakarsantri, Kecamatan Kenjeran, Dan Kecamatan Benowo Di Kotamadya Daerah Tingkat II Surabaya Dalam Wilayah Propinsi Daerah Tingkat I Jawa Timur".
  2. ^ a b c d e f g h i j k Kecamatan Wonoasri Dalam Angka 2017. BPS Kabupaten Madiun. 2017-09-22.
  3. ^ Arif (025-03-19). "Kompak, Muspika Kecamatan Wonoasri Bagikan Takjil Bersama Paguyuban Pencak Silat". KlikWarta.com.
  4. ^ Fatihah Ibnu Fiqri (2024-12-05). "Jalan Alternatif Kota Madiun ke Caruban Lumpuh Akibat Banjir". BERITA JATIM.
  5. ^ Dayati (2024-01-13). "Keren, Waduk Dawuhan Kabupaten Madiun Jujukan Wisatawan". RRI.
  6. ^ a b Mizan Ahsani (2023-08-13). "Tradisi Jaring Ikan di Waduk Dawuhan, Sehari Panen 25 Kilogram". RADAR MADIUN.
  7. ^ "Profil Desa Banyukambang". BKKBN. Diakses tanggal 2025-03-18.
  8. ^ Pradityo Utomo, dkk. (2022). LAPORAN AKHIR PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT - PELATIHAN KETERAMPILAN DAN PENGENALAN ICT PADA IBU-IBU RUMAH TANGGA DESA NGADIREJO WONOASRI KABUPATEN MADIUN (PDF). Universitas Merdeka Madiun.
  9. ^ Aprilia Aimmatul Hidayah (2021). "Inovasi Pengelolaan Kedelai Menjadi Cookies Tempe Untuk Meningkatkan Perekonomian di Desa Wonoasri Kecamatan Wonoasri Kabupaten Madiun". Journal of Islamic Community Development. 1 (2). UIN Sunan Ampel Surabaya.