Pakuwon Jati
Perusahaan publik | |
Kode emiten | IDX: PWON |
Industri | Properti |
Didirikan | 20 September 1982 |
Pendiri | Alexander Tedja |
Kantor pusat | Pakuwon City Mall Surabaya, Jawa Timur Indonesia |
Wilayah operasi | Gerbangkertosusila, Jabodetabek, Kartamantul dan Solo Raya |
Tokoh kunci | Alexander Steven Ridwan Suhendra[1] (Direktur Utama) Alexander Tedja[2] (Komisaris Utama) |
Produk | |
Pendapatan | Rp 6,20 Triliun (2023)[3] |
Rp 2,10 Triliun (2023)[3] | |
Total aset | Rp 32,71 Triliun (2023)[3] |
Total ekuitas | Rp 22,79 Triliun (2023)[3] |
Pemilik | Keluarga Alexander Tedja melalui PT Pakuwon Arthaniaga (68,68%) |
Karyawan | 2.670 (2021)[3] |
Anak usaha | Lihat anak usaha |
Situs web | www www |
PT Pakuwon Jati Tbk adalah salah satu perusahaan pengembang properti terbesar di Indonesia yang berkantor pusat di Surabaya. Hingga akhir tahun 2021, perusahaan ini memiliki dua unit perumahan dan empat unit superblok yang tersebar di Jakarta, Surabaya, Yogyakarta, dan Surakarta.[3][4] Perusahaan ini merupakan induk usaha dari Pakuwon Group.
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Perusahaan ini didirikan pada tahun 1982 untuk membangun Tunjungan Plaza, yang merupakan pusat perbelanjaan modern pertama di Surabaya. Pada tahun 1989, perusahaan ini resmi melantai di Bursa Efek Jakarta. Pada tahun 1991, perusahaan ini berhasil menyelesaikan pembangunan Tunjungan Plaza 2, Mandiri Office Tower, dan Blok M Plaza yang merupakan properti dimiliki oleh Pakuwon Jati di wilayah Indonesia bagian barat meskipun berasal dari usaha patungan dengan Sudwikatmono melalui Grup Subentra.[5] Pada tahun 1994, perusahaan ini mulai mengembangkan perumahan Laguna Indah. Antara tahun 1996 dan 2002, perusahaan ini berhasil menyelesaikan pembangunan Tunjungan Plaza 3 dan 4, Hotel Sheraton Surabaya, dan Kondominium Regensi. Kumpulan properti milik perusahaan ini di Jalan Tunjungan yang kemudian diberi nama Tunjungan City pun menjadi sebuah superblok.
Pada tahun 2003, perusahaan ini berhasil menyelesaikan pembangunan Pakuwon Mall Surabaya. Pada tahun 2007, perusahaan ini mengakuisisi sebidang lahan di Jakarta Selatan untuk membangun superblok satu-satunya yang dikelola dan dimiliki oleh Pakuwon Jati di wilayah Indonesia bagian barat adalah Gandaria City. Pada tahun 2008, perusahaan ini mengubah nama perumahan Laguna Indah menjadi Pakuwon City. Pada tahun 2010, perusahaan ini berhasil menyelesaikan pembangunan dua unit kondominium, satu unit gedung perkantoran, dan satu unit pusat perbelanjaan di Gandaria City. Perusahaan ini juga berhasil menyelesaikan pembangunan Pakuwon City Mall di Pakuwon City. Pada tahun 2011, perusahaan ini mengakuisisi superblok Kota Kasablanka.
Pada tahun 2012, perusahaan ini berhasil menyelesaikan pembangunan empat unit kondominium, dua unit gedung perkantoran, serta membuka pusat perbelanjaan di Kota Kasablanka. Pada tahun 2013, perusahaan ini mengakuisisi 33% saham Rumah Sakit Usada Insani dan mengakuisisi 45% saham dari sebidang lahan seluas 4,2 hektar di Jl. TB. Simatupang, Jakarta Selatan. Perusahaan ini juga mulai mengembangkan perumahan Grand Pakuwon. Pada tahun 2014, perusahaan ini mengakuisisi 67,1% saham PT Pakuwon Permai. Perusahaan ini juga meningkatkan kepemilikan sahamnya pada proyek di Jl. TB. Simatupang menjadi 70%. Pada tahun 2015, perusahaan ini membuka Ascott Waterplace Surabaya, Tunjungan Plaza 5, Sheraton Grand Jakarta, dan Gandaria City Hotel.
Pada tahun 2016, perusahaan ini mengakuisisi lahan seluas 11 hektar di Jl. Daan Mogot, Jakarta Barat dan membuka Hotel Four Points by Sheraton Surabaya. Pada tahun 2017, perusahaan ini membuka Pakuwon Mall Surabaya 2 dan 3, serta membuka Tunjungan Plaza 6. Pada tahun 2019, perusahaan ini membuka Hotel Four Points by Sheraton Surabaya Pakuwon Indah. Pada tahun 2020, perusahaan ini membuka Pakuwon Mall Surabaya 4, Pakuwon City Mall 2, dan The Westin Surabaya. Perusahaan ini juga mengakuisisi Hartono Mall Yogyakarta, Hartono Mall Solo, dan Marriott Hotel Yogyakarta. Pada tahun 2021, perusahaan ini memulai pembangunan superblok Pakuwon Mall Bekasi.
