Sungai Min, Sichuan
Sungai Min | |
---|---|
Peta OpenStreetMap
| |
Lokasi | |
Negara | Republik Rakyat Tiongkok |
Provinsi | Sichuan |
Ciri-ciri fisik | |
Hulu sungai | |
- lokasi | Songpan, Sichuan |
Muara sungai | |
- lokasi | Sungai Yangtze di Yibin, Sichuan |
Daerah Aliran Sungai | |
Anak sungai | |
- kanan | Sungai Dadu |
Sungai Min (Hanzi: 岷江; Pinyin: Mínjiāng) adalah sungai sepanjang 735 km di bagian tengah provinsi Sichuan, Tiongkok. Sungai Min merupakan anak sungai dari bagian atas Sungai Yangtze yang bertemu di Yibin. Di Tiongkok, secara tradisional dianggap sebagai jalur utama Sungai Yangtze bagian atas sebelum eksplorasi sumbernya yang dilakukan secara ekstensif.[1][2]
Riwayat
[sunting | sunting sumber]Skema pengelolaan air tertua di sepanjang Sungai Min yang masih bertahan sampai saat ini dibangun oleh insinyur hidraulik Li Bing, yang pada masanya membantu memperluas kekuatan negara Qin, dan memicu ledakan populasi di dataran Chengdu. Dibangun sekitar 2.300 tahun yang lalu. Akademisi barat pertama yang meneliti sejarahnya adalah Joseph Needham. Skema ini disebut Sistem Irigasi Dujiangyan.
Geografi
[sunting | sunting sumber]Sungai Min secara umum mengalir ke arah selatan. Dimulai dari utara-tengah Sichuan, cekungannya dibatasi oleh Pegunungan Qionglai di barat dan Pegunungan Min di timur, kemudian mengalir melewati Pegunungan Longmen dan memasuki dataran Cekungan Sichuan dekat Kota Dujiangyan. Di daerah itu, terdapat bendungan kuno Sistem Irigasi Dujiangyan dan Bendungan Zipingpu yang modern. Buddha Raksasa Leshan dibangun di tepi batu sungai Min ini.
Nama
[sunting | sunting sumber]Beberapa penulis Barat abad ke-19 menggunakan nama "Sungai Biru", yang oleh penduduk lokal dalam bahasa sehari-hari dinamakan Minjiang (Sungai Min), sebelumnya dalam bahasa mandarin kuno dinamakan "Qingshui"(清水, artinya "Air jernih"),[3] dan kepercayaan bahwa Sungai Min merupakan jalur utama dari Sungai Yangtze,[1] yang juga disebut "Sungai Biru" oleh orang Eropa.[4]
Margasatwa
[sunting | sunting sumber]Sebuah survei oleh ahli biologi Deng Qixiang menemukan bahwa dari 40 spesies ikan yang tercatat pada 1950-an, hanya tersisa 16 spesies saja yang dapat ditemukan saat ini. Sichuan taimen, jenis spesies ikan yang dilindungi, belum pernah terlihat lagi di seluruh aliran sungai yang melintasi Kabupaten Wenchuan, selama satu dekade penuh.[5]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b Jamieson, George (1911). "Yangtsze-Kiang". Dalam Chisholm, Hugh. Encyclopædia Britannica. 28 (edisi ke-11). Cambridge University Press. hlm. 903.
- ^ Fan Chengda. James M. Hargett (trans.) Riding the River Home: A Complete and Annotated Translation of Fan Chengda's (1126–1193) Travel Diary Record of a Boat Trip to Wu, p. 77. Chinese Univ. of Hong Kong (Hong Kong), 2008. Accessed 15 August 2013.
- ^ Davenport, Arthur (1877), Report upon the trading capabilities of the country traversed by the Yunnan Mission, Harrison and Sons, hlm. 10–11
- ^ E.g., Moll, Herman. "The Empire of China and island of Japan, agreeable to modern history." Bowles & Bowles (London), 1736. Accessed 13 August 2013.
- ^ [1]