Pada tahun 2023, perusahaan ini melakukan groundbreaking Pakuwon Nusantara di Ibukota Nusantara. Pada tahun yang sama, perusahaan ini juga merencanakan ekspansi ke dua kota, yaitu Kota Batam, Kepulauan Riau, dan Kota Semarang, Jawa Tengah.[3][4]
Anak usaha
[sunting | sunting sumber]Hingga akhir tahun 2021, perusahaan ini memiliki delapan anak usaha, yakni:
- PT Pakuwon Sentra Wisata
- PT Pakuwon Regensi
- PT Pakuwon Permai
- PT Grama Pramesi Siddhi
- PT Centrum Utama Prima
- PT Artisan Wahyu
- PT Elite Prima Hutama
- Pakuwon Prima Pte Ltd.
Properti
[sunting | sunting sumber]Superblok
[sunting | sunting sumber]- Indonesia bagian barat
- Indonesia bagian timur
Apartemen
[sunting | sunting sumber]- Indonesia bagian barat
- DKI Jakarta
- Gandaria City
- Gandaria Heights
- Gandaria Condominium
- Kota Kasablanka
- Casa Grande Residence
- Gandaria City
- DKI Jakarta
- Indonesia bagian timur
- Jawa Timur
- Tunjungan City
- TP Residence
- One Icon Residence
- Regensi Kondominium
- Pakuwon Mall Surabaya
- Anderson and Benson Towers
- La Riz Mansion
- La Viz Mansion
- Orchard and Tanglin Towers
- Pakuwon City
- Amor and Bella Towers (East Coast Mansion)
- Educity
- De Residence
- Tunjungan City
- Jawa Timur
Perkantoran
[sunting | sunting sumber]- Indonesia bagian barat
- DKI Jakarta
- Gandaria City
- Gandaria 8 Tower
- Kota Kasablanka
- Eighty 8 Tower
- Pakuwon Jakarta Tower
- Gandaria City
- DKI Jakarta
- Indonesia bagian timur
- Jawa Timur
- Tunjungan City
- Pakuwon Tower
- Pakuwon Centre
- Tunjungan City
- Jawa Timur
Akomodasi
[sunting | sunting sumber]- Indonesia bagian barat
- DKI Jakarta
- Somerset Berlian Jakarta (dibawah lisensi dari CapitaLand)
- Gandaria City
- Sheraton Grand Jakarta Gandaria City (dibawah lisensi dari Marriott International)
- Daerah Istimewa Yogyakarta
- Yogyakarta Marriott Hotel (dibawah lisensi dari Marriott International)
- DKI Jakarta
- Indonesia bagian timur
- Jawa Timur
- Tunjungan City
- Sheraton Surabaya Hotel and Towers (dibawah lisensi dari Marriott International)
- Four Points by Sheraton Surabaya, Tunjungan Plaza (dibawah lisensi dari Marriott International)
- Pakuwon Mall Surabaya
- The Westin Surabaya (dibawah lisensi dari Marriott International)
- Four Points by Sheraton Surabaya, Pakuwon Indah (dibawah lisensi dari Marriott International)
- Ascott Waterplace Surabaya (dibawah lisensi dari CapitaLand)
- Tunjungan City
- Bali
- Sheraton Bali Kuta Resort (dibawah lisensi dari Marriott international)
- Jawa Timur
Perumahan
[sunting | sunting sumber]- Pakuwon Indah
- Pakuwon City
- Grand Pakuwon
Pusat perbelanjaan
[sunting | sunting sumber]- Indonesia bagian barat
- Indonesia bagian timur
- Jawa Timur
- Tunjungan Plaza
- Pakuwon City Mall
- Pakuwon Mall Surabaya
- Pakuwon Trade Center
- Royal Plaza
- ITC Surabaya Mega Grosir (konsorsium PT Duta Pertiwi dan Trisensa Group)
- Jawa Timur
Properti mendatang
[sunting | sunting sumber]- Indonesia bagian barat
- Kota Kasablanka
- Jakarta Marriott Hotel Kota Kasablanka
- The Jakarta EDITION
- Pakuwon Batam
- Pakuwon City Bekasi
- Pakuwon Hills Semarang
- Kota Kasablanka
- Indonesia bagian timur
- Pakuwon City Surabaya
- Pakuwon IKN Nusantara
Penghargaan
[sunting | sunting sumber]Indonesia’s Best Managed Companies - Deloitte 2021.[6]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Dewan Direksi". Surabaya: PT Pakuwon Jati Tbk. Diakses tanggal 27 Juni 2022.
- ^ "Dewan Komisaris". Surabaya: PT Pakuwon Jati Tbk. Diakses tanggal 27 Juni 2022.
- ^ a b c d e f g Laporan Tahunan 2021 (PDF) (Laporan). Surabaya: PT Pakuwon Jati Tbk. Diakses tanggal 27 Juni 2022.
- ^ a b "Sejarah Perusahaan". Surabaya: PT Pakuwon Jati Tbk. Diakses tanggal 27 Juni 2022.
- ^ "Plaza Blok M". Setiap Gedung Punya Cerita. 31 Januari 2020. Diakses tanggal 28 Juni 2022.
- ^ Yessy (4 Oktober 2021). "Deloitte Umumkan Pemenang Penghargaan Indonesia's Best Managed Companies". JPNN.com. Diakses tanggal 4 Oktober 2021.